p-Index From 2019 - 2024
1.347
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Fakumi Medical Journal
Rezky Putri Indarwati Abdullah
Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis Perubahan Roll Over Test Sebagai Prediktor Preeklampsia Wanita Hamil Dengan Pemberian Kurma Ajwa M. Asro Akjuma Pratama; Nasruddin Andi Mappaware; Armanto Makmun; Mona Nulanda; Rezky Putri Indarwati Abdullah; Sitti Rukiyah Syawal; Azizah Anoez; Moch. Iwan Kurniawan; Sitti Suleha Umar
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 6 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i6.17

Abstract

Hipertensi pada kehamilan didefinisikan sebagai tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih tinggi. Frekuensi kejadian preeklamsia sekitar 3-10% sehingga dapat dikatakan sebagai masalah kesehatan masyarakat. Terjadinya Preeklamsia dapat dideteksi secara dini dengan menggunakan tes Roll Over Test (ROT). Penelitian ini bertujuan mengetahui perubahan Roll Over Test (ROT) pada wanita hamil dengan pemberian kurma ajwa (Phoenix dactylifera L.). Metode penelitian ini menggunakan metode quasy eksperiment dengan pre-post test control design. Penelitian ini dilakukan di RSIA St. Khadijah I Makassar dengan 30 sampel kelompok intervensi dan 10 kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perubahan hasil ROTpada kelompok ibu hamil sebelum dan setelah pemberian kurma ajwa sementara pada kelompok yang tidak diberikan kurma ajwa tidak terdapat perubahan hasil ROT. Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil pengukuran ROT pada kelompok ibu hamil yang diberikan kurma ajwa dan yang tidak diberikan kurma ajwa. Sehingga disarankan pada ibu hamil rutin mengkonsumsi kurma Ajwa agar terhindar dari hipertensi kehamilan, dimulai saat trimester kedua kehamilan
Perbandingan Tingkat Pengetahuan Mengenai Pemakaian Lensa Kontak pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Angkatan 2016 dan Angkatan 2018 Muhammad Al Qidham Alqifari M; Marliyanti Nur Rahmah Akib; Rezky Putri Indarwati Abdullah; Shofiyah Latief; Nevi Sulvita Karsa; Sitti Rukiyah Syawal; Azizah Anoez
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 1 No. 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v1i2.84

Abstract

Latar Belakang: Terdapat kira-kira lebih dari 125 juta pemakai lensa kontak di seluruh dunia. Dari data pemakaian lensa kontak menunjukkan semakin meningkat dari tahun ke tahun pemakai lensa kontak dan memiliki resiko yang tinggi untuk terjadi hal-hal negatif setelah penggunaannya. Padahal pentingnya pemahaman mengenai cara penggunaan lensa kontak serta memahami indikasi dan kontraindikasi dari lensa kontak untuk menghindari komplikasi yang ditimbulkan akibat penggunaannya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pengetahuan mengenai pemakaian lensa kontak pada mahasiswa fakultas kedokteran universitas muslim Indonesia angkatan 2016 dan angkatan 2018. Metode: Penelitian cross sectional analitik pada 136 orang mahasiswa angkatan 2016 dan 2018 yang bersedia mengisi kuisioner. Hasil: Pada angkatan 2016 rata-rata yang didapatkan adalah 16,74 sedangkan angkatan 2018 adalah 16,24 dan nilai p=0,479. Tingkat pengetahuan berdasarkan penilaian indikasi pemakaian lensa kontak nilai p pada angkatan 2016 p=0,278 dan 2018 p=0,670 sedangkan berdasarkan kontraindikasi nilai p pada angkatan 2016 0,424 dan 2018 0,907. Berdasarkan cara pemakaian angkatan 2016 nilai p=0,153 dan 2018 p=0,855. Berdasarkan komplikasi nilai p=0,536 dan 2018 p=0,92 Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan tingkat pengetahuan mengenai pemakaian lensa kontak antara angkatan 2016 dan 2018.
Hubungan Beban Kerja Fisik dengan Kinerja Perawat di RS Ibnu Sina Makassar Muh Febri Ananda Sjakir; Rezky Putri Indarwati Abdullah; Irmayanti Haidir; Sultan Buraena; Nurelly N Waspodo
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 9 (2022): September
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i9.115

Abstract

Rumah sakit mempunyai tenaga medis yaitu perawat dan rumah sakit sudah menerapkan keselamatan kerja. Beban kerja merupakan salah satu indikator keselamatan kerja salah satunya yaitu beban kerja fisi dan mempengaruhi kinerja perawat. Tujuan penelitian mengetahui hubungan beban kerja fisik dengan kinerja perawat di RS Ibnu Sina Makassar. Metode jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel yang digunakan perawat di RS Ibnu Sina Makassar berjumlah 102 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Teknik pengumpulan data digunakan data primer yakni pengukuran langsung dan kuesioner. Hasil penelitian dari hasil uji spearman didapatkan tidak terdapat hubungan CVL dengan kinerja perawat (p=0,239) >0.05. Tidak terdapat hubungan oksigen dengan kinerja perawat (p=0,512) >0.05. Tidak terdapat hubungan energi dengan kinerja perawat (p=0,274) >0.05. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan beban kerja fisik dengan kinerja perawat di RS Ibnu Sina Makassar
Efektivitas Ekstrak Daun Ketepeng Cina Terhadap Pertumbuhan Jamur Malassezia Furfur Penyebab Pityriasis Versicolor Dibandingkan Terbinafine Andi Alisa Kurniati; Sri Vitayani; Eny Arlini Wello; Yani Sodiqah; Rezky Putri Indarwati Abdullah
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 10 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i10.133

Abstract

Daun ketepeng cina memiliki kandungan penting seperti alkaloid, saponin, tanin, steroid, antrakuinon, flavonoid dan karbohidrat. Antrakuinon pada tanaman herbal memiliki efek antiinflamasi, antialergi, antimikroba, antioksidan, dan efektif untuk beberapa golongan jamur. Daun Ketepeng cina (Cassia Alata. L) dapat digunakan sebagai obat secara tradisional disebabkan oleh adanya kandungan kimia yang terdapat didalamnya seperti rein aloe emodina, rein aloe emodina diantron, asam krisofanat (dehidroksimetil antroquinone) dan tannin. Penelitian ini adalah penelitian true experimental laboratorik dengan menggunakan metode modifikasi Kirby Bower Disc Diffusion. Pada ekstrak daun ketepeng cina didapatkan zona hambat yang paling tinggi pada konsentrasi 100% dengan zona hambat 24 mm (sensitive), sedangkan pada konsentrasi 80% dengan zona hambat 13 mm (resisten). Pada kontrol positif menggunakan Terbinafine dengan zona hambat 25 mm (sensitive), sedangkan pada kontrol negatif menggunakan aquades tidak terbentuk zona hambat (resisten). Ekstrak daun ketepeng cina pada konsentrasi 80% memiliki daya hambat tidak bermakna (resisten) sedangkan pada konsentrasi 100% memiliki daya hambat bermakna (sensitif) dalam menghambat pertumbuhan jamur Malassezia Furfur. Tidak terbentuk daya hambat terhadap jamur Malassezia Furfur dengan pemberian aquades (kontrol negatif). Terbentuk daya hambat terhadap jamur Malassezia Furfur dengan pemberian antifungi Terbinafine (kontrol positif)
Hubungan Pemberian Jenis Antibiotik dengan Lama Perawatan dan Frekuensi Kekambuhan Anak pada Penderita CAP (Community Acquired Pneumonia) di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar M.Farizan Atjo; Rezky Putri Indarwati Abdullah; Sri Wahyuni Gayatri
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 10 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i10.135

Abstract

Pneumonia adalah peradangan yang mengenai parenkim paru, distal dari bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius, dan alveoli serta menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan pertukaran gas setempat. Community acquired pneumonia (CAP) merupakan pneumonia yang didapat di luar rumah sakit. Dari hasil pembahasan 23 jurnal 11 (55%) merekomendasikan antibiotik golongan sefalosporin sebagai pilihan pertama dan 4 (20%) jurnal lainnya tetap merekomendasikan sefalosporin sebagai pilihan kedua setelah pemberian amoxicillin atau penisilin, Serta 3 dari 23 jurnal menyebutkan bahwa gangguan pernapasan dan kelainan imunologi sebagai penyebab utama kekambuhan CAP pada anak. Sedangkan untuk waktu perawatan yaitu 8-10 hari dengan rerata 10 hari perawatan
Narrative Review: Gambaran Aktivitas Fisik Mahasiswa Saat Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid-19 Chaerunnisa Amir; Imran Safei; Rezky Pratiwi L. Basri; Shofiyah Latief; Rezky Putri Indarwati Abdullah
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 11 (2022): November
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i11.137

Abstract

Adanya peningkatan kasus Covid-19 mengakibatkan beberapa aktivitas dilakukan dari rumah atau WFH (Work from Home). Mahasiswa terkena dampak dari pandemic Covid-19. Perkuliahan dilakukan dari rumah. Hal ini mengakibatkan fisik mahasiswa terhambat dan sistem kekebalan tubuh berkurang yang mengakibatkan mahasiswa lebih rentan terkena Covid-19. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran aktivitas fisik mahasiswa saat pembelajaran daring. Penelitian ini menggunakan sumber pencairan literatur dengan menggunakan elektronik based yang terakreditasi/ terindeks sinta seperti Biomed Central, Portal Garuda, Google Scholar, Elsevie/Clinical Key, PubMed, dan sumber database lainnya. Hasil analisis tingkat aktivitas fisik pada saat pandemic covid-19 didominasi pada tingkat aktivitas fisik ringan yang dilakukan yaitu tidur, duduk santai (mengobrol dan menonton TV), bermain handphone/gadget. Untuk aktivitas fisik sedang yaitu makan, mandi/berpakaian, mencuci baju, mencuci piring, mengepel memasak, dan berjalan kaki. Untuk aktivitas fisik berat yaitu melakukan olahraga berupa bersepeda atau jogging. Terdapat pengaruh penurunan pembelajaran daring terhadap aktivitas fisik mahasiswa yaitu mahasiswa leboh banyak melakukan aktivitas fisik ringan dan sedang
Hubungan Status Gizi Dan Riwayat BBLR Terhadap Perkembangan Anak Dengan Studi KPSP Dipuskesmas Maradekaya qaniah mardiyah akil; Djauhariah Arifuddin; Mona Nulanda; Muh Alfian Jafar; Rezky Putri Indarwati Abdullah
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 3 No. 4 (2023): April
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v3i4.198

Abstract

Perkembangan masa kanak-kanak adalah proses yang membawa anak dari bayi yang tidak berdaya menjadi orang dewasa yang mandiri. Faktor yang mempengaruhi perkembangan yaitu faktor lingkungan perinatal seperti BBLR dapat mempengaruhi perkembangan bayi dengan BBLR lebih rentan terhadap penyakit infeksi sehingga akan berdampak terhadap proses perkembangan. Faktor postnatal seperti status gizi apabila anak megalami kekurangan makanan bergizi akan menyebabkan anak lemah dan tdk aktif sehingga dapat memperlambat perkembangan di puskesmas maradekaya makassar. Metode penelitian ini menggunakan metode obervasional analitik dengan pendekatan studi cross-sectional. didapatkan hasil pengaruh status gizi menggunakan BB/TB terhadap perkembangan anak umur (1-3 tahun) yang sesuai, sebanyak status gizi baik dengan status perkembangan sesuai berjumlah 21 responden.dan pengaruh BBLR terhadap perkembangan anak yaitu, 29 responden didapatkan riwayat tidak BBLR (>2500gr) dengan status perkembangan sesuai berjumlah 22 responden didapatkan ada hubungan status gizi dan Riwayat BBLR terhadap perkembangan anak dengan studi KPSP di puskesmas maradekaya.
Karakteristik Pasien Osteoarthritis pada Unit Rawat Jalan di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar Tahun 2018-2021 St. Nur Ashilah Nafi’ah; Prema Hapsari Hidayati; Andi Kartini Eka Yanti; Andi Dhedie Prasatia Sam; Rezky Putri Indarwati Abdullah
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 3 No. 3 (2023): Maret
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v3i3.219

Abstract

Osteoarthritis merupakan penyakit radang sendi bersifat degenerative yang paling sering/banyak ditemukan didunia dibandingkan dengan jenis radang sendi lainnya. Pada negara-negara berkembang seperti Indonesia, osteoarthritis sendiri termasuk dalam 10 penyakit disabilitas paling umum pada lansia. Mengetahui karakteristik pasien osteoarthritis pada unit rawat jalan di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar Tahun 2018-2021. Penelitian ini menggunakan desain descriptive retrospective study dengan pendekatan cross sectional berdasarkan data sekunder dari rekam medik di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar tahun 2018-2021. Pasien osteoarthritis berdasarkan usia paling banyak adalah dengan kelompok usia manula (>65 tahun) sebanyak 46 pasien, berdasarkan jenis kelamin adalah perempuan sebanyak 79 pasien, berdasarkan IMT adalah pasien dengan status gizi overweight dan obesitas I sebanyak 38 pasien, berdasarkan lokasi sendi adalah genu sebanyak 114 pasien, berdasarkan grade pada osteoarthritis genu adalah dengan hasil foto radiografi konvensional grade II sebanyak 20 pasien, berdasarkan tingkat pendidikan adalah dengan pendidikan terakhir SMA/Sederajat sebanyak 52 pasien, berdasarkan pekerjaan adalah yang bekerja sebagai IRT sebanyak 56 pasien, dan berdasarkan tatalaksana adalah dengan tatalaksana nonbedah sebanyak 105 pasien. Pasien osteoarthritis paling banyak di temukan pada kelompok usia manula (>65 tahun), perempuan, status gizi overweight dan obesitas I, lokasi sendi pada genu, hasil foto radiografi konvensional grade II, pendidikan terakhir SMA/Sederajat. bekerja sebagai IRT, dan dengan tatalaksana nonbedah