NURUL FADHILAH
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penguatan Karakter Moderasi Beragama Mahasiswa melalui Pembelajaran Berbasis Masalah NURUL FADHILAH; Ima Maisaroh; Jakaria Jakaria; Wardatul Ilmiah
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 10, No 1 (2024)
Publisher : L

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mahasiswa rentang terpapar paham radikalisme dan ekstremisme. Krisis identitas dan propaganda online menjadi salah satu faktor radikalisme dan ekstremisme di kalangan mahasiswa. Beberapa organisasi dengan paham radikal dan ekstremisme menjadikan mahasiswa sasaran untuk menjadi anggota mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis upaya mata kuliah moderasi beragama di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dalam menguatkan karakter moderasi beragama mahasiswa melalui pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran moderasi beragama berbasis masalah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dapat menguatkan karakter moderasi beragama, terlihat dari kemampuan berpikir kritis mahasiswa yang mengedepankan diskusi yang konstruktif dalam setiap pembahasan permasalahan-permasalahan moderasi beragama sehingga membuat mahasiswa dapat dengan yakin menunjukkan perilaku toleransi, anti kekerasan, penerimaan terhadap tradisi, dan komitmen kebangsaan yang menjadi indikator moderasi beragama.
Forming Students' Character with The Story Learning Model (Qishah Qurani) Nurul Fadhilah; Jakaria Jakaria; Muhammad Ramdan Mubarok
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : L

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fundamental character building is a benchmark for students in developing their potential. Of course, this is one of the most potentials that should be able to find one's identity. The Qur'an finds formulas in overcoming and forming characters according to its capacity, one of which is by the method of story. The story (qishah) in the Qur'an is unique and/or idiosyncratic in two main respects. First, paying attention to the aspect of truth and factuality (waq'iyah) is not just imagination. Second, pay attention to the goals and objectives of the exposure of the story. The purpose of the stories in the Qur'an (qishah qurani) is participation with other models or styles that the Qur'an utilizes to realize religious and educational goals and objectives, of which the Qur'anic story is among the most important methods. In Islamic education, many methods can be used to improve and develop, educate, care for, and strengthen every potential given by Allah to students, one of which is the story-learning model. This model is one of the models or solutions for teachers as students in teaching story material in the classroom and outside the classroom.
Pendidikan Pelestarian Lingkungan dan Pengelolaan Sampah Plastik Menjadi Barang Ekonomis Bagi Anak Sekolah Dasar Titania Mukti; Ahyakudin; Sujai; Nurul Fadhilah
EDUCATE : Journal of Education and Culture Vol. 2 No. 02: Mei, 2024
Publisher : Rumah Riset Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61493/educate.v2i02.118

Abstract

Pencemaran lingkungan akibat sampah plastik telah menjadi isu global. Sekolah menjadi salah satu tempat dengan produksi sampah plastik yang berasal dari kemasan makanan ringan dan minuman yang dikonsumsi anak-anak saat jam istirahat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengimplementasikan pendidikan pelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah plastik menjadi barang bernilai ekonomis bagi anak Sekolah Dasar Negeri Merak 1, Banten. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode kualitatif deskriptif. Sumber data primer didapatkan dari hasil observasi dan program pelatihan langsung. Metode pelatihan yang digunakan adalah model deduktif yang ditujukan pada anak-anak sekolah dasar (usia 7-12 tahun). Hasil pelatihan menunjukan bahwa program pelatihan pelestarian lingkungan dan daur ulang sampah plastik menjadi barang ekonomis mampu membimbing anak sekolah dasar untuk sadar akan membuang sampah di tempat yang telah disediakan dan diklasifikasikan menjadi sampah organik maupun sampah anorganik, kemudian anak-anak antusias dan mampu mempraktikan pembuatan ecobrik dan kerajinan tangan dari sampah plastik yang dapat dijadikan hiasan kelas, celengan, dan berbagai barang kerajinan.