Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Identifikasi Kesulitan Guru dalam Menyusun Instrumen Penilaian Anak Berkebutuhan Khusus Hasanah, Mutia Nur; Nur'aini, Hepy Dwi; Aliyah, Himmatul; Putri Aji, Jiva Laelatl Fitri; Azuma, Muhammad Afrizal; Khoiriyah, Mustaufiyatul Nur; Salsabila, Rifdah Nur
Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus Vol 11, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The background of this research is that there are still many teachers who have difficulty in compiling appropriate assessment instruments for children with special needs. The goal to be achieved in this research is to identify and describe teacher difficulties in compiling assessment instruments for children with special needs so that solutions can be found that help teachers carry out their duties. This study uses a quantitative method with data collection techniques from previous research journals. The research results that have been obtained are then analyzed using descriptive analysis techniques. The results of this study indicate that there are still many teachers who experience difficulties in compiling assessment instruments due to the lack of standard curriculum references for students with special needs, in addition to the teacher's lack of ability to identify the types of needs of students with special needs. The solution that can be done by the teacher is to form a special team to design learning for children with special needs, besides that the teacher must also be able to map students based on the type of difficulties and their needs so that they can determine the appropriate assessment instrument
Implikasi Teori Konstruktivisme pada Pembelajaran Tematik dalam Meningkatkan Kecakapan Abad 21 Suryani, Indrianis; Hasanah, Mutia Nur
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i4.5801

Abstract

Teori konstruktivisme berdampak kuat dalam pendidikan, terutama dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan kecakapan abad 21 pada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk secara lebih terperinci mengulas implikasi teori konstruktivisme pada pembelajaran tematik dan pengembangan kecakapan siswa di era abad 21. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan model studi kepustakaan, mengkaji berbagai sumber seperti buku, jurnal, laporan penelitian, artikel, dan dokumen lainnya terkait pembelajaran tematik berdasarkan teori konstruktivisme dan kecakapan abad 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran tematik yang berbasis konstruktivisme menganggap pengetahuan siswa sebagai hasil konstruksi pikiran mereka sendiri. Konsep dan bentuk pembelajaran tematik dalam teori konstruktivisme saling berhubungan dan mendukung perkembangan kecakapan abad 21 pada siswa. Kecakapan abad 21 merupakan keterampilan penting bagi individu untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman modern. Pembelajaran tematik dengan pendekatan konstruktivisme dapat menjadi salah satu upaya guru dalam mengembangkan kecakapan abad 21 pada siswa
Implementasi Pembelajaran Kurikulum Cambridge pada Kelas International Class Program (ICP) Hasanah, Mutia Nur; Putri, Saskia Sadiva; Isti’anah, Sheifi Zahrotul; Indayati, Tatik; Rozaq, Abd.
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7956

Abstract

Kurikulum Cambridge menjadi salah satu alternatif beberapa lembaga pendidikan di Indonesai dalam meningkatkan perkembangan mutu pendidikan yang lebih baik. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi kurikulum Cambridge pada pembelajaran di kelas International Class Program (ICP) di MIN 2 Mojokerto serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi oleh tenaga pendidik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum Cambridge, yang diintegrasikan dengan kurikulum nasional, mampu meningkatkan kompetensi siswa dalam berpikir kritis, pemecahan masalah, dan keterampilan berkomunikasi. Namun, pada pelaksanaannya menghadapi beberapa kendala, seperti kesiapan guru dalam melaksanakan pembelajaran kurikulum Cambridge, pembiasaan penggunaan bahasa Inggris karena faktor lingkungan dan perbendaharaan kosakata, keterlambatan distribusi bahan ajar dari center Cambridge International School (CIS) yang berpusat di SD NU-Trate 1 Gresik, serta beberapa siswa yang terkendala pada pemahaman materi dan soal. Evaluasi pembelajaran melalui tes dan speaking test menunjukkan beberapa siswa dengan hasil yang memenuhi standart kurikulum Cambridge dan beberapa siswa yang masih memerlukan bimbingan lebih lanjut. Penelitian ini menyarankan peningkatan pelatihan bagi guru dan penyesuaian lingkungan pembelajaran untuk mendukung penggunaan bahasa Inggris
Kedudukan dan Peranan Guru Serta Peserta Didik dalam Pandangan Islam Hasanah, Mutia Nur; Rahmadila, Aisya Sava; Khoiriyah, Mustaufiyatul; Siraj, Taufik
Ta lim Jurnal Pendidikan Agama Islam dan Manajemen Pendidikan Islam Vol. 1 No. 1 (2022): Ta'lim : Jurnal Pendidikan Agama Islam dan Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59098/talim.v1i1.540

Abstract

Tanggung jawab seorang guru tidak hanya terbatas pada profesinya saja, tetapi ada tanggung jawab lain di bidang kemanusiaan dan kemasyarakatan. Dalam Islam kedudukan guru sangat mulia. Guru bertugas mengamalkan ilmu yang dimilikinya kepada semua orang, pada dasarnya guru mendapat amanah untuk mengajak semua orang mendekat dan beribadah hanya kepada Allah SWT. Peserta didik merupakan mahkuk yang membutuhkan bimbingan dan arahan untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan membentuk karakter berdasarkan ajaran Islam. Oleh karena itu perlu adanya pembahasan dan penelitian lebih lanjut guna memperdalam dan memberikan pengetahuan serta wawasan mengenai kedudukan dan peranan guru dan peserta didik khususnya dalam pandangan Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan yang mencakup uraian sistematis tentang kajian literatur serta hasil peneltian sebelumnya para peneliti yang mempunyai kesesuian antara hasil penelitian dari para peneliti terhadap masalah yang akan diteliti.
PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM MEMPERTAHANKAN KEBUDAYAAN ISLAM DI ERA GLOBAL Hasanah, Mutia Nur; Munawir; Suryani, Indrianis
Ta lim Jurnal Pendidikan Agama Islam dan Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2024): Talim: Jurnal Pendidikan Agama Islam dan Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59098/talim.v3i1.1393

Abstract

Mayoritas muslim di indonesia diberikan fasilitas pendidikan terutama bagi generasi milenial untuk lebih mengenal budaya Islam. Akses mobilitas interaksi antarbudaya menjadi sangat mudah dalam revolusi industri 4.0. Pendidikan multikultural berusaha untuk bermanfaat dalam arti luas dengan menonjolkan nilai keberagaman, mempersatukan negara secara demokrasi baik secara individu dari berbagai negara, kelompok etnis, dan budaya. Oleh karena itu, pengamalan nilai dikondisikan dalam pembelajaran di sekolah. Penelitian ini mengacu pada bagaimana integrasi dan urgensi peran pendidikan multikulturalisme dalam mempertahankan kebudayaan Islam pada era globalisasi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan model studi kepustakaan (library research) dimana objek yang dikaji berasal dari hasil telaah buku, artikel, catatan, jurnal, transkrip, laporan penelitian, makalah, internet dan dokumen lain terkait. Hasil yang dicapai yaitu pendidikan multikultural tidak hanya sebagai upaya untuk menjaga dan mempertahankan nilai-nilai dan kebudayaan Islam, namun juga sebagai upaya dalam membentuk setiap individu menjadi pribadi yang bernilai luhur serta upaya dalam mempertahankan budaya keislaman dan kebudayaan bangsa. Kata Kunci: Globalisasi, Kebudayaan Islam, Pendidikan Multikultural
Implikasi Teori Konstruktivisme pada Pembelajaran Tematik dalam Meningkatkan Kecakapan Abad 21 Suryani, Indrianis; Hasanah, Mutia Nur
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 4 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i4.5801

Abstract

Teori konstruktivisme berdampak kuat dalam pendidikan, terutama dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan kecakapan abad 21 pada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk secara lebih terperinci mengulas implikasi teori konstruktivisme pada pembelajaran tematik dan pengembangan kecakapan siswa di era abad 21. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan model studi kepustakaan, mengkaji berbagai sumber seperti buku, jurnal, laporan penelitian, artikel, dan dokumen lainnya terkait pembelajaran tematik berdasarkan teori konstruktivisme dan kecakapan abad 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran tematik yang berbasis konstruktivisme menganggap pengetahuan siswa sebagai hasil konstruksi pikiran mereka sendiri. Konsep dan bentuk pembelajaran tematik dalam teori konstruktivisme saling berhubungan dan mendukung perkembangan kecakapan abad 21 pada siswa. Kecakapan abad 21 merupakan keterampilan penting bagi individu untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman modern. Pembelajaran tematik dengan pendekatan konstruktivisme dapat menjadi salah satu upaya guru dalam mengembangkan kecakapan abad 21 pada siswa
Implementasi Pembelajaran Kurikulum Cambridge pada Kelas International Class Program (ICP) Hasanah, Mutia Nur; Putri, Saskia Sadiva; Isti’anah, Sheifi Zahrotul; Indayati, Tatik; Rozaq, Abd.
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7956

Abstract

Kurikulum Cambridge menjadi salah satu alternatif beberapa lembaga pendidikan di Indonesai dalam meningkatkan perkembangan mutu pendidikan yang lebih baik. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi kurikulum Cambridge pada pembelajaran di kelas International Class Program (ICP) di MIN 2 Mojokerto serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi oleh tenaga pendidik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum Cambridge, yang diintegrasikan dengan kurikulum nasional, mampu meningkatkan kompetensi siswa dalam berpikir kritis, pemecahan masalah, dan keterampilan berkomunikasi. Namun, pada pelaksanaannya menghadapi beberapa kendala, seperti kesiapan guru dalam melaksanakan pembelajaran kurikulum Cambridge, pembiasaan penggunaan bahasa Inggris karena faktor lingkungan dan perbendaharaan kosakata, keterlambatan distribusi bahan ajar dari center Cambridge International School (CIS) yang berpusat di SD NU-Trate 1 Gresik, serta beberapa siswa yang terkendala pada pemahaman materi dan soal. Evaluasi pembelajaran melalui tes dan speaking test menunjukkan beberapa siswa dengan hasil yang memenuhi standart kurikulum Cambridge dan beberapa siswa yang masih memerlukan bimbingan lebih lanjut. Penelitian ini menyarankan peningkatan pelatihan bagi guru dan penyesuaian lingkungan pembelajaran untuk mendukung penggunaan bahasa Inggris