Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Mengikuti Jumbara dalam Menumbuhkan Jiwa Kesukarelaan terhadap Peserta Didik Purba, Hilda Melani; Syahfitri, Nadia; Puspitasari, Putri; Usiono, Usiono
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11647

Abstract

Dalam penelitian ini, peneliti ingin memecahkan masalah apakah dengan mengikuti kegiatan Jumbara, peserta yang mengikutinya bisa menumbuhkan jiwa kesukarelaannya. Atau malah tidak bertumbuhnya jiwa kesukarelaan dan bahkan tidak ada sama sekali jiwa kesukarelaan setelah mengikuti kegiatan Jumbara tersebut. Sehingga kami ingin membuktikannya dengan bukti atau dengan cara yang telah kami lakukan. Apakah ekspektasi kami sesuai dengan realitanya. Karena kami berekspekstasi bahwasanya kegiatan Jumbara ini dapat menumbuhkan jiwa kesukarelaannya, namun belum tahu bagaimana realita yang terjadi di lapangan setelah kami lakukan observasi dan wawancara. Karena di dalam kegiatan Jumbara ini pastinya ada pelajaran maupun pengalaman yang dapat diambil dari peserta-peserta yang mengikuti Jumbara ini. Dan pastinya kegiatan dari Jumbara ini memberikan pengaruh yang positif untuk semua peserta yang mengikuti kegiatan Jumbara ini dengan baik. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh mengikuti Jumbara dalam menumbuhkan sikap kesukarelaan terhadap peserta didik. Karena jiwa-jiwa kesukarelaan ini memang identik dengan Palang Merah, karena Palang Merah bertugas membantu dengan penuh sukarela. Jadi kalau jiwa-jiwa kesukarelaan ini belum tumbuh, bagaimana menjadi seorang anggota PMR/PMI yang baik. Karena PMI/PMR membantu orang itu harus sukarela. Apabila kita sudah menumbuhkan jiwa kesukarelaan itu di dalam diri kita, maka kita akan senang membantu orang lain yang sedang terkena musibah, dan pastinya juga mendapat pahala karena ikhlas bukan karena ingin diberi upah atau imbalan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Ternyata dalam kegiatan Jumbara ini, ditemukan bahwasanya Jumbara dapat menumbuhkan jiwa kesukarelaan dari pesertanya, namun tidak semua peserta jiwa kesukarelaannya tumbuh, masih banyak juga peserta yang belum menumbuhkan jiwa kesukarelaanya dalam kegiatan ini. Dikarenakan peserta kegiatan Jumbara ini, baru pertama kali mengikuti Jumbara, sehingga peserta belum tahu apa itu kesukarelaan, mengapa harus sukarela.
Pengembangan Media Pop Up Book Untuk Meningkatan Minat Belajar Siswa pada Mata Pembelajaran IPS di MI/SD Inayah, Adien; Harahap, Fitri Khoiroh Sayidah; Widia, Friska; Purba, Hilda Melani; Handini, Nurul; Yusnaldi, Eka
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12446

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengaktifkan efektivitas penggunaan media pop up book dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di tingkat MI/SD. Media pop up book dipilih karena kemampuannya merangsang imajinasi anak, meningkatkan pemahaman konsep, dan memperkuat minat belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik observasi dan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pop up book tentang Sumber Daya Alam dapat membantu siswa memahami konsep materi dengan lebih mudah. Daftar pustaka ini berisi referensi mengenai penggunaan media pop up book dalam pembelajaran IPS untuk siswa kelas IV SD, termasuk pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa, pengembangan media pembelajaran pop up book.
Miskonsepsi Pemahaman Materi Bangun Datar Dengan Penerapan Teori Polya di PGMI 3 UINSU Purba, Hilda Melani; Wandini, Rora Rizky
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 1, No 12 (2024): Madani, Vol. 1 No. 12 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10430954

Abstract

Misconceptions can simply be defined as misunderstanding or misunderstanding. In misconception, there is a conflict or incompatibility between the concepts understood by a person and the concepts used by experts or specialists in that field of science. The occurrence of misconceptions in a person can be due to inaccurate understanding of concepts, use of incorrect concepts, incorrect classification of examples, confusion between different concepts, and incorrect relationship between concept hierarchies. The aim of this research is to examine or find out the results of the analysis of misconceptions in understanding plane material by applying Polya theory at PGMI 3 UINSU. This research uses observation methods and problem-solving tests to identify misconceptions that occur or arise when PGMI-3 students work on flat shape material with the application of polya theory. The results of this research show that there are several misconceptions involving understanding each step in Polya's theory. The steps are understanding, planning, implementing and assessing. The occurrence of misconceptions in Polya's theory mostly starts from the planning and implementation steps, where the symbols for a flat shape and also the cm symbol are not used in problems whose length or width is known. Most of the causes of this misconception are related to inaccurate understanding and lack of focus on the steps in Polya's theory. The mistake that many students make is the error in determining the steps of Polya's theory. The results provide important insights for curriculum development and more effective teaching approaches in understanding plane material by applying Polya's theory. This research also has implications in the broader context of mathematics education in Indonesia.
Pengembangan Media Gambar Komik Mengenai Masalah Gizi Yang Terjadi Pada Anak SD Matondang, Aflah Husnaini; Purba, Atikah Zahrani; Purba, Hilda Melani; Sabina, Irlyanova; Jannah, Miftahul; Hutasuhut, Riska Fadhilah
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 1, No 12 (2024): Madani, Vol. 1 No. 12 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10430905

Abstract

In this research, researchers will create a learning development media, namely a comic, which will discuss nutritional problems that occur in elementary school children. In Indonesia, knowledge about balanced nutrition, especially for children, is still low. This means that Indonesia is still facing nutritional problems which can result in malnutrition, stunting, excess nutrition and obesity. Because nutrition education must be provided starting from an early age. In providing nutrition education, the role of the media is very important to help convey the message to the target (students). The media that researchers created to convey nutrition education is comic media. The aim of this research is to find out nutritional problems or disorders that are often experienced by students. Such as the unhealthy habit of snacking out in elementary school children, which can cause health problems such as stomach ache (diarrhea), poisoning, and so on, the lack of understanding and awareness of children about the negative impacts of the habit of snacking out, the absence of or the lack of education and nutrition education programs related to the dangers of snacking outside for elementary school children. A review using a systematic literature review was carried out to analyze information from several selected journals that researched nutritional disorders in elementary school children, and the influence of comic media for delivering education about nutrition. According to the researcher, the media used by the researcher is good and clear, and also the media created by the researcher is valid/suitable for the problem being taken. According to researchers, by using comic media, students will be more effective and enthusiastic when listening to explanations of this problem.