Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kepastian Hukum dalam Penentuan Segmentasi Kualifikasi Usaha untuk Paket Pekerjaan yang Menuntut Kemampuan Teknis dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Putri, Juwita; Anwary, Ichsan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepastian hukum dalam menentukan kualifikasi perusahaan dalam peraturan pengadaan barang/jasa pemerintah untuk paket pekerjaan yang menuntut kemampuan teknis sangat penting. Ini karena peraturan pengadaan barang/jasa pemerintah seringkali mengandung persyaratan kualifikasi yang spesifik yang harus dipenuhi oleh perusahaan yang menawar barang/jasa. Jika perusahaan tidak memenuhi syarat-syarat kualifikasi ini, mereka tidak dianggap sebagai penyedia barang/jasa yang layak dan tidak akan memenangkan kontrak. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa syarat-syarat kualifikasi yang mereka tetapkan adil dan tidak diskriminatif. Selain itu, penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa proses penilaian kualifikasi transparan dan adil, dan bahwa semua penyedia barang/jasa yang menawar barang/jasa memiliki kesempatan yang sama untuk memenuhi syarat-syarat kualifikasi. Jenis penelitian yang dilakukan dengan cara yuridis normatif. Sifat penelitian secara prespektif analitis, yang mana penelitian dilakukan dengan mempelajari tujuan hukum, nilai-nilai keadilan, validitas aturan hukum, konsep-konsep hukum, dan norma-norma hukum. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian hukum ini adalah pendekatan perundang-undangan, pendekatan konseptual, dan pendekatan kasus. Adanya kekosongan hukum mengenai pengertian kemampuan teknis dalam pengadaan barang/jasa pemerintah dikarenakan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 yang menuangkan pengertian kemampuan teknis didalam penjelasan pasalnya telah dicabut dengan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018. Dalam hal tidak adanya pengertian kemampuan teknis di dalam peraturan perundang-undangan tentang pengadaan barang/jasa yang terkini, tidak menghapuskan pengertian yang telah tertuang di dalam peraturan perundang-undangan yang terdahulu dikarenakan belum adanya peraturan perundang-undangan yang mengganti peraturan yang ada.
Transformasi Masyarakat Wih Pesam Menuju Desa Digital Bebas Stunting Septima S, Richasanty; Hajimi, Hajimi; Karmila, Karmila; Novellia, Gracia; Putri, Juwita; Wulandari, Miranti; Pitriani, Pitriani; Zikri, Agustia; Maharami, Ilham; Husairi, Ahmad; Ariga, Irwan; Riski, Rahmad; Putri, Wenny Julia; Bahgie, Mutuah; Fitranuddin, Fitranuddin; Akmal, Maulana; Rapiah, Rapiah; Umar, Umar; Syahputra, Safrika
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia Vol 2 No 6 (2023): Desember : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia
Publisher : Universitas Gajah Putih, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/jppmi.v2i6.897

Abstract

In the current era technology is experiencing rapid development. Global technological advances have influenced all aspects of life, including economics, health, arts, public services and education. Digital technology is an information technology that prioritizes activities carried out by computer or digital rather than using human power. With the development of digital technology, many fields have benefited from its development. With this technology, village communities should also be able to experience ease in accessing technology because nowadays villages are encouraged to progress and be independent, with the hope of being able to develop the various potentials they have for the advancement of village development, but of course in some villages it is possible not to utilize this digital technology because that community service creates programs that introduce modernizing digital technology. The methods used are discussion and practice. Increasing understanding of village officials and the community means increasing digital literacy skills and showing that the objectives of the White Elephant University 2023 Thematic real work course are quite achievable and successful.