Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Nugget Kalakai (Stenochlaena palutris) Untuk Perbaikan Gizi Balita Underweight Wilayah Puskesmas Bentot Kabupaten Barito Timur Natal, Ari; Yuliana, Fitri; Anisa, Fadhiyah Noor
Health Research Journal of Indonesia Vol 2 No 2 (2023): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v2i2.308

Abstract

Pendahuluan: Ekspresi dari keseimbangan zat gizi dengan kebutuhan tubuh adalah status gizi. Ketidakseimbangan antara zat gizi dengan kebutuhan tubuh akan menyebabkan underweight pada balita. Berdasarkan Riskesdas 2021 balita stunting  di Kalimantan Tengah sebesar 27,67 %. Perbaikan gizi pada balita underweight dapat dilakukan dengan inovasi berupa nugget kalakai (Stenochlaena Palutris). Tujuan: dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh nugget kalakai sebagai perbaikan gizi pada balita underweight di wilayah kerja Puskesmas Bentot. Metode: Jenis Penelitian ini menggunakan quasi eksperimental dengan rancangan pretest dan  posttest control one grup design. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Hasil: Mayoritas balita yang mengalami underweight berjenis kelamin laki-laki sebesar 65% dengan usia 1-2 tahun sebesar 56%. Balita dengan underweight sebelum pemberian nugget kalakai rata-rata sebesar 8.56. Balita dengan underweight sesudah pemberian nugget kalakai rata-rata sebesar 8.72. Analisis data menggunakan uji wilxocon. Hasil uji normalitas dengan nilai Asymp. Sig (2-tailed) sebesar 0.002 < 0.05. Hasil uji wilcoxon dengan nilai signifikansi 0.000<0.05 (p < 0,05). Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukan perbedaan yang bermakna antara pemberian Nugget Kalakai pada balita underweight. Pemberian nugget kalakai efektif untuk menambah berat badan pada balita underweight di wilayah kerja UPTD Puskesmas Bentot Hasil penelitian menunjukan perbedaan yang bermakna antara pemberian Nugget Kalakai pada balita underweight.