Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Pelatihan Komunikasi Terhadap Siswa Kebutuhan Khusus Abd Rahim; Susanto, Yohanes; Rimbano, Dheo
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2023): SABAJAYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menjelaskan implementasi pendidikan inklusif di Indonesia, memastikan bahwa setiap anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, memiliki kesempatan untuk mengakses pendidikan. Pergeseran menuju pendidikan inklusif memperluas pilihan bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus, beralih dari sekolah khusus ke sekolah reguler, dan membentuk lingkungan pendidikan yang memenuhi kebutuhan semua siswa. Dalam kelas inklusif, proses pembelajaran melibatkan penanganan dan pengurangan hambatan-hambatan dalam belajar dan partisipasi aktif, sambil mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia. Salah satu aspek kunci dari pembelajaran inklusif adalah komunikasi instruksional, yang mengharuskan penyesuaian terhadap karakteristik yang beragam dari siswa. Guru harus menunjukkan sensitivitas terhadap kebutuhan masing-masing siswa dan mengembangkan pola komunikasi instruksional yang efektif. Penelitian ini menggambarkan berbagai pendekatan yang digunakan guru dalam komunikasi instruksional dengan siswa berkebutuhan khusus di sekolah inklusif, menekankan pentingnya kesadaran dan responsibilitas guru terhadap kondisi unik siswanya.
Pelatihan Proses Pembelajaran Blended Learning Terhadap Siswa Siswi SMA Abd Rahim; Susanto, Yohanes; Rimbano, Dheo
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2023): SABAJAYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada pelatihan ini membahas penerapan Blended Learning dalam konteks pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten Karawang. Metode pelaksanaan melibatkan workshop daring dan luring, serta tahapan seperti tatap muka, demonstrasi, dan kegiatan persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil penelitian menyoroti pemahaman guru terhadap Blended Learning, efektivitas implementasi di tengah pandemi, serta keunggulan dan hambatan dalam proses pembelajaran. Ditemukan bahwa Blended Learning memberikan fleksibilitas dan interaktivitas dalam pendidikan, terutama dalam kondisi pandemi. Penelitian ini memberikan kontribusi penting terhadap pengembangan model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan kontemporer.
Pelatihan Proses Pembelajaran Melalui Blended Learning dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Abd Rahim; Ismaya, Bambang
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 01 (2024): Sabajaya: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelatihan Proses Pembelajaran Melalui Blended Learning Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran.Sesuai dengan perkembangannya terutama pada era disrupsi 4.0 yaitu guru masa depan harus mampu menyajikan modul sesuai minat siswa, di era perkembangan teknologi yang semakin berkembang, modul yang digunakan dalam pembelajaran tidak selalu menggunakan modul konvensional seperti modul berbasis paper. Melainkan guru masa depan pun harus mampu menyajikan materi pelajaran dalam bentuk modul yang bisa diakses secara daring oleh para siswa dalam meningkatkan pembelajaran. Guru masa depan harus mampu menyajikan pembelajaran yang menyenangkan dan inovatif, yakni pembelajaran yang memadukan hands on and mind on, problem based learning dan project based learning. Tujuannya adalah untuk menciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan. Google Classroom for Education merupakan salah satu fitur dari produk Google yang dapat dimanfaatkan sebagai media blended learning. Dengan berbagai fitur yang dimilikinya, Google Classroom dapat digunakan untuk mendemontrasikan atau memvisualisasikan konsep-konsep pelajaran secara online tanpa mesti tatap muka. Kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat ini merupakan salah satu kegiatan pendampingan, pembimbingan, dan pelatihan kepada Guru SMA di Kabupa. Hasil dari kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat melahirkan guru yang mampu merancang pembelajaran dengan memanfaatkan Google Classroom for Education sebagai media pembelajaran blended learning dalam kelas digital tanpa kertas (paperless)
Pentingnya Pendidikan Literasi Digital di Kalangan Remaja Abd Rahim; Indah, Mutiara
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 02 (2024): SABAJAYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan literasi digital semakin penting dalam era digital saat ini, terutama bagi remaja yang sangat terpengaruh oleh teknologi informasi dan komunikasi. Pengembangan aset visual interaktif menjadi strategi menarik untuk memperkuat literasi digital remaja. Literasi digital meliputi kemampuan kritis dalam menganalisis konten media, dan masyarakat dituntut untuk mengelola informasi dengan bijak. Media sosial, sebagai sumber utama informasi, memiliki dampak luas, termasuk pada pendidikan, budaya, dan perilaku. Diskusi dan pelatihan diperlukan untuk meningkatkan literasi digital remaja dan meminimalisir dampak negatif media sosial, dengan melibatkan orang tua, pendidik, dan pemerintah. Penelitian menyoroti dampak kompleks media sosial pada perubahan sosial, mencakup aspek positif dan negatif. Pentingnya memahami dan mengelola dampak media sosial untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan dalam penggunaannya.