Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Community Service Seminar and Community Engagement (COSECANT)

PELATIHAN KOMUNIKASI PEMASARAN DIGITAL PADA LEMBAGA FILANTROPI INFAQ BERAS BANDUNG Sri Dewi Setiawati; Intan Primasari
Prosiding COSECANT : Community Service and Engagement Seminar Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Universitas telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.796 KB) | DOI: 10.25124/cosecant.v2i2.18579

Abstract

Penggunaan strategi digital marketing communication tidak saja diperlukan bagi lembaga-lembaga profit oriented, tetapi juga pada lembaga filantropi. Tujuannya memang bukan untuk mendapatkan profit, melainkan untuk membangun kesadaran masyarakat untuk mengikuti program filantropi. hal ini didasari karena lembaga filantropi juga mengalami kondisi yang naik turun dalam mendapatkan jumlah nominal untuk program filantropi. seperti terjadi pada saat ini, dimana pendapatan untuk program filantropi menurun secara drastis. Ada berbagai hal yang mendasari hal tersebut, dimulai dari melemahnya aktivitas ekonomi di Indonesia yang membuat pendapatan menjadi menurun, hingga rasa aman yang dimiliki masyarakat yang berimbas kepada penurunan aktivitas filantropi. fenomena menarik terjadi pada saat masa pandemik Covid-19 sedang mencapai puncak, justru aktivitas filantropi tidak memiliki kendala, karena kurangnya rasa aman hingga membangun kesadaran yang tinggi untuk aktivitas filantropi. Untuk itu perlu sebuah strategi membangun pemahaman masyarakat bahwa kegiatan filantropi bukan hanya dilakukan pada saat tertentu saja, karena akan berimbas pada kesejahteraan masyarakat lain yang kurang mampu. Strategi yang tepat untuk dilakukan adalah dengan digital marketing communication, mengingat interaksi masyarakat saat ini lebih tinggi di media sosial dibandingkan dalam dunia nyata. Tetapi, kendalanya adalah kurangnya kemampuan digital marketing communication bagi lembaga filantropi. Dalam mengatasi permasalahan tersebut Tim Pengabdian Masyarakat universitas Telkom hadir untuk memberikan pelatihan dalam bentuk workshop membangun pemahaman strategi digital marketing communication. Pelatihan yang diberikan mulai dari membangun pemahaman tentang komunikasi digital marketing, optimalisasi pengelolaan media sosial, hingga evaluasi media sosial. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi jalan keluar untuk membantu lembaga filantropi dalam membangun pemahaman masyarakat.Kata Kunci: Digital, Marketig Communications, Filatropy
PENDAMPINGAN VOLUNTEER YAYASAN RUMAH KANKER AMBU DALAM MEMBANGUN HUBUNGAN POSITIF ANTARA VOLUNTEER, ORANG TUA PASIEN DAN PASIEN MELALUI KOMUNIKASI EFEKTIF Muhammad Al Assad Rohimakumullah; Intan Primasari; Muhammad Satria Duva Dama; Muhammad Thoriq Alkadrie; Anindya Fatona
Prosiding COSECANT : Community Service and Engagement Seminar Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Universitas telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.201 KB) | DOI: 10.25124/cosecant.v2i2.18694

Abstract

Pasien dan keluarganya yang menderita kanker banyak membutuhkan waktu yang cukup lama untuk melakukan pengobatannya. Yayasan Rumah Kanker Ambu merupakan rumah singgah untuk pasien dan keluarga kanker yang menjalani pengobatan terapi kanker di berbagai rumah sakit rujukan utama Jawa Barat. Sumber daya manusia Yayasan Rumah Kanker Ambu lebih banyak seorang relawan yang terus berganti dibandingkan para perawat yang professional menangani pasien dan keluarga pasien. Kesehariannya para relawan Yayasan Rumah Kanker Ambu perlu menjadi tempat para orang tua berkonsultasi, berbagi informasi, hingga memotivasi para orang tua keluarga pasien. Relawan Yayasan Rumah Kanker Ambu dihadapkan pada orang tua yang banyak kebingungan akan ketidaktahuannya mereka mengenai administrasi, sedih, hingga depresi dalam kesehariannya. Metode yang digunakan adalah pelatihan dengan teknik pembinaan atau Coaching yang berawal dari pemberian materi hingga pendampingan para relawan untuk mempraktikan komunikasi efektif kepada pasien dan keluarga. Relawan di ajak aktif dalam diskusi mengenai kasus kasus yang diberikan untuk dicoba pecahkan melalui strategi komunikasi terapeutik dan perawatan paliatif. Setelah itu partisipan langsung mempraktikan strategi komunikasi terapeutik dan paliatif untuk meningkatkan kualitas hidup kepada pasien dan keluarga pasien dengan tetap di damping oleh narasumber dan tim dari Telkom University.Kata Kunci: Hubungan Positif, Relawan, Komunikasi Efektif, dan Komunikasi kesehatan