Rahmitasari, Nurima
Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Strategi “Work Family Conflict” Wanita Pekerja Sektor Pariwisata Dalam Berkontribusi Pendapatan Rumah Tangga (Studi Kasus Di Jakarta Selatan) Devita Gantina; Amalia Mustika; Nurima Rahmitasari; Linda Desafitri
Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 22 No 3 (2017)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.656 KB) | DOI: 10.30647/jip.v22i3.1169

Abstract

Fenomena work-family conflict ini semakin menarik untuk diteliti mengingat banyaknya dampak negatif yang ditimbulkan, baik terhadap wanita bekerja itu sendiri, keluarganya maupun bagi organisasi tempat dia bekerja. Beberapa dampak negatif secara individual diantaranya adalah berkurangnya kepuasan baik dalam bekerja maupun dalam kehidupan rumah tangga, ketegangan dan stress pada diri wanita bekerja, gangguan kesehatan, dan ketidak harmonisi dan hubungan dengan anggota keluarga lain. Sedangkan dari sisi organisasi work-family conflict akan mengakibatkan berkurangnya komitmen karyawan pada pekerjaan yang akhirnya dapat mendorong perputaran tenaga kerja yang tinggi pada organisasi/ high turnover (Poelmans, 2001). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif, dilaksanakan secara cross- sectional, teknik pengumpulan data dengan penyebaran kuesioner. Responden adalah wanita yang sudah menikah atau pernah menikah, yang bekerja di Hotel, Pusat Perbelanjaan, Restoran Dan Sekolah Pariwisata didaerah Jakarta Selatan. Penerapan Work Family Conflict pada wanita sektor pariwisata menunjukan mean terbesar ada pada kuesioner “merubah rencana” dengan nilai 3.53 dan terkecil ada pada kuesioner “tuntutan pada pekerjaan dengan nilai 2.26. Sedangkan untuk variabel y, yaitu strategi coping, mean terbesar ada pada kuesioner “Planning” dengan nilai 4.04 dan terkecil ada pada kuesioner “Suppression Of Competing Activities”dengan nilai 3.31. Sehingga dapat disimpulkan bahwa para wanita pekerja sektor Pariwisata melakukan strategi coping untuk meredakan stress dalam bekerja dengan melakukan Planning yaitu berusaha berpikir mengenai bagaimana caranya mengatasi sumber stres. Diketahui kontribusi pendapatan wanita terhadap total pendapatan kelurga secara keseluruhan wanita pekerja sektor industri pariwisata memberikan kontribusi sebesar 58,76% dalam perekonomian keluarga.
Analisis Motivasi Pengunjung Museum Macan Jakarta Rina Fitriana; Nurima Rahmitasari; Marcelina Yoseli
Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 25 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Pariwisata
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.41 KB) | DOI: 10.30647/jip.v25i1.1362

Abstract

MACAN Museum (Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara) has a wide collection of modern and contemporary Indonesian arts up to the first international scale in Indonesia, and is one of the tourist attractions in Jakarta that is preferred by various circles. The collection is packaged with the concept of art shows and exhibitions that can be enjoyed by every visitor. This research aims to analyze the motivation of visitors coming to the museum using quantitative descriptive methods. Unit of analysis is the visitors of MACAN museum, meanwhile the independent variable is the visitors’ motivation. Data was taken by giving questionnaire to 100 respondents, having observation, and doing structured interviews. The data were analyzed by excel and presented in the frequency table and pie chart. The results showed that of the four motivations, cultural motivation obtained the highest value as the most motivating factor for visitors with a value of 4.19, and the average total value of the four motivations is 3.84 which states that visitors are motivated to visit the MACAN museum. Keywords: MACAN Museum, Visitor Motivation, MICE, Contemporary Art
Analisis Kualitas Pelayanan Pengunjung Pada Penyelenggaraan Pameran Indobuildtech 2017 Di Indonesia Convention Exhibition (Ice) Tangerang Selatan Nurima Rahmitasari
Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 22 No 3 (2017)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.674 KB) | DOI: 10.30647/jip.v22i3.1162

Abstract

Pameran INDOBUILDTECH adalah pameran bahan bangunan terbesar di Indonesia. Pameran INDOBUILDTECH mulai sejak tahun 2002 yang awalnya berlokasi di Jakarta Convention Center (JCC) hingga tahun 2015, sejak tahun 2016 pameran INDOBUILDTECH pindah lokasi ke Indonesia Convention Exhibition (ICE) yang memiliki luas lebih besar dari tempat sebelumnya. Pameran INDOBUILDTECH juga memiliki kelebihan dari pameran-pameran sejenis lainnya yang tidak dimiliki oleh pameran lain. Oleh karena itu, studi ini bertujuan untuk menganalisis kualitas pelayanan pada penyelenggaraan pameran INDOBUILDTECH 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Tangerang Selatan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif untuk menggambarkan kualitas pelayanan pada penyelenggaraan pameran INDOBUILDTECH 2017 dengan cara observasi, wawancara, dan penyebaran kuesioner. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Mei 2017. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu 3,98, menunjukkan bahwa tanggapan responden terhadap pameran INDOBUILDTECH 2017 setuju.
Factors Influencing MICE Tourism Development In Pulau Seribu, Jakarta, Indonesia Jihad Ghaffara; Gareth Currie; Nurima Rahmitasari
Jurnal Penelitian Pariwisata Vol 2 No 2 (2018): (TRJ) Tourism Research Journal
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30647/trj.v2i2.35

Abstract

This research aims to investigate the factors influencing MICE development in Pulau Seribu. Primary research data are collected by using questionnaire to analyse the market condition, demand, and potential factors in MICE industry. The results discover that the main factors influencing MICE tourism development in Pulau Seribu are infrastructure and marketing. In addition, the research has found that service provider industry is the main target market as meeting and incentives trip for the potential target market as an MICE tourism activity. Also, this research shows the correlation with the theory of infrastructure as one of the most factors that can influence MICE tourism by Swarbrooke & Horner (2001), and Nawrocka theory (2013).