Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial

DESAIN PELABUHAN KOTA TIDORE KEPULAUAN (STUDI KASUS PELABUHAN TRIKORA TIDORE) M Faruk Ilman; Amiruddin Hi Muhammad; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelabuhan Trikora adalah pelabuhan kelas III di Provinsi Maluku Utara yang di singgahi kapal-kapal domestik dan kapal penumpang. Berdasarkan kondisi pelabuhan Trikora pada saat ini terdapat beberapa fasilitas pada pelabuhan yang kurang memadai misalnya Dermaga tempat bertambatnya kapal, terminal penumpang, lapangan penumpukan peti kemas, gudang, dan tempat parkir. sehingga diangkat judul desain pelabuhan Kota Tidore desain Pelabuhan Trikora Kota Tidore Bagaimana Desain Pelabuhan Trikora Kota Tidore saat ini Untuk mengetahui ukuran dermaga, lapangan penumpukan peti kemas, terminal penumpang,dan luas lahan parkir, gudang di pelabuhan Trikora. Untuk mendesain kembali Trikora Kota Tidore Kepulauan dengan menitikberatkan pada beberapa fasilitas yang diatas Defenisi Pelabuhan, Infrastruktur Pelabuhan, Pelabuhan di Indoneia, Macam macam pelabuhan, dan Fasilitas pelabuhan. Metode penelitian yang digunakan untuk kualitatif adalah observasi dan pengmbilan data di instansi terkait. Untuk menganilisis perencanaan atau desain pelabuhan Trikora Kota Tidore, digunakan analisis kualitatif. Analisis kualitatif dilakukan terhadap bebrapa variabel dimulai dari dermaga tempat kapal bertambat sampai dengan lahan parker. 1.Fasilitas pelabuhan Existing : Panjang 136 meter. Lapangan penumpukan peti kemas 604 meter persegi Terminal penumpang 15 x 7.5 meter.. Tempat parker 32 meter persegi. gudang15 x 25 meter sebanyak 1 unit. 2. Fasilitas pelabuhan yang didesain Panjang dermaga yang di desain/direncanakan adalah 200 meter. Lapangan penumpukan peri kemas yang didesain adalah 1.412 meter persegi. Terminal penumpang yang didesain adalah 15 x20 meter. Tempat parkir yang didesain adalah 135 meter persegi. Gudang yang direncanakan memiliki ukuran yang sama dengan gudang Existing namun ditambahkan 1 unit gudang.
ANALISIS KINERJA LALU LINTAS DI PERSIMPANGAN JALAN HASAN ESA (STUDI KASUS PERSIMPANGAN KELURAHAN TOBOKO DAN TANAH TINGGI DI KOTA TERNATE) Arviyani Hasim; Amiruddin Hi Muhammad; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan penduduk Kota Ternate dan Berkembangnya kegiatan Pusat Kota berdampak pada ruas jalan dan persimpangan merupakan suatu daerah yang didalamnya terdapat dua atau lebih cabang jalan yang bertemu atau bersilang termasuk fasilitas – fasilitas yang dibutuhkan untuk pergerakan lalu lintas di jalan Hasan Esa Selatan, Hasan Esa Utara, Jalan Teratai dan Jalan Brogenvil sehingga masalah yang sering dialami oleh masyarakat selaku pengguna jalan baik itu pengemudi kendaraan, maupun tampa kendaraan (pejalan kaki). Pengumpulan data – data volume lalu lintas kendaraan, kapasitas, derajat kejenuhan dan peluang antrian pada jalan Hasan Esa peneliti meneliti selama 7 hari dan membagi dalam tiga pos – pos pengamatan. Data volume lalu lintas ini peneliti peroleh dari hasil survey dilapangan selama 12 jam dan interval waktu 1 jam pada jam –jam sibuk, sedangkan metode pengolahan data disini adalah peneliti ingin pengolahan hasil survey yang didapatkan di lapangan. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat di peroleh untuk volume lalu lintas jalan Hasan Esa selatan dengan nilai q/c = 0,19 arus stabil, untuk ruas jalan Hasan Esa Utara dengan nilai q/c = 0,18 arus stabil, untuk ruas jalan Teratai dengan nilai q/c = 0,05 arus stabil dan jalan ruas Brogenvil q/c = 0,02 arus stabil.
PENGARUH PEMAKAIAN SAMPAH STYROFOAM TERHADAP KUAT TEKAN DAN KARAKTERISTIK BATAKO (STUDI KASUS PERBANDINGAN BATAKO KONVENSIONAL DAN BATAKO STYROFOAM DI KOTA TIDORE KEPULAUAN) Alfian Hanafi; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring berkembangnya zaman diera globalisasi dan kemajuan teknologi, Kota Tidore kepulauan masih banyak sampah yang dibuang kepesisir pantai. Salah satu jenis sampah yang sering ditemukan di pesisir pantai Tidore adalah sampah Styrofoam. Oleh sebab itu peneliti mengambil penelitian tentang pemanfaatan sampah untuk sebagai bahan campuran dalam pembuatan batako. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemakaian sampah styrofoam terhadap kuat tekan dan karakteristik agregat halus bahan penyusun batako styrofoam dengan membandingkan kuat tekan batako styrofoam dan batako konvensional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dimana penelitian ini dengan metode penelitian eksperimen tentang pengolahan sampah styrofoam untuk dijadikan batako. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa pengujian karakteristik material agregat halus yang digunakan telah memenuhi spesifikasi yang di syaratkan. Dan untuk hasil kuat tekan batako konvensional di peroleh hasil nilai rata-rata beton untuk 3 hari samapai 28 hari mendapatkan hasil tertinggi sebesar 4,7 Mpa. Sedangkan batako Styrofoam peroleh hasil nilai rata-rata beton untuk 3 hari samapai 28 hari mendapatkan hasil tertinggi sebesar 5,2 Mpa. Hasil dari kuat tekan batako konversional dan Styrofoam tidak masuk dalam kuat tekan yang di digunakan.
OPTIMALISASI PELAKSANAAN PROYEK KONTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERT DAN CPM (STUDI KASUS PENINGKATAN JALAN TOLOA KOTA TIDORE KEPULAUAN) Armiyanti Asba; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jalan merupakan fasilitas transportasi yang paling penting yang digunakan oleh sebagian besar masyarakat di Tidore khususnya di Kelurahan Toloa, karena jalan sebagai prasarana transportasi yang mampu memberikan pelayanan bagi masyarakat di lingkungan tersebut, jalan ini merupakan jalan arternatif yang menghubungkan dua Kelurahan yaitu Kelurahan Toloa dan Dokiri, Proyek Peningkatan Jalan Toloa Kota Tidore Kepulauan mengalami keterlambatan (delay) sehubungan dengan konstruksi adalah sebagian waktu pelaksanaan yang tidak dapat dimanfaatkan sesuai dengan rencana, sehingga menyebabkan beberapa kegiatan yang mengikuti tertunda atau tidak dapat diselesaikan tepat sesuai jadwal yang direncanakan. Hal inilah yang mendasari penulis tertarik untuk meneliti perencanaan dan pelaksanaan proyek yang sedang berkembang untuk mendapatkan hasil yang optimal dengan pendekatan metode-metode pada operasi riset yang berjudul “Optimalisasi Pelaksanaan Proyek Kontruksi dengan Menggunakan Metode PERT dan CPM ( Studi Kasus Peningkatan Jalan Toloa Kota Tidore Kepulauan)”. Penelitian ini adalah untuk mengetahui Mengetahui probabilitas selesainya proyek Peningkatan Jalan Toloa Kota Tidore Kepulauan Mencari kemungkinan tercapainya waktu proyek yang telah direncanakan dalam Time Schedule dengan analisis menggunakan Metode PERT.
STUDI ANALISIS KELAYAKAN KAPASITAS SALURAN DRAINASE Taufik Soninga; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pemecahan masalah genangan yang ada diperlukan data curah hujan maksimum, data kepadatan penduduk, dan data hidrolika (pengamatan langsung). Setelah curah hujan maksimum didapat, maka dilanjutkan dengan perhitungan intensitas curah hujan. Selanjutnya perhitungan standar deviasi untuk mendapatkan perhitungan kala ulang dengan menggunakan metode gumbell. Dari perhitungan periode ulang tersebut, baru dilakukan perhitungan debit saluran yang ada. Untuk mengetahui kemampuan saluran yang ada, perlu dilakukan perhitungan debit air hujan dan debit air limbah rumah tangga. Dari perhitungan yang telah dilakukan, didapat debit saluran sebesar Q = 0,36 m3/dtk. Untuk hasil perhitungan debit total dari air limbah rumah tangga dan debit air hujan kala ulang 8 bulan nilai Q = 16,5 m3/dtk. Jadi dimensi saluran drainase yang ada masih sanggup untuk mengaliri debit air hujan dan air limbah rumah tangga. Untuk mengatasi genangan yang ada pada ruas jalan tersebut, perlu dilakukan normalisasi atau pengerukan saluran drainase yang ada, supaya saluran tersebut bisa mengaliri debit air limbah rumah tangga dan air hujan
ANALISIS KELAYAKAN UKURAN PANJANG DERMGA GUDANG BONGKAR MUAT DAN SANDARAN KAPAL Sry Dayu Wahdania D. Toduho; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelabuhan Trikora adalah salah satu pintu gerbang perhubungan laut di Provinsi Maluk Utara dan di luar dari Provinsi Maluku Utara yang melayani arus penumpang, barang, dan petikemas. Berdasarkan kondisi dermaga yang ada. Nampak bahwa pelabuhan Trikora masih membutuhkan pengembangan akan tetapi pelabuhan Trikora saat ini mempunyai lokasi lapangan penumpukan petikemas, dan gudang barang. Yang sedikit mengalami peningkatan, sehingga seharusnya dibuat pengembangan pelabuhan. Mengingat betapa pentingnya Pelabuhan Trikora sebagai prasarana penghubung antar daerah-daerah, di rasa perlu diadakannya kinerja operasional Pelabuhan tersebut. Sedangkan pada penelitian ini lebih diperluas dengan mengevaluasi keseluruhan kinerja pelabuhan yaitu kinerja bongkar muat barang, kinerja pelayanan kapal dan juga kinerja utilisasi fasilitas pelabuhan. Dari hasil pengamatan langsung dilapgan serta informasi yang diperoleh dari kantor KPLP cabang Soasio dengan panjang rata kapal yang berkunjung adalah 129,500 Meter dengan DWT kapal antara 11.184.
STUDI KELAYAKAN DAYA DUKUNG TANAH DASAR Alfian A. Latif; Indra Altarans
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanah merupakan lapisan penting pada konstruksi paling dasar terhadap pembangunan suatu konstruksi. Sifat fisik tanah adalah sifat tanah yang didasarkan pada bentuk, ukuran tanah, warna tanah, jenis tanah dan kadar air tanah. sedangkan sifat mekanis tanah adalah kekuatan dari tanah tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengunakan metode kuantitatif dengan hasil penelitian pengujian di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Khairun Ternate. Hasil penelitian menghasilkan bahwa tanah pada Kelurahan Tomalou Kecamatan Tidore Selatan Kota Tidore Kepulauan Provinsi Maluku Utara termasuk kelompok OL menurut tabel klasifikasi tanah sistem inified, maka diketahui bahwa tanah tersebut bersifat lanau organik dengan plastisitas rendah dan berdasarkan hasil analisis saringan dan pengujian batas-batas atterberg, sampel tanah asli masuk dalam prosedur klasifikasi tanah berbutir halus 50% atau lebih lolos pada ayakan No. 200 (0,075 mm) dan lempung bercampur lanau dengan batas cair lebih dari 50%. Hal tersebut dikarenakan sampel tanah asli memiliki persen lolos saringan no. 200 (0,075 mm) sebesar 99,06% untuk sampel 1-5 dan batas cair sebesar 268,49% untuk sampel 1-5. berdasarkan tabel AASHTO. Maka tanah tersebut masuk dalam kelompok A-7-5 yang berjenis tanah lanau dengan sifat sedang sampai buruk dan nilai CBR = 3,99%, berat volume kering maksimum (MDD) =1,46gr/cm3 dan, kadar air yang optimum (OMC) = 61,27 %.