Metode simple-direct-tube (SDT) dikembangkan untuk preparasi RNA virus atau viroid, yang selanjutnya dipakai untuk sintesis cDNA. SDT tidak memerlukan penyaringan atau sentrifugasi seperi pada ekstraksi RNA total menggunakan KIT. Metode ini juga tidak menggunakan antiserum dalam preparasi RNA virus. Di samping itu metode SDT dapat dikerjakan di laboratorium dengan temperatur ruang dan selesai dikerjakan lebih kurang dalam 25 menit. Penerapan metode ini dilanjutkan dengan reverse transcription-polymerase chain reaction (RT-PCR), dapat mendeteksi keberadaan tomato chlorosis virus (ToCV), tomato infectious chlorosis virus (TICV), chrysanthemum virus B (CVB), Potyvirus and chrysanthemum stunt viroid (CSVd). Hal ini menunjukkan bahwa metode SDT dapat dipakai untuk mendeteksi virus atau viroid.
Copyrights © 2012