JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)
Vol 6, No 2 (2022): April

ALIH PENGETAHUAN DIVERSIFIKASI DAUN KELOR DI KAWASAN PESISIR PULAUAN POTERAN, SUMENEP MADURA

Endry Nugroho Prasetyo (Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Aisyah Virgina Putri (Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Fellycita Kartika Afriliona (Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Fida Alya Putri Rimansa (Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Izzatul Islami (Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Nur Maulidhaturrafida (Departemen Biologi Fakultas Sains dan Analitika Data Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Ida Ekawati (Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Wiraraja)
Isdiantoni Isdiantoni (Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Wiraraja)
Maharani Pertiwi Koentjoro (Program Studi D4 Analis Kesehatan Fakultas Kesehatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya)



Article Info

Publish Date
16 Apr 2022

Abstract

Abstrak: Masyarakat Desa Talango di wilayah Pulau Poteran mayoritas memanfaatkan tanaman kelor sebagai bahan konsumsi sehari-hari dan pakan hewan ternak. Untuk meningkatkan nilai ekonomi tanaman kelor, maka kegiatan pengabdian masyrakat ini disusun, yang bertujuan untuk memberikan penyuluhan dan sosialisasi disertai pelatihan pembuatan ekstraksi minyak atsiri dari tanaman kelor. Mitra dalam kegiatan ini adalah Yayasan Jala Tani Pertiwi. Metode yang dilaksanakan dalam pengabdian ini yaitu dibagi dalam 5 tahap, yaitu (1) Analisa situasi masyarakat; (2) Identifikasi masalah; (3) Rencana pemecahan masalah; (4) Pelaksanaan kegiatan; 50 Evaluasi kegiatan dan hasil. Kegiatan diikuti oleh 20 orang peserta, yang berasal dari petani kelor dan kader puskesmas. Evaluasi dilakukan dengan pemberian pre-test dan post-test. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta penyuluhan dengan rata-rata peningkatan jawaban kuisioner benar sebesar 62%. Peningkatan pemahaman ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman dan penerapan metode ektraksi minyak atsiri dari daun kelor secara berkelanjutan untuk menambah sumber penghasilan petani kelor di Desa Talango.Abstract: The people of Talango Village in the Poteran Island region use the Moringa plant as an ingredient for daily consumption and animal feed. In order to increase the economic value of the Moringa plant, this community service was prepared to provide counseling and socialization with training in the manufacture of essential oil extraction from the Moringa plant. The partner in this activity is the Jala Tani Pertiwi Foundation. The method implemented in this service is divided into 5 stages, namely (1) Analysis of the community situation; (2) Problem identification; (3) Problem solving plan; (4) Implementation of activities; 50 Evaluation of activities and results. The activity was attended by 20 participants, who came from Moringa farmers and community health center cadres. Evaluation is done by giving pre-test and post-test. The results of the evaluation showed an increase in the understanding of the extension participants with an average increase in the correct answer to the questionnaire by 62%. This understanding is expected to be able to improve the understanding and application of the method of extracting essential oils from Moringa leaves in a sustainable manner to increase the source of income for Moringa farmers in Talango Village

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jmm

Publisher

Subject

Other

Description

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) is a journal published by the Mathematics Education Departement of Education Faculty of Muhammadiyah University of Mataram. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) aims to disseminate the results of conceptual thinking and ideas, especially the results of educational research ...