Jurnal Pengabdian Ilung (Inovasi Lahan Basah Unggul)
Vol 1, No 1 (2021)

Pelatihan Pembuatan Trichokompos untuk Mengendalikan Penyakit Tanaman di Desa Banua Supanggal

Mariana Mariana (Universitas Lambung Mangkurat)
Ismed Setya Budi (Universitas Lambung Mangkurat)
Yusriadi Marsuni (Universitas Lambung Mangkurat)
Muhammad Indar Pramudi (Universitas Lambung Mangkurat)
Salamiah Salamiah (Universitas Lambung Mangkurat)
Ismed Fachruzi (Universitas Lambung Mangkurat)



Article Info

Publish Date
09 Jul 2021

Abstract

Upaya pengendalian penyakit tanaman sampai saat ini oleh petani di desa Banua Supanggal Kecamatan Pandawa masih bertumpu pada penggunaan pestisida sintetik. Akibatnya jumlah konsumsi penggunaan pestisida terus meningkat.  Alternatif pengendalian yang aman dan ramah lingkungan  adalah penggunaan agensia hayati spesifik lokasi. Sudah banyak hasil penelitian yang membuktikan bahwa penggunaan Trichokompos efektif untuk pengendalian penyakit tanaman pertanian, dan perlu disosialisasikan ke petani di desa. Pengendalian hayati menggunakan Trichokompos  hasil dari campuran jamur antagonis Trichoderma sp spesifik lokasi dengan kotoran ternak sebagai media formulasi perbanyakan masih belum dikenal petani di desa Banua Supanggal. Kegiatan ini diawali pertemuan diskusi dengan ketua kelompok tani untuk melihat permasalahan di pertanaman petani dan dilanjutkan pengamatan penyakit utama yang ada. Tahap kedua penyuluhan kepada anggota kelompok tani dan dilanjutkan dengan praktek pembuatan Trichokompos. Hasil kegiatan ini menunjukkan petani sangat antusias mengikuti semua kegiatan mulai pembuatan sampai aplikasi di lahan. Pada kegiatan pendampingan lanjutan sudah menunjukkan petani mempraktekkan cara pembuatan di kelompok masing-masing. Hasil monitoring dan evaluasi sudah membuktikan bahwa  Trichokompos sudah berhasil diproduksi oleh petani secara mandiri.

Copyrights © 2021