PAKDEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Vol 1 No 3 (2022): Agustus

SOSIALISASI DAN PELATIHAN PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN UNTUK BUDIDAYA SAYURAN DI KELOMPOK PKK DESA BANYUMAS LAMA, KECAMATAN KERKAP BENGKULU UTARA

Edi Susilo (Program Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Ratu Samban)
Tatik Raisawati (Universitas Ratu Samban)
Parwito Parwito (Program Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Ratu Samban)
Andreani Kinata (Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Susi Handayani (Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Dia Novita Sari (Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Eny Rolenty Togatorop (Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Indra Warman (Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Novita Hamron (Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Oktamalia Oktamalia (Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Hety Novitasari (Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)
Bambang Wijaya Kesuma (Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban)



Article Info

Publish Date
26 Jul 2022

Abstract

Pada umumnya masyarakat desa Banyumas Lama ini mempunyai pekarangan rumah yang cukup luas namun pemanfaatannya kurang optimal. Permasalahan yang dihadapi masyarakat desa Banyumas Lama ini adalah kurang optimal pemanfaatan lahan pekarangan di lingkungan rumah masing-masing. Selama ini lingkungan pekarangan dimanfaatkan sekedar untuk menjemur hasil pertanian, tanaman hijauan dan tanaman tahunan yang kurang ada nilainya secara ekonomi. Kondisi pekarangan selama ini kurang memberikan kontribusi terhadap pemenuhan atau penopang kebutuhan sehari-hari. Lebih lanjut pekarangan selama ini selain kurang memberikan kontribusi nilai tambah terhadap pemenuhan kebutuhan sehari-hari, juga kurang memberikan kenyamanan dan keindahan. Jika pekarangan dilakukan penataan dan pemberdayaan, maka diharapkan bisa menambah nilai estetika dan memberikan kontribusi terhadap kebutuhan masyarakat terutama sayuran untuk konsumsi sehari-hari. Sehingga penataan dan pemanfaatan pekarangan sebagai salah satu solusi yang bisa memberikan kontribusi terhadap kebutuhan sehari-hari khususnya sayuran. Dari kegiatan pengabdian masyaratkat yang dilakukan mulai dari sosialisasi sampai ke praktek (demonstrasi) bercocok tanam di pekarangan dapat disimpulkan bahwa praktek budidaya sayuran di pekarangan sangat mudah dikerjakan oleh masyarakat. Apalagi masyarakat berlatar belakang petani sehingga tidak asing lagi tentang budidaya tanaman. Bahan-bahan ada di sekitar rumah (pupuk kandang) begitu juga alat-alat yang digunakan tersedia di sekitar mereka (bambu sebagai bahan rak). Dengan arahan dari tim penyuluh dan dibantu petunjuk (leaflet) yang disediakan tim, maka waktu (durasi) praktek relatif tepat dari perkiraan.

Copyrights © 2022