Zuriat
Vol 34, No 1 (2023): Mei, 2023

Seleksi Jagung Hibrida Pada Sistim Tumpang Sari dengan Kedelai Berdasarkan Karakter Morfo-agronomi dengan GYT Analysis

Moh Ali Abdullah (Universitas Padjadjaran)
Meddy Rachmadi (Unknown)
Yuyun Yuwariah (Unknown)
Ade Ismail (Unknown)
Noladhi Wicaksana (Unknown)
Dedi Ruswandi (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 May 2023

Abstract

Kebutuhan jagung nasional cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya seiring semakin menurunnya luas lahan pertanian. Tumpang sari dapat menjadi solusi untuk meningkatkan produksi jagung dalam efisiensi penggunaan lahan pertanian yang semakin berkurang. Varietas toleran tumpang sari dapat dihasilkan melalui penggunaan plasma nutfah yang memiliki variabilitas dan heritabilitas yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui informasi mengenai parameter genetik serta hibrida jagung toleran terhadap penanaman tumpang sari dan berdaya hasil tinggi. Metode penelitian yang digunakan yaitu rancangan petak terbagi (Split Plot Design). Petak utama yaitu pola tanam yang terdiri dari tiga taraf yakni jagung tunggal, tumpang sari dengan kedelai dan tumpang sari dengan ubi jalar, sedangkan anak petak yaitu genotipe terdiri dari 20 genotipe Jagung Hibrida Padjadjaran dan 4 varietas cek. Analisis data penelitian menggunakan analisis Genotype by Yield*Trait (GYT) Biplot. Hasil penelitian berdasarkan GYT biplot menunjukkan genotipe dengan nilai terbaik pada tumpang sari jagung+kedelai adalah H13, H10, C2, H1 dan H8.

Copyrights © 2023