Kinerja industri yang rendah sering dihadapi oleh sebuah industri, penyebabnya dipengaruhi oleh kreativitas dan inovasi. Perusahaan harus mampu merancang strategi yang tepat, salah satunya meningkatkan orientasi kewirausahaan yang merupakan tugas penting bagi suatu industri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kreativitas produk, inovasi produk, dan orientasi kewirausahaan terhadap kinerja IKM anyaman bambu di Kabupaten Kudus. Populasi penelitian adalah IKM anyaman bambu di Kudus, sampel sebanyak 86 IKM. Metode sampel acak wilayah (cluster random sampling) digunakan dalam teknik pengambilan sampel dengan menggunakan pendekatan probability sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner sebanyak 47 item pernyataan. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif statistik dan SEM-PLS dengan software WarpPLS 7.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja IKM, kreativitas produk, inovasi produk, dan orientasi kewirausahaan dalam kategori tinggi. Kreativitas produk, inovasi produk, dan orientasi kewirausahaan berpengaruh terhadap kinerja IKM. Saran untuk meningkatkan kinerja IKM adalah mampu mengembangkan dan meningkatkan kemampuan dalam menginovasi produk, menghasilkan produk dan kualitas yang tahan lama, dan melakukan alternatif terobosan lain. Bagi pemerintah disarankan untuk mendorong pemilik IKM agar meningkatkan kinerjanya melalui upaya pengambilan keputusan terkait dengan kreativitas produk, inovasi produk, dan orientasi kewirausahaan.
Copyrights © 2023