Pengembangan Pembelajaran untuk Mahasiswa Tunanetra Melalui Model Project Based Learning (PjBL) dengan Audio di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Islam Makassar Selama ini orang berkebutuhan khusus (difable) atau orang yang menyandang ketunaan (impairment) cenderung diperlakukan masyarakat sebagai “objek” perlindungan, perlakuan, dan bantuan daripada sebagai subjek pemegang hak. Perlakuan seperti ini mengakibatkan para penyandang ketunaan dipisahkan dari masyarakat umum dan disediakan tempat dan fasilitas tersendiri. Dalam bidang pendidikan, pemikiran seperti ini melahirkan praktek pendidikan segregasi yang memisahkan penyandang ketunaan dari orang pada umumnya. Mereka ditempatkan di sekolah-sekolah khusus yang dikenal dengan istilah sekolah luar biasa (SLB) dan tidak diperbolehkan belajar di sekolah biasa/reguler. Akibatnya, mereka cenderung diperlakukan sebagai orang asing di dalam masyarakatnya sendiri. Praktek pendidikan seperti ini menimbulkan diskriminasi terhadap para penyandang ketunaan khususnya tunanetra. Tujuan dalam gagasan ini adalah program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar dapat: 1) Memperluas akses pendidikan bagi mahasiswa tunanetra; 2) Meningkatkan mutu layanan pembelajaran untuk mahasiswa tunanetra; 3) Meningkatkan akses, partisipasi, dan kemandirian mahasiswa tunanetra menjalankan perannya di masyarakat; 4) Berkolaborasi bersama Unit Layanan Disabilitas (ULD) Universitas Islam Makassar mengelola pendidikan bagi mahasiswa tunanetra Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan metode workshop. Workshop tersebut pada dasarnya dilakukan dengan pendekatan partisipatif karena melibatkan partisipasi dosen dan mahasiswa. Lokasi dalam kegiatan ini adalah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar. Subjek dalam kegiatan ini adalah dosen dan mahasiswa tunanetra Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar. Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah 3 (tiga) bulan Juli sampai Oktober tahun 2023 atau pada semester ganjil pada tahun ajaran 2023-2024. Hasil yang diperoleh dari kegiatan workshop tersebut, yaitu: 1) Telah mengembangkan RPS model Project Based Learning (PjBL) berbasis audio bagi para mahasiswa disabilitas khususnya mahasiswa tunanetra; 2) Telah mengembangkan materi ajar berbasis audio bagi para mahasiswa disabilitas khususnya mahasiswa tunanetra; 3) Telah mengembangkan media pembelajaran berbasis audio untuk para mahasiswa disabilitas khususnya mahasiswa tunanetra; 4) Telah mengembangkan evaluasi pembelajaran berbasis audio bagi para mahasiswa disabilitas khususnya mahasiswa tunanetra, dan 5) Telah mengembangkan pelaporan hasil evaluasi pembelajaran berbasis audio bagi para mahasiswa disabilitas khususnya mahasiswa tunanetra
Copyrights © 2024