cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
ISSN : 20879334     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
The Pasca Teknik Sipil (S2) Unsrat Open Journal System (PTSU-OJS) consist of Jurnal Ilmiah Media Engineering (Online Not Yet) and Jurnal Ilmiah Media Engineering (Print) are published fourannualy, in Februari, March, July and November.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING" : 5 Documents clear
Analisis Kajian Resiko Investasi Proyek Pengembangan Aplikasi dan Mobile Apps UNSRAT dengan Pendekatan Kerangka Kerja OBRiM Narasiang, Benefit S.; Sompie, Bonny F.; Willar, Debby
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rencana investasi dan implementasi proyek Sistim Informasi Terpadu ( SIT ) dengan maksud untuk meningkatkan pelayanan organisasi non profit seperti universitas, seringkali dapat menjadi sangat beresiko. Resiko tersebut muncul seiring dengan jalannya proyek. Untuk mencegah resiko kegagalan proyek, maka keputusan investasi dan implementasi proyek SIT harus direncakan dan diputuskan dengan hati-hati. Salah satu cara untuk mengetahui, menghitung dan mengatasi resiko dan memaksimalkan nilai dari investasi proyek SIT adalah dengan menerapkan kerangka kerja OBRiM (Options-based Risk Management). Kerangka kerja OBRiM memberikan cara yang mudah dan sistematis untuk mengidentifikasi risiko yang menjadi penghalang keberhasilan proyek, dan menerapkan berbagai macam respon atau options untuk meminimalkan risiko tersebut dan mendistribusikannya sepanjang proyek itu ada.Options tersebut dapat berupa strategi keluar yang mengizinkan pihak manajemen untuk menilai ulang pendekatan terhadap rencana investasi proyek SIT tersebut dan memindahkan resiko dengan melakukan alih daya ke pihak ketiga. Dalam investasi pryek SIT yang melibatkan banyak risiko akan ditemukan banyak cara untuk mengkonfigurasi rencana investasi proyek SIT dengan menggunakan beberapa rangkaian options. Skenario investasi proyek TIK dibuat dengan mengkonfigurasi beberapa rangkaian options yang menawarkan fleksibilitas pada manajemen. Meski demikian, kerangka kerja OBRim masih dapat dimaksimalkan dengan mengintegrasikan penggunakan Tabel Ranti IT Business Value guna mengidentifikasi manfaat yang dapat dihasilkan dari investasi proyek SIT tersebut, sehingga identifikasi resiko dan identifikasi manfaat proyek dapat digali secara seimbang. Intisari dari penelitian ini adalah bagaimana caranya mengevaluasi resiko dari investasi proyek SIT ( Pengembangan Aplikasi dan Mobile Apps ) di Universitas Sam Ratulangi Manado. Konfigurasi rencana options yang ditemukan adalah terdiri dari dua jalur scenario options pengelolaan resiko, yakni options membangun proyek percontohan (atau pilot project) yang kemudian dilanjutkan dengan pembangunan proyek secara keseluruhan; dan options untuk menunda investasi proyek sambil mempelajari kemunculan risiko. Berdasarkan valuasi Real Options (ROV) dari masing-masing jalur scenario, maka jalur scenario untuk membangun proyek percontohan yang diikuti pembangunan proyek keseluruhan memberikannilai investasi yang paling maksimal atau resiko yang paling minimal (ditandai dengan nilai RO tertinggi). Kata Kunci: Investasi SIT, OBRiM, Real Options, Options.
ANALISIS FAKTOR KETERLAMBATAN PENYELESAIAN PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG TERHADAP MUTU, BIAYA DAN WAKTU DI DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA MANADO Pinori, Mickson; Sompie, Bonny F.; Willar, Debby
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterlambatan adalah waktu pelaksanaan yang tidak dimanfaatkan sesuai dengan rencana kegiatan, sehingga menyebabkan satu atau beberapa kegiatan mengikuti menjadi tertunda atau tidak diselesaikan tepat sesuai jadwal yang telah direncanakan, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penyebab keterlambatan proyek konstruksi di Dinas Pekerjaan Umum Kota Manado, dengan tinjauan yaitu seluruh bangunan Gedung yang telah selesai dibuat dari tahun 2009-2014. Dari hasil tinjauan pustaka terdapat 42 faktor penyebab keterlambatan proyek konstruksi gedung, setelah dianalisis mencari faktor-faktor mana yang paling berpengaruh terhadap keterlambatan proyek dengan cara di ranking ditemukan sepuluh faktor penyebab keterlambatan antara: (1) perencanaan schedule yang tidak tepat, (2) kenaikan harga BBM, (3) volume material yang dikirim ke lokasi tidak cukup, (4) pelaksanaan proyek pada triwulan ketiga (akhir tahun anggaran), (5) kesalahan dalam perencanaan dan spesifikasi, (6) keadaan tanah dasar berbeda dari yang diharapkan (tidak stabil), (7) kesalahan dalam menginterpretasikan gambar dan spesifikasi, (8) cuaca buruk (banjir, tanah longsor), (9) kekurangan tenaga kerja (10), pelaksanaan tahapan pekerjaan yang jelek. Kemudian faktor-faktor penyebab keterlambatan dianalisis untuk mencari hubungan seberapa besar pengaruh faktor-faktor penyebab keterlambatan terhadap perencanaan schedule yang tidak tepat, ditemukan bahwa yang paling besar berpengaruh adalah pelaksanaan tahapan pekerjaan yang jelek, volume material yang dikirim ke lokasi tidak cukup, kekurangan tenaga kerja, dengan memiliki korelasi masing-masing, 0.529, 0.490,  dan 0,226, dengan memilki arti bahwa ketiga faktor keterlambatan masing-masing berpengaruh sebesar 52,9 %, 49,0 %, 22,6 % terhadap perencanaan schedule yang tidak tepat. Untuk hubungan secara bersama-sama antara sembilan variabel penyebab keterlambatan terhadap perubahan schedule menjadi tidak tepat dilihat dari hasil harga F hitung 3,07. harga ini selanjutnya dikonsultasikan dengan F tabel. Untuk dk pembilang = 10 dan dk penyebut (50 – 10 – 1) = 39, maka didapat untuk  5%  Ft = 2,08, Kesimpulan Fh 3,070  > Ft 2,08, maka koefisien korelasi ganda yang diuji Signifikan dengan angka R sebesar 0,639 menunjukkan bahwa korelasi atau keeratan hubungan antara ke Sembilan variabel penyebab keterlambatan terhadap perencanaan schedule tidak tepat adalah variabel independennya adalah kuat. Kata Kunci : Faktor-faktor penyebab keterlambatan, Hubungan, Mutu, Biaya dan Waktu, Proyek Konstruksi.
ANALISIS DAYA DUKUNG TIANG BOR (BORED PILE) PADA STRUKTUR PYLON JEMBATAN SOEKARNO DENGAN PLAXIS 3D Harsanto, Christian; Manoppo, Fabian J.; Sumampouw, J. E. R.
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

All construction is engineered for resting on the ground should be supported by a foundation. Foundation serves as the support of the building and continue building loads on it to ground layer sufficient carrying capacity. In planning the foundation on the bridge pylon Dr. Ir. Soekarno used types of foundation pile (bored pile) because the structure of the soil at the location of the pylon is generally composed of loose sand soil or soft clay. In analyzing the bearing capacity of the foundation pile (bored pile) used two ways namely static and PLAXIS 3D. Static way a correlation analysis calculations using formulas that already exist or that are generally often used. While PLAXIS 3D is a finite element program for geotechnical applications where land use models to simulate the behavior of soil. Results of capacity analysis by means of static and Plaxis 3D produces the best configuration is setup in a way satis I. Analysis: N = 17.563 tonnes, Q = 4.329 tons, M = 6.615 ton-m, S = 0.087 m, Yo = 0.044 m. While the analysis with Plaxis 3D: N = 14.320 tonnes, Q = 25.800 tons, M = 5.340 ton-m, S = 0.025 m, Yo = 0.023 m. Keywords : Bored Pile, Bearing Capacity, Static, Plaxis 3D.
ANALISA PERKUATAN TANAH DENGAN BAMBU SEBAGAI MICRO PILE PADA TANAH LIQUEFACTION (Proyek PLTU Manokwari) Salauwe, Richard; Manoppo, Fabian J.; Monintja, Saartje
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Likuifaksi adalah salah satu fenomena dari Permanent Ground Deformation (PGD) yang terjadi pada kondisi gempa dengan skala besar, dimana tanah pasir jenuh kehilangan kekuatannya akibat meningkatnya tekanan air pori secara berlebihan dan menurunnya tegangan efektif tanah karena proses pemadatan yang terjadi akibat adanya getaran gempa. Tanah pasir ini kemudian memiliki perilaku lebih mirip cairan dari pada tanah itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perkuatan tanah dengan bambu sebagai pemodelan micro pile untuk daya dukung  aksial,  perkuatan tanah dengan bambu sebagai pemodelan micro pile untuk daya dukung lateral, serta defleksi yang terjadi dengan bantuan plaxis 3D, serta aman terhadap penurunan yang terjadi, baik sebelum terlikifaksi, sesudah terlikifaksi, dan setelah perkuatan dengan bambu sebagai pemodelan micro pile. Hasil dari penelitian ini juga menyatakan bahwa daya dukung tanah terlikifaksi adalah 1992,145 KN/m2, setelah diberikan perkuatan dengan bambu pemodelan micropile, hasil daya dukung meningkat menjadi 2219,355 dari metode Meyerhof, dan 3609,723 dari metode Luciano Decourt. Sedangkan menggunakan bantuan program Plaxis 3D, daya dukung menjadi lebih kecil yaitu 7,36 KN. Sedangkan untuk penurunan tanah setelah terlikifaki sebesar 2,987127 mm, dan setelah perkuatan, penurunan menjadi 0,82717 mm dari Qp dan Qs meyerhof, dan untuk Qp dan Qs Luciano Decourt 1,990 mm. Jika di bandingkan dengan program plaxis 3D, penurunan yang terjadi akan  lebih kecil = 0,0022940 mm, dari pada cara analitisnya. Kata Kunci: Tanah Liquefaction, Perkuatan DDT, Plaxis 3D
ANALISIS RESIKO PADA PROYEK KONSTRUKSI PERUMAHAN DI KABUPATEN MINAHASA UTARA Rumimper, Reyner R.; Sompie, Bonny F.; Sumajouw, Marthin D. J.
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Minahasa Utara sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara yang mengalami pertambahan penduduk positif, dimana peningkatan jumlah penduduk itu menyebabkan kebutuhan akan rumah tinggal meningkat sehingga proyek konstruksi perumahan di daerah dimaksud juga mengalami peningkatan yang cukup besar. Dalam pelaksanaan proyek konstruksi perumahan pengembang akan dibebani oleh berbagai situasi ketidakpastian yang merupakan kosenkuensi resiko. Dengan demikian, perlu adanya analisis resiko yang mencakupproses identifikasi, mengukur dan menentukan besarnya resiko tersebut kemudian mencari beberapa alternatif untuk menghadapi atau menanggulangi resiko. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa yang menjadi aspek utama sumber resiko pada proyek konstruksi perumahan, dan menganalisis klasifikasi tingkatan resiko dari yang paling berpengaruh sampai yang kurang berpengaruh pada pelaksanaan proyek. Metodologi penelitian yang digunakan adalah Analisis Resiko Kualitatif dengan menggunakan standar pengukuran AS/NSZ 4360:2004.Metode ini didukung dengan survey deskriptif menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengukuran, serta analisis faktor dan analisis komponen utama terhadap data hasil kuesioner. Hasil penelitian yaitu 1) Identifikasi resiko melalui analisis faktor dan analisis komponen utama berdasarkan kejadian menghasilkan 10 (sepuluh) aspek sumber resiko yaitu: aspek perencanaan dan keuangan, aspek peralatan, aspek lokasi dan lingkungan, aspek alam, aspek kebijakan pemerintah, aspek material, aspek sumber daya manusia dan tenaga kerja, aspek pengendalian, aspek kesehatan dan keselamatan kerja (K3), dan aspek kesalahan manusia. 2) Tingkatan Resiko dari yang paling berpengaruh yaitu: High Risk yang terdiri dari aspek K3, aspek kesalahan manusia, dan aspek alam; Significant Risk untuk aspek kebijakan pemerintah; dan Medium Risk yang terdiri dari aspek perencanaan dan keuangan, aspek peralatan, aspek lokasi dan lingkungan, aspek material serta aspek SDM dan tenaga kerja; dan tingkatan Low Risk untuk aspek pengendalian. Kata-kata kunci: Analisis resiko, identifikasi resiko, aspek resiko, tingkatan resiko, High Risk, Significant Risk, Medium Risk, Low Risk  

Page 1 of 1 | Total Record : 5


Filter by Year

2015 2015


Filter By Issues
All Issue Vol. 13 No. 1 (2023): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol. 12 No. 3 (2022): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol. 12 No. 2 (2022): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 11, No 3 (2021): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 11, No 2 (2021): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 11, No 1 (2021): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 10, No 2 (2020): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 10, No 1 (2020): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 9, No 1 (2019): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 8, No 2 (2018): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 7, No 4 (2017): Jurnal Ilmiah Media Engineering Vol 7, No 3 (2017): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 6, No 3 (2016): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 6, No 2 (2016): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 6, No 1 (2016): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 2 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 5, No 1 (2015): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 4, No 4 (2014): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 4, No 3 (2014): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 4, No 2 (2014): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 4, No 1 (2014): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 3, No 3 (2013): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 3, No 2 (2013): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 3, No 1 (2013): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 2, No 4 (2012): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 2, No 3 (2012): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 2, No 2 (2012): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 2, No 1 (2012): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 1, No 2 (2011): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 1, No 1 (2011): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING More Issue