cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
,
INDONESIA
Jurnal Penelitian Kesehatan
Published by Forum Ilmiah Kesehatan
ISSN : 20863098     EISSN : 25027778     DOI : -
Core Subject : Health,
Journal of Health Research "Forikes Voice" is a medium for the publication of articles on research and review of the literature. We accept articles in the areas of health such as public health, medicine, nursing, midwifery, nutrition, pharmaceutical, environmental health, health technology, clinical laboratories, health education, and health popular.
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018" : 14 Documents clear
TANTANGAN REVOLUSI KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) DALAM BUDAYA SUMBA TIMUR Domianus Namuwali; Uly Agustine
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.194 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Status Kesehatan Ibu dan Anak di Indonesia masih tinggi. Hasil Survei Demografi Kesehatan Indonesia pada tahun 2012 yang menunjukkan bahwa angka Kematian Ibu (AKI) sebanyak 359/100.000 kelahiran hidup. Pemerintah NTT menerbitkan Peraturan Gubernur No 22 tahun 2009 tentang Revolusi KIA sebagai upaya prioritas dalam menurunkan angka kematian ibu dan anak di NTT. Tingginya kematian ibu dan anak di Sumba Timur di tengarai sebagai akibat masyarakat, termasuk ibu hamil, masih mempraktekan kebiasaan-kebiasaan yang bertentangan dengan revolusi KIA. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan tantangan revolusi Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dalam budaya Sumba Timur. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara mendalam (indept interview). Partisipan pada penelitian ini ibu hamil, suami, bidan desa dan kepala Puskesmas. Dari hasil wawancara didapatkan bahwa ibu hamil mempunyai kebiasaan untuk periksa kehamilan ke dukun untuk urut supaya janin bentuk bulat, jangan turun, lurus dan melahirkan normal. Tantangan revolusi KIA dalam budaya Sumba Timur adalah ibu hamil masih memeriksakan kehamilan ke dukun untuk urut.
EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KESEHATAN (SIMKES) TERHADAP PELAPORAN KOMUNIKASI DATA (KOMDAT) ONLINE KEMENKES RI Widya Ariesanti; Asih Prasetyowati; Endah Widaningtyas
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (762.014 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Guna meningkatkan kualitas data dan peningkatan penggunaan informasi maka diperlukan evaluasi kinerja terhadap Sistem Informasi Manajemen Kesehatan (SIMKES). Penelitian ini menggunakan metode studi kasus, dengan obyek input, proses, dan output SIMKES di DKK Brebes. Evaluasi terhadap faktor input menunjukkan bahwa sebagain besar teknologi telah tersedia, kejelasan tupoksi belum jelas, tersedianya dana SIMKES hanya digunakan hanya untuk pengiriman, semua puskesmas belum membuat kebijakan dan petunjuk teknis tentang penggunaan SIMKES. Perilaku SDM yang dilihat dari ketrampilan menunjukan bahwa petugas memerlukan pelatihan dan seluruh informan memiliki motivasi yang cukup baik. Evaluasi terhadap faktor proses menunjukkan bahwa pengumpulan dan penyajian data SIMKES sudah dilaksanakan sedangkan analisis laporan SIMKES belum sepenuhnya dilakukan. Sebagian besar puskesmas mengirimkan laporan secara manual ke Dinas Kesehatan. Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes belum pernah dilakukan umpan balik secara rutin kepada puskesmas. Diperlukan petunjuk teknis tentang pelaksanaan SIMKES serta SK Tim SIMKES mulai dari tingkat Kabupaten sampai puskesmas. Perlu adanya pelatihan secara menyeluruh untuk petugas pemegang program di puskesmas. Perlu dilakukan umpan balik secara rutin dan puskesmas perlu membuat struktur organisasi dan uraian tupoksi yang jelas.
FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA ANAK DI SDN 176 KOTA PEKANBARU Eka Maya Saputri; Ahmad Satria Efendi; Juli Selvi Yanti
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.696 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Obesitas pada anak adalah kondisi medis pada anak yang ditandai dengan berat badan di atas rata-rata dari indeks masa tubuhnya (IMT) di atas batas normal. Seorang anak bisa dikatakan mengalami obesitas bila lemak tubuhnya sudah melebihi 25-30% dari berat badan idealnya. Tujuan penelitian ini adalah agar diketahuinya faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada anak SD Negeri 176 Kota Pekanbaru. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen (Pola Makan, Kebiasaan Menonton Televisi dan Aktifitas fisik) dan variabel dependen (kejadian obesitas). Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 100 orang siswa dan siswi di SDN 176 Kota Pekanbaru. Penelitian ini bersifat kuantitatif analitik dengan jenis desain study crossectional. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa semua variabel independen berhubungan dengan variabel dependen dengan nilai p valuenya Pola Makan (p value = 0,000), Kebiasaan Menonton Televisi (p value = 0,013) dan Aktifitas fisik (p value = 0,001). Sementara itu, untuk multivariatnya didapatkan hasil bahwa variabel yang berhubungan secara signifikan dengan kejadian obesitas adalah aktivitas fisik dan pola makan anak. Saran dalam penelitian ini adalah pihak sekolah perlu meningkatkan kegiatan aktivitas fisik anak seperti dengan menambah beberapa kegiatan dalam ekstrakurikuler sekolah, mengajarkan anak tentang pola makan yang baik sesuai dengan ketentuan kandungan gizi dan menginformasikan kepada anak agar mengurangi tontontan televisi
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RUMBAI PESISIR Risa Pitriani; Juli Selvi Yanti; Rita Afni
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.748 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Faktor yang dapat mencetuskan hipertensi yaitu faktor usia, orang yang berusia lanjut cenderung tekanan darah sistolik atau tekanan atasnya bertambah tinggi hal ini disebabkan karena menebalnya dinding pembuluh darah, selain bertambah kaku. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi hipertensi pada lansia di wilayah kerja puskesmas rumbai pesisir, dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja puskesmas rumbai pesisr dengan populasi semua lansia yang berada di wilayah kerja puskesmas rumbai pesisir tahun 2016. Faktor-faktor yang diteliti adalah umur, jenis kelamin, obesitas, kebiasaan merokok, senam lansia. Analisis data yaitu analisis multivariat. Hasil penelitian didapatkan dari 5 variabel independen dengan 3 variabel yang memiliki hubungan yang bermakna yaitu faktor jenis kelamin dengan OR 28,3, faktor obesitas dengan OR 6,7 dan faktor kebiasaan merokok dengan OR 96,8. Setra 2 variabel independen yang tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi pada lansia yaitu variabel umur dan senam lansia.
PERBEDAAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA MODEL GIGI DAN MEDIA POWER POINT TERHADAP PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG KARIES Muhammad Alfian; Muhammad Taufik Adiko; Isnanto Isnanto
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.851 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Karies gigi merupakan salah satu penyakit gigi dan mulut yang ditandai dengan rusaknya lapisan gigi. Data survey yang dilakukan di desa Kamal kecamatan Kamal kabupaten Bangkalan diketahui nilai rata-rata DMF-T adalah 7,65 . Salah satu usaha mencegah dan menanggulangi masalah kesehatan gigi adalah melalui penyuluhan kesehatan gigi. Dengan mempergunakan media yang tepat. Media model gigi dan power point merupakan media yang bersifat visual aids yang berguna dalam membantu menstimulasi indra mata (penglihatan) pada waktu terjadinya proses penerimaan pesan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan penyuluhan menggunakan media model gigi dan media power point terhadap pengetahuan masyarakat. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian eksperimen dengn desain One Group Pretest Postest. Sasaran penelitian dalam penelitian ini masyarakat RT IX RW 1 desa Kamal kecamatan Kamal kabupaten Bangkalan yang berjumlah 32 orang yang berusia antara 30 - 70 tahun. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner, media penyuluhan (model gigi dan power point). Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji t-test tidak berpasangan (independent sample test). Kesimpulan dalam penelitian ini yaiut ada perbedaan pengetahuan penyuluhan tentang karies menggunakan media model gigi dan media power point dengan nilai p = 0.001 (p
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPUTIHAN PATOLOGIS PADA WANITA USIA SUBUR YANG BEKERJA DI PT UNILEVER CIKARANG BEKASI Irna Trisnawati
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.632 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Kesehatan reproduksi mempunyai peranan penting bagi wanita. Kelompok wanita lebih rentan terkena masalah kesehatan reproduksi. Sebanyak 9 dari 10 wanita usia subur (WUS) di Desa Sukaraya Kec. Karang Bahagia Kab. Bekasi yang bekerja di PT Unilever pernah mengalami keputihan yang berlebihan dan disertai dengan rasa gatal. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keputihan patologis pada wus yang bekerja di PT Unilever Cikarang Bekasi Tahun 2016. Jenis penelitian adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah wanita usia subur yang bekerja di PT Unilever. Besar sample sebanyak 100 orang. Analisi univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil : responden yang tidak mengalami keputihan patologis ada 59 responden (59,0%). Sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik ada 51 responden (51,0%), memiliki perilaku baik ada 65 responden (69,0%), tidak menggunakan sabun kewanitaan ada 61 responden (61,0%), status gizi tidak obesitas ada 97 responden (97,0%) dari 4 variabel yang diteliti yang memiliki hubungan bermakna yaitu pengetahuan diperoleh nilai p value 0,009, perilaku diperoleh nilai p value 0,000 dan pemakaian sabun kewanitaan diperoleh nilai p value 0,000. PT Unilever diharapkan lebih memperhatikan kesehatan karyawatinya terutama dalam kesehatan reproduksi dengan mengadakan klinik kespro dimana dalam klinik kespro diadakan program penyuluhan terkait dengan kesehatn reproduksi wanita.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETIDAKLENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI Rina Yulviana
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.572 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Imunisasi memberikan daya proteksi optimal agar bayi terhindar dari penyakit infeksi bila diberikan sesuai dengan interval yang telah ditentukan, namun jumlah bayi yang mendapat imunisasi dasar lengkap belum sesuai dengan standar cakupan imunisasi yang ditetapkan pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Ketidaklengkapan Imunisasi Dasar Pada Bayi di Puskesmas Garuda. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan Cross-Sectional. Sampel penelitian ini di ambil di Wilayah Kerja Puskesmas Garuda Kota Pekanbaru. Berdasarkan Hasil dari penelitian bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan ibu terhadap ketidaklengkapan imunisasi, adanya hubungan antara dukungan keluarga terhadap ketidaklengkapan imunisasi, adanya hubungan antara status pekerjaan terhadap ketidaklengkapan imunisasi
KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DAN HEALTH BELIEF MODEL TERHADAP PERILAKU MEROKOK SISWA SMA Siti Rahmah; Masnaeni Ahmad
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.477 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Global Youth Tobbaco Survey (GYTS) menyatakan Indonesia sebagai negara dengan angka perokok remaja tertinggi di dunia dimana sebagian besar laki-laki pertama kali merokok pada umur 12 – 13 tahun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan konformitas teman sebaya dan health belief model terhadap perilaku merokok siswa SMA, dengan rancangan cross sectional. Subyek penelitian adalah 208 siswa laki-laki kelas XI dan XII di SMA 1 & 2 Mamuju yang dipilih dengan random sampling. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner lalu dianalisis dengan uji korelasi. Penelitian ini menemukan korelasi antara konformitas teman sebaya dengan perilaku merokok pada siswa SMA laki-laki. Semakin seseorang konformistis dengan kelompok teman sebayanya maka semakin tinggi pula kecenderungannya untuk menunjukkan perilaku merokok. Konformistis terjadi karena adanya norma kelompok yang ditaati oleh individu sebagai bagian dari dirinya dan menjadi bentuk identitasnya baik di dalam kelompoknya maupun di dunia luar. Perilaku merokok dalam kelompok teman sebaya menjadi norma yang disepakati bersama dan ditunjukkan sebagai identitas baik di dalam kelompok maupun dunia luar.
EFEK MINUMAN BERENERGI TERHADAP GAMBARAN SINYAL ECG DAN KADAR ASAM LAKTAT PADA SAAT OLAH RAGA Bedjo Utomo
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1220.797 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Minuman berenergi termasuk minuman suplemen yang mengandung Tourin dan zat tambahan lainnya seperti kafein, gula. Taurin tergolong asam amino non esensial yang berguna untuk stamina tubuh. Dampak olah raga akan terjadi peningkatan, salah satunya kerja dan fungsi jantung, penurunan penumpukan asam laktat. Beberapa penelitian tentang dampak kafein yang terkandung dalam minuman berenergi, telah banyak dilakukan, diantaranya dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sedangkan dampak Taurin untuk ketahanan otot masih belum banyak diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek minuman berenergi terhadap gambaran ECG dan kadar asam laktat. Metode penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen dengan desain pre and post, yaitu perlakuan sebelum dan sesudah minum minuman beenergi pada saat olah raga tredmill. Responden diambil dengan kreteria umur < 40 th dan kadar cholesterol normal. Dari hasil pemeriksaan ECG responden pada saat exercise dan minum dengan dosis 5 mg mempunyai gambaran ECG dengan ST elevasi + 0.2 mv sedangkan hasil kadar asam laktat mengalami peningkatan setelah exercise lebih dari normal (0.5 – 2.2 mmol/lt) dan setelah post exercise didapat penurunan mendekati kadar normal. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan minuman berenergi memberikan efek terhadap peningkatan kerja jantung dan tidak terjadi kelelahan otot yang diakibatkan adanya penurunan kadar asam laktat
PERAWATAN PERIANAL DENGAN MINYAK ZAITUN TERHADAP DERAJAT RUAM POPOK BAYI Heri Nur Cahyanto
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.964 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Ruam popok merupakan salah satu masalah kulit pada bayi yang ditandai dengan kulit kemerahan, bengkak, terutama pada bokong dan paha. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh minyak zaitun terhadap tingkat ruam popok pada bayi usia 0 - 12 bulan di wilayah Bidan Praktik Mandiri (BPM) Yuni Hermanto, SST.,M.Kes, Bangkalan. Penelitian ini menggunakan rancangan pre-post test control group design. Besar sampel sebanyak 18 bayi yang dibagi menjadi dua kelompok, 9 bayi pada kelompok eksperimen dan 9 bayi pada kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Variabel independen adalah Perawatan perianal dengan minyak zaitun dan variabel dependen adalah derajat ruam popok, sebelum dan sesudah dilakukan perawatan perianal dengan minyak zaitun. Data diambil melalui observasi, kemudian dianalisis dengan menggunakan wilcoxon dengan tingkat signifikansi α < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji statistik Wilcoxon pada kelompok eksperimen memberikan nilai p (0,003)

Page 1 of 2 | Total Record : 14


Filter by Year

2018 2018


Filter By Issues
All Issue Vol 14, No 4 (2023): Oktober 2023 Vol 14, No 3 (2023): Juli 2023 Vol 14, No 2 (2023): April 2023 Vol 14, No 1 (2023): Januari 2023 Vol 14 (2023): Nomor Khusus Februari 2023 Vol 14 (2023): Nomor Khusus Juni 2023 Vol 14 (2023): Nomor Khusus April 2023 Vol 13, No 4 (2022): Oktober 2022 Vol 13, No 3 (2022): Juli 2022 Vol 13, No 2 (2022): April 2022 Vol 13, No 1 (2022): Januari 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Februari 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Desember 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus November 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Januari 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Januari 2021 Vol 12, No 4 (2021): Oktober 2021 Vol 12, No 3 (2021): Juli 2021 Vol 12, No 2 (2021): April 2021 Vol 12 (2021): Nomor Khusus Januari 2021 Vol 12 (2021): Nomor Khusus April 2021 Vol 12 (2021): Nomor Khusus November 2021 Vol 12, No 1 (2021): Januari Vol 11, No 3 (2020): Juli 2020 Vol 11, No 2 (2020): April 2020 Vol 11, No 1 (2020): Januari 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus Januari-Februari 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus Mei-Juni 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus Maret-April 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus November-Desember 2020 Vol 11, No 4 (2020): Oktober Vol 10, No 4 (2019): Oktober 2019 Vol 10, No 3 (2019): Juli 2019 Vol 10, No 2 (2019): April 2019 Vol 10, No 2 (2019): April 2019 Vol 10, No 1 (2019): Januari 2019 Vol 9, No 4 (2018): Oktober 2018 Vol 9, No 3 (2018): Juli 2018 Vol 9, No 2 (2018): April 2018 Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018 Vol 8, No 4 (2017): Oktober 2017 Vol 8, No 3 (2017): Juli 2017 Vol 8, No 2 (2017): April 2017 Vol 8, No 1 (2017): Januari 2017 Vol 7, No 4 (2016): Oktober 2016 Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016 Vol 7, No 2 (2016): April 2016 Vol 7, No 1 (2016): Januari 2016 Vol 6 (2015): Nomor Khusus Hari Kesehatan Nasional More Issue