cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota blitar,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery)
ISSN : 2355052X     EISSN : 25483811     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ners dan Kebidanan (JNK) published by STIKes Patria Husada Blitar. JNK published three times in a year, its in April, August and December, JNK only receive original manuscripts related to science development and have not been published in domestic and foreign journals. The content of the manuscripts can be in the form of research results to support the progress of science, education and nursing practice and professional midwifery
Arjuna Subject : -
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 1 (2018)" : 30 Documents clear
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan dalam Menjalani Terapi pada Pasien Osteoartritis di Wilayah Pedesaan Tanoto, Wahyu
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.957 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p039-045

Abstract

Osteoartritis merupakan jenis radang sendi atau osteoartritis pada orang dewasa. Keberhasilan terapi pada ostoartritis salah satunya dipengaruhi oleh kepatuhan pasien dalam menjalani program terapi yang telah disarankan oleh petugas kesehatan. Indonesia sebagai negara dengan daerah pegunungan memiliki ciri khas masyarakat dengan beban kerja berat yang merupakan risiko terjadinya osteoartritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kepatuhan dalam menjalani terapi pada pasien osteoartritis diwilayah pegunungan. Metode penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, desain dalam penelitian ini adalah tipe analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional, dengan non probability sampling yaitu consecutive sam- pling sesuai kriteria penelitian inklusi dan melibatkan 71 responden, dan alat pengumpulan data menggu- nakan pengetahuan, motivasi, dukungan keluarga, akses pelayanan kesehatan, dan tingkat pengetahuan responden. Hasil penelitian menunjukkan faktor yang memiliki hubungan dengan kepatuhan pasien untuk menjalani program terapi adalah tingkat pendidikan (p = 0.043) dan dukungan keluarga (p = 0.001). Faktor yang paling berhubungan dengan kepatuhan adalah dukungan keluarga dengan nilai (OR = 11.407). Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dapat mengevaluasi pelayanan keperawatan serta bahan masukan untuk perencanaan strategi meningkatkan kepatuhan pasien dalam menjalani terapi.
Effectiveness of Yoga Movement Suryanamaskar of Dysmenorrhoea Pain Reduction of Adolescent Sari, Levi Tina
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.063 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p069-073

Abstract

In adolescence, a physical phenomenon associated with puberty is in biological processes that lead to the ability to reproduce years marked by menstruation, some women must have experienced pain during menstruation in the form of pain. The purpose of this research was to analyze the effectiveness of yoga suryanamaskar movement to decrease dysmenorrhea pain of adolescent girls. This research used pre-post design, with 20 respondents of the 27 total population. The research was measured by pain scale 0-10 with data analysis using paired sample t-test. The results showed that there was an average increase before and after the intervention of 3.5 points. Test results obtained means there was a significant difference between before and after treatment. Yoga suryanamaskar combines motion, breathing and relaxation techniques, which aimed to feel comfortable. Yoga with body suryanamaskar movement re- quired adequate oxygen intake in order to burn glucose into ATP and burn fat in the body, at that time endorphin hormone appears in order to provide pain relief. So it can be recommended to adolescents as training to reduce dysmenorrhea disk.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingginya Akseptor KB Suntik 3 Bulan Septianingrum, Yurike; Wardani, Erika Martining; Kartini, Yanis
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.121 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p015-019

Abstract

KB suntik merupakan KB yang paling banyak digunakan oleh Wanita Usia Subur (WUS). Tingginya akseptor KB suntik 3 bulan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu usia, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan parietas. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis faktor yang paling mempengaruhi tingginya akseptor KB suntik 3 bulan di Desa Keboguyang Kecamatan Jabon Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah akseptor KB suntik 3 bulan (usia 20-50 tahun) di wilayah Puskesmas Desa Keboguyangmulai dari bulan Januari sampai Juli 2017. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total samplingyaitu sebanyak 36 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi. Data dianalisis dengan uji regresi linier berganda.Hasil analisis multivariat menunjukkan faktor usia signifikan mempengaruhi tingginya akseptor KB suntik 3 bulan (p=0,02), sedangkan faktor pendidikan (p=0,54), pekerjaan (p=0,59), pendapatan (p=0,78), dan parietas (p=0,33)tidak signifikan mempengaruhi tingginya akseptor KB suntik 3 bulan di Puskesmas Keboguyang. R Square dari kelima faktor adalah 0,394. Faktor usia, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan parietas secara bersama-sama mempengaruhi tingginya akseptor KB suntik 3 bulan sebesar 39,4 %, namun yang signifikan berpengaruh hanya faktor usia. Diharapkan petugas kesehatan mengetahui pola dasar pemilihan KB dan dapat membantu masyarakat khususnya WUS untuk memilih KB.
Perkembangan Motorik Balita Obesitas Usia 3-5 Tahun Mugianti, Sri; Setijaningsih, Triana; Fransiska, Karina
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.318 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p046-052

Abstract

Perkembangan motorik balita adalah proses tumbuh kembangnya kemampuan gerak seorang anak. Setiap gerakan yang dilakukan anak merupakan hasil pola interaksi yang komplek dari berbagai bagian dan sistem dalam tubuh yang dikontrol dalam otak. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran perkembangan motorik kasar dan motorik halus pada balita obesitas usia 3-5 tahun di wilayah UPTD Kesehatan Kecamatan Sukorejo. Metode yang digunakan adalah rancangan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua balita usia 3-5 tahun dengan BB/TB >3 SD di wilayah UPTD Kesehatan Kecamatan Sukorejo sebanyak 35 responden, menggunakan teknik Total Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi menggunakan KPSP. Hasil penelitian ini diketahui 74,3% responden menunjukkan perkembangan motorik kasar sesuai umur dan 25,7% responden menunjukkan terjadi penyimpangan, kemudian 77,1% responden menunjukkan perkembangan motorik halus sesuai umur dan 22,9% responden menunjukkan terjadi penyimpangan. Penyimpangan pada perkembangan motorik dipengaruhi oleh kurangnya stimulasi, sehingga institusi kesehatan diharapkan mengajarkan orang tua untuk melatih stimulasi perkembangan balita obesitas di rumah.
The effectiveness of health education of breasfeeding preparation on primigravida mother’s motivation to provide exclusivation Agustina, Ika
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.87 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p074-078

Abstract

Abstract: Exclusive breastfeeding is the pure one without additional fluids, either formula, water orange juice or other supplementary foods before reaching the age of six month. Giving breasfeeding is very benefical for baby, mother, family, and country. The purpose of this study was to analyze the effect of health education on breasfeeding preparation of mother ’s motivation to provide exclusive breasfeeding. The type of the study used pre-experimental design. The populastion used in this study was 15 primi- gravida mother’s. The sample was 15 respondents taken by Consecutive sampling technique. The instrumen used questionnaire sheet. The statistical test used Paired Sample t Test. The results showed that the motivation of mother primigravida after being given health education become strong motivation equal to 40%. The resulth of analysis using Paired Sample t Test Test showed the value of p value=0,000, so p value=0,000 <0,05 or significant, it meant that there was an effect of health education of breasfeeding preparation to motivate primigravida mothers to give exclusive breasfeeding. Based on the results of the study is expected to primigravida mothers’s to improve health education in the preparation of breasfeeding and to health workers further increase the primigravida mother ’s mitigation to provide exclusive ation to achieve exclusive ation success.Keywords: Motivation, Exclusive Breastfeeding, Benefits
PEMANFAATAN POS PEMBINAAN TERPADU (POSBINDU) PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) PADA PENDERITA HIPERTENSI Fuadah, Dina Zakiyyatul; Rahayu, Naning Furi
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.982 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p020-028

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyakit yang tidak terdeteksi karena tidak bergejala dan tidak ada keluhan. Biasanya ditemukan dalam tahap lanjut sehingga sulit disembuhkan dan berakhir dengan kecacatan atau kematian dini. Untuk mencegah angka tersebut maka pemerintah mencanangkan program POSBINDU PTM. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan penderita hipertensi dengan pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) PTM di desa Banaran wilayah kerja Puskesmas Kauman. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian studi korelasi, dengan metode pendekatan cross sectional. Populasinya adalah penderita hipertensi yang masuk sebagai anggota pro- gram POSBINDU PTM di desa Banaran wilayah kerja Puskesmas Kauman sebanyak 30 orang. Sampel diambil dengan menggunakan teknik Total Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penge- tahuan penderita hipertensi tentang POSBINDU PTM dalam kategori cukup. Pemanfaatan POSBINDU PTM oleh responden memiliki kategori cukup. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji statistik Rho Spearman dengan tingkat kesalahan = 0,05didapatkan nilai signifikan (P Value ) 0,004 < 0,05, sehingga terdapat hubungan pengetahuan penderita hipertensi dengan pemanfaatan POSBINDU PTM. Peningkatan derajat kesehatan dapat diupayakan melalui peningkatan pemanfaatan pelayanan POSBINDU PTM di setiap wilayah binaan puskesmas, selain itu peran serta tenaga kesehatan serta kader sangat diperlukan untuk lebih mensosialisasikan tentang POSBINDU PTM ke masyarakat khususnya penderita penyakit tidak menular. Kata kunci: Pengetahuan, Hipertensi, Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) Penyakit Tidak Menular (PTM).
PENGARUH FAMILY PSIKOEDUKASI TERHADAP PENINGKATAN SELF CARE DALAM MERAWAT ANAK THALASEMIA Ulfa, Ana Farida; Hasyim, Masruroh
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.597 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p053-057

Abstract

Thalasemia adalah penyakit kronis yang mengarah pada beberapa masalah, yang melibatkan aspek biologis, psikologis, sosial dan spiritual. Pengasuh memainkan peran penting untuk mengadvokasi keluarga. Sementara itu, keluarga bertindak sebagai pengambil keputusan untuk menjaga kesehatan anggota keluarga. Selain itu, mereka harus mempertahankan anggota mereka, dalam hal perawatan diri. Selanjutnya mengenai peran keluarga dalam menjaga kesehatan para anggota. Penelitian ini menggunakan desain pre- eksperimental dan desain one group pretest-posttest. Populasinya adalah keluarga dengan anak thalas- semic di RSUD Daerah Jombang. Jumlah total sampling adalah 14 keluarga. Intervensi keluarga psiko- pendidikan diberikan dalam lima sesi. Sesi pertama adalah pertemuan dengan keluarga yang anaknya menderita thalassemia. Sementara itu, sesi keempat dan kelima digunakan untuk mengunjungi keluarga. Selanjutnya, intervensi diberikan dalam satu atau dua minggu setelah kunjungan. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh signifikan perawatan diri keluarga yang diukur oleh keluarga APGAR. Oleh karena itu, dapat direkomendasikan bahwa intervensi keluarga Psiko-pendidikan adalah salah satu intervensi yang digunakan untuk mencari anak-anak dengan thalasemia kronis. Kata kunci: Intervensi keluarga psiko-pendidikan, perawatan diri keluarga
PERCEPTION OF SUPERVISOR TAKING MEDICINE ABOUT THE SIDE EFFECT OF TUBERCULOSIS MEDICATION FOR PATIENTS Suprajitno, Suprajitno; Sunarno, Imam; Ardiansah, Oky Aditya
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.514 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p058-061

Abstract

DOTS strategy is a short-term treatment guide with direct supervision by supervisor taking medicine for tuberculosis patients. Supervisors should know, understand, and be able to distinguish between mild and severe side effects of anti-tuberculosis drugs. The failure of Tb treatment depends on supervisor taking medicine. Currently, never been known the perception of supervisor taking medicine about tuberculosis medication side effect. The purpose of the study to know the perception of the supervisor taking medicine about side effects for clients Tb treatment program in Blitar City. The research design used a descriptive. These result studies show the perception supervisor taking medicine about the side effects as much as 54.5% is the right category and as much as 45.5% is the wrong category. The right category perception may be the supervisor taking medicine ever receive information of tuberculosis medication side effect at the public health center while take a drug. Recommendations for health workers are providing appropriate information to the supervisor taking medicine can be improved with technique counseling and training so that improve knowledge and expertise in the management of medication side effects. Keywords: perceptions, supervisor taking medicine, Tuberculosis
The Effectiveness of Health Education to The Womens Attitude in Facing Pre-Menopause Monica, Laily Prima
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.25 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p079-082

Abstract

Pre-menopause period is a natural thing for women and cannot be ignored or avoid but some women still havent learned about it, including changes in Physiology as well as psychic will happen after menopause. This research aimed to know the influence of health education on womans attitude towards time of pre-menopause. The research method used pre- experiments with design pre-test and post-test one group design. The sample in this research was 31 mothers aged 40-50 years in Polindes desa Pasirharjo kecamatan Talun kabupaten Blitar, which was determined by sampling total sampling technique. Treat- ment in the form of the granting of health education by lecturing methods lectures. The measurement of the attitude was done before and after the treatment. The instrument used a questionnaire. The data analysis technique used paired sample t-test. The mean value of the results of the study showed the average pre-test of the attitude of average value and 22,8 and flat post-test attitude 24,1. The data analysis showed the value of attitude p score value where p was 0.000 where p 0.046 so Ho was declined. The conclusion of the research was there was an effect of health and education towards womens attitudes about the pre-menopause in Polindes Desa Pasirharjo Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Based on the results of such research, it is suggested to women who experienced a period of pre menopause, can accept changes to physical and sexual abuse that happened to him at that time with the thought that menopause is a reasonable and positive holds events.
Counterpressure dan Efek terhadap Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif pada Ibu Primigravida Harini, Ririn
Journal of Ners and Midwifery Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.362 KB) | DOI: 10.26699/jnk.v5i1.ART.p029-033

Abstract

Metode Counterpressure merupakan pijatan atau tekanan pada sacrum atau tulang belakang untuk menekan atau mengurangi nyeri. Counterpressure dapat dilakukan dengan menekan bagian punggung tepatnya pada sacrum seperti tekanan dengan menggunakan tangan, dengan cara telapak tangan melakukan tekanan dalam, kuat pada sacrum dengan tumit tangan dan menggerakkan melingkar kecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas nyeri pada ibu inpartu kala I fase aktif pada kelompok intervensi Counterpressure maupum kelompok kontrol. Metode penelitian ini menggunakandesain penelitian pra eksperimentyang dilaksanakan di Rumah Sakit Kanjuruhan Kabupaten Malang selama 4 bulan. Teknik observasi dilakukan untuk melihat intensitas nyeri sebelum dan sesudah dilakukan intervensi yang ditentukan dengan rumus uji-t. Instrument yang digunakan dengan menggunakan skala nyeri Bourbonais dan lembar observasi teknik Counterpressure. Berdasarkan uji analisis t-test dengan tingkat kemaknaan p < 0,05 menggunakan SPSS versi 17 didapatkan nilai p = 0,002 < 0,05 sehingga dapat diartikan bahwa ada perbedaan penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif pada Ibu Primigravida sebelum dan sesudah dilakukan teknik Counterpressure. Dari hasil penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa ibu primigravida yang melakukan teknik Counterpressure   secara teratur dapat menurunkan nyeri persalinan secara berkala. Diharapkan metode counterpressure dapat diaplikasikan dalam asuhan keperawatan pada nyeri persalinan kala I fase aktif pada ibu primigravida.

Page 1 of 3 | Total Record : 30