cover
Contact Name
Bramastia
Contact Email
bramastia@staff.uns.ac.id
Phone
+6281567720009
Journal Mail Official
bramastia@staff.uns.ac.id
Editorial Address
S2 Pendidikan Sains FKIP UNS Surakarta Jalan Ir Sutami No 36A Surakarta Jawa Tengah https://jurnal.uns.ac.id/inkuiri/index
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
INKUIRI : Jurnal Pendidikan IPA
ISSN : 22527893     EISSN : 2615748     DOI : 10.20961
INKUIRI Jurnal Pendidikan IPAis a peer-reviewed open-access journal. The journal disseminates papers written based on the results of study and review of literature in the sphere of natural sciences education, biology education, physics education, and chemistry education in primary, secondary, and higher education. INKUIRI Jurnal Pendidikan IPA published three times a year, in February, June, and October until 2018. Since 2019, INKUIRI has been published twice a year, in April and October. Submitted papers must be written in English or Bahasa Indonesia for initial review stage by editors and further review process by minimum two international reviewers. Finally, accepted and published papers will be freely accessed in this website and the following abstracting & indexing databases: 1. Google Scholar 2. Indonesian Scientific Journal Database 3. Indonesia Publication Index (IPI) 4. Bielefeld Academic Search Engine (BASE) 5. Academia 6. ResearchGate 7. Road Directory 8. Indonesia OneSearch (IOS)
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA" : 10 Documents clear
PROBLEMATIKA SISWA KELAS IV SD KLUNGKUNG 01 DALAM MEMAHAMI MATERI PERUBAHAN SIFAT-SIFAT BENDA DAN KEGUNAANNYA DI KEHIDUPAN SEHARI-HARI (IPA) Febi Indriany; Muhammad Suwigyo Prayogo
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.67987

Abstract

Penelitian ini didesain tujuannya yaitu  menganalisis  poblematika siswa  dalam  Memahami sifat-sifat, Perubahan sifat Benda serta kegunaannya pada kehidupan sehari-hari kelas IV SD KLUNGKUNG 01 sekitar jember.  Dalam problemmatika siswa menjawab soal Kegunaan Benda Plastik, Kayu, Logam, dan Kertas. Metode penilitian ini menggunakan kualitatif serta  eksporatif Pengumpulan data dan semi  dengan istrumen penilaian melalui wawancara ke pengajar  kelas serta juga berupa : (1) Peserta didik  diminta untuk merampungkan soal tentang menjodohkan gambar (2) Mengambil beberapa jawaban siswa yang mengalami kesulitan untuk di analisis. 15 siswa kelas IV SD KLUNGKUNG 01 yang menjadi Subjek penelitian ini.This study was designed with the aim of analyzing students' problems in understanding the properties, changes in the nature of objects and their use in the daily life of class IV SD KLUNGKUNG 01 around Jember. In maths questions, students answered questions about the use of plastic, wood, metal and paper objects. This research method uses qualitative and exportative data collection and semi-assessment instruments through interviews with class sellers and in the form of: (1) Students are asked to complete questions about matching pictures (2) Take some of the answers of students who have difficulty analyzing them. 15 students of grade IV SD KLUUNGKUNG 01 who were the subjects of this study.
HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP KELAS VII PADA MATERI INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA Jesika Rizki Octavia; Sri Widoretno; Supurwoko Supurwoko
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.66771

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara komponen motivasi belajar dan komponen keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian ex-post facto dengan pendekatan korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pabelan yang berjumlah 180 siswa. Sampel penelitian berjumlah 124 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling dengan jenis simple random sampling menggunakan rumus menurut Slovin dengan tingkat kesalahan atau tingkat kesalahan yang ditoleransi 5% atau 0,05. Instrumen penelitian berupa angket persepsi siswa terhadap motivasi belajar dan soal essay berpikir kritis yang divalidasi menggunakan RASCH. Prosedur pengumpulan data penelitian dilakukan secara tatap muka dengan menyebarkan angket motivasi belajar dan menjawab pertanyaan keterampilan berpikir kritis. Tahap analisis data dilakukan dengan pengujian prasyarat analisis yaitu uji normalitas dengan uji Kolmogorof-Smirnov, uji homogenitas dengan uji Harley, dan uji hipotesis dengan uji korelasi product moment Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari kelima aspek motivasi belajar dan komponen keterampilan berpikir kritis terdapat hubungan yang signifikan antara aspek ulet menghadapi kesulitan dengan: inferensi (Sig. 0,002; r 0,275); pengandaian dan integrasi (Sig. 0,030; r 0,195), aspek keinginan dan keinginan untuk berhasil dengan: klarifikasi terlebih dahulu (Sig. 0,040; r 0,184); anggapan dan integrasi (Sig. 0,021; r 0,207), dan aspek ketekunan belajar dengan: anggapan dan integrasi (sig. 0,025; r 0,201), sedangkan 20 uji korelasi lainnya menunjukkan hubungan yang tidak signifikanThis study aims to analyze the correlation in the components of learning motivation and the components of critical thinking skills. This research is a quantitative research using ex-post facto research method with a correlational approach. The research population was 180 students of 7th grade of SMP Negeri 2 Pabelan. The research sample amounted to 124 students. The sampling is using probability sampling technique with the type of simple random sampling using the formula according to Slovin with an error rate or error level that is tolerated 5% or 0.05. The research instrument consists of students' perceptions of learning motivation questionnaire and critical thinking essay questions which were validated using RASCH. The research procedure for collecting data was face-to-face by distributing learning motivation questionnaire and answering questions on critical thinking skills. The data analysis phase was carried out by testing prerequisite analysis, namely normality test using the Kolmogorof- Smirnov test, homogeneity test using the Harley test, and hypothesis testing using the Pearson product moment correlation test. The results showed that from the five aspects of learning motivation and components of critical thinking skills there was a significant correlation between the tenacious aspect of facing difficulties with: inference (Sig. 0.002; r 0.275); supposition and integration (Sig. 0.030; r 0.195), aspects of desire and desire to succeed with: advance clarification (Sig. 0.040; r 0.184); supposition and integration (Sig. 0.021; r 0.207), and aspects of persistence in learning with: supposition and integration (sig. 0.025; r 0.201), while the other 20 correlation tests showed an insignificant relationship
PENGEMBANGAN MEDIA WEB MOBILE LEARNING BERBASIS ETNOSAINS PADA MATERI KONDUKTIVITAS Dewi Suryani; Rahmad Fajar Sidik; Wiwin Puspita Hadi; Mochammad Yasir; Maria Chandra Sutarja
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.64060

Abstract

Pembelajaran IPA dengan berpendekatan etnosains masih jarang diterapkan karena kurang maksimal dalam mengeksplorasi dalam mengintegrasikan materi IPA dalam sains ilmiah. Siswa cenderung kurang menyukai belajar IPA yang berkaitan dengan rumus perhitungan serta minimnya penggunaan media pembelajaran yang berbasis etnosains. Solusi yang dapat diberikan adalah dengan mengembangkan media web mobile learning berbasis etnosains pada materi konduktivitas. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan dan respons siswa terhadap media. Pengembangan ini merupakan pengembangan dengan menggunakan model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation). Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 2 Kamal kelas VII-A dengan 28 siswa pada semester genap tahun ajaran 2021-2022. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket validasi ahli media, ahli materi, guru IPA, serta respons siswa terhadap media. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) pengembangan media web mobile learning berbasis etnosains pada materi konduktivitas SMP layak digunakan dengan persentase dari ahli media 89.18% dan reliabilitas 93.76%, ahli materi memberikan penilaian dengan kategori layak digunakan dengan skor rata-rata 87.29% dan reliabilitas 95.41%. (2) Respons siswa dengan nilai rata-rata 88.19% dengan kategori sangat baik.Science learning with an ethnoscience approach is still rarely applied because it is not optimal in exploring and integrating science material in scientific science. Student tend not to like learning science related to calculation formulas and the lack of use of ethnoscience-based learning media. The solution that can be given is to develop an ethnoscience-based web mobile learning media on the conductivity material.The purpose of this development is to know the advisability, and responses of student to web mobile learning media. The development is developed by using ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation). The research was conducted in SMP Negeri 2 Kamal with a sample of 28 students of class VII-A in the even semester of academic year 2021-2022. Data collection techniques using questionnaires are media expert validation questionnaires, material expert validation, science teacher validation, and student responses to the media. Based on the results of the study concluded that : (1) Development of ethnoscience-based mobile learning web mobile learning media on conductivity material for junior high schools is suitable for use with a percentage of media experts 89.18% and reliability 93.76%, material experts provide an assessment with a suitable category for use with an average score 87.29% and reliability 95.41%. (2) Student responses with an average of 88.19% with a very good category.
PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM MATERI TUMBUHAN DAN FUNGSINYAPADA SISWA IV DI MI MIFTAHUL ULUM LUMAJANG Anisah Fauziah; Muhammad Suwigyo Prayogo
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.68046

Abstract

Penelitian yang dilakukan gunu mengetahui tingkat keefektifan sebuah pendekatan kontekstual dalam pembelajaran ilmu pengetahuan alam materi bagian tumbuhan dan fungsinya pada siswa-siswi kelas IV di MI Miftahul Ulum Lumajang. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini ialah menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpuan data dengan menggunakan metode dokumentasi dan wawancara. Berdasarkan hasi dari penelitian yang dilakukan bahwasanya penerapan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran ilmu pengetahuan alam terutama mater bagian tumbuhan dan fungsinya sangat efektif di gunakan. Hal ini dikarenakan karena dengan penggunakan model tersebut menjadikan proses pembelajaran berjalan secara efektif dan menyenangkan. Dengan penerapan pendekatan model tersubut dapat menjadikan ilmu pengetahuan dan pemahaman yang peserta didik dapat lebih bermakna.Research conducted to determine the level of effectiveness of a contextual approach in learning natural science material parts of plants and their functions in fourth grade students at MI Miftahul Ulum Lumajang. The approach taken in this research is to use a qualitative approach with data collection techniques using documentation and interview methods. Based on the results of the research conducted, it is found that the application of a contextual approach in learning natural sciences, especially material for plant parts and their functions, is very effective in use. This is because using this model makes the learning process run effectively and fun. By applying this model approach, knowledge and understanding of students can be more meaningful.
ANALISIS MATERI KESETIMBANGAN KIMIA PADA BUKU TEKS KIMIA KELAS XI BERDASARKAN MUATAN NATURE OF SCIENCE (NOS) Warih Purwendah; Maria Ulfa; Mohammad Masykuri
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.64882

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk: (1) mengetahui ketercapaian aspek- aspek NoS pada materi kesetimbangan kimia dalam buku teks kimia SMA yang digunakan di Surakarta (2) mengetahui persentase kemunculan aspek-aspek NoS pada materi kesetimbangan kimia dalam buku teks kimia SMA yang digunakan di Surakarta. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan memaparkan aspek-aspek NoS yang termuat dalam buku teks. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis isi. Sumber data penelitian didapatkan dari dua buku teks kimia SMA kelas XI yang paling banyak digunakan di Surakarta.Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menganalisis materi berdasarkan muatan aspek-aspek NoS yaitu empiris, inferensial, kreatif, theory-driven, tentatif, metode ilmiah, teori ilmiah, hukum ilmiah, sosial sains, dan penerapan sains dalam sosial budaya. Uji validitas instrumen penelitian ini menggunakan formula Gregory sedangkan uji validitas data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Dari 10 aspek NoS, sebanyak 8 aspek telah termuat pada buku A dan 9 aspek pada buku B dimana aspek theory-driven tidak ditemukan pada buku B dan teori ilmiah pada buku A dan B, (2) persentase penyajian aspek NoS pada buku A dan B adalah 40% dan 37% yang menunjukkan kedua buku tersebut memuat aspek-aspek NoS secara implisit dan benar.The purpose of this study is to: (1) determine the achievement of the NoS aspects on chemical equilibrium material in high school chemistry textbooks used in Surakarta (2) determine the percentage of occurrences of NoS aspects on chemical equilibrium materials in high school chemistry textbooks used in Surakarta. The research method used in this study is a descriptive qualitative method by describing the aspects of NoS contained in the textbook. The approach used in this research is content analysis. Sources of research data obtained from two high school chemistry textbooks class XI which is most widely used in Surakarta. The sampling technique used is purposive sampling technique. Data was collected by analyzing the material based on the content of the NoS aspects, namely empirical, inferential, creative, theory-driven, tentative, scientific method, scientific theory, scientific law, social science, and the application of science in socio-culture. The validity test of this research instrument uses the Gregory formula while the data validity test uses data triangulation. The results of this study indicate that (1) From the 10 aspects of NoS, 8 aspects have been included in book A and 9 aspects in book B where the theory-driven aspects are not found in book B and scientific theory in books A and B, (2) the proportion of presentation of NoS aspects in books A and B is 40% and 37%, which shows that both books contain NoS aspects implicitly and correctly.
ANALISIS KETERKAITAN KOMPETENSI SOSIAL GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMPN 1 SAMBIT Anggi Nurma Yunita Sholikhah; Bayu Armanda Putra; Cahyani Fitriana
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.68196

Abstract

Kompetensi sosial guru memiliki peranan penting dalam kegiatan pembelajaran. Salah satunya adalah dalam membangun motivasi belajar peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan keterkaitan kompetensi sosial guru terhadap motivasi belajar peserta didik khususnya pada mata pelajaran IPA di SMPN 1 Sambit. Penelitian dilaksanakan tanggal 23 Oktober – 3 November 2022 di SMPN 1 Sambit dengan menerapkan metode penelitian deskriptif-kualitatif dan pengumpulan data dilakukan melalui kegiatan observasi dan wawancara terhadap guru pamong IPA serta kegiatan pembelajaran di kelas IX B. data yang diperoleh dari kegiatan wawancara dan observasi tersebut berupa data deskriptif. Analisis data dilakukan sebelum dilakukan kegiatan penelitian di lapangan, Berdasarkan kegiatan penelitian yang dilakukan terdapat 3 poin penting yang didapatkan, yaitu 1) guru IPA di SMPN 1 Sambit dalam membangun motivasi belajar peserta didik menerapkan pendekatan dan cara berkomunikasi yang berbeda dimana hal tersebut ditekankan pada karakter yang dimiliki oleh peserta didik, 2) guru memberikan pembekalan untuk membangunan konsepsi peserta didik terhadap mata pelajaran IPA sehingga mereka tidak merasa terbebani dan merasa nyaman ketika belajar, 3) guru menyampaikan materi pelajaran dengan cara yang komunikatif dan bahasa yang mudah dipahami sehingga peserta didik sangat antusias dalam mengikuti pembelajaran. Kesimpulan penelitian ini adalah kompetensi sosial guru sangat berpengaruh terhadap motivasi peserta didik dalam pembelajaran khusunya pada IPA. The teacher's social competence has an important role in learning activities.  One of them is in building students' learning motivation.  The purpose of this study was to describe the relationship between teacher social competence and students' learning motivation, especially in science subjects at SMPN 1 Sambit.  The research was carried out on October 23 – November 3 2022 at Sambit 1 Public Middle School by applying a descriptive-qualitative research method and data collection was carried out through observation and interviews with science tutors teachers as well as learning activities in class IX B. The data obtained from the interviews and observations in the form of descriptive data.  Data analysis was carried out before conducting research activities in the field. Based on the research activities carried out there were 3 important points obtained, namely 1) the science teacher at Sambit 1 Middle School in building students' learning motivation applied different approaches and ways of communicating where this emphasized character  owned by students, 2) the teacher provides debriefing to build students' conceptions of science subjects so that they do not feel burdened and feel comfortable when studying, 3) the teacher delivers subject matter in a communicative way and language that is easy to understand so that students are very  enthusiastic in participating in learning.  The conclusion of this study is that the teacher's social competence greatly influences the motivation of students in learning, especially in science.
PENGEMBANGAN VIDEO PRAKTIKUM PESAWAT SEDERHANA (RODA BERPOROS) BERORIENTASI STEM-CRITICAL THINKING Ledies Dwi Agustina; Arief Muttaqiin
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.65171

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa media video pembelajaran praktikum IPA SMP pada materi Pesawat Sederhana melalui proses uji validitas dan uji kepraktisan. Riset ini memakai model pengembangan Plomp. Alur penelitian ini dimulai dari analisis kebutuhan, analisis kurikulum, konsep, analisis siswa, desain produk, pembuatan produk, validasi ahli, tes/uji coba dan produk yang telah direvisi. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah angket validitas dan kepraktikalitasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa video praktikum ini valid dan praktis untuk digunakan sebagai media pembelajaran tambahan untuk mengasah kemampuan kritis peserta didik dalam pembelajaran materi IPA khususnya Roda Berporos.This study aims to produce a product in the form of a video medium for learning science practicum in junior high school on Simple Aircraft material through a process of validity testing and practicality testing. This research uses the Plomp development model. The flow of this research starts from needs analysis, curriculum analysis, concepts, student analysis, product design, product manufacture, expert validation, tests/trials and revised products. The instrument used in this study was a validity and practicality questionnaire. The results of the study indicate that this practicum video is valid and practical to be used as an additional learning medium to hone students' critical skills in learning science material, especially the Wheel of the Axle.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN SOAL HOTS UNTUK MENGIDENTIFIKASI MISKONSEPSI PADA MATERI HUKUM PASCAL DI SMA NEGERI 8 KOTA SERANG Asaefullah Asaefullah; Jantriyani Jantriyani; Anggie Sulistyaningrum; Bahraeni Tajri Zahrah Via Faradisa; Febiyana Pratama Putri; Harninda Ristantri; Deviani Larissa
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.68205

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan Miskonsepsi siswa mengenai materi Hukum Pascal dalam bentuk soal Four tier diagnostic test. Miskonsepsi sering terjadi pada hukum pascal, meliputi: (1) tekanan berbanding lurus dengan luas penampang; (2) gaya yang bekerja pada luas penampang akan diteruskan ke segala arah sama besar. Kesalahan  yang terjadi ini bisa disebabkan karena pemahaman siswa itu sendiri. Dimana  setiap manusia memiliki pemikirannya sendiri dan terkadang membuat simpulan atas apa yang telah dialaminya. Oleh karena itu siswa juga memiliki pemikirannya sendiri dan apabila yang sedang dipikirkan Itu adalah sebuah kebenaran menurut dirinya maka tidak ada yang bisa merubah pemikirannya. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik  pengumpulan data memggunakan tes diagnostik tertulis berupa instrument soal bertingkat 4 yaitu four tier test melalui gform. Pada penelitian yang telah dilakukan siswa yang mengalami miskonsepsi sebanyak 30 peserta didik di kelas XII SMAN 8 Kota Serang karena didapatkan kemampuan peserta didik dalam menjawab soal tersebut sebesar 53,32 persen, dimana pada hal ini menunjukkan adanya miskonsepsi pada siswa tentang materi Hukum Pascal.This study aims to find students' misconceptions about Pascal's law material in the form of four tier diagnostic test questions. Misconceptions often occur in Pascal's law, including: (1) pressure is directly proportional to the cross-sectional area; (2) the force acting on the cross-sectional area will be transmitted equally in all directions. Errors that occur can be caused by the student's own understanding. Where every human being has his own thoughts and sometimes makes conclusions on what he has experienced. Therefore students also have their own thoughts and if what is being thought is the truth according to them then nothing can change their thinking. This research method uses a qualitative descriptive research method with data collection techniques using a written diagnostic test in the form of a 4-tiered question instrument, namely the four-tier test through gform. In the research that was carried out by students who experienced misconceptions as many as 30 students in class XII at SMAN 8 Serang City because the ability of students to answer these questions was 53.32 percent, which in this case indicated that there were misconceptions in students about Pascal's Law material.
ANALISIS PENGETAHUAN ILMIAH PROSES PEMBUATAN PEUYEUM SEBAGAI KEARIFAN LOKAL JAWA BARAT DAN POTENSINYA DALAM PEMBERDAYAAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS Meta Aulia Rakhmani; Suciati Suciati; Lina Mahardiani
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.66715

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengetahuan ilmiah dalam proses pembuatan peuyeum sebagai kearifan lokal Jawa Barat dan potensinya dalam memberdayakan kemampuan berpikir kritis siswa SMP. Metode penelitian yang digunkaan adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang produsen peuyeum yang berdomisili di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan triangulasi teknik. Analisis data secara interaktif yang meliputi: (1) kondensasi data; (2) penyajian data; dan (3) penarikan kesimpulan. Kesimpulan dari peneltian ini adalah terdapat pengetahuan ilmiah dalam proses pembuatan peuyeum yang meliputi: konsep biologi seperti proses fermentasi, pencemaran lingkungan; konsep kimia seperti perubahan senyawa kimia, senyawa kimia berbahaya, dan konsentrasi senyawa; dan konsep fisika seperti kalor, serta proses pembuatan peuyeum berpotensi dalam memberdayakan kemampuan berpikir kritis siswa SMP.This study aims to analyze scientific knowledge in the process of making Peuyeum as a local wisdom of West Java and its potential in empowering critical thinking skill on junior high school students. This type of research was descriptive qualitative. The sample technique of this research is purposive sampling of 32 Peuyeum producer who lives in Kota Bogor and Kabupaten Bogor. Data collection technique was conducted by interviews, observation, and documentation. Data validity used is triangulation technique. The data analysis used was interactive model, specifically: (1) data condensation; (2) data presentation; and (3) data conclusion. Conclusions of this study is there are scientific knowledge in the process of making peuyeum, such as: on biology aspect there is fermentative process, and environmental pollution; on chemistry aspect there is chemical compound, dangerous chemical compounds, and concentration compound; and on physics aspect there is heat, also the process of making Peuyeum have the potential to empower critical thinking skills on junior high school students.
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MELALUI IMPLEMENTASI FLIPPED CLASSROOM PADA SISWA SMA Jodion Siburian; Enjelina Sinaga; Pinta Murni
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v12i1.68213

Abstract

Kemampuan berpikir kritis harus dilatihkan dalam pembelajaran. Indikasi di lapangan kemampuan tersebut belum dapat diimplementasikan secara optimal. Penelitian dilakukan untuk menggambarkan profil kemampuan berpikir kritis melalui implementasi flipped classroom pada siswa SMA. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian menggunakan desain eksperimen semu (quasi experimental research). Pengumpulan data diperoleh menggunakan teknik tes. Tes digunakan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis sesuai dengan indikator berpikir kritis yaitu FRISCO. Data dianalisis dengan cara persentase correction dan Ancova. Profil nilai kemampuan berpikir kritis siswa sebelum perlakuan pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata 38,30 (rendah) sedangkan pada kelas kontrol diperoleh rata-rat 36,53 (rendah). Setelah implementasi flipped classroom, kemampuan berpikir pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata 86,00 (sangat tinggi), sedangkan pada kelas kontrol sebesar 60,29 (sedang) dengan nilai signifikansi 0,00.  Berdasarkan analisis tersebut, dapat disimpulkan bahwa profil kemampuan berpikir kritis siswa dapat dilatihkan dan meningkat melalui implementasi pembelajaran flipped classroom.Critical thinking skills must be trained in learning. Indications in the field of this ability have not been implemented optimally. The research was conducted to describe the profile of critical thinking skills through the implementation of flipped classrooms for high school students. This type of research used is quantitative research. The research used a quasi-experimental research design. Data collection was obtained using test techniques. The test is used to measure critical thinking skills according to critical thinking indicators, namely FRISCO. Data were analyzed by means of percentage correction and Ancova. The score profile of students' critical thinking skills before treatment in the experimental class obtained an average of 38.30 (low) while in the control class obtained an average of 36.53 (low). After implementing the flipped classroom, the ability to think in the experimental class obtained an average of 86.00 (very high), while in the control class it was 60.29 (moderate) with a significance value of 0.00. Based on this analysis, it can be concluded that the profile of students' critical thinking skills can be trained and improved through the implementation of flipped classroom learning.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 3 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 2 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 11, No 2 (2022): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 11, No 1 (2022): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 10, No 2 (2021): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 10, No 1 (2021): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 9, No 2 (2020): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 9, No 1 (2020): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 8, No 1 (2019): April 2019 Vol 8, No 2 (2019): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 8, No 1 (2019): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 7, No 3 (2018): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 7, No 2 (2018): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 7, No 1 (2018): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 6, No 3 (2017): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 6, No 2 (2017): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 6, No 1 (2017): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 3 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 2 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 1 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 4 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 3 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 2 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 3, No 01 (2014): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 3, No 3 (2014): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 3, No 2 (2014): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 03 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 01 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA More Issue