cover
Contact Name
Bramastia
Contact Email
bramastia@staff.uns.ac.id
Phone
+6281567720009
Journal Mail Official
bramastia@staff.uns.ac.id
Editorial Address
S2 Pendidikan Sains FKIP UNS Surakarta Jalan Ir Sutami No 36A Surakarta Jawa Tengah https://jurnal.uns.ac.id/inkuiri/index
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
INKUIRI : Jurnal Pendidikan IPA
ISSN : 22527893     EISSN : 2615748     DOI : 10.20961
INKUIRI Jurnal Pendidikan IPAis a peer-reviewed open-access journal. The journal disseminates papers written based on the results of study and review of literature in the sphere of natural sciences education, biology education, physics education, and chemistry education in primary, secondary, and higher education. INKUIRI Jurnal Pendidikan IPA published three times a year, in February, June, and October until 2018. Since 2019, INKUIRI has been published twice a year, in April and October. Submitted papers must be written in English or Bahasa Indonesia for initial review stage by editors and further review process by minimum two international reviewers. Finally, accepted and published papers will be freely accessed in this website and the following abstracting & indexing databases: 1. Google Scholar 2. Indonesian Scientific Journal Database 3. Indonesia Publication Index (IPI) 4. Bielefeld Academic Search Engine (BASE) 5. Academia 6. ResearchGate 7. Road Directory 8. Indonesia OneSearch (IOS)
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA" : 10 Documents clear
PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN LABORATORIUM REAL DAN VIRTUAL DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIK DAN KEMAMPUAN BERPIKIR ABSTRAK SISWA Kusnadi Kusnadi; Mohammad Masykuri; Sri Mulyani
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9784

Abstract

menggunkan metode Problem-based Learning (PBL) dengan media laboratorium real dan virtual, antarasiswa yang memiliki kemampuan matematik dan kemampuan berpikir abstrak tinggi dan rendah sertainteraksinya. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen, dengan faktorial 2x2x2, Sampel yang diambiladalah 2 kelas yaitu Kelas XI IPA 2 yang diberikan perlakuan menggunakan media laboratorium virtual dan padasiswa kelas XI IPA 3 yang diberikan perlakuan menggunakan media laboratorium real pada pokok bahasan lajureaksi tahun pelajaran 2011/2012. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan: 1) ada perbedaan prestasi belajarkognitif siswa antara pembelajaran dengan metode Problem-based Learning (PBL) yang menggunakan medialaboratorium real dan virtual, namun tidak ada perbedaan pada prestasi afektif; 2) kemampuan matematikmemberikan perbedaan prestasi belajar kognitif siswa namun tidak ada perbedaan pada prestasi afektif; 3)kemampuan berpikir abstrak tidak ada perbedaan prestasi belajar kognitif dan afektif siswa; 4) ada interaksi antarapembelajaran dengan metode Problem-based Learning yang menggunakan media laboratorium real dan virtualdengan kemampuan matematik terhadap prestasi belajar kognitif namun tidak ada interaksi pada prestasi afektif;5) ada interaksi antara pembelajaran dengan metode Problem-based Learning (PBL) yang menggunakan medialaboratorium real dan virtual dengan kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi belajar, namun tidak adainteraksi pada prestasi afektif; 6) tidak ada interaksi antara kemampuan matematik dan kemampuan berpikirabstrak terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif siswa; dan 7) ada interaksi antara media, kemampuanmatematik, dan kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi belajar kognitif siswa namun tidak ada interaksipada prestasi afektif.Kata kunci: kuasi eksperimental, prestasi kognitif, ranah afektif, dan laju reaksi
PEMBELAJARAN FISIKA KONTEKSTUAL MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DISKUSI MENGGUNAKAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN KEMAMPUAN VERBAL SISWA Antomi Saregar; Widha Sunarno; Cari Cari
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9754

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran kontekstual melalui metode eksperimen dan demonstrasi diskusi menggunakan  multimedia interaktif, antara siswa yang memiliki sikap ilmiah dan kemampuan verbal kategori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar fisika siswa, serta interaksinya. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimental (quation experimental). Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI program IPA SMA Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012, sebanyak 7 kelas. Sampel penelitian ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling sebanyak dua kelas. Kelas eksperimen 1 dengan metode eksperimen yang diberikan pada siswa kelas XI IPA 5 dan kelas eksperimen 2 dengan metode demonstrasi diskusi diberikan pada siswa kelas XI IPA 1. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mendapatkan data prestasi belajar kognitif dan kemampuan verbal siswa, sedangkan metode angket untuk mendapatkan informasi sikap ilmiah dan prestasi belajar afektif. Uji hipotesis penelitian menggunakan anava tiga jalan dengan desain faktorial 2x2x2. Dari hasil uji hipotesis data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) ada pengaruh penggunaan metode pembelajaran eksperimen dan demonstrasi diskusi terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 2) ada pengaruh sikap ilmiah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 3) ada pengaruh kemampuan verbal terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 4) ada interaksi antara metode pembelajaran dengan sikap ilmiah terhadap prestasi kognitif, sedangkan terhadap prestasi belajar afektif tidak ada interaksi; 5) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif, sedangkan terhadap prestasi belajar afektif ada interaksi; 6) tidak ada interaksi antara sikap ilmiah dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif; 7) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan sikap ilmiah dan  kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif  dan afektif. Kata kunci: momentum dan impuls, aspek kognitif, dan aspek apektif
PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN GUIDED INQUIRY MODEL MENGGUNAKAN LKS TERBIMBING DAN LKS BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA Juli Sukimarwati; Widha Sunarno; Sugiyarto Sugiyarto
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9776

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran biologi dengan Guided Inquiry Modelmenggunakan LKS terbimbing dan LKS bebas termodifikasi, kreativitas, motivasi berprestasi siswa, sertainteraksinya terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desainfaktorial 2x2x2. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 6 Madiun tahun pelajaran2012-2013. Sampel diperoleh dengan teknik cluster random sampling terdiri dari 2 kelas XI A1 and XI A3.Pengumpulan data menggunakan teknik tes untuk prestasi belajar kognitif, psikomotor, dan mengukurkreativitas, serta angket untuk motivasi berprestasi dan prestasi belajar afektif. Data dianalisis menggunakananava tiga jalan, berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: 1) guided inquiry model menggunakan LKSterbimbing dan LKS bebas termodifikasi memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, danpsikomotorik, 2) kreativitas memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotorik, 3)motivasi berprestasi memberikan pengaruh terhadap prestasi kognitif, afektif, dan psikomotorik, 4) terdapatinteraksi antara guided inquiry model menggunakan LKS terbimbing dan LKS bebas termodifikasi dengankreativitas terhadap prestasi belajar kognitif, tetapi tidak pada prestasi belajar afektif dan psikomotorik, 5) tidakterdapat interaksi antara guided inquiry model menggunakan LKS terbimbing dan LKS bebas termodifikasidengan motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotorik, 6) terdapatinteraksiantara kreativitas dan motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar afektif dan psikomotorik, tetapi tidak padaprestasi belajar kognitif, 7) terdapatinteraksi antara guided inquiry model menggunakan LKS terbimbing danLKS bebas termodifikasi, dengan kreativitas dan motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar afektif, tetapitidak pada prestasi belajar kognitif dan psikomotorik.Kata kunci: Inquiry, LKS, Kreativitas, Motivasi, Peredaran Darah
PEMBELAJARAN KIMIA ANALITIK BERBASIS MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI TERBIMBING DAN PROYEK DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN INTERAKSI SOSIAL MAHASISWA Indah Tri Susilowati; Ashadi Ashadi; Sentot Budi Raharjo
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9772

Abstract

method which was creativity, social interaction and it’s interaction toward students’cognitive, affective andpsychomotor learning achievement. The method used in the research was experimental method and wasconducted from September 2011 to February 2012. The population was the students of D-III Nasional Academyof Health Analyst Surakarta level I who had taken the analitycal chemistry I lecture. The sample was taken byusing cluster random sampling, consisted of two class regular 1B.1 and regular 1B.2. The learning methodapplied on regular 1B.1 was guided inquiry and on regular 1B.2 was project. The data was collected throughstudents’cognitive learning achievement test, and supported by questioner for measuring affective achievementsand observation sheet for assessing psychomotor. The hypothesis were tested using ANOVA three factorialdesigns with non-equal cell. From the data analysis, it could be concluded that: 1) there was no significantdifference from the results of Guided Inquiry and Project Method towards students’ learning achievement, 2)there was no significant difference from the results of high creativity and low creativity students’ learningachievement, 3) there was no significant difference from the results of high social interaction and low socialinteraction students’ learning achievement, 4) there was no interaction between learning method and creativitytoward students’ learning achievement, 5) there was no interaction between learning method and socialinteraction toward students’ learning achievement, 6) there was no interaction between creativity and socialinteraction toward students’ learning achievement, 7) there was no interaction among learning method,creativity, and social interaction toward students’ learning achievement.Keywords: Problem-based learning, Guided Inquiry Method, Project Method, Creativity, Social Interaction.
PEMBELAJARAN BIOLOGI MODEL PBM MENGGUNAKAN LEMBAR KERJA TERBIMBING DAN LEMBAR KERJA BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS Ermininingsih Ermininingsih; Suciati Sudarisman; Suparmi Suparmi
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9766

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berbasis masalah menggunakan lembar kerja terbimbing dan lembar kerja bebas termodifikasi, keterampilan proses sains, kemampuan berpikir analitis serta interaksinya terhadap prestasi belajar peserta didik. Penelitian menggunakan metode kuasi eksperimen. Populasi adalah semua kelas VIII SMP Negeri 1 Kapas tahun pelajaran 2011/2012. Terdiri dari 6 kelas. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling, terdiri 2  kelas. Kelas VIII A diberi perlakuan lembar kerja bebas termodifikasi, kelas VIII C diberi perlakuan lembar kerja terbimbing. Teknik pengumpulan data prestasi belajar kognitif, psikomotor, kemampuan berpikir analitis dan keterampilan proses sains menggunakan metode tes. Prestasi belajar afektif menggunakan angket dan lembar observasi. Data dianalisis dengan Anava tiga jalan dengan sel tak sama. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa; 1) pembelajaran berbasis masalah menggunakan lembar kerja terbimbing dan lembar kerja bebas termodifikasi berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar, lembar kerja terbimbing lebih baik dari lembar kerja bebas termodifikasi; 2) keterampilan proses sains berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi belajar 3) kemampuan berpikir analitis berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi belajar afektif dan psikomotor, tidak berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi belajar kognitif;  4) tidak terdapat interaksi yang signifikan antara penggunaan jenis lembar kerja dengan keterampilan proses sains terhadap prestasi belajar; 5) tidak terdapat interaksi yang signifikan antara penggunaan jenis lembar kerja dengan kemampuan berpikir analitis terhadap prestasi belajar; 6) terdapat interaksi yang signifikan antara keterampilan proses sains dan kemampuan berpikir analitis terhadap prestasi belajar; 7) tidak terdapat interaksi yang signifikan antara jenis lembar kerja dengan keterampilan proses sains  dan kemampuan berpikir analitis terhadap prestasi belajar. Kata kunci:   Lembar kerja terbimbing, lembar kerja bebas termodifikasi, keterampilan proses sains, kemampuan berpikir analitis, materi bahan Aditif makanan 
PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) MELALUI MODEL FORMAL DAN INFORMAL HANDS ON ACTIVITIES DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA DAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN Rina Restanti; Sarwanto Sarwanto; Suciati Sudarisman
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9798

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: pengaruh penerapan pembelajaran model formal dan informalhands on activities, pengaruh kreativitas dan sikap peduli lingkungan, serta interaksinya terhadap prestasibelajar biologi pada materi Plantae. Penelitian menggunakan metode eksperimen, desain faktorial 2 x 2 x 2dengan melibatkan dua kelompok eksperimen tanpa kelompok kontrol yaitu kelas XA dan XD, semester genaptahun pelajaran 2011-2012 di SMA Negeri 3 Madiun. Teknik sampling adalah teknik Cluster Random Sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan tes untuk hasil belajar ranah kognitif, sedangkan ranah afektif danpsikomotor diperoleh dari hasil penggabungan antara observasi dengan tes. Analisis data menggunakan uji anavatiga jalan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) tidak ada pengaruh model formal dan informal hands on activitiesterhadap prestasi belajar ranah kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (2) ada pengaruh kreativitas tinggi danrendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (3) ada pengaruh sikap pedulilingkungan tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (4) tidak adainteraksi antara model pembelajaran (formal dan informal hands on activities) dengan kreativitas terhadapprestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (5) ada interaksi antara model pembelajaran (formal daninformal hands on activities) dengan sikap peduli lingkungan terhadap prestasi kognitif, sedang untuk afektifdan psikomotor tidak ada, (6) tidak ada interaksi antara kreativitas dengan sikap peduli lingkungan siswaterhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (7) tidak ada interaksi antara modelpembelajaran (formal dan informal hands on activities), kreativitas dan sikap peduli lingkungan siswa terhadapprestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa.Kata Kunci: prestasi belajar, kognitif, afektif, psikomotor
PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PBL MENGGUNAKAN PROBLEM SOLVING DAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA Nunung Nurlaila; Suparmi Suparmi; Widha Sunarno
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9758

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran problem solving dan problem posing, kreativitas, keterampilan berpikir kritis, dan interaksinya terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain faktorial 2x2x2. Populasi penelitian adalah seluruh  siswa kelas  XI IPA SMA Negeri 6 Madiun tahun pelajaran 2012-2013. Sampel diperoleh dengan teknik cluster random sampling terdiri dari 2 kelas XI IPA 2 dan XI IPA3. Pengumpulan data menggunakan teknik tes untuk prestasi belajar kognitif, angket untuk mengukur kreativitas, keterampilan berpikir kritis, prestasi belajar afektif dan prestasi belajar psikomotor. Data dianalisis menggunakan anava tiga jalan dengan SPSS 18. Dari analisis data disimpulkan bahwa: (1) pembelajaran PBL menggunakan problem solving dan problem posing berpengaruh terhadap prestasi belajar kognitif dan psikomotorik, tetapi tidak mempengaruhi pada aspek afektif, (2) kreativitas berpengaruh terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik, (3) keterampilan berpikir kritis berpengaruh terhadap prestasi kognitif, afektif, dan psikomotorik, (4) ada interaksi antara pembelajaran PBL problem solving dan PBL problem posing dengan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa pada aspek afektif, tetapi tidak ada interaksi pada aspek kognitif dan psikomotorik, (5) ada interaksi antara pembelajaran  PBL problem solving dan PBL problem posing dengan keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada aspek kognitif, tetapi tidak ada interaksi pada aspek afektif dan psikomotorik, (6) ada interaksi antara kreativitas dan keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada aspek kognitif  dan afektif, tetapi tidak ada interaksi pada aspek psikomotorik, (7) ada interaksi antara antara pembelajaran PBL problem solving dan PBL problem posing, kreativitas, keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar  pada aspek psikomotorik, tetapi tidak ada interaksi pada aspek kognitif dan afektif. Kata Kunci: PBL Problem Solving, PBL Problem Posing, Kreativitas, Keterampilan Berpikir Kritis, Listrik Dinamik. 
PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN MODEL CTL (Contextual Teaching and Learning) MENGGUNAKAN MEDIA ANIMASI DAN MEDIA LINGKUNGAN DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN GAYA BELAJAR Nuning Tri Rahayuningsih; Ashadi Tri Ashadi; Sarwanto Sarwanto
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9790

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model CTL menggunakan media animasi danlingkungan ditinjau dari sikap ilmiah dan gaya belajar terhadap prestasi belajar ranah kognitif dan afektif.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan dilaksanakan dari bulan Oktober-Desember 2012. Populasipenelitian ini adalah semua siswa kelas VII MTsN Kembangsawit Kebonsari Madiun Tahun Pelajaran2012/2013. Sampel diperoleh dengan teknik cluster random sampling yang terdiri dari dua kelas, kelas VII Amenggunakan media animasi dan kelas VII B menggunakan media lingkungan. Data dikumpulkan denganmetode tes untuk prestasi belajar kognitif, dan angket untuk prestasi afektif, sikap ilmiah, dan gaya belajar.Analisis data penelitian menggunakan anava. Dari hasil analisis data disimpulkan: 1) ada pengaruh model CTLmenggunakan media animasi dan media lingkungan terhadap prestasi kognitif dan afektif, 2) ada pengaruh sikapilmiah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif siswa, 3) ada pengaruh gaya belajar terhadap prestasi belajarkognitif dan afektif siswa, 4) tidak ada interaksi antara media dengan sikap ilmiah terhadap prestasi belajarkognitif dan afektif siswa, 5) ada interaksi antara media dan gaya belajar terhadap prestasi belajar kognitif danafektif siswa, 6) tidak ada interaksi antara sikap ilmiah dan gaya belajar terhadap prestasi kognitigf dan afektif,7) tidak ada interaksi antara media, sikap ilmiah dengan gaya belajar terhadap prestasi belajar kognitif danafektif siswa.Kata Kunci: Model CTL, Animasi, Lingkungan, Sikap Ilmiah, Gaya Belajar.
PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN PENDEKATAN STARTER EKSPERIMEN (PSE) MELALUI INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KREATIVITAS SISWA Dwijono Dwijono; Widha Sunarno; Sugiyarto Sugiyarto
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9762

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran biologi dengan pendekatan starter eksperimen melalui inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi, pengaruh keterampilan proses sains dan kreativitas serta interaksi diantara ketiganya terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan dilaksanakan bulan September 2012 – Oktober 2012. Populasi adalah semua siswa kelas XII IPA SMAN 2 Madiun. Sampel penelitian diambil dengan metode cluster random sampling terdiri dari 2 kelas. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk prestasi belajar kognitif dan kreativitas verbal serta metode angket untuk mengukur keterampilan proses sains serta metode observasi untuk data prestasi belajar afektif dan psikomotor. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi dengan desain faktorial 2 x 2 x 2 menggunakan software SPSS versi 16 dengan taraf signifikansi 5%. Hasil pada penelitian ini adalah (1) terdapat perbedaan prestasi kognitif, afektif, dan psikomotor pada siswa yang belajar dengan pendekatan starter eksperimen melalui inkuiri termbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi (2) ada perbedaan antara siswa yang memiliki keterampilan proses sains tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor (3) ada perbedaan antara siswa yang memiliki kreativitas tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor (4) tidak terdapat interaksi terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor antara pembelajaran model inkuiri dengan keterampilan proses sains (5) terdapat interaksi prestasi kognitif dan tidak ada interaksi prestasi afektif dan psikomotor terhadap penggunaan model pembelajaran inkuiri dengan kreativitas siswa (6) terdapat interalsi antara keterampilan proses sains dengan kreativitas siswa terhadap prestasi afektif dan psikomotor (7) tidak ada interaksi antara model pembelajaran inkuiri, keterampilan proses sains dan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa. Kata Kunci : Pendekatan Starter Eksperimen, inkuiri, keterampilan proses sains, kreativitas verbal.
IMPLEMENTASI AQIDAH TAUHID DALAM PEMBELAJARAN IPA FISIKA DENGAN METODE KOOPERATIF JIGSAW DAN STAD DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KARAKTER SISWA Rachmad Abdullah; Widha Sunarno; cari cari
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9794

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh implentasi pembelajaran IPA Fisikadengan metode kooperatuf Jigsaw dan STAD, motivasi belajar dan karakter siswa terhadap prestasibelajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Sampelpenelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling sebanyak dua kelas. Uji hipotesispenelitian menggunakan anava tiga jalan dengan desain faktorial 2x2x2. Dari hasil penelitian dapatdisimpulkan bahwa: (1) ada pengaruh implementasi aqidah tauhid dalam pembelajaran IPA Fisikadengan metode kooperatif Jigsaw dan STAD terhadap prestasi belajar kognitif siswa, metode Jigsawlebih baik daripada metode STAD; (2) ada pengaruh motivasi belajar tinggi dan rendah terhadapprestasi belajar kognitif siswa, motivasi tinggi lebih baik daripada motivasi rendah; (3) ada pengaruhkarakter siswa tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif siswa, karakter tinggi lebih baikdaripada karakter rendah; (4) ada interaksi antara metode kooperatif Jigsaw dan STAD denganmotivasi belajar terhadap prestasi belajar kognitif siswa; (5) tidak ada interaksi antara metodekooperatif Jigsaw dan STAD dengan karakter siswa terhadap prestasi belajar kognitif siswa; (6) tidakada interaksi motivasi belajar dengan karakter siswa terhadap prestasi belajar kognitif siswa; (7) tidakada interaksi antara metode kooperatif Jigsaw dan STAD, motivasi belajar dan karakter siswaterhadap prestasi belajar kognitif siswa.Kata kunci: Aqidah Tauhid, Gaya, Hukum Newton, Jigsaw, STAD (Student Team Achievement Division),Motivasi Belajar, Karakter Siswa

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2013 2013


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 3 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 2 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 12, No 1 (2023): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 11, No 2 (2022): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 11, No 1 (2022): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 10, No 2 (2021): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 10, No 1 (2021): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 9, No 2 (2020): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 9, No 1 (2020): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 8, No 1 (2019): April 2019 Vol 8, No 2 (2019): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 8, No 1 (2019): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 7, No 3 (2018): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 7, No 2 (2018): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 7, No 1 (2018): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 6, No 3 (2017): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 6, No 2 (2017): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 6, No 1 (2017): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 3 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 2 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 1 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 4 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 3 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 2 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2015): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 3, No 01 (2014): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 3, No 3 (2014): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 3, No 2 (2014): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 03 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 01 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA More Issue