Claim Missing Document
Check
Articles

EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL), BLENDED LEARNING (BL), SERTA INTEGRASINYA TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI KEMAMPUAN MENGEVALUASI DAN KREATIVITAS SISWA WIDHA SUNARNO, EDI PRANOTO
BIOEDUKASI Vol 7, No 1 (2014): BIOEDUKASI
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.428 KB)

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of Problem Based Learning (PBL), Blended Learning (BL) models, and the Integration of BL-PBL, capability of evaluating and creativity toward student?s achievement. This experimental research was carried out in September to December 2013. The populations of research were all students in grade XI of SMA Negeri l Pati Academic Year 2013/2014 that consists of 262 students divided into eight study groups. The sample of research was consisted of three study groups; they were XI-IPA2, XI-IPA4 and XI-IPA6 determined by random cluster sampling technique. XI-IPA2 study group used BL model, XI-IPA4 study group used PBL model, and XI-IPA6 study group used the Integration of BL-PBL models. The data was collected by using the instrument of cognitive test, and questionnaires of affective, psychomotor, capability of evaluating and creativity. The data then was analyzed by using three-ways ANAVA with 3x2x2 factorial design with signification 5%, and it then was continued by using Scheffe test if there was interaction. Based on the data analysis, it can be concluded that: 1) There was no difference of effect of BL, PBL, and the Integration of BL-PBL models toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements; 2) There was difference of effect of capability of evaluating toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements; 3) There was effect of creativity toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements; 4) There was no interaction between BL, PBL, and the Integration of BL-PBL models with the capability of evaluating toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements; 5) There was interaction between BL, PBL models, and the Integration of BL-PBL with the creativity toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements; 6) There was interaction between capability of evaluating and creativity toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements; 7) There was no interaction between BL, PBL models, and the Integration of BL-PBL, capability of evaluating and creativity toward student?s cognitive, affective and psychomotor achievements. Keywords:     blended learning, problem based learning models, capability of evaluating, and creativity
PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS INKUIRI TERBIMBING DISERTAI MULTIMEDIAPADAMATERI KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DI SMPN 1 KENDAL KABUPATEN NGAWI Sugiyanto, Sugiyanto; Sunarno, Widha; Prayitno, Baskoro Adi
BIOEDUKASI Vol 6, No 1 (2013): Jurnal Bioedukasi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.798 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: mengembangkan modul berbasis inkuiri terbimbing pada materi keanekaragaman makhluk hidup untuk memecahkan masalah belajar siswa dalam pembelajaran; menguji kelayakan produk modul  pembelajaran yang dikembangkan; dan menguji efektivitas produk modul untuk mata pelajaran IPA siswa SMPN 1 Kendal Kabupaten Ngawi. Rancangan penelitian yang digunakan mengacu pada modifikasi model pengembangan Borg and Gall (1989), yang meliputi 5 tahap yaitu,  tahap studi pendahuluan, tahap desain produk (perencanaan dan pengembangan draf produk), tahap validasi dan revisi, tahap uji coba dan revisi produk, dan produk akhir. Uji coba dilaksanakan dalam 4 tahap, yaitu tahap pertama review dengan ahli isi/materi serta ahli media pembelajaran, tahap kedua uji coba praktisi, tahap ketiga uji coba produk kelompok kecil terhadap 10 siswa, tahap terakhir uji coba lapangan dalam setting eksperimen terhadap 49 siswa. Hasil penelitian menunjukkan: perolehan rata-rata penilaian hampir semua tahapan, yaitu pada uji coba ahli  adalah 3,6 dalam skala empat, nilai tersebut termasuk kategori ?sangat baik?. Pada uji coba oleh praktisi total rata-rata keseluruhan adalah 3,8 dalam  skala empat (?sangat baik?). Pada uji coba skala kecil total rata-rata keseluruhan adalah kategori 3,7 dalam skala empat (?sangat baik?). Pada uji coba lapangan total rata-rata keseluruhan adalah 3,7 dalam tabel skala empat (?sangat baik?); efektivitas produk dilihat melalui skor rata-rata post test kelompok yang diberi perlakuan  adalah 84,96 dan skor rata-rata post test kelompok yang menggunakan modul tanpa multimedia adalah 79,21. Hasil uji coba dengan menggunakan uji t menunjukkan perbedaan yang signifikan nilai yang diperoleh siswa yang menggunakan modul disertai multimedia dan siswa yang menggunakan modul tanpa multimedia. Kata kunci: Inkuiri terbimbing, multimedia, keanekaragaman makhluk hidup
ANALISIS MISKONSEPSI GERAK MELINGKAR PADA BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) FISIKA SMA KELAS X SEMESTER I Fitrianingrum, Nurul; Sunarno, Widha; Harjunowibowo, Dewanto
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.914 KB)

Abstract

The research has purpose to investigate the books of physics, such as (1) the existance of misconseptions, (2) the percentage of misconceptions, and (3) other identification of aspects which has potential to cause misconception in circular motion particularly. These books are: (a) Tri Widodo, Fisika untuk SMA dan MA Kelas X, (b) Dudi Indrajit, Mudah dan Aktif Belajar Fisika untuk Kelas X Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah, and (c) Setya Nurachmandani, Fisika 1 untuk SMA/MA Kelas X first edition 2009 published by Pusat Perbukuan Kemendikbud. The research is a descriptive qualitative research. The object of this research is the circular motion’s concepts. The techniques of data collection in this research were done by literature and interview the expertise to get the true concept. The techniques of data validation was persistence or constancy of observation. Data analysis technique that is used in this research is a qualitative descriptive analysis consist of four stages; data collection, data reduction, data display, and conclusions drawing and verifying. Based on data analysis it can be concluded that: (1) there are no misconceptions, (2) the percentage of misconceptions are 0%, and (3) other descriptions identification are: correct concept, the concept does not exist, the picture correction, writing notation correction, writing unit corrections, writing formulation correction, writing result calculation correction, and correction for writing explanation formula in correction the concept of circular motion in the three electronic books. Keyword: misconception, physics elektronic books, circular motion.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR FISIKA SMA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI PENGUKURAN BESARAN FISIKA Kuswandari, Meta; Sunarno, Widha; Supurwoko, Supurwoko
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.253 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan bahan ajar Fisika berupa modul pendekatan pembelajaran kontekstual dengan materi Pengukuran Besaran Fisika untuk SMA kelas X yang memenuhi kriteria baik.Penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan didukung data kuantitatif ini merupakan penelitian pengembangan berdasarkan model yang dikembangkan oleh Borg dan Gall. Prosedur pengembangan penelitian ini meliputi: (1).Penelitian dan megumpulkan informasi, (2).Perencanaan, (3).Pengembangan draft produk, (4).Uji coba lapangan awal, (5).Merevisi hasil uji coba lapangan awal, dan (6).Uji coba lapangan utama. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa angket dan observasi. Data-data yang diperoleh berasal dari validator yang terdiri atas 2 dosen ahli, 2 guru sebagai reviewer dan 2 peer reviewer serta responden yang terdiri atas 10 siswa dariSMA Negeri 1 Simo dan 30 siswa yang berasal dari lima SMA yaitu SMA Negeri 1 Simo, SMA Negeri Karanggede, SMA Negeri 2 Boyolali, SMA Bhineka Karya Simo dan SMA Negeri 2 Simo.Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan penilaian skor standar dari Saifudin Azwar yang kemudian dibagi menjadi lima kategori.Teknik analisis data kualitatif yang digunakan yakni model interaktif dari Miles dan Huberman yang melalui tahap reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasandapat disimpulkan bahwa: Pengembangan bahan ajar pembelajaran Fisika yang berupa modul materi Pengukuran Besaran Fisika kelas Xsecara umum sudah sangat baik dengan kesesuaian hasil validasi ke ahli, peer reviewer dan reviewer  dalam aspek kelayakan isi, bahasa dan gambar, penyajian serta kegrafisan. Hasil validasi menujukkan bahwa ahli I dan ahli II memberi skor total yakni 92 (Sangat baik), reviewer I dan II masing-masing memberi skor 86 dan 85 (Sangat Baik), sedangkan peer reviewer I memberi skor 82 (Baik) dan peer reviewer II sebesar 98 (sangat baik). Hasil ujicoba dalam lapangan awal dan utama dengan hasil yang sangat baik. Hal ini terbukti bahwa dari 4 siswa yang menilai baik dan 6siswamenilai sangat baik dalam uji coba lapangan awal yang dilakukan kepada 10 siswa serta  7 siswa menilai  baik dan 23 siswa menilai sangat baik dalam uji coba lapangan utama yang dilakukan kepada 30 siswa. Kata kunci: bahan ajar, Fisika, kontekstual, pengukuran besaran Fisika
PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KREATIVITAS Angraeni, Lia; Sarwanto, Sarwanto; Sunarno, Widha
PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.075 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran Problem Solving dan Problem Posing ditinjau dari kemampuan berpikir kritis dan kreativitas, dan interaksinya terhadap prestasi belajar fisika. Penelitian menggunakan metode eksperimen dan dilakukan pada bulan Desember – Januari 2013. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan fisika semester 2 STKIP PGRI Pontianak Propinsi Kalimantan Barat tahun akademik 2012/2013. Penentuan sampel menggunakan teknik cluster random sampling, sampel terdiri dari 2 kelas yaitu kelas A Pagi dan A Sore. Kelas A pagi menggunakan metode Problem Solving dan kelas A Sore menggunakan metode Problem Posing. Data prestasi belajar diambil menggunakan instrumen tes kemampuan berpikir kritis, dan kreativitas menggunakan angket, serta afektif dan psikomotorik menggunakan lembar observasi. Analisis data yang digunakan adalah anava tiga jalan dengan desain faktorial 2x2x2 dan dilanjutkan dengan uji Scheffe.Hasil penelitian menunjukkan: 1) ada pengaruh pembelajaran metode Problem Solving dan Problem Posing pada prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik;2) ada pengaruh kreativitas tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotorik;3) ada pengaruh kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotorik; 4) tidak ada interaksi antara metode Problem Solving dan Problem Posing dengan kreativitas pada prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotorik; 5) ada interaksi antara model pembelajaran Problem Solving dan Problem Posing dengan kemampuan berpikir kritis pada prestasi belajar kognitif, tetapi tidak ada interaksi pada prestasi belajar afektif dan psikomotorik; 6) tidak ada interaksi antara kreativitas dengan kemampuan berpikir kritis pada prestasi belajar kognitif dan afektif, tetapi ada interaksi pada prestasi belajar psikomotorik; 7) tidak ada interaksi antara metode Problem Solving dan Problem Posing dengan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis pada prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik. Kata Kunci: Problem Solving, Problem Posing, Kemampuan Berpikir Kritis, Kreativitas 
PEMBELAJARAN BERBASIS ICT RELIGI MODEL ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN KARAKTER DAN PRESTASI BELAJAR LISTRIK DINAMIS PADA PESERTA DIDIK SMA NEGERI 8 SURAKARTA Muslih, Amin; Sunarno, Widha; Aminah, Nonoh Siti
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 03 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Tujuan penelitian tindakan ini untuk memperbaiki proses pembelajaran fisika dan untuk meningkatkankarakter: religius, jujur, disiplin, cinta tanah air dan peduli sosial serta prestasi belajar fisika kompetensilistrik dinamis. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 8 Surakarta tahun 2012/2013 semester 2 dengansubjek penelitian kelas X 7. Pembelajaran berbasis ICT religi model animasi dengan metode demonstrasidan penugasan. Hasil penelitian menunjukkan perubahan lebih baik pada aktivitas belajar dalam hal:kedisiplinan, belajar berpusat pada siswa, ketertiban dalam pembelajaran, tanggung jawab, kejujuran,kerjasama yang baik. Perubahan aktivitas belajar mengefektifkan difusi inkulkasi dan keterampilan asertifdari bahan ajar berbasis ICT religi, sehingga karakter menjadi lebih baik. Perubahan karaktermeningkatkan kemampuan berpikir yang dimanifestasikan perilaku lebih santun, dan prestasi belajar lebihbaik secara induvidual dan klasikal. Data prestasi belajar predikat baik, ketuntasan belajar, dan koefisienvarian, berturut-turut pada prasiklus: 15%, 59%, dan 15%, meningkat pada siklus 1 menjadi: 33%, 78%,dan 14%, meningkat lagi pada siklus 2 menjadi 85%, 96%, dan 9%.Kata kunci: ICT Religi; Animasi; Karakter: Prestasi Belajar.
PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PBL MENGGUNAKAN PROBLEM SOLVING DAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA Nurlaila, Nunung; Suparmi, Suparmi; Sunarno, Widha
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 02 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran problem solving dan problem posing, kreativitas, keterampilan berpikir kritis, dan interaksinya terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain faktorial 2x2x2. Populasi penelitian adalah seluruh  siswa kelas  XI IPA SMA Negeri 6 Madiun tahun pelajaran 2012-2013. Sampel diperoleh dengan teknik cluster random sampling terdiri dari 2 kelas XI IPA 2 dan XI IPA3. Pengumpulan data menggunakan teknik tes untuk prestasi belajar kognitif, angket untuk mengukur kreativitas, keterampilan berpikir kritis, prestasi belajar afektif dan prestasi belajar psikomotor. Data dianalisis menggunakan anava tiga jalan dengan SPSS 18. Dari analisis data disimpulkan bahwa: (1) pembelajaran PBL menggunakan problem solving dan problem posing berpengaruh terhadap prestasi belajar kognitif dan psikomotorik, tetapi tidak mempengaruhi pada aspek afektif, (2) kreativitas berpengaruh terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik, (3) keterampilan berpikir kritis berpengaruh terhadap prestasi kognitif, afektif, dan psikomotorik, (4) ada interaksi antara pembelajaran PBL problem solving dan PBL problem posing dengan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa pada aspek afektif, tetapi tidak ada interaksi pada aspek kognitif dan psikomotorik, (5) ada interaksi antara pembelajaran  PBL problem solving dan PBL problem posing dengan keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada aspek kognitif, tetapi tidak ada interaksi pada aspek afektif dan psikomotorik, (6) ada interaksi antara kreativitas dan keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada aspek kognitif  dan afektif, tetapi tidak ada interaksi pada aspek psikomotorik, (7) ada interaksi antara antara pembelajaran PBL problem solving dan PBL problem posing, kreativitas, keterampilan berpikir kritis terhadap prestasi belajar  pada aspek psikomotorik, tetapi tidak ada interaksi pada aspek kognitif dan afektif. Kata Kunci: PBL Problem Solving, PBL Problem Posing, Kreativitas, Keterampilan Berpikir Kritis, Listrik Dinamik. 
PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN TEAMS GAMES TOURNAMENT MELALUI TEKA TEKI SILANG DANKARTU DITINJAU DARI KEMAMPUAN VERBAL DAN GAYA BELAJAR SISWA Rochmawati, Wahdah; Sunarno, Widha; Suparmi, Suparmi
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 01 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran menggunakan  TGT melalui teka teki silang dan kartu, kemampuan verbal dan gaya belajar  terhadap prestasi belajar fisika dan interaksinya. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasinya terdiri dari siswa kelas XII SMAN Batik 1 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012. Sampel yang diambil adalah 2 kelas yaitu Kelas XII IPA 1 dan XII IPA 2 dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data kemampuan verbal dan prestasi kognitif digunakan metode tes. Untuk data gaya belajar dan prestasi afektif digunakan metode angket. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi tiga jalan desain faktorial 2x2x2 dengan sel tak sama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: 1) terdapat pengaruh pembelajaran menggunakan TGT melalui teka teki silang  dan kartu terhadap prestasi kognitif  namun tidak terdapat pengaruh pembelajaran menggunakan TGT melalui teka teki silang dan kartu terhadap  prestasi afektif ; 2) terdapat pengaruh kemampuan verbal tinggi dan rendah terhadap prestasi kognitif maupun afektif; 3) tidak terdapat pengaruh gaya belajar kinestetik dan visual terhadap prestasi kognitif maupun afektif; 4) tidak terdapat interaksi pembelajaran menggunakan TGT melalui teka teki silang dan kartu dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif maupun afektif; 5) tidak terdapat interaksi pembelajaran menggunakan TGT melalui teka teki silang dan kartu dengan gaya belajar terhadap prestasi kognitif maupun afektif; 6) tidak terdapat interaksi kemampuan verbal dengan gaya belajar terhadap prestasi kognitif maupun afektif; 7) tidak terdapat interaksi pembelajaran menggunakan TGT melalui teka teki silang dan kartu, kemampuan verbal, gaya belajar siswa terhadap prestasi kognitif maupun afektif. Kata kunci :  teams games tournament,  teka teki silang,  kartu, kemampuan verbal, gaya belajar
PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN POE DITINJAU DARI KEMAMPUAN MENGGUNAKAN ALAT UKUR DAN KEMAMPUAN VERBAL SISWA Nurkholis, Aris; Sunarno, Widha; Suparmi, Suparmi
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 03 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pendekatan kontekstual denganmenggunakan metode pembelajaran POE dan eksperimen, kemampuan menggunakan alat ukur, kemampuanverbal dan interaksinya terhadap prestasi belajar. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimental(experimental quation) dengan desain faktorial 2x2x2. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik clusterrandom sampling sebanyak dua kelas. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mendapatkandata prestasi belajar kognitif dan kemampuan menggunakan alat ukur, sedangkan metode angket untukmendapatkan informasi prestasi belajar afektif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) terdapatpengaruh penggunaan metode pembelajaran eksperimen dan POE terhadap prestasi kognitif dan afektif; (2)tidak ada pengaruh kemampuan menggunakan alat ukur terhadap prestasi kognitif dan afektif; (3) terdapatpengaruh kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif; (4) tidak ada interaksi antara metodepembelajaran dengan kemampuan menggunakan alat ukur terhadap prestasi kognitif dan afektif; (5) tidak adainteraksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif; (6) tidakada interaksi antara kemampuan menggunakan alat ukur dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitifdan afektif; (7) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan menggunakan alat ukur dankemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif.Kata kunci: pembelajaran kontekstual, eksperimen, POE, kemampuan menggunakan alat ukur, kemampuan verbal.
PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN PENDEKATAN STARTER EKSPERIMEN (PSE) MELALUI INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KREATIVITAS SISWA Dwijono, Dwijono; Sunarno, Widha; Sugiyarto, Sugiyarto
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 02 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran biologi dengan pendekatan starter eksperimen melalui inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi, pengaruh keterampilan proses sains dan kreativitas serta interaksi diantara ketiganya terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan dilaksanakan bulan September 2012 – Oktober 2012. Populasi adalah semua siswa kelas XII IPA SMAN 2 Madiun. Sampel penelitian diambil dengan metode cluster random sampling terdiri dari 2 kelas. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk prestasi belajar kognitif dan kreativitas verbal serta metode angket untuk mengukur keterampilan proses sains serta metode observasi untuk data prestasi belajar afektif dan psikomotor. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi dengan desain faktorial 2 x 2 x 2 menggunakan software SPSS versi 16 dengan taraf signifikansi 5%. Hasil pada penelitian ini adalah (1) terdapat perbedaan prestasi kognitif, afektif, dan psikomotor pada siswa yang belajar dengan pendekatan starter eksperimen melalui inkuiri termbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi (2) ada perbedaan antara siswa yang memiliki keterampilan proses sains tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor (3) ada perbedaan antara siswa yang memiliki kreativitas tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor (4) tidak terdapat interaksi terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor antara pembelajaran model inkuiri dengan keterampilan proses sains (5) terdapat interaksi prestasi kognitif dan tidak ada interaksi prestasi afektif dan psikomotor terhadap penggunaan model pembelajaran inkuiri dengan kreativitas siswa (6) terdapat interalsi antara keterampilan proses sains dengan kreativitas siswa terhadap prestasi afektif dan psikomotor (7) tidak ada interaksi antara model pembelajaran inkuiri, keterampilan proses sains dan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa. Kata Kunci : Pendekatan Starter Eksperimen, inkuiri, keterampilan proses sains, kreativitas verbal.
Co-Authors Adhin Setyo Winarko Amin Muslih Ana Yuniasti Retno Wulandari Anang Christian Widyanarko, Anang Christian Andriyani Andriyani Anggraeni, Melyana Dyah Antomi Saregar Ardian Asyhari Aris Nurkholis Badrul Wajdi Baskoro Adi Prayitno Cari - Cari - Cari, Cari Daru Wahyuningsih Devita Yudhayanti, Devita Dewanto Harjunowibowo Dowes Rahono Dwi Isworo Dwi Ristanto Dwi Teguh Rahardjo Dwijono Dwijono Dwijono Dwijono Dyah Erlina Sulistyaningrum, Dyah Edi Istiyono Edy Purwanto Edy Wiyono Eko Prihandono Elvin Yusliana, Elvin Ena Marsutji Setia Bakti Endang Tri Hastuti, Endang Fredinan Yulianda Halima Rosida Harsono Harsono Haryono - - Henny Setyaningsih, Henny Henry Sugiyarti, Henry I Gusti Bagus Wiksuana Isworini Isworini, Isworini Jeffry Handhika Juli Sukimarwati Koniawan Fajar Rahmanto, Koniawan Fajar Kristanti Kristanti Laili - Mahmudah Lia Angraeni Lita Rahmasari Liyan Desi Yulia, Liyan Desi M Masykuri M.Pd S.T. S.Pd. I Gde Wawan Sudatha . Maemonah, Maemonah Mahmud Hilmi, Mahmud Maridi Maridi Matsun Matsun, Matsun Meta Kuswandari Metri Junaedi Mingle A Pistanty, Mingle A Mohammad Isnaini, Mohammad Mohammad Masykuri Muhamad Ajwar MUHAMMAD ALI Nonoh Siti Aminah Nonoh Siti Aminah Nunung Nurlaila Nur Endah Nugraheni, Nur Endah Nurul Fitrianingrum Parmi, Suparmi Parmono Parmono PUGUH KARYANTO Purwandari Purwandari Purwo Adi Nugroho Rachmad Abdullah Rohmani Rohmani, Rohmani Rosadi, Ihwan Rosadi, Ihwan Sajidan Sajidan Saleha Saleha Sarwanto *, Sarwanto Sarwanto Sar Sarwanto Sarwanto Selviana, Afifah Shafa Siti Rohmani Soeparmi - Soeparmi - Sri - Setyabudi Sri Widoretno Suci Rahayu Suciati Suciati Suciati Sudarisman Sudarno Sudarno Sugiyarto Sugiyarto Sugiyarto Sugiyarto Sukardi Sukardi Sukarmin - - Sukarmin Sukarmin Sulistyo Saputro Supardi - - Suparmi - - Suparmi Suparmi Supriyono - Supurwoko Pur Supurwoko Supurwoko Suryani - Tri Wahyuni Maduretno, Tri Wahyuni Trustho Raharjo Valent Sari Danisa, Valent Sari Viyanti Viyanti Wahdah Rochmawati Wiji Hastuti, Wiji Winarno Winarno Winarti Winarti Yoga Yuniadi Zuhdan Kun Prasetyo, Zuhdan Kun Zuhdan Prasetyo, Zuhdan