cover
Contact Name
Dewi Anggraeni
Contact Email
dewianggraeni@unj.ac.id
Phone
+6285797904139
Journal Mail Official
jurnalstudialquran@unj.ac.id
Editorial Address
Gedung K, Lt II, Ruang 207 Prodi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta Jln. Rawamangun Muka, Jakarta Timur Tel./Fax 021-47881925
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Studi Al-Qur'an
ISSN : 02161648     EISSN : 23392614     DOI : https://doi.org/10.21009/JSQ
Jurnal Studi Al-Quran (JSQ) published two times a year in January dan July. Jurnal Studi Al-Quran contains scientific articles, research, research of community society, and students thesis reviewing socially religious problems and education issues by using tafsir thematic perspective and Islamic Study approach
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an" : 7 Documents clear
Pengarusutamaan Islam Nusantara Melalui PAI dalam Perspektif Dosen PAI UNJ Aries Muttaqien; Andy Hadiyanto; Izzatul Mardhiah
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.01

Abstract

This write intend to describe persective of lecture islamic education inside mainstreaming Islam Nusantara which accord with principle of tawazun, tasamuh, itidal and tawasuth. Islam Nusantara will be strength to against vorious extreme influence who try to transmit by militant groups. By putting forward the substance of Islamic values not a textual understanding from al Qur’an and hadith but adapted to historical psycho-socio-socioeconomic and conditional. Islam Nusantara as peaceful religious expression and uphold the values of civilization should continue to be developed among Indonesian Muslims. For that the duty of religious teachers and lecturers of religion for intoduce concept of Islam Nusantara appropriately, so as not to cause debate and conflict among Muslims themselves. Keywords : Islam Nusantara, PAI, Mainstreaming Abstrak Penulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan perspektif dosen PAI dalam pengarusutamaan Islam Nusantara yang sesuai dengan prinsip tawazun, tasamuh, itidal dan tawasuth. Islam Nusantara akan menjadi kekuatan untuk melawan berbagai pengaruh ekstrim yang coba ditularkan oleh kelompok-kelompok militan. Dengan mengedepankan substansi nilai-nilai Islam bukan pemahaman yang sebatas tekstual dari al Qur’an dan Hadits semata tetapi disesuaikan dengan psiko-sosio historis dan kondisional. Islam nusantara sebagai sebuah ekspresi keagamaan yang damai dan menjunjung tinggi nilai-nilai keberadaban perlu terus dikembangkan di kalangan umat Islam Indonesia. Untuk itu tugas guru agama dan dosen agama untuk memperkenalkan konsep Islam nusantara secara tepat, sehingga tidak menimbulkan perdebatan dan konflik antar umat islam sendiri. Kata Kunci: Islam Nusantara, PAI, Pengarusutamaan
Analisis Pesan Dakwah dalam Novellet “Ketika Mas Gagah Pergi’ Karya Helvy Tiana Rosa Diah Hikmah Fitriyah; Zulkifli Lubis; Izzatul Mardhiah
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.02

Abstract

The development of the present age experiencing such a big challenge that is crisis morality (moral decadence) as well as social damage. Resulting in a shift in values both religious and social values. This is due to the mass media. Therefore, This research was conducted to examine the contents of messages submitted media to the public, so that people are not trapped by the contents of rhetoric contained in the mass media. This research uses discourse analysis of Teun A. Van Dijk type to know the discourse of moral messages contained in the novel "Ketika Mas Gagah Pergi" and want to know the forms of moral messages contained in the novel. Keywords: Discourse Analysis, Moral Message, Ketika Mas Gagah Pergi Abstrak Perkembangan zaman saat ini mengalami tantangan yang begitu besar yakni krisisnya moralitas (dekadensi moral) serta kerusakan sosial. Sehingga terjadinya pergeseran nilai-nilai baik nilai-nilai agama maupun sosial. Hal ini disebabkan merebaknya media massa. Oleh karena itu, Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji isi pesan yang disampaikan media kepada masyarakat, agar masyarakat tidak terjebak oleh isi retorika yang terdapat dalam media massa tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis wacana model Teun A. Van Dijk untuk mengetahui wacana pesan akhlak yang terdapat dalam novellet “Ketika Mas Gagah Pergi” serta ingin mengetahui bentuk-bentuk pesan akhlak yang terdapat dalam novellet tersebut. Kata Kunci: Analisis Wacana, Pesan Akhlak, Ketika Mas Gagah Pergi.
Dakwah Interkultural di Australia Sari Narulita
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.03

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisa proses dakwah interkultural di Australia. Temuan menunjukkan bahwa proses dakwah interkultural di Australia sudah berjalan cukup optimal karena memenuhi aspek kesadaran heterogenitas, pendekatan persuasif dan juga menafikan kebencian terhadap keyakinan lain. Terlepas dakwah Islam yang ada di Australia lebih cenderung bersifat komunitas, namun hal tersebut tidak menghalangi komunitas lain untuk terlibat di dalamnya. Kata Kunci: Dakwah Interkultural, Heterogenitas, Australia
Agama Pra-Islam Perspektif Al-Qur'an Dewi Anggraeni
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.04

Abstract

This paper discusses how the Qur'an speaks of pre-Islamic religions which originally came from a monotheistic religion whose brought by Abraham. Explicitly the Qur'an gives the message essentially the same message between the Qur'an and the earlier books. This message give a signals the continuity of God's message in which all the semitic religions revealed in the Qur'an lead to the prophet Abraham. So the semitic religions have the same mission to purify Tauhid as a peace religion based on submission to God. At once refine again the belief of those who believe in supernatural powers that are limited to the beliefs of myth. Finally the coming of the prophet Muhammad was to support, confirm, rectify, and perfecting the teachings of the former religion. Keywords : Religions, Pre-Islamic, Monotheistic. Abstrak Tulisan ini membahas tentang bagaimana al Quran membicarakan agama-agama pra- Islam yang awalnya berasal dari satu agama monoteisme yang di bawa oleh Ibrahim. Secara eskplisit al-Qur’an memberikan pesan secara esensial adanya pesan yang sama antara al-Qur’an dengan kitab-kitab sebelumnya. Pesan ini memberikan isyarat adanya keseinambungan risalah Tuhan dimana semua agama semitik yang diungkap dalam al-Qur’an bermuara kepada nabi Ibrahim As. Sehingga agama-agama semitik memiliki misi yang sama untuk memurnikan Tauhid sebagai agama kedamaian yang berlandaskan kepasrahan kepada Tuhan. Sekaligus memurnikan kembali kepercayaan orang-orang yang meyakini kekuatan adikodrati yang hanya sebatas keyakinan dari mitos. Akhirnya kedatangan nabi Muhammad adalah untuk mendukung, mengukuhkan, meluruskan kembali, dan menyempurnakan ajaran-ajaran agama terdahulu. Kata Kunci : Agama, Pra-Islam,Monoteisme
Nilai-Nilai Karakter dalam Kitab Al-Akhlaq Lil Banin Karya Syekh Umar Baradja Fajar Septian Cahya; Saiful Bahri; Hayaturrohman Hayaturrohman
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.05

Abstract

This study aimed to examine the values of character education in the book al-akhlaq lil banin, Kitab al-akhlaq lil banin gives a moral message in the form of a story or the story of the man to do good, people or readers are invited to watch the character education of young children and help instill character values to become a man of character and self berjati. This study concluded that the Values Character is very important to be imparted to children younger generations are characterized by religious, Pancasila, culture, and national education goals. The author also introduces the book AlAkhlaq Lil Banin is set in Islam, so this thesis with the title of Values Character In the book Al-Akhlaq Lil Banin of Sheikh Umar Baradja. Keywords: Character Education, Al-Akhlak Lil Banin, Value. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menelaah nilai-nilai pendidikan karakter dalam kitab al-akhlaq lil banin, kitab al-akhlaq lil banin memberikan pesan moral dengan bentuk cerita atau kisah kepada manusia untuk berbuat baik, masyarakat atau pembaca diajak untuk memerhatikan pendidikan karakter anak-anak muda dan membantu menanamkan nilai-nilai karakter agar menjadi manusia berkarakter dan berjati diri. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Nilai-Nilai Karakter sangat penting untuk ditanamkan kepada anak-anak generasi muda yang berkarakter berdasarkan agama, pancasila, budaya, serta tujuan pendidikan nasional. Penulis juga mengenalkan kitab Al-Akhlaq Lil Banin yang berlatarkan islam, sehingga menentukan skripsi ini dengan judul Nilai-Nilai Karakter Dalam Kitab AlAkhlaq Lil Banin karya Syekh Umar Baradja. Kata Kunci : Pendidikan Karakter, Al-Akhlaq Lil Banin, Nilai.
Abrogasi dalam Alquran: Studi Nasikh dan Mansukh Abdul Rahman Malik
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.06

Abstract

This article is about a central theme in the study of Ulumul Qur'an, Nasikh and Mansukh. The Urgency of this studies is to know the dynamics of a law in holly Qur’an. This study use literature study Approach. The conculsion of this study is Nasakh only occurs on the command (amr) and the prohibition (nahyi), whether expressly expressed and clearly expressed by the sentence of the message intended to command or prohibition (khabar bi ma’na al amr awal nahy), as long as it is not related to aqidah, the substance of God and the attributes of God, in The holly Qur’an, the apostles, the hereaftre, and also not related to ethics or morals or with the subjects of worship and muamalat. Keywords: Nasikh and Mansukh, Amr and Nahy, Ulumul Qur’an Abstrak Artikel ini hendak mengulas sebuah tema pokok dalam kajian Ulumul Qur’an yakni Nasikh dan Mansukh. Urgensi kajian Nasikh dan Mansukh untuk mengetahui dinamika suatu hukum. Pendekatan yang dilakukan adalah denga studi pustaka. Studi terkait Nasikh dan Mansukh memberikan kesimpulan bahwa Nasakh hanya terjadi pada perintah (amr) dan larangan (nahyi), baik yang diungkapkan dengan tegas dan jelas maupun yang diungkapkan dengan kalimat berita yang bermaksud perintah atau larangan (khabar bi ma’na al amr awal nahy), selama tidak berhubungan dengan akidah, zat Allah dan sifat-sifat Allah, kitab-kitab Allah, para Rasul, hari kiamat, dan juga tidak terkait dengan etika atau akhlak atau dengan pokok-pokok ibadah dan muamalat. Kata Kunci: Nasikh dan Mansukh Amr dan Nahyi, Ulumul Qur’an
أسس ومبادئ المجتمع الإسلامي في عهد الرسول صلى الله عليه وسلم Burhan Ali
Jurnal Studi Al-Qur'an Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Studi Al-Qur'an
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam FIS UNJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSQ.012.1.07

Abstract

السبب الذي جعلني أكتب في هذا الموضوع "أسس ومبادئ المجتمع الإسلامي في عهد الرسول صلّى الله عليه وسلّم". إن المجتمع الإسلامي في صدر الإسلام متقدم من حيث مبادؤه ومقوماته، وعلى مجتمعنا الحاضر أن يصير كما كان في عهد النبي صلّى الله عليه وسلّم الذي وصف القرآن بخير أمة أخرجت للناس يأمرون بالمعروف وينهون عن المنكر. هذا البحث يقوم على المنهج الوصفي و الناتجة من هذا البحث إن الدين الإسلام هو روح المجتمع في المدنية المنورة في كل زمان ومكان، فدين الإسلام دين المدنية الحقة، إن المجتمع الإسلامي هو المجتمع الذي تسوده روح الإسلام وبتعاون أعضاؤه –أيا كانت ديانتهم- فيما يحقق الخير للمجتمع.

Page 1 of 1 | Total Record : 7