cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. hulu sungai utara,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah
ISSN : 26205807     EISSN : 26207184     DOI : -
Core Subject : Education,
Al-Madrasah merupakan jurnal yang dikelola oleh Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Tinggi Ilmu Al Quran Amuntai Kalimantan Selatan yang terbit berkala setiap 6 (enam) bulan sekali dengan scope dan issue yang diangkat terkait dengan pendidikan di tingkat madrasah ibtidaiyah secara khusus dan pendidikan anak umumnya. dengan nomor ISSN: 2620-5807, Artikel yang diterima diutamakan penelitian lapangan kuantitatif atau kualitatif. Penelitian literatur akan dipertimbangkan diterima berdasarkan keluasan dan kedalaman kajian. P-ISSN:2620-5807 E-ISSN:2620-7184
Arjuna Subject : -
Articles 350 Documents
Menumbuhkan Keaktifan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Model Simulasi Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi di Madrasah Ibtidaiyah Misbahul Jannah; Ani Cahyadi
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 3 (Juli 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i3.2507

Abstract

Mayoritas guru menggunakan metode yang monoton dan tradisional seperti metode ceramah dan penugasan mengerjakan LKS, sangat jarang dijumpai seorang guru yang sedang mengajar pembelajaran Aqidah Akhlak dengan menggunakan metode pembelajaran yang bervariatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  peran guru dalam menumbuhkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak melalui model simulasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi di Madrasah Ibtidaiyah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara dan observasi. Yaitu wawancara dengan guru mata pelajaran akidah akhlak dan mengobservasi proses pembelajaran. Hasil dari penelitian ini adalah pertama pada bagian penggunaan model simulasi pada mata pelajaran akidah akhlak Madrasah Ibtidaiyah guru menggunakan model pembelajaran yang beravriatif, tidak hanya menggunakan model ceramah dan tanya jawab saja.. Mengenai langkah-langkah dalam penggunaan model simulasi itu ada dua tahapan yaitu tahap persiapan dan tahap pelaksanaan. Kedua pada bagian keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak di Madrasah Ibtidaiyah sudah terkondisikan, dan yang ketiga yaitu tentang peran guru dalam menumbuhkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak  melalui model simulasi itu ada 4 peran yang dilakukan guru diantaranya adalah menjelaskan, mewasiti, melatih dan mendiskusikan.
Media Pop Up Book Digital pada Materi Rantai Makanan Kelas V Sekolah Dasar Vrisca Bhetris Dandung; Pinkan Amita Tri Prasasti; Ivayuni Listiani
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 4 (Oktober 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i4.2613

Abstract

Media pembelajaran digital merupakan faktor penting yang dapat menunjang pembelajaran di era globalisasi. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran Pop Up Book digital dengan materi rantai makanan kelas V SD. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development yang menggunakan model ADDIE dengan tahapan Analyze, Design, Develop, Implement, and Evaluate. Responden dalam penelitian ini berjumlah 64 siswa kelas V dan seorang guru kelas V SDN 03 Madiun Lor. Data dalam penelitian diperoleh melalui teknik observasi, angket, dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini yaitu lembar observasi dan angket. Penelitian ini menghasilkan persentase validasi ahli media sebesar 90%, persentase validasi ahli materi sebesar 84%, persentase validasi ahli bahasa sebesar 80%, persentase uji coba perorangan sebesar 100%, persentase uji coba kelompok kecil sebesar 100%, persentase uji coba lapangan sebesar 93%, persentase uji respon guru sebesar 100%, dan persentase uji respon siswa sebesar 93,6%. Hasil tersebut menyatakan bahwa media Pop Up Book digital yang dikembangkan layak digunakan dalam pembelajaran rantai makanan kelas V SD.
Urgensi Pendidikan Karakter Islami di Era Disrupsi Dede Rubai Misbahul Alam; Rizal Firdaus; Jaenudin Jaenudin
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 3 (Juli 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i3.2344

Abstract

Era disrupsi yang sarat dengan serba teknologi dan digitalisasi telah mengubah kehidupan manusia, teknologi dan digitalisasi menjadi elemen yang tak terpisahkan dari tren sosial, ekonomi, politik, pendidikan, agama sampai tata aturan nilai hidup. Situasi ini mengancam sikap mental dan karakter setiap elemen masyarakat, menjauhkan nilai dan hubungan silaturahmi yang hakiki dalam pertemuan tatap muka. Merubah mental perjuangan menjadi instan tanpa proses upaya pelik yang membutuhkan usaha yang keras. Kondisi tersebut merupakan ancaman serius bagi keberlangsungan kehidupan umat manusia.Dalam kondisi seperti ini, pendidikan karakter islami menjadi sangat penting perannya dalam kehidupan masyarakat. Karena pendidikan karekter islami mempunyai peran yang sangat strategis dalam menyiapkan generasi yang unggul dan bermoral di era yang penuh dengan tantangan dan keterbukaan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data diambil dari berbagai dokumen dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, analisis dokumen dan forum group discussion (FGD). Metode analisis data yang digunakan ialah metode deskriptif. Pendidikan karakter adalah pendidikan untuk membentuk kepribadian seseorang melalui pendidikan budi pekerti, yang hasilnya nampak dalam tindakan nyata yaitu tingkah laku yang baik, jujur, bertanggung jawab menghormati orang lain, bekerja keras dan lain sebagainya. Orientasi pendidikan karakter islami ialah karakter atau akhlaq manusia yang berdasarkan kepada Al Quran, hadits Nabi SAW dan akal manusia. Arah dan tujuan pendidikan karakter islami ialah untuk menanamkan nilai moral dan ajaran agama. Pendidikan karakter islami bertujuan untuk membentuk pribadi muslim sepenuhnya, yang mengembangkan seluruh potensi manusia baik jasmaniah, rohaniah, dan menumbuhsuburkan hubungan setiap pribadi dengan Allah, manusia dan alam dengan cara mengembangkan aspek struktural, cultural dan berupaya meningkatkan sumber daya manusia guna mencapai taraf hidup yang layak. Hasil penelitian menyatakan optimalisasi pendidikan karakter islami secara teoritis dapat mengcounter berbagai masalah yang timbul sebagai dampak era disrpsi seperti masalah krisis moral dan akhlak, masalah disorientasi fungsi keluarga, dan masalah penyebaran sekularisasi dan liberalisasi kehidupan.
Penguatan Karakter Peserta Didik Melalui Profil Pelajar Pancasila pada Madrasah Ibtidaiyah Sholikin Sholikin; Arif Prasetyo
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 4 (Oktober 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i4.2752

Abstract

Karakter adalah sifat yang harus dimiliki oleh setiap peserta didik. Penguatan karakter dalam setiap kurikulum mengalami pembaharuan. Jika dalam kurikulum 2013 dikenal dengan istilah Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) yang meliputi delapan belas karakter yang sebaiknya dimiliki oleh peserta didik. Penguatan karakter dalam Kurikulum Merdeka melalui Profil Pelajar Pancasila. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi penguatan karakter peserta didik pada satuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) melalui Profil Pelajar Pancasila. Penguatan karakter melalui P5 sangat urgen sekali dalam membentuk akhlak atau budi pekerti peserta didik pada tingkat Madrasah Ibtidaiyah, selain itu pula, kurikulum merdeka yang memuat P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) merupakan istilah yang baru, sehingga perlu dikaji secara mendalam dimensi sikap dan implementasinya dalam satuan pendidikan. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah library reseach dengan menelaah jurnal, artikel ilmiah, dan pustaka lainnya sebagai sumber informasi. Hasil dari penelitian ini penguatan profil pelajar pancasila dapat dilakukan melalui kegiatan intra kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Selain itu pula dapat dikembangkan melalui keteladanan, pembiasaan, dan penegakan aturan pada satuan pendidikan.
Kebiasaan Edukatif Islami yang dapat Membentuk Perilaku Sosial Anak dalam Kehidupan Bermasyarakat Nata Utara Rahman; Auladina Shalihah
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 4 (Oktober 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i4.2733

Abstract

Orang tua menjadi unsur penting dalam membentuk perilaku anak, khususnya dalam bersosial di lingkungan masyarakat. Tidak jarang ditemukan dalam kehidupan ini perilaku sosial anak yang tidak selaras dengan norma, tata krama dan syari’at Islam. Keadaan ini tentu mengharapkan wujud ideal agar anak-anak memiliki perilaku sosial yang baik sehingga dia bisa diterima di tengah masyarakat sesuai dengan apa yang diharapkan secara bersama-sama. Melalui penelitian ini penulis bertujuan untuk mengkaji beberapa literatur yang berkaitan dengan kebiasaan edukatif yang dapat membentuk perilaku sosial anak yang dilakukan dengan metode penelitian pustaka (Library Research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan edukatif Islami dalam membentuk perilaku sosial anak dalam kehidupan bermasyarakat sangat penting diberikan sejak dini, khususnya bermula dari kehidupan keluarga melalui keberadaan orang tua. Aspek pembentuk perilaku sosial anak baik dari aspek keluarga, lingkungan masyarakat, sekolah sebagai lembaga pendidikan formal, teman sebaya sampai kepada pengaruh media massa turut memberikan pengaruh terhadap perilaku sosial anak. Beberapa kebiasaan edukatif Islami tersebut seperti mengajarkan pentingnya menghormati orang lain, membiasakan sikap tolong menolong, mengedepankan sopan santun yang di dalamnya termasuk terkait etika berbicara, bergurau dan berterimakasih, menumbuhkan rasa persaudaraan pada diri anak, membiasakan memaafkan orang lain, kasih sayang terhadap sesama sampai kepada memberikan hak pada tetangga yang merupakan kerabat atau jiran yang bertempat tinggal di sekitar kita serta memberikan hak kepada sesama saudaranya.
Kelayakan Media Komik 3D Berbasis Quick Response Code pada Materi Volume Kubus dan Balok Kelas V SDN Ngegong Yola Fernanda Aditya; Pinkan Amita Tri Pasasti; Ivayuni Listiani
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 3 (Juli 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i3.2529

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pengembangan media komik 3D berbasis quick response code pada materi volume kubus dan balok siswa kelas V SDN Ngegong. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian pengembangan atau R&D (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan yaitu model ADDIE (analyze, design, development, implementation, dan evaluation). Penelitian ini melibatkan guru dan siswa kelas V SDN Ngegong berjumlah 33 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain : teknik validasi ahli media, ahli materi, ahli bahasa, kuesioner respon siswa, dan respon guru. Produk yang dikembangkan adalah media komik 3D berbasis yang quick response code yang berisi penjelasan mengenai materi volume kubus dan balok. Validasi dari ahli media memperoleh presentase sebesar 93%, validasi ahli materi mendapatkan presentase 84%, validasi ahli bahasa mendapatkan presentase 72%, respon guru memperoleh presentase 85%, dan respon siswa memperoleh sebesar 90,8%. Produk komik yang dikembangkan dapat dinyatakan layak digunakan sebagai media pembelajaran dengan hasil validasi “sangat layak”.
Resistence to Klitih Behavior Based on Character Education Didy Setiawan; Amin Rais Muhammad; Na'imah Na'imah
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 4 (Oktober 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i4.2263

Abstract

This article examines the role of character education in addressing the issue of klitih behavior, which has recently become a trending topic on various social media platforms and has caused concern within the community. A descriptive qualitative approach is employed in this study, using a literature review as the research method, with data collection conducted through the 3M method: recording, analyzing, and integrating findings from previous studies that are relevant to the research theme. The results of this article's research indicate that klitih, as one form of delinquency among adolescents that has caused concern within the community, is influenced by several factors, including: lack of parental attention, family problems, negative environments and associations, the desire for recognition within a group/gang, insufficient knowledge of moral and religious values, and an already formed aggressive character in the child. Character education plays a crucial role in preventing and addressing this klitih behavior by shaping and instilling positive character values in children. Therefore, character education is considered a potential solution to address moral issues among teenagers/students.
Pengaruh Motivasi Kerja dan Pengalaman Kerja Terhadap Kinerja Guru Profesional Izza Fazira; Usman Radiana; Wahyudi Wahyudi; Luhur Wicaksono
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 3 (Juli 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i3.2436

Abstract

Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan seberapa besar pengaruh motivasi kerja dan pengalaman kerja terhadap kinerja guru profesional SD Negeri di Kecamatan Rasau Jaya Kabupaten Kubu Raya. Jenis penelitian ini yaitu asosiatif yang menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode deskriptif. Sampel berjumlah 80 orang guru ASN seraya teknik random sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang valid juga reliabel. Analisis data menggunakan regresi linier sederhana dan berganda dengan bantuan SPSS 29. Hasil temuan terhadap penelitian ini ialah: 1) Ditemukan imbasan yang signifikan dari motivasi kerja terhadap kinerja guru profesional dari nilai Sig. 0,017<0,05 dan nilai thitung > ttabel (2,436>1,991). 2) Ditemukan imbasan yang signifikan dari pengalaman kerja terhadap kinerja guru profesional dari nilai Sig. 0,000<0,05 dan nilai thitung > ttabel (8,063>1,991). 3) Ditemukan imbasan yang signifikan dari motivasi kerja dan pengalaman kerja secara bersama-sama terhadap kinerja guru profesional dari nilai Sig. 0,000<0,05 dan nilai Fhitung > Ftabel (112,267>3,11). Kesimpulan hasil analisis data yaitu: 1) Pengaruh X1 terhadap Y sebesar 21% kategori rendah. 2) Pengaruh X2 terhadap Y sebesar 69,5% kategori kuat. 3) Kinerja guru profesional dipengaruhi oleh motivasi kerja juga pengalaman kerja secara bersama-sama sebesar 74,5% kategori kuat. Maka dari itu, motivasi kerja dan pengalaman kerja dapat menaikkan kualitas kinerja guru.
اختبار مهارات القراءة باللغة العربية وتطبيقه على طلاب المدرسة الابتدائية Ihwan Mahmudi; Riska Hanan Nurahmah
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 4 (Oktober 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i4.2672

Abstract

في ظل التطور الهائل للعلوم والتكنولوجيا، تعد مهارات القراءة والكتابة ضرورية للغاية. القراءة هي مهارة القراءة والكتابة الأساسية التي يجب إتقانها وممارستها منذ سن مبكرة، وخاصة لطلاب المدارس الابتدائية في نفس المستوى. يهدف هذا البحث إلى التعرف على أنواع أسئلة الامتحان في مادة القراءة بالمدرسة الإبتضائية. وفي هذه الحالة هناك تعريفات كثيرة لكلمة «الاختبار»، خاصة في علم القراءة، حيث يعتبر «الاختبار» وسيلة لقياس التحصيل الأكاديمي للطالب باستخدام عدة أنواع مختلفة من الأسئلة الشفهية أو المكتوبة. لذا، لقياس مستوى قدرة الطلاب في المدرسة الإبتداعية، يتم طرح عدة أسئلة اختبارية يجيب عليها الطلاب بشكل صحيح، وذلك لتحديد قدرات الطلاب، والغرض من قراءة الاختيار هو تحديد قدرة الطلاب على القراءة بشكل جيد وصحيح. وسيكون شكل الأسئلة مختلفا، عندما يُطلب من الطلاب فهم النص وفهم ما يرونه ومقارنته بما يسمعونه. ثم، في هذه الحالة، عادة ما يطلب المعلم من الطلاب قراءة القراءة التي كتبوها دون الحاجة إلى إصدار صوت، ثم يستجيب الطلاب. ويكون النص على شكل فقرة أو عدة فقرات بزمن محدد مسبقاً يتم تعديله بما يتناسب مع قدرات الطالب في المدرسة الإبتضائية.
Implementasi Metode Tahsin dan Talqin dalam Meningkatkan Hafalan Al-Qur’an Peserta Didik Kelas 2B di Sekolah Dasar Karawang Mariana Nur Endah Lestari; Danang Dwi Basuki
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 7, No. 3 (Juli 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v7i3.2501

Abstract

Kegiatan hafalan al-qur’an harus dipelajari oleh peserta didik khususnya dalam hal membaca, menghafal al-Qur’an, dan mempelajari makna-makna yang terkadung dalam Al-Qur’an, karena hukum mempelajari Al-Qur’an merupakan hal yang wajib dimulai dari anak-anak hingga dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hafalan peserta didik yang menggunakan metode pengajaran talqin dan tahsin dalam pembelajaran hafalan al-qur’an kelas 2B pada salah satu SD di Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang datanya berdasarkan fakta-fakta yang ada dilapangan. Teknik pengumpulan data nya dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Observasi dilakukan untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan dan peneliti pun ikut dalam pembelajaran tahfidz Al-Qur’an. Subjek yang digunakan dalam wawancara ini yaitu guru tahfidz kelas 2B dan juga peserta didik kelas 2B untuk mengetahui secara detail dan jelas mengenai pengalaman-pengalaman responden tentang rumusan masalah. Hasil temuan yaitu penerapan implementasi metode talqin dan tahsin pada pembelajaran tahfidz al-qur’an, faktor pendukung dan juga faktor penghambat dalam proses pembelajaran tahfidz al-qur’an.