cover
Contact Name
Arif Mustofa
Contact Email
disprotek@unisnu.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
disprotek@unisnu.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. jepara,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal DISPROTEK
ISSN : 25484168     EISSN : 25484168     DOI : -
Jurnal DISPROTEK e-ISSN 2548-4168 p-ISSN 2088-6500 Jurnal di publikasikan oleh Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Nahdlatul Ulama Cakupan isi jurnal DISPROTEK dalam bidang teknik adalah : teknik elektro, teknik sipil, teknik industri; dalam bidang ilmu komputer adalah : teknik informatika dan sistem informasi serta dalam bidang perikanan adalah : budidaya perairan.
Arjuna Subject : -
Articles 189 Documents
KOMUNIKASI AGAMA R.A. KARTINI KEPADA NYONYA ABENDANON- M. Zainal Abidin
Jurnal DISPROTEK Vol 6, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v6i2.263

Abstract

Every April 21 Indonesian people celebrate Kartini Day. R.A. Kartini who is considered as a national hero identical with her struggle through her letters sent to friends who occupy positions in the Dutch colonial government, one of them was Mrs Abendanon-Mandri, a wife of Mr. Abendanon, Minister of Education and Crafts Netherlands in 1890. The contents of these letters was she wanted the Dutch colonial noted Bumiputra. Through the letter, communication used by R.A. Kartini was influenced by friends and reading when he read it. One of them was when she meet with Mbah Soleh Darat in Demak. It was not many researchers observe their meeting. The books that have been published solely focus on the fight gender inequality, women's education, and nationalism of RA Kartini. Meanwhile, researchers didn??t note the religion side. Therefore there are things that should be examined from the religius of RA Kartini. Firstly, it was about why correspondence was chosen by R.A. Kartini as an effort to introduce Islam to Mrs Abendanon. Secondly, any religious issues R.A. Kartini presented to Mrs. R.M. Abendanon-Mandri. And the third is how R.A. Kartini framing religious issues through letters to Mrs. R.MAbendanon-Mandri. To investigate the issue, the researchers used data collection techniques from previous research of RA Kartini books and letters sent to Mrs Abendanon published by KITLV. The analysis is to reveal three things using discourse analysis. This analysis will focus on how to analyze the figure of RA Kartini and her letters. It is also to know what reality construction by RA Kartini in letters to Mrs AbendanonMandri. In journal of A Century Kartini (Anthology Essays About RA Kartini) Grafitas in 1983 briefly it is about the real freedom that solely happened in human beings, not only men but also women, so is in scientific papers Java Representation of Women in Film RA Kartini written by Edwina Ayu Dianingtyas Diponegoro University in 2010, in which it is about polygamy considered as gender inequality. In this study R.A. Kartini was not only a nationalist but also student at the time. Among the evidence includes several letters written on religious issues as well as opposition to the missionaries zending or gospel in Java. In addition, the initial letter R.A. Mrs Kartini Abendanon-Mandri against polygamy, but in the course of his life, RA Kartini still accept polygamy as the Koran allows polygamy with certain conditions. This is one reason R.A. Kartini was not only figures but figures of nationalist student who lived in a noble family that deserves to be studied by Muslim scientists. Keyword: RA. Kartini, letter, religion, nationalist. Setiap tanggal 21 April Rakyat Indonesia memperingati Hari Kartini. Diangkatnya R.A. Kartini sebagai pahlawan nasional tak lepas dari perjuangannya melalui surat-suratnya yang dikirim ke sahabat-sahabat yang menduduki jabatan di Pemerintah Kolonial Belanda, salah satunya Nyonya Abendanon-Mandri, yang tak lain adalah istri dari Mr. Abendanon, Menteri Pendidikan dan Kerajinan Belanda pada 1890. Isinya surat-surat tersebut tak lain agar masyarakat Bumiputra diperhatikan oleh pihak kolonial Belanda. Melalui surat itu, komunikasi R.A. Kartini terpengaruh dengan teman dan bacaan yang ia baca ketika itu. Salah satunya adalah pertemuannya dengan Mbah Soleh Darat di Demak. Dari pertemuan inilah tak banyak peneliti yang mengupas. Buku-buku yang telah diterbitkan fokus pada perlawanan ketimpangan gender, pendidikan perempuan, dan nasionalisme R.A. Kartini. Sementara sisi agama tersisihkan. Karena itu ada hal yang patut diteliti dari sisi relegiusitas R.A. Kartini. Di antaranya mengapa surat-menyurat dipilih R.A. Kartini dalam usaha mengenalkan Islam kepada Nyonya Abendanon. Kedua, apa saja isu-isu keagamaan R.A. Kartini yang disampaikan kepada Ny. R.M. Abendanon-Mandri. Dan ketiga yaitu bagaimana R.A. Kartini membingkai isu-isu keagamaan melalui surat-suratnya kepada Ny. R.MAbendanon-Mandri. Untuk meneliti masalah tersebut, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dari buku-buku peneliti R.A. Kartini sebelumnya dan Surat-surat yang dikirim R.A. Kartini kepada Nyonya Abendanon terbitan KITLV. Sementara analisis untuk mengungkap tiga hal itu digunakan analisis wacana. Analisis ini akan memusatkan perhatian pada bagaimana sosok R.A. Kartini mengemas dan membingkai tulisan dalam surat-suratnya. Hal ini juga untuk mengetahui bagaimana realitas dikonstruksi oleh R.A. Kartini di dalam surat-suratnya kepada Nyonya AbendanonMandri. Dalam jurnal Satu Abad Kartini (Bunga Rampai Karangan Mengenai R.A. Kartini) terbitan Grafitas tahun 1983 secara ringkas bahwa kebebasan riil hanya berhubungan dengan makhluk-manusia, tidak hanya kaum laki-laki juga perempuan. Juga dalam karya ilmiah Representasi Perempuan Jawa dalam Film R.A. Kartini yang ditulis oleh Edwina Ayu Dianingtyas Universitas Diponegoro 2010. Di mana poligami dianggap ketidakadilan gender. Dari penelitian ini sebenarnya R.A. Kartini tak hanya tokoh nasionalis. R.A. Kartini juga tokoh santri saat itu. Di antara buktinya beberapa tulisan suratnya memuat tentang isu-isu keagamaan serta penentangan terhadap misionaris zending atau injil di Jawa. Selain itu, dalam awal suratnya R.A. Kartini kepada Nyonya Abendanon-Mandri menentang poligami, tapi dalam perjalanan hidupnya, R.A. Kartini tetap menerima poligami sebagaimana dalam Alquran yang memperbolehkan poligami dengan syarat tertentu. Inilah salah alasan R.A. Kartini tak hanya tokoh naionalis tapi tokoh santri yang hidup dalam keluarga bangsawan yang layak menjadi kajian para ilmuan muslim. Kata kunci: RA. Kartini, surat, keagamaan, nasionalis.
PREDIKSI KECEPATAN ANGIN BERBASIS MODEL SUPPORT VECTOR MACHINES (SVM) R. Hadapiningradja Kusumodestoni
Jurnal DISPROTEK Vol 8, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v8i1.480

Abstract

ABSTRACT Wind is as a resource of electricity energy needs to be predicted to know an enormous of speed periodically. The decision to predict is crucial due to an amount of electricity energy by an amount of electricity needed and a good prediction is a prediction in research accurately. In application using algorithm of Support Vector Machine, it is used to predict a wind speed which uses the wind speed from Wonosari beach of Kidul Mountain, Yogyakarta, starts from 1 December 2014 at 01 o??clock until 11 December 2014 at 09 o?? clock. More than 297 data is compared. Based on previous research,it was only 154 data, which consists of star attribute, high, low, end. After the process of training, learning, and then it was continued by evaluation process. The result is an inclination of data collection tends to be 154 more or less of prediction accurateness for 0576 and 0112 using data from 297 of prediction. Accurateness, more or less 0,090 is for 0612, can be concluded that by using more data collectioncan develop an accurate prediction of trend score evidenced in the first experiment by using data of 154 and the second experiment as well. By using data of 297, an accurate prediction increases 3%, it is 0,036 +/- 0,022. Keywords: wind, prediction, Support Vector Machine. ABSTRAK Angin sebagai sumber energi listrik memerlukan prediksi untuk mengetahui seberapa besar kecepatan yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu. Keputusan untuk memprediksi sangat penting, karena prediksi dapat menghitung jumlah energi listrik yang dihasilkan oleh jumlah kebutuhan listrik dan prediksi yang baik merupakan prediksi dalam penelitian ini yang akurat. Dalam aplikasi menggunakan algoritma Support Vector Machine untuk memprediksi kecepatan angin dengan menggunakan data kecepatan angin di daerah pantai Wonosari Gunung Kidul, Yogyakarta mulai tanggal 1 Desember 2014 pukul 01.00 sampai dengan tanggal 11 Desember 2014 pukul 09.00. Sebanyak 297 lebih banyak data yang dibandingkan. Dengan penelitian sebelumnya hanya ada 154 data, berupa data yang terdiri dari atribut star, high, low, end. Setelah melalui proses pelatihan, pembelajaran, kemudian dilanjutkan proses pengujian hasilnya adalah bahwa kecenderungan kumpulan data 154 +/- ketepatan prediksi untuk 0576 dan 0112 menggunakan data dari 297 prediksi. Akurasi +/- 0,090 untuk 0612, maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan kumpulan data lebih banyak dapat meningkatkan akurasi prediksi nilai tren yang dibuktikan pada saat percobaan pertama menggunakan data sebanyak 154 dan pada percobaan kedua. Untuk menggunakan data sebanyak 297 kecenderungan akurasi prediksi meningkat sebesar 3%, yaitu 0,036 +/- 0,022. Kata kunci: angin, prediksi, Support Vector Machine
PENGEMBANGAN PRODUK UKIR BERBASIS DESAIN 3 DIMENSI MENGGUNAKAN MESIN CNC UNTUK INDUSTRI MEBEL Eko Darmawanto; Joko Minardi
Jurnal DISPROTEK Vol 8, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v8i2.545

Abstract

ABSTRACT Jepara furniture industry is currently working on carving products are always done by manual using conventional chiseling tools so that carving products are always different from craftsmen to each other, this is due to the condition of different craftsmen skills so that the results are also different both in terms of quality sculpture, precision and Character of carving results so that in the industrial world it becomes a problem should be avoided considering the problem of product uniformity and quality.dibutuhkan alternative solutions from the production side that can be developed in this study related to the transfer of machinery technology carved using CNC machine. The location of research on furniture industry which has CNC machine with focus of research is more to technical 3-dimensional design and design conversion process into G code and its execution using CNC machine in Jepara. This research uses qualitative research design with interdisciplinary approach, this research get result (1) got technical description of process of creating 3 dimensional design based on software, technical description of conversion of 3-dimensional carving design into G code and technical process of execution using CNC machine (2) got result Development of 3-dimensional carving design with local local motif integrated with CNC machine to support industrial development in the form of furniture product motif. Keywords: CNC, desain, G code, carving ABSTRAK Industri furniture Jepara saat ini pengerjaan produk ukirnya selalu dilakukan dengan manual menggunakan alat pahat konvensional sehingga produk ukir selalu berbeda dari pengrajin satu dengan yang lain, hal ini disebabkan oleh kondisi keterampilan pengrajin berbeda-beda sehingga hasilnya juga berbeda baik dari sisi kualitas pahatan, presisi dan karakter hasil ukiran sehingga di dalam dunia industri hal tersebut menjadi permasalahaan seharusnya dihindari mengingat masalah ketidakseragaman produk dan kualitas.dibutuhkan solusi alternatif dari sisi produksi yang mampu di kembangkan dalam penelitian ini terkait dengan alih teknologi permesinan ukir menggunakan mesin CNC. Lokasi penelitian terhadap industri mebel yang memiliki mesin CNC dengan fokus penelitian lebih kepada teknis desain ukir 3 dimensi dan proses konversi desain ke dalam kode G dan eksekusinya menggunakan mesin CNC di Jepara. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan interdisiplin, penelitian ini mendapatkan hasil (1) didapatkan deskripsi teknis proses penciptaan desain 3 dimensi berbasis software, deskripsi teknis konversi desain ukir 3 dimensi menjadi kode G dan proses teknis eksekusi menggunakan mesin CNC (2) didapatkan hasil pengembangan desain ukir 3 dimensi dengan motif lokal daerah yang terintegrasi dengan mesin CNC untuk mendukung pengembangan industri dalam bentuk motif produk mebel. Kata kunci: CNC, desain, G code, ukir
KRIYA DAN EKSISTENSINYA TERHADAP PENGARUH GLOBALISASI Suatu Kajian Semiotika Zainul Arifin
Jurnal DISPROTEK Vol 6, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v6i1.196

Abstract

ABSTRACT The impact of globalization on the existence of the craft can cause problems that affect the existence of the regional culture. One of which is a decrease in the love of culture which is the identity of a nation, the erosion of cultural values, the acculturation developed into mass culture. The discourse of globalization as a process characterized by the rapid development of science and technology so that he can change the world fundamentally. Culture of every nation tends to lead to globalization and become the world so that involve human civilization as a whole. Globalization now has an impact on the development of craft. Information and telecommunications increase rapidly that it leads to the dissipation of the preservation of cultural values. The development of 3T (Transport, Telecommunications, and Technology) make people do not want to have a passion to preserve the culture of their own country. The Impact of globalization on the one hand turns negative effects, the Indonesian culture. Norms as a value of Indonesian culture become faded. Incessant rush of technology with the values intrinsik imposed on it, has raised the issue of globalization and ultimately lead to a new value of the unity of the world, presenting the facts in a particular conceptual framework. Keyword: craft, existence, globalization ABSTRAK Pengaruh globalisasi terhadap eksistensi kriya dapat menimbulkan masalah yang berdampak pada eksistensi kebudayaan daerah. Salah satunya adalah terjadinya penurunan rasa cinta terhadap kebudayaan yang merupakan jati diri suatu bangsa, erosi nilai-nilai budaya, terjadinya akulturasi budaya yang berkembang menjadi budaya massa. Wacana globalisasi sebagai sebuah proses ditandai dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga ia mampu mengubah dunia secara mendasar. Kebudayaan setiap bangsa cenderung mengarah kepada globalisasi dan menjadi peradaban dunia sehingga melibatkan manusia secara menyeluruh. Arus globalisasi saat ini telah menimbulkan pengaruh terhadap perkembangan kekriyaan. Derasnya arus informasi dan telekomunikasi ternyata menimbulkan sebuah kecenderungan yang mengarah terhadap memudarnya nilai-nilai pelestarian budaya. Perkembangan 3T (Transportasi, Telekomunikasi, dan Teknologi) mengkibatkan berkurangnya keinginan untuk melestarikan budaya negeri sendiri. Pengaruh globalisasi di satu sisi ternyata menimbulkan pengaruh yang negatif bagi kebudayaan bangsa Indonesia . Norma-norma yang terkandung dalam kebudayaan bangsa Indonesia perlahan- lahan mulai pudar. Gencarnya serbuan teknologi disertai nilai-nilai interinsik yang diberlakukan di dalamnya, telah menimbulkan isu mengenai globalisasi dan pada akhirnya menimbulkan nilai baru tentang kesatuan dunia, menyajikan fakta dalam kerangka konseptual tertentu. Keyword : kriya, eksistensi, globalisasi
ANALISIS PERAMALAN PEMAKAIAN BAHAN BAKU TERHADAP KEMAMPUAN PROSES PRODUKSI PADA CV. 3 ABAD FURNITURE JEPARA GUN SUDIRYANTO
Jurnal DISPROTEK Vol 1, No 1 (2010)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v1i1.245

Abstract

Latar Belakang Masalah Setiap badan usaha atau perusahaan pada dasarnya berusaha memperoleh keuntungan maksimum dengan sumber daya yang dikeluarkan seminimal mungkin, baik perusahaan yang menghasilkan barang maupun jasa. Dengan demikian setiap perusahaan dituntut untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya seefektif dan semaksimal mungkin demi kelangsungan produk serta tercapainya tujuan yang diinginkan. Dalam kegiatan produksi, bahan baku memegang peranan sangat penting, dimana proses produksi sangat tergantung terhadap ada tidaknya bahan baku yang akan diproses. Manajemen produksi dalam hal ini memegang peranan penting karena diharapkan dapat menyusun suatu rencana untuk menentukan besar kecilnya volume bahan baku yang akan diproduksi dengan baik. Hal ini dilakukan untuk menghindari bahan baku kurang saat proses produksi sedang berlangsung, sehingga tidak dapat berjalan sesuai rencana, atau persediaan di gudang yang mengakibatkan bertambahnya biaya produk. Untuk menghindari akibat yang tidak diinginkan, maka penentuan bahan baku sangat penting bagi perusahaan tersebut. Berdasarkan hal ini maka akan diuraikan bagaimana cara meramalkan kegiatan kegiatan pemesanan bahan baku supaya proses kegiatan produksi dapat berjalan dengan lancar dan dapat menghemat biaya gudang. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis mengambil judul untuk Tugas Akhir adalah "Analisa Peramalan Pemakaian bahan Baku Terhadap Kemampuan Proses Pada CV. 3 Abad Furniture Jepara"
WUWUNGAN MUSTOKO SEBAGAI SIMBOL IDENTITAS BUDAYA LOKAL Eko Darmawanto
Jurnal DISPROTEK Vol 7, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v7i1.361

Abstract

Traditional activities such behavior rite still strongly attached to wuwungan artist of Mayong Lor community, thus, wuwungan have a lot of things related to what is actually behind the retention of rites in the making of wuwungan mustoko as visual communication process or the spirit of giving a specificity that make up a local identity through visual elements and symbols. This reasearch uses an interdisciplinary approach to design an interpretive qualitative research. The focus of research is the wuwungan mustoko craftsman and visual of wuwungan mustoko as a data source with Mayong Lor village as setting reaserch. The result of wuwungan mustoko reaserch has a modular structure, successive combination, repetition element and dynamism of time. Wuwungan mustoko is an aesthetic symbol of perspective dimension of monotheism and its creators tried to get closer to a God, as a justification strategy, on what is to be conveyed through the visualization of form and meaning in the identification and classification based on revelation of God as an identity of value and local beliefs, that is Islam Java Keywords: identity, mustoko, symbol, wuwungan Kegiatan tradisi berupa ritus laku masih melekat kuat pada perajin wuwungan dan masyarakat Mayong Lor sehingga wuwungan mustoko menyimpan banyak hal terkait apa sebenarnya dibalik ingin dilakukannya dan dipertahankannya ritus dalam pembuatan wuwungan mustoko sebagai proses komunikasi visual atau ruh sehingga memberikan sebuah kekhususan yang membentuk sebuah identitas lokal melalui unsur visual dan simbol. Penelitian ini menggunakan pendekatan interdisiplin dengan desain kualitatif interpretatif. Fokus penelitian adalah para perajin wuwungan, mustoko dan visual wuwungan mustoko sebagai sumber data dengan latar penelitian di Desa Mayong Lor. Hasil penelitian menunjukkan wuwungan mustoko memiliki struktur modular, kombinasi suksesif, unsur repetisi, dan dinamisme waktu. Wuwungan mustoko merupakan simbol dengan perspektif keindahan dalam dimensi tauhid yang mencoba mendekatkan pencipta dan penggunanya kepada tuhan, sebagai strategi pembenaran, atas apa yang ingin disampaikan melalui visualisasi bentuk dan makna mengenai identifikasi dan klasifikasi yang didasarkan atas ajaran Tuhan sebagai bentuk identitas akan nilai dan kepercayaan lokal yakni Islam Jawa. Kata kunci: identitas, mustoko, simbol, wuwungan
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI HOTEL DENGAN METODE EXTREME PROGRAMMING Agus Subhan Akbar
Jurnal DISPROTEK Vol 8, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v8i2.540

Abstract

ABSTRACT The hotel is a place for guests to rest and temporary shelter to conduct activities outside his residence. So that the best guest service is absolutely done by the hotel manager so that his guests feel comfortable and can perform his activities well. One of the services that must be done is the administrative management for reservations, registration process, day room operational management, and the process when the guest finished staying. This research will develop an administrative information system for hotels with extreme programming method (XP) which is one of Agile Development Method. In accordance with the pengertiaanya, this system will be built with the maximum involvement of the hotel manager as a user. With maximum user engagement makes the system adaptive to changing needs. Keywords: extreme, programming, agile, information, hotel ABSTRAK Hotel merupakan tempat bagi para tamu untuk beristirahat dan tempat singgah sementara untuk melakukan kegiatan-kegiatan di luar tempat tinggalnya. Sehingga pelayanan tamu yang terbaik mutlak dilakukan oleh pengelola hotel supaya tamu-tamunya merasa nyaman dan bisa melakukan kegiatan-kegiatannya dengan baik. Salah satu pelayanan yang mesti dilakukan adalah pengelolaan administrasi untuk pemesanan, proses registrasi, pengelolaan operasional kamar harian, dan proses saat tamu selesai menginap. Penelitian ini akan mengembangkan sebuah sistem informasi administrasi untuk hotel dengan metode extreme programming (XP) yang merupakan salah satu dari Metode Pengembangan Agile. Sesuai dengan pengertiannya, sistem ini akan dibangun dengan keterlibatan maksimal pihak pengelola hotel sebagai pengguna. Dengan keterlibatan yang maksimal dari pengguna menjadikan sistem ini adaptif terhadap perubahan kebutuhan yang ada. Kata kunci: extreme, programming, agile, informasi, hotel
MEJA KURSI BELAJAR DAN BERMAIN ANAK USIA 4-5 TAHUN DENGAN PERMAINAN BENTUK GEOMETRIS Ahmad Zainudin
Jurnal DISPROTEK Vol 1, No 1 (2010)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v1i1.240

Abstract

Basically, every child has the potential for creative, even though the level creativity different. Creativity, as well as the potential of each other, need to be given the opportunity and environment by excitative to grow. The development of creativity children are not only influenced by the psychological environment, but also the physical environment has a big influence. The influence from the outside as a constructive form, the bright colors stimulate emotional and psychological child coupled with the type of games that stimulate their intellect compound. Learning facilities and infrastructure as one of the physical environment can act as a stimulus to develop the creativity of children, as external stimulus. Research with the observation method to obtain physical data and the subject obtained directly on the institution and play nursery - a child as a foothold to make the design of tables and chairs that match the child's development. Furniture that has a learning function as a place to learn and play is adjusted with the psychological development of children stimulate creativity with the geometrical forms of the game that will maximize the potential of children. With the design criteria table chairs children learn with the appropriate activities and child development, namely: 1. The use of wood and finishing materials in a safe (non toxic) for children's activities. 2. Design and form of tables and chairs which are in accordance with the psychology of children pekembangan playful, berekplorasi, berimaginasi and experiment with it - it's new and meet the needs of children. 3. Construction is strong and safe for children, children's activities, which tend to be free, where the physical and creative development of children more dominant than the logic or the ratio of children. 4. Color - the bright colors which are applied on the study table and chair children's playground have a good psychological effect for the emotional development of children. The process through which the early stages, preparation and selection of mahogany timber in accordance with the needs of the product, done by expert craftsman to get the perfect job and painted the finishing stage as final. Design furniture and learn to play to stimulate creativity children aged 4-5 years with the geometrical forms of the game will influence and provide a real contribution to the nursery children - a child in developing the potential of children have been born since.
ANALISA KRIPTOGRAFI UNTUK KEAMANAN DALAM MANAJEMEN SISTEM TERDISTRIBUSI PERUSAHAAN Diana Laily Fithri
Jurnal DISPROTEK Vol 7, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v7i1.357

Abstract

Management of distributed system is using cryptography security. Cryptography in Greek means hidden. In this modern era, cryptography is considered as a branch of mathematics and computer applied in management of distributed system as well as related theories and information. Cryptography nowadays is used by many people such as in a system of ATM card security, passwords of computer, electronic trading, and so forth depend on cryptography. Therefore, in this modern era crytography extremely needs more knowledge and application of modern cryptography challenge, particularly in a field of security management of distributed system. Keywords: cryptography, cryptanalysis, cryptology, encryption, decryption Manajemen dengan sistem terdistribusi menggunakan konsep keamanan kriptografi. Kriptografi dalam bahasa Yunani berarti tersembunyi. Pada zaman modern ini, kriptografi dianggap sebagai cabang dari ilmu matematika dan ilmu komputer diterapkan dalam manajemen dengan sistem terdistribusi, serta teori terkait erat dengan information. Kriptografi saat ini banyak digunakan dalam masyarakat maju, misalnya dalam sistem keamanan kartu ATM, password di komputer, perdagangan elektronik, dan lain-lain yang semua tergantung pada kriptografi. Oleh karena itu, di zaman modern ini masih membutuhkan lebih banyak pengetahuan yang mendalam dan pengenalan penerapan tantangan kriptografi modern, khususnya di bidang manajemen keamanan sistem terdistribusi. Kata kunci: kriptografi, kriptanalisis, kriptologi, enkripsi, dekripsi
PEMBERDAYAAN MANTAN NARAPIDANA DI KABUPATEN JEPARA MELALUI PELATIHAN PENGOLAHAN ANEKA PRODUK PERIKANAN Luki Mudiarti
Jurnal DISPROTEK Vol 7, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v7i2.426

Abstract

ABSTRACT Former inmates are subjected to discriminatory behavior of people so it was hard to get a job. Therefore, do empowerment by providing training to various fishery products, so powerless to entrepreneurship. Empowerment consists of several stages of provisioning, interactive discussions, processing practices, and business analysis. In the training conducted data collection work assessment (observation), organolaptik products and evaluation of training. Method of data collection was done by interviewing, assessment, and a questionnaire. Training was conducted in LPWP-Undip Jepara. Trainees 39 people from 24 villages to the age and background of different legal cases. Observations on indicators of preparation, execution and analysis of entrepreneurial, indicates that the group meatballs, shredded and dodol sequentially value 86, 71 and 71% very good indicator, while the crispy anchovy has a value of 57% good indicators. Organolaptik on indicators of color, texture, appearance, elasticity, smell, taste and aftertase indicate that the products fish balls and dodol seaweed has a value of 57% of respondents indicator like. Whereas shredded fish and crispy anchovy products has a value of 50 and 57% of respondents indicators really like. Evaluations show that the repon respondents to aspects of instructor competence, material, technical implementation of training is very good. While respondents to the repon aspects readiness training facilities are good. Keywords: prisoners, products, fish, fish, marine ABSTRAK Mantan narapidana sebagian besar mengalami perilaku dikriminasi masyarakat sehingga sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Oleh karena itu, dilakukan pemberdayaan dengan pemberian pelatihan pengolahan aneka produk perikanan, sehingga berdaya untuk berwirausaha. Pemberdayaan terdiri dari beberapa tahap yaitu pembekalan, diskusi interaktif, praktek pengolahan, dan analisis bisnis. Dalam pelatihan dilakukan pengambilan data penilaian kerja (observasi), organolaptik dan evaluasi pelatihan. Metode pengambilan data dilakukan dengan wawancara, penilaian, dan kuesioner. Pelatihan dilaksanakan di LPWP-Undip Jepara. Peserta pelatihan 39 orang berasal dari 24 kelurahan dengan umur dan latar belakang kasus hukum yang berbeda. Observasi indikator persiapan, pelaksanaan dan analisis wirausaha, menunjukkan bahwa kelompok bakso, abon dan dodol secara berurutan memiliki nilai 86%, 71% dan 71% indikator sangat bagus, sedangkan kelompok teri krispi memiliki nilai 57% indikator bagus. Organolaptik pada indikator warna, tekstur, kenampakan, kekenyalan, bau, rasa dan aftertase menunjukkan bahwa produk bakso ikan dan dodol rumput laut memiliki nilai 57% indikator responden suka. Sedangkan produk abon ikan dan teri krispi memiliki nilai 50% dan 57% indikator responden sangat suka. Evaluasi menunjukkan bahwa repon responden terhadap aspek kompetensi instruktur, materi, teknis pelaksanaan pelatihan adalah sangat baik. Sedangkan repon responden terhadap aspek kesiapan sarana dan prasarana pelatihan adalah baik. Kata kunci: narapidana, produk, perikanan, ikan, laut

Page 5 of 19 | Total Record : 189