cover
Contact Name
Asep Amam
Contact Email
aam@student.upi.edu
Phone
-
Journal Mail Official
teoremamathunigal17@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. ciamis,
Jawa barat
INDONESIA
Teorema: Teori dan Riset Matematika
Published by Universitas Galuh
ISSN : 25410660     EISSN : 25977237     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Teorema: Teori dan Riset Matematika merupakan sarana publikasi ilmiah yang terbit setiap bulan Maret dan September, dikelola oleh Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Galuh (Unigal) Ciamis dengan P-ISSN 2541-0660 dan E-ISSN 2597-7237.
Arjuna Subject : -
Articles 182 Documents
PEMETAAN HIGH ORDER THINGKING (HOT) MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SE-KOTA TASIKMALAYA AA Gde Somatanaya; Depi Ardian Nugraha
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 3, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.336 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v3i2.1170

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kompetensi atau kemampuan matematis dimiliki oleh setiap siswa, terutama untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi, digunakan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakat, atau untuk menunjang kebutuhan yang berkaitan dengan pekerjaan. Selain hal tersebut penelitian ini juga dilatarbelakangi oleh permasalahan sulitnya mahasiswa khususnya mahasiswa tingkat akhir memperoleh data yang akurat, terbaru, memiliki akuntabilitas yang bisa dipertanggunjawabkan dan yang paling penting mudah diakses untuk dijadikan dasar penelitian mahasiswa, terutama mengenai kemampuan berpikir matematis siswa. Banyak lembaga-lembaga penelitian seperti National Council Teacher Matematics (NCTM), Programme Internationale for Student Assesment (PISA), dll, yang sudah melakukan riset di bidang matematisa, namun penelitian-penelitan tersebut tidak terfokus pada kemampuan berpikir matematis saja. Selain itu keterbatasan mahasiswa dalam mengakses hasil penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa lembaga tersebut, yang menurut mahasiswa sulit. Hal ini yang mendorong peneliti untuk melakukan penelitian membuat peta kemampuan berpikir matematis khususnya kemampuan High order thingking (HOT) matematis siswa SMP Se-Kota Tasikmalaya. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan gambaran mengenai kemampuan High order thingking (HOT) matematis siswa SMP Se-Kota Tasikmalaya yang valid, up to date, memiliki akuntabilitas yang dapat dipertanggungjawabkan dan mudah diakses. Selain itu tujuan dari penelitian ini yaitu dapat dijadikan dasar penelitian lebih lanjut, baik oleh peneliti pada umumnya dan mahasiswa program studi pendidikan matematisa FKIP UNSIL pada khususnya. Kemampuan High order thingking (HOT) matematis merupakan kemampuan berpikir non-prosedural yang mencakup kemampuan mencari dan mengeksplorasi pola untuk memahami struktur matematis serta hubungan yang mendasarinya; kemampuan menggunakan fakta-fakta yang tersedia secara efektif dan tepat untuk memformulasikan serta menyelesaikan masalah; kemampuan membuat ide-ide matematis secara bermakna; kemampuan berpikir dan bernalar secara fleksibel melalui penyusunan konjektur, generalisasi, dan jastifikasi; serta kemampuan menetapkan bahwa suatu hasil pemecahan masalah bersifat masuk akal atau logis. Kemampuan High Order Thingking Matematis siswa penting dimiliki oleh setiap siswa yang belajar matematisa di berbagai tingkatan sekolah, terkait dengan kebutuhan siswa untuk memecahkan masalah yang dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, kemampuan berpikir matematis terutama yang menyangkut doing math (aktivitas matematisa) dan berpikir matematis tingkat tinggi perlu mendapatkan perhatian khusus dalam proses pembelajaran matematisa. Luaran dari penelitian ini yaitu gambaran mengenai kemampuan High order thingking (HOT) matematis siswa SMP Se-Kota Tasikmalaya, tulisan berupa buku yang berisikan macam-macam kemampuan matematis yang termasuk level High Order Thingking (HOT) dan kajiannya beserta indikator-indikator ketercapaiannya, proseding pada seminar ilmiah berskala nasional, dan artikel untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional terakreditasi atau jurnal internasional.  Keywords: High Order Thingking, High Order Thingking of Matematics, Kemampuan generalisasi, berpikir kritis, berpikir kreatif, pemecahan masalah matematis, koneksi matematis, komunikasi matematis dan representasi matematis.
PENERAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBANTUAN KOMPUTER MELALUI PROGRAM CABRI 3D TERHADAP KEMAMPUAN SPASIAL DAN KEMANDIRIAN BELAJAR Dian Nopitasari; Wildan Saefuddin
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 2, No 1 (2017): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (100.515 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v2i1.574

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran dengan berbantuan komputer yaitu program Cabri 3D terhadap kemampuan spasial serta kemandirian belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain pretes dan postes. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas X di salah satu sekolah swasta di Kota Tangerang. Sampel pada penelitian ini adalah dua buah kelas yaitu kelas XB sebagai kelas eksperimen dan XC sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen mendapatkan pembelajaran berbantuan komputer dengan menggunakan program Cabri 3D, sedangkan kelas kontrol mendapatkan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan spasial dan angket kemandirian belajar. Analisis tes kemampuan spasial menggunakan analisis parametrik karena sampel berdistribusi normal dan homogeny sedangkan analisis angket kemandirian belajar menggunakan perhitungan statistik nonparametris, yaitu dengan menggunakan uji-U (Mann Whitney). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa, (1) terdapat perbedaan pembelajaran dengan program Cabri 3D terhadap kemampuan spasial siswa pada materi geometri kelas X di Madrasah Aliyah Attaqwa Benda. (2) terdapat perbedaan pembelajaran dengan program Cabri 3D terhadap kemandirian belajar siswa pada materi geometri kelas X di sekolah Madrasah Aliyah Attaqwa
PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN PROGRAM GEOMETER’S SKETCHPAD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MULTIPEL MATEMATIS SISWA Depi Ardian Nugraha
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 1, No 2 (2017): Maret
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (636.009 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v1i2.545

Abstract

Pentingnya kemampuan representasi multipel matematis bagi siswa telah banyak disadari dalam pendidikan matematika. Namun masih minimnya cara yang dapat digunakan dalam meningkatkan kemampuan tersebut, menjadi ide dasar dilaksanakannya penelitian ini. Melalui penerapan pembelajaran berbasis masalah berbantuan program Geometer’s Sketchpad (GSP) diharapkan dapat memperkaya strategi dalam meningkatkan kemampuan representasi multipel matematis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan membandingkan peningkatan kemampuan representasi multipel matematis siswa yang memperoleh pembelajaran berbasis masalah berbantuan program Geometer’s Sketchpad, pembelajaran berbasis masalah tanpa bantuan program Geometer’s Sketchpad, dan pembelajaran konvensional, membandingkan peningkatan kemampuan representasi multipel matematis siswa yang memperoleh penerapan pembelajaran berbasis masalah berbantuan program Geometer’s Sketchpad lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran berbasis masalah tanpa bantuan program Geometer’s Sketchpad dan pembelajaran konvensional dilihat dari kemampuan awal matematika (unggul,asor). Penelitian ini termasuk penelitian quasi eksperimen dengan desain kelompok kontrol tidak ekuivalen. Penelitian ini dilakukan di SMPN 10 Tasikmalaya, dengan subjek populasi seluruh siswa kelas VII SMPN 10 Tasikmalaya dan mengambil tiga sampel kelas VII SMPN 10 Tasikmalaya secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan meliputi soal tes kemampuan representasi multipel matematis. Analisis data kuantitatif menggunakan uji ANOVA satu dan dua jalur, dilanjutkan dengan uji Scheffe. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan peningkatan kemampuan representasi multipel matematis siswa antara yang memperoleh pembelajaran PDG, pembelajaran PTG, dan pembelajaran KV secara keseluruhan. Dilihat dari kemampuan awal matematika (unggul, asor), secara signifikan peningkatan kemampuan kemampuan representasi multipel matematis siswa yang memperoleh pembelajaran PDG tidak lebih baik dari PBL dan peningkatan representasi multipel matematis siswa yang memperoleh pembelajaran PDG lebih baik dari pembelajaran KV dan yang memperoleh PTG lebih baik dari pada pembelajaran KV
MODEL TRANSFER PENGETAHUAN ARSITEKTUR TRADISIONAL RUMAH GADANG MINANGKABAU Rozi Fitriza
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 2, No 2 (2018): Maret
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.248 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v2i2.1069

Abstract

Keberadaan Rumah Gadang, sebagai rumah adat suku Minangkabau, tidak terlepas dari perantukang tuo yang tetap menjaga keunikan teknik arsitektur tradisional Rumah Gadang. Agareksistensi Rumah Gadang tetap terjaga, maka harus ada usaha pewarisan pengetahuan arsitekturtradisional. Tulisan ini bertujuan menggambarkan proses transfer pengetahuan arsitekturtradisional Rumah Gadang dari tukang tuo ke generasi penerusnya. Data mengenai proses transferpengetahuan ini penulis peroleh melalui wawancara dengan tukang tuo. Hasil wawancaramenunjukkan 3 (tiga) tahapan utama dalam proses transfer pengetahuan arsitektur tradisionalRumah Gadang. Tahapan proses transfer pengetahuan tersebut bersesuaian dengan teori belajarsosial dan teori belajar sosio-kultural. Hal ini menunjukkan bahwa sangat memungkinkan untukmenjaga kelestarian teknik arsitektur tradisional Rumah Gadang sebagai sebuah local genius.
IMPLEMENTASI MODEL AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE (ARIMA) UNTUK PERAMALAN JUMLAH PENUMPANG KERETA API DI PULAU SUMATERA Isop Siti Nurjanah; Dadang Ruhiat; Dini Andiani
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 3, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (807.223 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v3i2.1421

Abstract

Pemodelan dan peramalan runtun waktu saat ini sering digunakan di berbagai bidang termasuk dibidang transportasi, baik transportasi darat, laut maupun transportasi udara. Akhir-akhir inimasyarakat banyak menggunakan transportasi darat dengan menggunakan jasa layanan dari PT.Kereta Api Indonesia. Terkait hal tersebut, penelitian ini membahas tentang pemodelan danperamalan jumlah penumpang PT. Kereta Api Indonesia secara khusus untuk wilayah operasi diPulau Sumatera dengan menggunakan pendekatan metode Box-Jenkins, yaitu modelAutoregressive Integrated Moving Average (ARIMA). Pemodelan dan peramalan dalam penelitianini menggunakan data jumlah penumpang PT. Kereta Api Indonesia di Pulau Sumatera selama 11(sebelas) tahun terakhir yaitu dari periode Januari 2006 sampai dengan Desember 2016. ModelARIMA terbaik untuk peramalan adalah model yang memenuhi syarat signifikansi parameter, whitenoise dan memiliki nilai MAPE (Mean Absolute Percentage Error) yang terkecil. Hasil analisismenunjukkan model terbaik untuk peramalan jumlah penumpang PT. Kereta Api Indonesia diPulau Sumatera adalah model ARIMA (1,1,1) dengan nilai MAPE in sample sebesar 12.28% dannilai MAPE out of sample untuk kalibrasi model sebesar 5.11%. Dengan demikian model ARIMA(1,1,1) cocok dan layak digunakan untuk peramalan jumlah penumpang PT. Kereta Api Indonesiadi Pulau Sumatera.
PENERAPAN DARI MODEL MATEMATIKA PENGENDALIAN PERSEDIAAN BARANG (INVENTORY MODEL) PADA SISTEM PRODUKSI DI PD. HANDI MEUBEL CIREBON Herri Sulaiman; Wahyu Hartono; Jajo Firman Raharjo
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 1, No 2 (2017): Maret
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.451 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v1i2.552

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pengendalian persediaan atau dikenal dengan istilah Economic Order Quantity (jumlah pemesanan ekonomis) dan dapat diterapkan pada sistem produksi di PD Handi Meubel Cirebon. Pengendalian persediaan sangat penting diterapkan oleh suatu perusahaan karena dapat meminimalkan biaya persediaan. PD Handi Meubel telah melakukan perhitungan dengan rumus umum total biaya persediaan. Lebih lanjut, peneliti mencoba memberikan model perhitungan dengan model Economic Order Quantity (EOQ) yang dapat memberikan keputusan tentang jumlah pemesanan. Hasil pengendalian persediaan pada PD Handi Meubel belum ekonomis karena besar biaya pemesanan (annual ordering cost) dan biaya penyimpanan (annual holding cost) tidak relatif sama. Hal ini menyebabkan total persediaan tidak mampu mencapai nilai minimum. Penerapan model EOQ dapat memberikan solusi kepada PD Handi Meubel karena total persediaan dari perusahaan tersebut dapat mencapai nilai minimum. Ketentuan pemesanan diperoleh dari hasil perhitungan menggunakan persamaan model EOQ yang dikenal dengan istilah Wilson Formula. Tujuan jangka panjang dari penelitian ini bagi prodi pendidikan matematika yaitu sebagai desain bahan ajar pada materi atau pokok bahasan yang ada di dalam mata kuliah Kalkulus Diferensial yang berbasis pada model pengembangan bahan ajar tertentu sehingga diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam memahami konsep-konsep esensial yang ada di dalam mata kuliah tersebut, sehingga kebutuhan belajar mahasiswa dapat terpenuhi dengan baik. Target luaran yang diharapkan terlaksana setelah penelitian ini dilakukan yaitu mempublikasikan hasil penelitian ini melalui publikasi ilmiah, prosiding, dan pengayaan bahan ajar. Dengan demikian diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat secara luas bagi perusahaan dan mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode observasi dengan sistem wawancara terhadap kepala produksi di PD Handi Meubel Cirebon.
KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA PADA POKOK BAHASAN ANUITAS DAN ASURANSI Ai Tusi Fatimah
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 1, No 1 (2016): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.088 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v1i1.538

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah berperan penting dalam penyelesaian masalah anuitas dan asuransi. Kemampuan mahasiswa terhadap pemecahan masalah dapat dilihat dari kemampuan menyelesaikan setiap fase pemecahan masalah yang dikemukakan oleh Polya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemapuan pemecahan masalah mahasiswa pada pokok bahasan anuitas dan asuransi. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa program S-1 Pendidikan Matematika Universitas Galuh Ciamis yang mengikuti mata kuliah Aktuaria tahun akademik 2015/2016 sebanyak 102 orang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil tes berbentuk uraian yang terdiri dari empat soal. Hasil tes diukur secara parsial melalui empat fase, yaitu memahami masalah, merancang rencana, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali. Skor maksimal yang diperoleh mahasiswa untuk masing-masing fase adalah 46.6%, 51.2%, 22.6% dan 20.6% yang merupakan rerata dari empat soal yang diujikan.
KONEKSI MATEMATIS PADA KONSEP EKONOMI (PERMINTAAN DAN PENAWARAN) Ai Tusi Fatimah; adang effendi; Asep Amam
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 2, No 2 (2018): Maret
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.438 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v2i2.1074

Abstract

Matematika sebagai ilmu yang terstruktur dan saling berhubungan dapat digunakan untukmembangun suatu konsep pada bidang ilmu di luar matematika, salah satunya pada bidangekonomi yaitu konsep permintaan dan penawaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuikoneksi matematis pada konsep permintaan dan penawaran. Metode yang digunakan dalampenelitian ini adalah eksploratif. Hasil penelitian yang diperoleh: (1) koneksi fungsi permintaan danpenawaran dengan persamaan linear dua variabel atau fungsi linear yang dibangun dari berbagaiide matematika, (2) penggunaan masalah permintaan dan penawaran pada konsep peluang dansistem persamaan linear dua variabel.
APLIKASI MODEL MIXED INTEGER LINEAR PROGRAMMING UNTUK PENGOLAHAN DAN PENDISTRIBUSIAN IKAN PADA INDUSTRI PERIKANAN (STUDI KASUS: PT. MULTI MINA REJEKI) Eman Lesmana; Badrulfalah Badrulfalah; Bahtiar Bahtiar
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 3, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.942 KB) | DOI: 10.25157/teorema.v3i2.1177

Abstract

Masalah dalam tahap produksi pada sebuah perusahaan biasanya dialami dalam kegiatan pengolahan dan pengiriman produk. Kegiatan ini sering kali tidak sesuai dengan jadwal permintaan yang sudah ditetapkan sehingga perlu dibentuk perencanaan produksi. Makalah ini membahas tentang model perencanaan produksi beberapa produk cumi-cumi yang berasal dari beberapa pemasok pada PT. Multi Mina Rejeki. Model optimisasi Mixed Integer Linear Programming diformulasikan untuk menyelesaikan masalah ini. Keadaan dan peraturan perusahaan dijadikan sebagai fungsi kendala, sedangkan fungsi tujuannya adalah minimalisasi total biaya pengeluaran. Model pada penelitian Sayedhosseini dan Ghoreyshi (2014) diformulasikan menjadi sebuah model yang sesuai dengan objek penelitian. Data yang diperoleh pada bulan Februari 2016 digunakan sebagai parameter dalam model. Model diselesaikan menggunakan metode Branch and Bound dengan alat bantu aplikasi LINGO. Hasil penelitian menunjukkan terdapat selisih total biaya rata-rata antara model MILP dengan data primer sebesar 6,840%.
PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBASIS GAYA KOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN SELF AWARENESS SISWA Nur Eva Zakiah
Teorema: Teori dan Riset Matematika Vol 2, No 1 (2017): September
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/teorema.v2i1.704

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan self awareness dan peningkatan self awareness antara siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan kontekstual berbasis gaya kognitif (field dependent dan field independent) dan siswa yang memperoleh pembelajaran langsung ditinjau secara keseluruhan maupun berdasarkan kategori kemampuan awal matematis (tinggi, sedang, dan rendah). Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan desain kelompok kontrol pretes-postes non equivalent. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X di SMAN 1 Kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat pada Semester Genap Tahun Pelajaran 2016/2017. Penentuan kelas eksperimen dan kontrol menggunakan teknik purposive sampling. Untuk mendapatkan data hasil penelitian digunakan instrumen berupa: (1) Group Embedded Figure Test (GEFT) yang sudah baku untuk mengukur gaya kognitif; (2) skala self awareness; (3) lembar observasi aktivitas siswa dan guru; dan (4) pedoman wawancara. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji , uji  dan uji Mann-Whitney. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: (1) terdapat perbedaan self awareness dan peningkatan self awareness antara siswa yang memperoleh pendekatan kontekstual berbasis gaya kognitif dan siswa yang memperoleh pembelajaran langsung; dan (2) ditinjau dari kemampuan awal matematis (KAM) terdapat perbedaan peningkatan self awareness siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan kontekstual berbasis gaya kognitif dan siswa yang memperoleh pembelajaran langsung. Siswa pada setiap kategori KAM dengan menggunakan pendekatan kontekstual berbasis gaya kognitif memiliki peningkatan self awareness lebih besar daripada siswa yang memperoleh pembelajaran langsung. Kualitas peningkatan pada kelas ekperimen berada pada level tinggi, dan kelas kontrol berada pada level sedang.

Page 1 of 19 | Total Record : 182