cover
Contact Name
Abdul Halim Fathani
Contact Email
jpm@unisma.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpm@unisma.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
JPM : Jurnal Pendidikan Matematika
ISSN : 24424668     EISSN : 26564564     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
JPM : Jurnal Pendidikan Matematika (Journal of Mathematics Education) published by Mathematics Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education in Malang Islamic University. Publish twice a year in February and August. Contains writings that are taken from the results of the research as well as the results of deep (conceptual) thinking in the field of mathematics education and learning. The focus and scope of this journal include: (1) Development of a model, (2) Media development, (3) Development of mathematics teaching materials, (4) Knowledge of pedagogical content, (5) Evaluation of mathematics learning, (6) The process of mathematical thinking, (7) Study of the theory and practice of mathematics learning, and (8) Study of mathematical integration.
Arjuna Subject : -
Articles 150 Documents
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS TEMATIK-INTEGRATIF BERDASARKAN KECERDASAN MAJEMUK Abdul Halim Fathani
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.084 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i1.218

Abstract

Untuk mencapai tujuan pembelajaran yang maksimal, perlu menyelenggarakan kegiatan pembelajaran (proses) yang baik. Setiap orang memiliki gaya belajar yang sesuai dengan kecenderungannya masing-masing. Kenyataan ini menuntut agar siswa dapat dilayani sesuai dengan perkembangan individual masing-masing. Pembelajaran pada anak seharusnya diselenggarakan dengan menggunakan strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences. Dalam praktiknya, pembelajaran pada anak usia dini menganut paradigma bermain sambil belajar atau belajar sambil bermain (ya bermain, ya belajar). Dalam proses pembelajaran Matematika di kelas, seorang guru seyogianya memiliki paradigma yang utuh mengenai multiple intelligences ini. Yakni, seorang guru harus menyadari bahwa setiap individu anak memiliki kecenderungan yang berbeda-beda. Pembelajaran berbasis multiple intelligences secara umum dapat diartikan sebagai proses pembelajaran yang memberi “ruang gerak” bagi setiap individu siswa untuk mengembangkan potensi kecerdasannya.
TERBENTUKNYA KONSEPSI MATEMATIKA PADA DIRI ANAK DARI PERSPEKTIF TEORI REIFIKASI DAN APOS Kusaeri Kusaeri
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 2 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.912 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i2.244

Abstract

Tujuan penting pembelajaran matematika adalah membantu anak memahami konsep. Dengan memahami konsep, anak dapat mengembangkan kemampuan penalaran dan memecahkan masalah matematika secara baik. Sebaliknya, proses pembelajaran yang hanya menekankan pada latihan (drill) tanpa penanaman konsep yang memadai berakibat anak cenderung menggunakan pengetahuan prosedurnya ketika dihadapkan dengan suatu problem. Kecenderungan ini membawa dampak bila urutan prosedur pada soal diubah atau dimodifikasi, anak akan mengalami kegagalan menyelesaikannya. Untuk itulah, tulisan ini menguraikan dua teori tentang terbentuknya konsepsi matematika, yakni teori reifikasi dan teori APOS. Dengan mencermati  kedua teori tersebut, diharapkan guru semakin menyadari bagaimana seharusnya melakukan proses pembelajaran matematika. Pada teori reifikasi,  proses terbentuk-nya konsepsi pada diri anak melalui tahapan interiorisasi, kondensasi, dan reifikasi. Pada teori APOS, terbentuknya konsepsi objek matematika pada diri anak sebagai hasil dari suatu rangkaian aksi, proses, objek dan skema.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR GEOMETRI DAN PENGUKURAN BERBASIS REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) UNTUK SISWA SMP KELAS VIII Sunismi Sunismi
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (785.775 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i1.404

Abstract

Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar geometri dan pengukuran berbasis Realistic Mathematics Education (RME) untuk siswa SMP Kelas VIII. Hasil penelitian pengembangan diperoleh produk cetak, yaitu buku siswa materi geometri dan pengukuran berbasis RME dan buku panduan guru. Berdasarkan uji lapangan diperoleh hasil bahwa buku cetak efektif digunakan dalam pembelajaran matematika khusus materi geometri dan pengukuran untuk siswa SMP kelas VIII. Hasil temuan penelitian adalah: 1) materi dengan RME dapat diimplementasikan dengan pertanyaan-pertanyaan konseptual untuk membangkitkan aktivitas metakognisi, berpikir kritis, kreatif, dan berpikir tingkat tinggi dengan bimbingan guru; 2) materi RME dapat diimplementasikan dalam teks ajar sebagai media yang mudah dipahami, pemberian masalah yang bermanfaat dan berkaitan dengan dunia nyata, sehingga dapat membantu siswa memecahkan masalah belajar, dan penyedia informasi yang bermanfaat untuk memecahkan masalah-masalah dalam kehidupan di dunia nyata; 3) peran guru dalam proses pembelajaran dengan materi RME sebagai fasilitator dan motivator bagi siswa.
REPRESENTASI KONSEP DAN PERANANNYA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH Mustangin Mustangin
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.643 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i1.405

Abstract

Representasi konsep memiliki peran yang sangat penting. Suatu masalah yang rumit dan kompleks, bisa menjadi lebih sederhana jika strategi dan pemanfaatan representasi konsep yang digunakan sesuai dengan permasalahan tersebut. Sebaliknya suatu permasalahan akan sulit dipecahkan jika penggunaan representasinya tidak tepat. Kesulitan ini akan menjadi semakin kompleks jika siswa tidak bisa merepresentasikan konsep yang tepat karena keterbatasan alternatif represenatsi yang dimilikinya. Artikel ini membahas konsep dasar representasi, jenis-jenis representasi dan peranannya dalam pembelajaran matematika.
MAPPING MATHEMATICS UNTUK MENGANALISIS PROSES METAKOGNITIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH ALJABAR Alifiani Alifiani
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (575.136 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i1.406

Abstract

Dalam proses pemecahan masalah terdapat peran metakognitif yang mempengaruhi proses pemecahan masalah. Proses pemecahan masalah menjadi lebih efektif apabila siswa melibatkan proses metakognitifnya. Oleh karena itu, perlu ada perhatian terhadap proses metakognitif siswa. Memahami proses metakognitif siswa sangat penting dilakukan dalam upaya menentukan model pembelajaran yang tepat. Dalam usaha memahami proses metakognitif siswa dapat digunakan metode analisis tematik dengan bantuan mapping mathematics. Mapping mathematics merupakan diagram yang menggambarkan struktur hasil analisis tematik. Berdasarkan hasil penelitian, mapping mathematics terbukti dapat membantu dalam memahami proses metakognitif siswa dalam memecahkan masalah aljabar.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY BERDASARKAN TEORI BEBAN KOGNITIF Isbadar Nursit
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.606 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i1.403

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pembelajaran matematika menggunakan metode Discovery berdasarkan teori beban kognitif. Menurut teori beban kognitif, beban kognitif peserta didik terdiri dari beban kognitif intrinsic, extraneous, dan beban kognitif germane. Dengan mengelola beban kognitif intrinsic, mengurangi beban kognitif extraneous, dan meningkatkan beban kognitif germane pada peserta didik, proses pengolahan informasi pada peserta didik dapat menjadi lebih efektif. Penelitian mengkaji tahapan-tahapan dalam metode discovery berdasarkan teori beban kognitif. Dari setiap tahapan tersebut diperlihatkan beban kognitif apa saja yang mucul dan efektifitasnya dalam pembelajran. Hasil penelitian adalah munculnya beban kognitifintrinsic, extraneous,dan germane peserta didik dalam pembelajaran matematika menggunakan metode didscovery, dan karakteristik beban kognitif yaitu intrinsic, extraneous, dan germane peserta didik dalam setiap tahapan metode discovery.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DALAM BENTUK MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA KULIAH TEORI GRAPH UNTUK PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS DIGITAL Sikky El Walida
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.787 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v1i1.593

Abstract

Salah satu upaya dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran matematika dapat dilakukan dengan dukungan media pembelajaran yang sesuai dalam proses belajar-mengajar. Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah untuk menghasilkan bahan ajar dalam bentuk multimedia interaktif untuk pembelajaran mata kuliah Teori Graph yang diharapkan dapat membantu mahasiswa mendapatkan materi Graph Euler dan Graph Hamilton. Selain itu, bahan ajar yang dihasilkan diharapkan dapat mengatasi minimnya bahan ajar yang tersedia di Jurusan Matematika FMIPA Universitas Negeri Malang, sekaligus dapat digunakan oleh dosen dan mahasiswa sebagai salah satu sumber belajar untuk mata kuliah Teori Graph.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN PROGRAM KOMPUTER-EXEL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA POKOK BAHASAN TURUNAN FUNGSI KELAS XI IPA SMA AL-ULUM MEDAN Agusman Agusman
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.155 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v3i2.614

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar matematika siswa pada pokok bahasan turunan fungsi tentang menggambar grafik fungsi, berdasarkan hasil ulangan harian menunjukkan bahwa hanya 4 orang dari 32 orang siswa yang berhasil menggambar grafik fungsi dengan benar atau hanya 12,5% siswa yang mencapai ketuntasan minimal pembelajaran. Hasil refleksi pembelajaran yang dilakukan guru mengidentifikasikan bahwa masalah rendahnya hasil belajar siswa disebabkan oleh kurangnya pemahaman siswa terhadap konsep materi, kurangnya pemanfaatan media, pembelajaran hanya terpusat kepada siswa dan metode yang digunakan guru terlalu monoton. Tujuan penelitian tindakan ini adalah untuk meningkatkan keefektifan belajar sisiwa siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa dalam belajar matematika pada pokok bahasan turunan fungsi tentang menggambar grafik fungsi melalui model pembelajaran penemuan terbimbing berbantuan komputer-excel di kelas XI IPA SMA Al-Ulum Medan. Subjek penelitian tindakan ini adalah siswa kelas XI IPA SMA Al-Ulum Medan yang berjumlah  32 orang yang terdiri dari 8 orang laki-laki dan 24 orang perempuan. Penelitian tindakan ini dilaksanakan dalam dua siklus. Kegiatan pada setiap siklus meliputi: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian tindakan ini adalah tes tertulis bentuk essay. Hasil belajar matematika siswa ditunjukan dengan presentase ketuntasan kelas pada siklus I mencapai 56,25 % dan pada siklus II mencapai 71,88%. Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa pada pada pokok bahasan turunan fungsi melalui model pembelajaran penemuan terbimbing berbantuan komputer-excel di kelas XI IPA SMA Al-Ulum Medan meningkat.
PENGEMBANGAN TES ONLINE MENGGUNAKAN THATQUIZ PADA BIDANG STUDI MATEMATIKA Alifiani Alifiani; Nahnu Robid Jiwandono; Isbadar Nursit
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.981 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v3i2.647

Abstract

Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMP dan SMA tahun 2016 di Indonesia adalah langkah awal Pendidikan kita menuju Digitalisasi Teknologi dan Informasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan khususnya dalam pelaksanaan Ujian Nasional. Damapaknya seorang guru benar-benar dituntut profesionalismenya untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang Teknologi untuk mengikuti arus perkembangan teknologi, khusunya dalam menyelenggarakan tes berbasis komputer baik offline maupun online. Tidak semua guru mampu mengembangkan test berbasis komputer untuk digunakan dalam tes atau ujian yang dibuatnya. Test online dipilih karena mampu secara cepat melakukan penilaian dan sekaligus menampilkan nilai perolehan. Sehingga guru lebih cepat mengetahui kemampuan siswa dan segera melakukan perbaikan bagi yang belum berhasil dan memberi penghargaan bagi yang berhasil. Tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dalam bidang TIK untuk melaksanakan evaluasi dan penilaian. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian pengembangan yang dikemukakan oleh Dick dan Carry (1996) yang terdiri dari 4 tahap yang dikenal dengan model 4D. Hasil Penelitian adalah produk test online yang valid dan teruji yang dapat di gunakan guru dalam melakukan penilaian terhadap siswa.
KONSEPSI AWAL SISWA SMP TENTANG KUBUS Hevy Risqi Maharani; Nila Ubaidah; Mohamad Aminudin
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.76 KB) | DOI: 10.33474/jpm.v3i2.621

Abstract

Konsepsi merupakan pemahaman suatu konsep tertentu yang dipahami oleh siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan konsepsi awal siswa mengenai definisi kubus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa SMPN 27 Semarang yang berjumlah 36 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi tes dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa memiliki banyak konsepsi awal yang berbeda-beda mengenai definisi kubus. konsepsi awal siswa didapatkan dari pengalaman sebelumnya. Konsepsi awal siswa tentang definisi kubus ditunjukkan dengan menyebutkan ciri-ciri kubus yaitu bangun ruang yang memiliki volume, yang dibentuk oleh 6 buah persegi. Selain itu, Kubus adalah bangun ruang yang memiliki 6 sisi, 12 rusuk, dan 8 titik sudut.

Page 3 of 15 | Total Record : 150