cover
Contact Name
Rahmita Nurul Muthmainnah
Contact Email
rahmita_nurul@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
fibonacci@umj.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
ISSN : 24607797     EISSN : 26148234     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Fibonacci Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta adalah jurnal nasional berbasis penelitian ilmiah, secara rutin diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Arjuna Subject : -
Articles 154 Documents
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MELALUI STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING PADA KELAS VIII-C SMP MUHAMMADIYAH 29 SAWANGAN DEPOK Erwin Sulaeman; Ismah Ismah
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 2, No 1 (2016): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.347 KB) | DOI: 10.24853/fbc.2.1.31-43

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa melalui strategi problem based learning pada kelas VIII-C SMP Muhammadiyah 29 Sawangan Depok materi bangun ruang sisi datar pokok bahasan prisma dan limas. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII-C SMP Muhammadiyah 29 Sawangan-Depok dengan jumlah total 34 orang terdiri atas 24 orang siswa laki-laki dan 10 orang siswa perempuan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes bentuk uraian dan instrumen non tes lembar observasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atauClassroom Action Research (CAR). Desain penelitian yang digunakan adalah desain dengan alur Model Lewin. Prosedur penelitian meliputi tiga siklus yang setiap siklusnya terdiri dari; rencana, tindakan, observasi, dan refleksi. Adapun kriteria keberhasilan tindakan yang diperoleh minimal 70% dari rata-rata pada setiap siklusnya. Analisis data pada penelitian ini menggunakan data kualitatif, yang mengikuti konsep yang diberikan Hiles dan Huberman yang terdiri dari; pengumpulan data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa melalui strategi problem based learning pada materi bangun ruang sisi datar pokok bahasan prisma dan limas.
PELABELAN HARMONIS GANJIL PADA AMALGAMASI GRAF KINCIR ANGIN BELANDA Fery Firmansah; Muhammad Wahid Syaifuddin
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 4, No 1 (2018): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (890.312 KB) | DOI: 10.24853/fbc.4.1.37-46

Abstract

Graf harmonis ganjil adalah graf yang memenuhi sifat pelabelan harmonis ganjil. Amalgamasi dua graf kincir angin belanda adalah graf yang dibentuk dari operasi amalgamasi dua graf kincir angin belanda dengan graf lintasan. Amalgamasi k  graf kincir angin belanda adalah graf yang dibentuk dari operasi amalgamasi k graf kincir angin belanda dengan k-1 graf lintasan. Pada makalah ini penulis akan mengkonstruksi amalgamasi  dua graf kincir angin belanda dan amalgamasi  k graf kincir angin belanda, lebih lanjut penulis akan menunjukkan bahwa amalgamasi dua graf kincir angin belanda dan amalgamasi k  graf kincir angin belanda adalah graf harmonis ganjil.
PENGEMBANGAN BUKU AJAR BAR MODELLING BERBASIS PEMECAHAN MASALAH PADA TEMA BERHEMAT ENERGI Hastri Rosiyanti; Nurbaiti Widyasari
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 3, No 2 (2017): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (859.273 KB) | DOI: 10.24853/fbc.3.2.111-120

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendesain buku ajar matematika dasar dengan menggunakan teknik bar modelling berbasis pemecahan masalah pada tema berhemat energi. Metode yang digunakan adalah RnD. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Validator yang digunakan dalam mengembangan buku ajar bar modelling adalah validasi ahli bahasa, ahli teknik dan materi, serta ahli desain. Tema berhemat energi dibagi tiga sub tema, yaitu macam – macam sumber energi, pemanfaatan energi, serta gaya dan gerak. Hasil penilaian dari validasi ahli bahasa adalah 7,7; ahli teknik dan materi 9,1; serta ahli desain 7,08. Masing – masing validator menyimpulkan bahwa buku ajar bar modelling berbasis pemecahan masalah pada tema berhemat energi dinyatakan layak uji coba dengan hasil revisi yang diberikan. Setelah divalidasi oleh beberapa uji ahli, buku ajar yang telah direvisi diberikan ke kelas kecil dan kelas besar sehingga buku ajar bar Modelling layak digunakan.
IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MAHASISWA MATERI TRANSFORMASI LINIER Hastri Rosiyanti
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 1, No 2 (2015): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.157 KB) | DOI: 10.24853/fbc.1.2.25-36

Abstract

Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep matematika mahasiswa pada materi Transformasi Linier dengan menggunakan pendekatan pembelajaran konstruktivisme dibandingkan tanpa menggunakan pendekatan pembelajaran konstruktivisme. Sampel penelitian sebanyak 28 mahasiswa semester V dengan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian pemahaman konsep matematika. Data dikumpulkan dengan menggunakan tes yang valid dan reliabel, kemudian dianalisis dengan menggunakan statistika Uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep matematika dengan menggunakan pendekatan pembelajaran konstruktivisme lebih baik dibandingkan tanpa menggunakan pendekatan pembelajaran konstruktivisme materi Transformasi Linier.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA MELALUI PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUAL REPETITION BERBANTUAN BUKU SISWA PADA MATERI PERSAMAAN TRIGONOMETRI Nila Ubaidah
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 3, No 1 (2017): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.377 KB) | DOI: 10.24853/fbc.3.1.11-22

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran auditory intellectual repetition berbantuan buku siswa terhadap Peningkatan kemampuan penalaran siswa pada materi persamaan trigonometri. Rancangan penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini menggunakan observasi keaktifan siswa, hasil tes kemampuan penalaran siswa sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Menurut hasil pembahasan ditemukan bahwa penerapan langkah-langkah auditory intellectual repetition berbantuan buku siswa dalam pembelajaran matematika dapat membantu siswa memahami materi persamaan trigonometri. Hal ini dapat dilihat pada rata-rata hasil tes kemampuan penalaran matematis yang dicapai oleh siswa. Hasil yang telah dicapai pada siklus I dan II di mana telah memenuhi indikator keberhasilan maka penelitian ini dianggap telah berhasil sehingga tidak perlu dilakukan siklus berikutnya. Kinerja siswa, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran termasuk dalam kategori efektif, respon siswa terhadap pembelajaran adalah positif dan ketuntasan hasil kemampuan penalaran siswa secara klasikal tercapai maka efektif digunakan untuk mengajarkan materi persamaan trigonometri. 
PEMAHAMAN SISWA TUNANETRA (BUTA TOTAL SEJAK LAHIR DAN SEJAK WAKTU TERTENTU) TERHADAP BANGUN DATAR SEGITIGA Rahmita Nurul Muthmainnah
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 1, No 1 (2015): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.41 KB) | DOI: 10.24853/fbc.1.1.15-27

Abstract

Bagi seorang tunanetra yang memiliki keterbatasan atau bahkan ketidakmampuan untuk melihat, dalam memahami suatu bangun, mereka akan mengobservasi bangun tersebut dengan menggunakan indera peraba terlebih dahulu dan kemudian menggabungkan gambaran atau refleksi tersebut sehingga konsep mengenai objek tersebut terbentuk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemahamaman siswa tunanetra (buta total) sejak lahir dan sejak waktu tertentu terhadap bangun datar segitiga serta bagaimana perbedaan pemahaman mereka. Subjek dalam penelitian ini adalah dua siswa tunanetra kelas 8 SMPLB-A dimana salah satunya mengalami buta total sejak lahir sedangkan yang lain mengalami buta total sejak kelas 5 SD. Hasil yang diperoleh, kedua subjek memberikan definisi, karakteristik, serta jenis segitiga berdasarkan refleksi pemahaman mereka masing-masing serta pengalaman yang telah mereka dapat. Sehingga dapat dikatakan bahwa usia kebutaan ikut berpengaruh dalam pemahaman serta pembentukan konsep suatu materi. Berdasarkan hasil tersebut dapat digunakan sebagai gambaran dalam mempersiapkan metode serta media/alat pembelajaran bagi siswa tunanetra.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBANTUAN ALAT PERAGA Arlin Astriyani
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 2, No 2 (2016): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.741 KB) | DOI: 10.24853/fbc.2.2.1-7

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis penerapan model pembelajaran ProblemSolving dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Jakarta mata kuliah Geometri pada tahun ajaran 2016/2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi, jurnal harian peserta didik, pedoman wawancara, tes pemecahan masalah matematika, dan dokumentasi. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Solving dapat meningkatkan hasil belajar matematika peserta didik. Pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar matematika peserta didik 73 meningkat 8,0 menjadi 81 pada siklus II. Selain hasil belajar matematika, aktivitas belajar peserta didik dan respon peserta didik menunjukkan peningkatan. Rata-rata aktivitas belajar peserta didik pada siklus I sebesar 67,5% dan meningkat 6,1% pada siklus II menjadi 73,6%. Berdasarkan jurnal harian, rata-rata persentase respon positif peserta didik mengalami peningkatan, yaitu pada siklus I sebesar 59,2% meningkat 20,7% menjadi 79,8% pada siklus II.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT Nurlaeli Nurlaeli; Anton Noornia; Eti Dwi Wiraningsih
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 4, No 2 (2018): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (817.285 KB) | DOI: 10.24853/fbc.4.2.145-154

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa ditinjau dari Adversity Quotient (AQ). Penelitian ini menggunakan metode quasi experiment dengan desain penelitian posttest-only control design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII di SMPN 2 dan SMPN 76 Jakarta Pusat pada semester genap Tahun Ajaran 2017/2018 sebanyak 71 orang. Hasil penelitian ini adalah (1) Kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran PBL lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran konvensional; (2) Terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan AQ terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa; (3) Kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran PBL lebih tinggi dari siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran konvensional pada kelompok siswa yang memiliki AQ tinggi; (4) Tidak terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis matematis antara siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran PBL dengan siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran konvensional pada kelompok siswa yang memiliki AQ rendah.
KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA PADA MODEL PEMBELAJARAN CONNETED MATHEMATICS PROJECT (CMP) Junike Wulandari Puteri; Selvi Riwayati
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 3, No 2 (2017): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (707.223 KB) | DOI: 10.24853/fbc.3.2.161-168

Abstract

Tujuan penelitian ini mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan koneksi matematis siswa menggunakan model pembelajaran CMP dan pembelajaran konvensional. Salah satu tujuan matematika adalah kemampuan menjelaskan keterkaitan antar konsep matematika. Oleh karena itu, kemampuan koneksi matematis peting dalam proses pembelajaran. Salah satu alternatif model pembelajaran untuk menumbuh kembangkan kemampuan koneksi matematis siswa adalah dengan memilih model pembelajaran CMP. Pada proses pembelajaran CMP  dilakukan dengan berkelompok dimana siswa akan dituntut untuk bisa menghubungkan materi yang sudah di pelajari dengan materi yang akan dipelajari. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP N 15 Kota Bengkulu yang terdiri dari 5 kelas.  Setelah diambil secara acak terpilih kelas VIII D sebagai kelas kontrol dan VIII E sebagai kelas eksprimen. Instrument penelitian ini adalah tes kemampuan koneksi matematis berupa pretest-posttest dalam bentuk soal uraian. Dalam penelitian ini teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa yang diajar   menggunakan model pembelajaran CMP lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional.
DISPOSISI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GEOMETRI VAN HIELE Tri Nopriana
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 1, No 2 (2015): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.571 KB) | DOI: 10.24853/fbc.1.2.80-94

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji masalah peningkatan disposisi matematis siswa melalui model pembelajaran geometri van Hiele. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII salah satu SMP Negeri di Kota Cirebon. Subjek sampel adalah siswa kelas VII sebanyak dua kelas yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrumen terdiri dari angket disposisi matematis siswa pada pembelajaran geometri yang terdiri atas 29 pernyataan dengan 4 kategori skala model Likert, yaitu Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Tidak Setuju (TS) dan Sangat Tidak Setuju (STS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan disposisi matematis siswa yang melalui pembelajaran dengan Model Pembelajaran Geoemtri van Hiele tidak lebih baik daripada siswa yang melalui pembelajaran dengan Model Pembelajaran Konvensional. Kategori peningkatan disposisi matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran geometrivan Hiele dan siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran konvensional tergolong rendah.

Page 2 of 16 | Total Record : 154