cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. badung,
Bali
INDONESIA
SOSHUM : Jurnal Sosial dan Humaniora [Journal of Social Sciences and Humanities]
Published by Politeknik Negeri Bali
ISSN : 20882262     EISSN : 25805622     DOI : -
Core Subject : Humanities, Social,
SOSHUM : Jurnal Sosial dan Humaniora [Journal of Social Sciences and Humanities][p-ISSN 2088-2262 | e-ISSN 2580-5622 | DOI 10.31940/soshum] aims to develop itself as a pioneer journal in social sciences and humanities. Starting from the year 2018, it publishes all papers in English. Areas relevant to the scope of the journal include Social Sciences, Education, Media and Communication studies, Humanities, Tourism, Arts and Culture, Linguistics, Literature, Philosophy, and Religious Studies. Research as well as literary study articles submitted to SOSHUM should be original and have never been published anywhere.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017" : 10 Documents clear
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ISU SOSIAL-KEAGAMAAN BERBASIS MASALAH SEBAGAI STRATEGI MENGAJAR AGAMA HINDU DI PERGURUAN TINGGI Ketut Nurhayanti
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Selama ini guru /dosen lebih sering menggunakan model pembelajaran yang konvensional dengan metode ceramah pada mata kuliah yang bersifat teoritik seperti agama. Berkembangnya paradigma mengenai proses pembelajaran yang tidak lagi bepusat pada pengajar, maka perlu adanya inovasi dalam proses pembejaran agama Hindu di perguruan tinggi. Permasalahan yang dibahas dalam makalah ini adalah pengembangan strategi mengajar dengan model pembelajaran berbasis masalah dan melakukan identifikasi materi ajar pada mata kuliah agama Hindu dalam menerapkan metode pada proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan strategi pengajaran agama Hindu di perguruan tinggi. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi dan kepustakaan dengan hasil analisis data menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil pembahasan makalah ini adalah penggunaan isu masalah perspektif ganda merupakan hal terpenting sebagai materi ajar pada penerapan model pembelajaran berbasis masalah. Isu keagamaan terkait dengan toleransi antar umat beragama, pergeseran pemaknaan mengenai tradisi pada masyarakat Bali merupakan materi yang bisa digunakan dalam penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata kuliah agama Hindu. Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dalam proses pembelajaran agama Hindu di perguruan tinggi upaya menyiapkan para kaum intelektual untuk menghadapi permasalahan pada masyarakat dan menemukan solusinya.
KARAKTERISTIK WAKIF PEREMPUAN DI KOTA MEDAN SEBAGAI PELAKU FILANTROPI DALAM ISLAM Marlya Fatira AK
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.433 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik wakif perempuan di kota Medan yang merupakan pelaku filantropi dalam islam. Topik ini diangkat disebabkan karena besarnya potensi kaum perempuan untuk melakukan penghimpunan dana dalam Filantropi Islam melalui zakat dan wakaf khususnya di Kota Medan, namun, potensi ini belum dapat diraih secara maksimal disebabkan kaum perempuan Kota Medan memiliki persepsi tidak tepat tentang filantropi dalam Islam, salah satunya persepsi yang negatif tentang wakaf uang, hal ini dilatarbelakangi oleh pemahaman tentang filantropi dalam Islam yang masih rendah, serta rendahnya pemahaman kaum perempuan tentang hukum Islam. Tujuan jangka panjang yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah menemukan Karakteristik Wakif Perempuan di Kota Medan sebagai pelaku Filantropi dalam Islam yang mau melakukan wakaf produktif guna mensejahterakan masyarakat. Metode yang akan digunakan dalam mencapai tujuan tersebut adalah metode penelitian kuantitatif dengan analisis faktor menggunakan SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan Karakteristik Wakif perempuan di Kota Medan sebagai pelaku filantropi dalam Islam adalah kaum perempuan usia produktif 19-50 tahun, berpendidikan tinggi pada tingkat sarjana dan memiliki penghasilan antara Rp 1.500.000,00 sampai dengan Rp 3.000.000,00; memiliki kebiasaan menabung walau tidak rutin, bertatus menikah dan memiliki pengeluaran bulanan antara Rp 1-3 juta rupiah, Faktor yang paling dominan mempengaruhi Wakif perempuan di Kota Medan melakukan filantropi dalam Islam adalah faktor penghasilan, pengeluaran dan usia, dikikuti faktor kedua yaitu tingkat pendidikan dan kebiasaan menabung, faktor ketiga oleh kondisi keagamaan serta faktor pekerjaan dan status pernikahan. Kata Kunci: Karakteristik, Wakif, Perempuan, Filantropi Islam
PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI TERHADAP KOMITMEN PERUBAHAN PADA ANGGOTA DETASEMEN D SATUAN III PELOPOR KORP BRIMOB POLRI Daru Wibowo Saputro; Vindaniar Yuristamanda Putri
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (627.656 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang iklim komunikasi, mengetahui gambaran Komitmen Perubahan, dan bagaimana pengaruh iklim komunikasi terhadap Komitmen Perubahan Pada Anggota Detasemen D Satuan III Pelopor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan regresi linear sederhana. Berdasarkan 78 anggota Detasemen D Satuan III Pelopor of Korp Brimob Polri yang diambil sebagai sampel, Iklim Komunikasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Komitmen Perubahan anggota Detasemen D Satuan III Pelopor Brimob Polri. Iklim Komunikasi memberikan kontribusi sebesar 26,6% terhadap Komitmen Perubahan anggota Detasemen D Satuan III Pelopor Korps Brimob Polri. Pengaruh Iklim Komunikasi terhadap Komitmen Perubahan anggota Detasemen D Satuan III Pelopor Brimob Polri sebesar 51,1%. Pimpinan Detasemen D Satuan III Pelopor Brimob Polri diharapkan dapat meningkatkan apresiasi dan pengakuan terhadap anggota. Transparansi yang proporsional diharapkan akan mengurangi tingkat kecemasan serta stres yang dihadapi anggota selama perubahan berlangsung.
Makna Eksistensi Diri dan Pencipta dalam Puisi Karya Rabindranath Tagore, GITANJALI Dian Rahmani Putri
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.659 KB)

Abstract

Pokok bahasan penelitian ini adalah Makna Eksistensi Diri dan Pencipta Dalam Puisi Karya Rabindranath Tagore, Songs of Offerings, Gitanjali. Penelitian ini menggunakan pendekatan semiotik untuk menganalisis karya sastra. Tujuan penelitan ini untuk memahami makna puisi-puisi R. Tagore yang dipilih dari kumpulan puisinya, Gitanjali; Songs of Offerings, yang menggambarkan eksistensi diri dan Penciptanya. Lebih lanjut, tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah untuk menggali kekayaan pesan kemanusiaan dan nilai-nilai yang tersirat dalam dunia kesusasteraan, yang mempengaruhi para pembacanya.
FIRST AND THIRD GRADE STUDENTS’ PERCEPTIONS ON THEIR SOFT SKILLS ACQUISITION OF THE USE OF COLLABORATIVE LEARNING IN ENGLISH CLASS Nia Nuryanti Permata
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.19 KB)

Abstract

Soft skills are needed to have a successful life and career for students and can be trained in classroom by conducting collaborative learning. Then, polytechnic students have collaboration learning in their English classroom activity which is useful for their soft skills achivements. However, the students which have different level can have different perceptions on it. This research tries to compare students’ perceptions on their soft skills acquirement in the use of collaborative learning in English classroom in a state polytechnic. The first group is the freshmen, meanwhile the second group is the third grade students of Diploma 3. The study employs a qualitative research design, which is a case study. The data are gained from questionnaire, then observation and interviews are used to triangulate the data. The findings show that the freshmen perceive that they acquire soft skills in 90.9%, meanwhile the third graders are in 84.9%. This concludes that freshmen soft skills acquirement is higher than the third graders. It is recommended that collaborative learning method should be continued to be used to develop the students’ soft skills, and the type of collaborative learning should be more appropriate for different grades of students
SATUA I SANGGING LOBANGKARA DALAM TRADISI NYASTRA I Gde Agus Darma Putra
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.963 KB)

Abstract

Makalah ini berisi analisis karya sastra yang disebut Satua. Satua tersebut dilihat berdasarkan konsep nyastra. Nyastra adalah cara meresepsi teks melalui tiga tahap yaitu wirama, wirasa dan wiraga. Satua yang dipilih dalam makalah ini adalah satua I Sangging Lobangkara. Pemilihan tersebut didasarkan pada pertimbangan bahwa teks I Sangging Lobangkara menceritakan sosok yang bisa mewakili eksistensi manusia dalam perspektif filosofis, terutama Hinduisme. Pembacaan satua I Sangging Lobangkara pada tahapan wirama dan wirasa menghasilkan keterbacaan teks yang koheren, persilangan pikiran serta penerjemahan bahasa dan tanda-tanda. Penokohan dalam satua I Sangging Lobangkara dilakukan dengan tekhnik campuran yakni perpaduan antara tekhnik analitik dan dramatik. Proses wiraga menghasilkan makna universal sesuai dengan hasil bacaan pembaca. Hasil pembacaan dipadukan dengan interteks menunjukkan bahwa I Sangging Lobangkara adalah cerminan manusia beserta sifat-sifatnya. Sifat manusia adalah papa, dan dalam satua I Sangging Lobangkara dituturkan cara pembebasan dari sifat tersebut melalui kisah perjalanan tokoh I Sangging Lobangkara. Kisah perjalanan yang dimaksud dibagi menjadi tiga yakni pertama petualangan ke hutan, petualangan ke laut, terakhir ialah mengetahui hakikat langit dan tidak kembali.
KEWENANGAN MPR SEBAGAI PELAKSANA KEDAULATAN RAKYAT PASCA AMANDEMEN KE-4 UUD NRI 1945 Ni Wayan Merda Surya Dewi
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.448 KB)

Abstract

Konstitusi Negara kita yaitu Undang-Undang Dasar 1945 merupakan bagian dasar yang tidak terpisahkan dari kehidupan bernegara. Konstitusi menjadi bagian sangat penting karena seluruh tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara diatur didalamnya. MPR menurut amandemen UUD 1945 bukan lagi lembaga tertinggi negara, tetapi sama kedudukannya sebagai lembaga tinggi Negara, kedaulatan rakyat dijalankan tidak hanya oleh MPR, tetapi oleh lembaga-lembaga lainnya. Sehingga jika diperhatikan legitimasi kedaulatan rakyat tetap berada di tangan rakyat namun tanpa adanya keterwakilan. Pembahasan dapat ditarik kedudukan MPR sudah sepatutnya dikaji dan dibenahi melalui Amandemen dalam UUD NRI 1945 dan Produk hukum TAP MPR perlu ditempatkan pada peraturan yang bersifat istimewa-khusus dalam hirarki peraturan perUndang-Undangan, Urgensi menghidupkan kembali GBHN melalui Tap MPR sebagai garis besar haluan Negara dimana perlu digarisbawahi GBHN adalah sebagai ideologi secara garis besar dari perencanaan pembangunan nasional secara utuh menyeluruh sedangkan, RPJPM merupakan bagian yang tidak teripsahkan dari GBHN sebagai teknis penyelenggaraan pembangunan Nasional. Memperkuat pelaksanaan sistem pemerintahan Presidensiil yang selama ini sudah berjalan, penyederhadaan partai dengan meningkatkan ambang batas parlementary threshold.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKADEMIK BERBASIS METODE QUANTUM PADA PENDIDIKAN S-1 TERAPAN POLITEKNIK NEGERI BALI Ida Bagus Artha Adnyana; Kadek Dwi Cahaya Putra; Sagung Mas Suryaniadi
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.418 KB)

Abstract

Salah satu aspek keterampilan yang diajarkan dalam kemahiran berbahasa Indonesia adalah keterampilan menulis. Pembelajaran menulis sering kurang digemari oleh maha-siswa karena metode pengajarannya dianggap kurang menarik. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah respons pebelajar dan pengaruhnya terhadap hasil belajar menulis setelah metode quantum diujicobakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan metode quantum dalam pembelajaran menulis akademik pada pendidikan vokasi S1-Terapan Politeknik Negeri Bali. Kajian ini dilakukan karena kemampuan mahasiswa untuk menulis masih kurang, padahal menulis merupakan bagian dari kemahiran berbahasa Indonesia. Objek kajian penelitian ini adalah proses pembelajaran menulis yang dilandasi dengan metode quantum writing di pendidikan vokasi S1-terapan Politeknik Negeri Bali. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan kuesioner terhadap 105 mahasiswa semester dua. Data selanjutnya dianalisis dengan Mann-Whitney U-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 85,81 % responden mengatakan bahwa buku ajar yang dikembangkan ini sangat layak untuk mendukung proses pembelajaran menulis akademik. Hasil uji lapangan juga secara signifikan menunjukkan adanya peningkatan prestasi pebelajar. Mann-Whitney U=2.027,5, n1 = 53, n2 = 52, p < 0,05, r = 0,41.
STRATEGI PENGEMBANGAN DESA BONGKASA PERTIWI KABUPATEN BADUNG SEBAGAI DESA WISATA Ida Bagus Dwi Setiawan; I Putu Budiarta
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.313 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menentukan beberapa strategi dan program pengembangan Desa Bongkasa Pertiwi menjadi sebuah desa wisata. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Teknik penentuan informan dilakukan dengan purposive sampling techniques, yaitu dengan memilih orang yang memahami pariwisata Desa Bongkasa Pertiwi seperti kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, Kepala Desa Bongkasa Pertiwi, pihak perusahaan seperti travel agent dan home stay serta beberapa wisatawan. Data yang diperoleh di lapangan dianalisis dengan matriks SWOT. Dari hasil analisis didapatkan bahwa Desa Bongkasa Pertiwi memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi Desa Wisata. Untuk merealisasikannya perlu strategi dan program-program pengembangan. Strategi tersebut meliputi strategi S-O (strengths and opportunities strategies), strategi S-T (strength and threaths strtegies), strategi W-O (weaknesses and opportunities strategies), dan strategi W-T (weaknesses and threats strategies).
PENGARUH OTOMASI WEB LIBRARY TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI DINAS ARSIP DAN PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN BULELENG Kadek Duwika
Soshum: Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 7 No 1 (2017): Maret 2017
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.458 KB)

Abstract

Seiring dengan meningkatnya demokratisasi dan tuntutan masyarakat terhadap layanan publik yang lebih baik, maka perpustakaan sebagai unit pelayanan publik dihadapkan pada tantangan untuk meningkatkan kualitas layanan. Salah satu layanan publik yang ada di Kabupaten Buleleng ini. Di era globalisasi saat ini Perpustakaan telah bergerak menuju teknologi dalam mengembangkan atau melayani masyarakat untuk menghilangkan kesan negatif terhadap perpustakaan. Perpustakaan di Kabupaten Buleleng sedang mengembangkan perpustakaan sistem automasi berbasis web libray untuk mengubah paradigma lama menjadi paradigma modern seperti sekarang ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang sedang dilakukan perpustakaan buleleng dalam mengembangkan sistem automasi berbasis web libray. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari dimensi fasilitas fisik berwujud kepedulian, empati, kewaspadaan, responsif, reliabilitas, dan kepastian, hasilnya menunjukkan adanya beberapa masalah dan kekurangan yang dihadapi oleh perpustakaan buleleng dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kurangnya sumber daya manusia yang bisa menghambat layanan perpustakaan kepada masyarakat, kurangnya sarana bangunan fisik seperti bangunan perpustakaan yang memadai. Di dalam sistem automasi perpustakaan masih kurang diimplementasikan di sekolah-sekolah di kabupaten buleleng. Dapat disimpulkan bahwa masyarakat Sebagai jawaban atas pelayanan automasi perpustakaan di buleleng di kedua kategori tersebut. Saran untuk prioritas utama yang harus dilakukan adalah sirkulasi layanan berbasis web libray lebih dioptimalkan dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Page 1 of 1 | Total Record : 10