cover
Contact Name
Dr. Ali Maddinsyah,S.E., M.M
Contact Email
alimaddinsyah@unpam.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpdl@unpam.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana
Published by Universitas Pamulang
ISSN : 26217155     EISSN : 26217147     DOI : -
Core Subject : Social,
Terbitan Berkala Ilmiah ini merupakan publikasi ilmiah di bidang pengabdian dan pemberdayaan masyarakat dengan cakupan bidang : Penelitian Bidang Energi, Penelitian Bidang Material Maju, Penelitian Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, Penelitian Bidang Hukum dan Kebijakan Publik, Penelitian Bidang Sosial Humaniora dan Seni , Penelitian Bidang Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat, Penelitian Bidang Pembangunan Manusia dan Daya Saing Bangsa,Penelitian Bidang Kependidikan dan Pembelajaran.
Arjuna Subject : -
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)" : 30 Documents clear
Pelatihan Aspek Marketing Mix Untuk Usaha Mikro Kecil Menengah Rumarisa Segar Jelly Di Kota Jambi Feny Tialonawarmi; Fredy Olimsar
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18248

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi dalam bentuk pelatihan kepada pelaku usaha mikro kecil menengah Rumarisa Segarjelly yang berada di rumah pribadi daerah Kelurahan Kenali Besar Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi dalam mengembangkan usahanya, sehingga dapat memudahkan untuk memahami kebutuhan dan keinginan konsumen. Selain itu, adapun tujuan umum yang dicapai adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai aspek marketing mix yang dapat dikembangkan sebagai dasar untuk melayani konsumen melalui proses manajemen marketing yang baik. Target dalam pengabdian ini pelaku usaha mikro kecil menengah dapat mengembangkan bisnis Rumarisa Segarjelly dengan menerapkan aspek marketing mix yang baik sehingga timbulnya kepuasan para konsumen.
Menumbuhkan Minat Belajar Bahasa Inggris Peserta Didik Sekolah Dasar Di Daerah Perbatasan Kalimantan Barat Winda Lidia Lumbantobing; Yosua Damas Sadewo
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18236

Abstract

Artikel ini merupakan hasil pengabdian masyarakat yang dilakukan sebagai perwujudan pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi. Program pengabdian masyarakat yang dilakukan yaitu menumbuhkan minat belajar Bahasa Inggris peserta didik sekolah dasar di RT 05 Sebopet, kelurahan Sebalo, perbatasan Kalimantan-Malaysia.  Kegiatan ini dilakukan dari bulan Maret sampai April, yang dilakukan 2 kali seminggu di rumah salah satu warga desa Sebopet, Kelurahan Sebalo. Terdapat 13 peserta didik sekolah dasar di RT 05 Sebopet yang terlibat. Analisis digunakan secara tematik yang dilakukan pada setiap notulensi di lapangan menunjukkan bahwa peserta didik sekolah dasar memiliki ketertarikan dalam belajar Bahasa inggris melalui nyanyian baik yang menggunakan gerakan fisik maupun tidak, permainan dan penggunaan media gambar dalam proses belajar bahasa inggris serta menggunakan aplikasi multimedia “English for Kids”.  Keberagaman dalam penyampaian materi dapat menarik perhatian, menimbulkan rasa keingintahuan, antusias dan semangat belajar bahasa Inggris peserta didik sekolah dasar di RT 005 Sebopet, kelurahan Sebalo, perbatasan Kalimantan - Malaysia. Dapat disimpulkan program pengabdian masyarakat telah berhasil menumbuhkan minat pembelajar sekolah dasar dalam  mempelajari bahasa Inggris.
Mewujudkan Edukativepreneur Dalam Era Revolusi Industri 4.0 Aidil Amin Effendy; Ali Maddinsyah; Hastono Hastono; Endang Kustini; Wayan Ardani
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18226

Abstract

Salah satu tujuan utama sebuah usaha adalah memperoleh keuntungan yang maksimal, namun jika usaha dapat menyajikan sisi edukasinya, maka usaha tersebut lebih banyak diharapkan oleh masyarakat, seperti edukativepreneur yaitu menggabungkan konsep bisnis dengan edukasi, sehingga masyarakat atau konsumen yang membeli produk yang kita tawarkan bernuansa edukasi. Di era Revolusi industri 4.0 ini jenis entrepreneur yaitu Edukativepreneur sebagai salah satu jenis pelaku usaha yang perlu didukung. TWT Learning Centre sebagai Lembaga Pelatihan, Konsultan Bisnis dan Pendidikan diharapkan mampu mejadi sebuah wadah untuk memotivasi generasi muda khususnya untuk menjadi entrepreneur seperti Edukativepreneur yang unggul dan berkompeten. Adapun tujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk memotivasi mengenai ilmu kewirausahaan dan motivasi kisah sukses dalam berwirausaha, terutama materi yang berkaitan dengan Edukativepreneur pada anggota TWT Learning Centre. Metode yang digunakan pada Pengabdian masyarakat ini berupa penyampaian materi secara verbal melalui media zoom mengenai tantangan wirausaha di era revolusi industri 4.0, sudah seharusnya UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) memiliki kemampuan beradaptasi dengan teknologi yang ada seperti usaha dalam jasa transportasi online yaitu Go-Jek dan Grab, mereka mampu beradaptasi dengan teknologi saat ini, sehingga eksistensinya dapat terus berada dan berkembang pada era saat ini. Hasil pengabdian masyarakat oleh dosen-dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pamulang dapat membuahkan hasil yang positif terlihat dari antusias dan bersemangat dalam mengikuti pemberian materi, tanya jawab dan diskusi, serta bertambahnya ilmu pengetahuan, wawasan dan bimbingan mengenai materi yang berkaitan dengan motivasi menjadi Edukativepreneur di era revolusi industri 4.0.
Mewujudkan Digitalpreneur Dalam Era Revolusi Industri 4.0 Pada TWT Learning Centre Suyatin Suyatin; Retno Japanis Permatasari; Panji Galih Kusumo Adie; Rachmawaty Rachmawaty; Eko Cahyadi
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18254

Abstract

Sebelum era revolusi industry 4.0 pola usaha yang mendominasi adalah bisnis atau usaha yang efisien dan produktif, maka di era revolusi industry 4.0 dan era digital, pola bisnis atau usahanya berubah menjadi inovatif dan kreatif. TWT Learning Centre sebagai lembaga pelatihan konsultasi bisnis dan pendidikan, diharapkan mampu memberikan dan mentransfer ilmu tentang digitalprenenur dan memotivasi para mahasiswa dan para pelaku bisnis muda untuk segera beradaptasi dan dunia digital yang sangat dinamis. Melakukan adaptasi dengan dunia digital melakukan pemasaran melalui Online atau e-commerce yang dapat meningkatkan daya jual produk dan bersaing dengan usaha sejenis lainnya. Permasalahan yang ada pada mitra yaitu kurangnya pelatihan yang memberikan tentang digipreneur dan meningkatkan motivasi untuk menjadi kreatif bagi para pelaku bisnis solusi yang diusulkan atau ditawarkan dalam kegiatan PKM ini adalah (1) Pemberian motivasi, ilmu digipreneur dan motivasi kisah sukses dalam berwirausaha. (2) Bimbingan dalam menjalankan bisnis. Bimbingan cara memasarkan produk secara online. target luaran yang diharapkan yaitu (1) Jurnal PKM (Pengbadian Kepada Masyarakat) yang di dalamnya terdapat sebuah wawasan digipreneur yang dapat diambil pelajarannya, (2)Konsultasi dan Bimbingan oleh Tim Dosen Unpam, kepada wirausaha pemula yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa sampai wirausaha pemula yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa benar-benar dapat mengembangkan usahanya.
Pembuatan Rumah Ikan (Rumpon) Lubuk Larangan Di Dusun Tebat Kabupaten Bungo Provinsi Jambi Muhammad Natsir Kholis; Rini Hertati; Mohd. Yusuf Amrullah
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18241

Abstract

Salah satu pengembangan dari lubuk larangan yaitu dengan menerapkan teknologi rumah ikan (rumpon).  Rumpon  di lubuk larangan ini diharapkan menjadi solusi dari keberadaan lubuk larangan sebagai habitat ikan  agar tetap eksis. Tujuan pengabdian masyarakat yaitu memperkenalkan dan membuat rumpon di desa tebat Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Hasil pengabdian masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa masyarakat masih belum banyak mengenal rumpon, pembuatan rumpon dilakukan bersama masyarakat dan dioperasikan di lubuk larangan tebat. Konstruksi rumpon yang dibuat memliki pelampung berdiameter 80 cm dan tinggi 30 cm, tali berbahan PE dengan panjang 1.5 m berdiameter 1 cm, badan rumpon terbuat dari rangka bambu dan kayu berukuran panjang 80 cm, lebar 50 cm dan tinggi 1.54 m. Atraktor rumpon yaitu daun sawit panjang 1.9 m berjumlah 5 helai serta pemberat berbahan semen.
Mewujudkan Foodpreneur Dalam Era Revolusi Industri 4.0 Pada TWT Learning Centre Triyadi Triyadi; Dede Supiyan; Muhammad Zaenal Muttaqin Abdi; Rini Dianti Fauzi; Widya Intan Sari
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18232

Abstract

Foodpreneur merupakan istilah bagi para pemuda yang bergerak dalam bidang kuliner atau makanan, mulai berjualan dari pintu ke pintu sampai mendirikan kafe di berbagai lokasi yang strategis. Kuliner yang disajikan juga beragam. Foodpreneur adalah individu yang rajin menciptakan peluang bisnis mereka sendiri disektor industri jasa kuliner dengan inovasi-inovasi baru dalam pengembangan (Buciyasi, 2016, dalam Murdafasmi, Y., Rachmatan, R., Nisa, H., & Riamanda, I. (2020)..Sebelum era revolusi industry 4.0 pola usaha yang mendominasi adalah bisnis atau usaha yang efisien dan produktif, maka di era revolusi industry 4.0 dan era digital, pola bisnis atau usahanya berubah menjadi inovatif dan kreatif. Perubahan pola bisnis ini adalah hal yang lumrah dan harus dilakukan oleh para penguhasa, baik untuk bertahan dalam pasar maupun menjadi pesaing bagi pemimpin pasar yang lebih kuat. Dengan semakin majunya dunia digital dan meningkatnya pesaingan di dunia bisnis kreatif, maka generasi muda lah yang harus menjadi generasi unggul dalam berinovasi dan melakukan hal yang kreatif. Seperti penelitian yang dilakukan Effendy, A. A., Mas’adi, M., Wicaksono, W., Nurhadi, A., & Murtiyoko, H. (2020), “Remaja sebagai Generasi muda saat ini lebih banyak yang menginginkan mendapatkan pekerjaan dibandingkan berwirausaha, hal ini didukung berbagai data dan penelitian dimana kurang minatnya remaja untuk berwirausaha Dengan adanya TWT Learning Centre sebagai lembaga pelatihan konsultasi bisnis dan pendidikan, diharapkan mampu memberikan dan mentransfer ilmu tentang foodpreneur dan memotivasi para mahasiswa dan para pelaku bisnis muda untuk segera beradaptasi dengan dunia ecommerce dan dunia digital yang sangat dinamis. Melakukan adaptasi dengan dunia digital melakukan pemasaran melalui Online atau e-commerce yang dapat meningkatkan daya jual produk dan bersaing dengan usaha sejenis lainnya. Hal ini menjadi sangat relevan dengan kebutuhan dunia bisnis yang terintegrasi dengan internet.
Penyuluhan Perlindungan Hukum Hak Petani Berkaitan Dengan Pemuliaan Varietas Tanaman Di Desa Sayang Kecamatan Jatinagor Kabupaten Sumedang Sudjana Sudjana; Hernadi Hernadi; Dede Mulyanto; Hazar Kusmayanti
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18222

Abstract

Pemberian perlindungan varietas tanaman (PVT dilaksanakan untuk mendorong dan memberi peluang kepada petani meningkatkan perannya dalam berbagai aspek pembangunan pertanian. Pada waktu mendatang yang diharapkan petani semakin berperan sehingga lebih banyak varietas tanaman lokal yang lebih unggul dan lebih beragam dapat dihasilkan. Penyuluhan hukum Perlindungan ini memberikan peluang bagi petani memanfaatkan varietas baru untuk keperluannya sendiri, serta dengan tetap melindungi varietas lokal bagi kepentingan masyarakat lokal.  Untuk itu,  dilaksanakan Penyuluhan hukum di Desa Sayang Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang Kabupaten Sumedang, penyuluhan ini penting dilakukan karena masyarakat Sumedang masih sangat banyak para petani penggarap. Metode kegiatan yang dilakukan dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan dengan ceramah dan presentasi yaitu memberikan penjelasan berdasarkan teori-teori dan hasil dari kajian dari materi/ bahan hukum tentang  hak-hak petani. Para peserta terdiri dari kepala desa dan perangkat desa  serta petani penggarap, sehingga diharapkan peserta penyuluhan khususnya petani  memiliki kesadaran hukum atas hak-hak yang dimilikinya.  Penyuluh memberikan penjelasan secara detail sistem perlindungan hak-hak petani terutama mengenai varietas tanaman lokal berdasarkan hukum positif dilanjutkan dengan pertanyaan yang diajukan oleh para peserta.
Penggunaan Digital Untuk Meningkatkan Pemasaran Produk Dimasa Pandemi Pada Karang Taruna Kelurahan Paku Jaya RT. 004 RW. 022 Bachtiar Arifudin Husain; Arief Budi Santoso; Wiyanto Wiyanto
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18250

Abstract

Karang Taruna merupakan wadah pengembangan generasi muda nonpartisan, yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa tanggung jawab social dari, oleh dan untuk masyarakat khususnya generasi muda di Karang Taruna, Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk menumbuhkan sifat yang percaya diri serta untuk mempelajari penggunaan media Digital untuk meningkatkan pemasaran produk. Konsep digital marketing bagi para pelaku usaha yaitu dapat memasarkan produknya di mana saja dan kapan saja melalui internet. Fokus masalah yang diangkat, yaitu : (1) bagaimana strategi komunikasi pemasaran melalui digital marketing yang dilakukan oleh pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) Di lingkungan Paku Jaya, dalam memasarkan produknya (2) bagaimana kendala dan manfaat penerapan digital marketing bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) Di lingkungan kelurahan Paku Jaya.
Dengan Si Apik, Insya Allah Laporan Keuangan Jadi Lebih Apik (Studi Pada UMKM Mika Hijab) Ali Tafriji Biswan; Abdul Aziz; Nastiti Wirastuti; Yoga Arif Wicaksono
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18237

Abstract

Cukup besarnya peran bisnis kerakyatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bagi perekonomian bangsa tidak diragukan lagi. UMKM sudah menopang sektor riil demikian baik, ikut menyangga pembangunan dan mendorong roda ekonomi. Meski demikian, gerak langkah UMKM untuk maju tidak terlepas dari kendala atau permasalahan. Salah satu kendalanya adalah akses dan penggunaan alat bantu pembukuan yang belum sepenuhnya diketahui. Dengan demikian, harapan pembukuan dan pelaporan keuangan yang lebih sesuai dengan standar akuntansi belum sepenuhnya terwujud. Hal ini bisa berpengaruh pada kurang memadainya evaluasi kinerja bisnis UMKM dan kurangnya peluang mendapatkan alternatif pendanaan agar bisnis berkembang lebih maju lagi (mengingat salah satu syarat mengajukan pendanaan adalah ketersediaan laporan keuangan yang baik). Program pengabdian UMKM ini memberikan alternatif UMKM membukukan transaksinya dengan mudah dan efisien menggunakan aplikasi Si Apik rancangan Bank Indonesia dan Ikatan Akuntan Indonesia. Program ini mendampingi “UMKM contoh” melalui upaya identifikasi dan analisis transaksi, pencatatan dan input data transaksi ke aplikasi hingga pelaporan keuangan. Hasil program ditanggapi positif pihak UMKM karena pendampingan pembukuan berbasis aplikasi memberikan alternatif solusi yang dapat diterapkan sewaktu-waktu, murah, dan efisien. Apalagi di era digital, penggunaan aplikasi akuntansi sangat relevan untuk pengembangan bisnis UMKM.
Sosialisasi Penyuluhan Pencegahan Penyebaran Virus Covid 19 Condro Endang Werdiningsih; Lambok Simamora; Achiruddin Achiruddin
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 4, No 2 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v4i2.18227

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan kepada perangkat RT di lingkungan Rw 011 melalui sosialisasi tentang pencegahan penularan Covid -19 di Perumahan Anyelir 3 Kelurahan Kalimulya Depok diharapkan agar masyarakat sadar dan paham tentang Covid -19, bertambah disiplin dalam menjalankan penerapan protocol kesehatan serta bijak dan teliti memilih sumber informasi yaitu diambil dari lembaga resmi atau berita terpercaya yang melalui verifikasi sehingga terhindar dari stress dan tetap optimis dengan melakukan aktifitas sehari-hari. Isi waktu luang dengan kegiatan yang positif. Metode pelaksanaan untuk mencapai tujuan dari pengabdian masyarakat ini dalam mengatasi masalah masyarakat dalam pencegahan penularan Covid 19 maka yang dilakukan oleh Tim Pengabdi adalah melalui sosialisasi pencegahan penularan Covid 19 dan pembagian hand sanitizer, dan poster, di masjid yang berada di Kelurahan Kalimulya Depok. Sosialisasi dilakukan kepada masyarakat dalam rangka membantu masyarakat untuk membiasakan diri menghadapi kondisi ini. Sosialisasi juga dilakukan untuk memberikan informasi guna meningkatkan pemahaman masyarakat saat menghadapi penyebaran virus Covid -19, diharapkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan yang berlaku karena sejatinya Covid-19 belum hilang dan masih menjadi pandemi di dunia. Hasil yang dicapai dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah Warga rw 011 untuk “tidak abai” menjalankan protocol kesehatan dalam pecegahan penyebaran virus Covid -19 dan untuk “tidak lebay” terhadap fenomena infodemik seputar Covid -19 serta pembuatan tulisan berupa Artikel Ilmiah dalam bentuk prosiding maupun Jurnal.

Page 1 of 3 | Total Record : 30