cover
Contact Name
Hana Ike Dameria Br. Purba
Contact Email
purbahana@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
jmutiarakesmas@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
JURNAL MUTIARA KESEHATAN MASYARAKAT
ISSN : -     EISSN : 25278185     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat merupakan jurnal yang memuat tentang ilmu kesehatan masyarakat serta tulisan-tulisan hasil penelitian terkait administrasi kebijakan Kesehatan, epidemiologi, kesehatan dan keselamatan kerja, kesehatan lingkungan, kesehatan reproduksi, biostatistik dan promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Terbit dua kali dalam setahun yakni di bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue " Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat" : 8 Documents clear
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS PELAYANAN PROMOTIF DI PUSKESMAS SIMALINGKAR TAHUN 2018 Hartono, Hartono -; Ginting, Clara E. P.
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.1 KB)

Abstract

Puskesmas is a health service facility that organizes public health efforts and first-degree individual health efforts, prioritizing promotive and preventif efforts to achieve the highest degree of public health in their working area. Promotive health efforts are efforts aimed at improving health. Promotive services at Simalingkar Community Health Center still have not reached the targets set in each section, namely environmental health, nutrition, health promotion, MCH / family planning, prevention and control of infectious diseases. This study aims to determine the factors that influence the quality of promotive service in Simalingkar Health Center in 2018. The design of this study was an analytical survey with a cross sectional study design. The total population of the study was 25 people. The sampling technique used is total sampling, that is all populations are used as research samples. Data collection techniques through direct interviews using a questionnaire. The method of data analysis was carried out by univariate, bivariate and multivariate analysis (fisher test and chi-square test) with a significance level of p-value = 0.05. The results of data analysis obtained p-value of health care performance 0.030 (p-value <0.05), facilities and infrastructure 0.027 (p-value <0.05), and community participation 0.116 (p-value> 0.05). It was concluded that there was a relationship between the performance of health workers and infrastructure on the quality of promotive services while the participation of the community had no relationship to the quality of promotive services. It is hoped that the related government can complete the facilities and infrastructure needed in promotive services and for the Head of the Puskesmas to increase the motivation to improve the performance of officers such as increasing knowledge and skills, collaboration among officers, task resolution, work motivation and personality in order to achieve promotive services quality.
STUDI KEBIJAKAN, PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT (K3RS) DI RUMAH SAKIT UMUM (RSU) MITRA SEJATI MEDAN TAHUN 2018 Purba, Hana Ike Dameria; Girsang, Vierto Irennius; Malay, Ulfa Syahriani
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.47 KB)

Abstract

Rumah sakit sebagai industri jasa yang mempunyai beragam persoalan tenaga kerja yang rumit dengan berbagai risiko terkena penyakit akibat kerja bahkan kecelakan akibat kerja sesuai jenis pekerjaannya, sehingga berkewajiban menerapkan upaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit (K3RS). Namun fenomena banyak ditemukan bahwa kebijakan, perencanaan serta pelaksanaan K3RS tampaknya belum terlaksana secara maksimal sesuai standar, sehingga pekerja rumah sakit banyak mengalami masalah kesehatan dan keselamatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebijakan, perencanaan dan pelaksanaan K3RS yang dilaksanakan di RSU Mitra Sejati Medan. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan tujuan untuk mendapatkan informasi mendalam tentang penerapan kebijakan, perencanaan dan pelaksanaan K3RS. Data primer diperoleh dengan triagulasi teknik pengumpulan data wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini ada tiga informan yang kompeten perwakilan masing-masing instalasi yakni ketua K3RS, pegawai instalasi kesling dan instalasi keperawatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa RSU Mitra Sejati Medan telah menerapkan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit. Dimana RS telah membuat kebijakan, perencanaan K3RS akan tetapi pelaksanaan K3RS hanya melaksanakan 11 kegiatan dari 25 kegiatan. Rekomendasi untuk pihak Rumah Sakit (RS) untuk meningkatkan pelaksanaan K3RS dari segala pihak yang terlibat di rumah sakit Mitra Sejati, sehingga penerapannya bukan hanya program saja melainkan sebagai budaya K3 di rumah sakit dalam meningkatkan derajat kesehatan pekerja.
PENGARUH WAKTU TUNGGU PENGAMBILAN OBAT TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS LUBUK BAJA KOTA BATAM TAHUN 2018 Suherlina, Suherlina -; Nasution, Sri Wahyuni; Silaen, Mangatas; Suyono, Tan; Nasution, Ali Napiah
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aspek lamanya waktu tunggu pasien dalam mendapatkan pelayanan kesehatan merupakan salah satu hal penting dan sangat menentukan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan oleh suatu unit pelayanan kesehatan, sekaligus mencerminkan bagaimana pelayanan kesehatan mengelola komponen pelayanan yang disesuaikan dengan situasi dan harapan pasien. Untuk meningkatkan mutu pelayanan kefarmasian di Puskesmas yang berorientasi kepada pasien baiknya diperlukan suatu evaluasi melalui umpan balik yang diperlukan suatu evaluasi melalui umpan balik yang diberikan pasien kepada bagian pelayanan untuk melihat tingkat kepuasan pasien. Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross sectional untuk melihat pengaruh waktu tunggu terhadap pengambilan obat terhadap kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Lubuk Baja Kota Batam tahun 2018. Dengan jumlah sampel sebanyak 308 responden yang diambil secara random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh antara waktu tunggu pengambilan obat terhadap kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Lubuk Baja Kota Batam Tahun 2018, dengan nilai p sebesar 0,000 (<0,05). Untuk itu diharapkan kepada manajemen Puskesmas Lubuk Baja untuk tetap mempertahankan pelayanan kesehatan agar masyarakat yang berkunjung dan membutuhkan pelayanan kesehatan merasa puas. Dengan kepuasan yang didapatkan maka pasien yang sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan tidak emrasa berat datang ke Puskesmas.
HUBUNGAN LINGKUNGAN TERHADAP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KAWASAN TANPA ROKOK DI SMA RAKSANA MEDAN TAHUN 2018 Florenly, Florenly -
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.861 KB)

Abstract

Smoking is one of the addictive substances that when used cause harm to the health of individuals. Indonesia is the third country with the largest number of smokers in the world after China and India. The increase in cigarette consumption has an impact on the higher burden of diseases caused by smoking and the increase in the death rate from smoking. One effort to reduce exposure to cigarette smoke, Medan City Government issued a Regional Regulation of Medan City Number 3 of 2014 concerning Non-Smoking Areas. The research problem is how the Analysis of the Effect of Communication,Attitudes and Environment on the Implementation of Non-Smoking Area Policy in Raksana High School Medan. This study aims to determine the implementation of the Non-Smoking Area Policy at the school. The purpose of this study is how to analyze the relationship of communication, attitudes and environment towards the implementation of the No Smoking Area policy in Raksana Medan High School in 2018. This type of research is a cross-sectional survey with an explanatory research method approach. The research data was obtained from the results of giving questionnaires and documentation. Data analysis using SPSS data analysis.The research used cross-sectional survey with an explanatory research method approach method. The data were gathered by conducting questionnaire, observation, and documentation and analyzed by using interactive data analysis by SPSS. The results showed a significant relationship between the influence of communication on the implementation of non-smokeless regional policies in SMA Raksana Medan with p value = 0.01,there was a significant relationship between the influence of attitudes towards the implementation of non-smokeless area policy in SMA Raksana Medan with p value = 0.02 and there is a significant relationship between the influence of the environment on the implementation of non-smoking area policy in SMA Raksana Medan with p value = 0.001. So that the Implementation of the No Smoking Area Policy in SMA Raksana Medan has not run optimally. The conclusion was that the implementation of the policy on KTR would not run well if there were some obstacles such as communication,attitude and environment. It is recommended that personnel and budget be added, socialization medium be provided through promotion video and health promotion regularly about KTR and strict sanction.  Keywords : Communication, Attitude, Environment, Policy, No Smoking Area
HUBUNGAN KEHANDALAN TERHADAP PELAYANAN DOKTER SPESIALIS DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH EMBUNG Vonikartika, Arie -; Girsang, Ermi; Nasution, Ali Napiah; Nasution, Sri Lestari Ramadhani
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.288 KB)

Abstract

Hakikat dasar dari Rumah Sakit yaitu pemenuhan kebutuhan dan tuntutan pasien yang mengharapkan penyelesaian masalah kesehatannya pada rumah sakit. Pasien mengharapkan pelayanan yang siap, cepat, tanggap dan nyaman dengan keluhan penyakit pasien dalam memenuhi kebutuhan pasien tersebut, pelayanan prima menjadi hal utama dalam pelayanan di Rumah Sakit. Untuk dapat menerapkan etika kedokteran dalam praktek sehari-hari kita perlu meningkatkan keterampilan berkomunikasi dan menimbulkan rasa empati. Komunikasi yang menimbulkan rasa empati merupakan tiang penyangga yang penting untuk meningkatkan etika kedokteran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kehandalan terhadap pelayanan dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah Kota Batam tahun 2018. populasi penelitian adalah seluruh pasien Rawat jalan di Poliklinik Spesialis Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah Kota  Batam tahun 2018, dengan jumlah sampel sebanyak 95 responden, yang diambil secara stratified sampling. Berdasarkan uji statistik tabel di atas dapat dilihat bahwa pada 37 pasien yang merasa kurang puas di antaranya 11 pasien mendapat pelayanan kurang baik dan 26 pasien mendapat pelayanan baik. Pada 32 pasien yang merasa puas di antaranya 10 pasien mendapatkan pelayanan kurang baik dan 22 pasien mendapatkan pelayanan baik. Pada 26 pasien di antaranya 10 pasien mendapat pelayanan kurang baik dan 16 pasien mendapatkan pelayanan baik. Penilaian yang dilakukan oleh pasien terhadap pelayanan yang diberikan oleh dokter spesialis mayoritas sudah baik, untuk itu diharapkan dokter tetap mempertahankan pelayanan yang diberikan serta terus ditingkatkan ke arah yang lebih baik. Kata Kunci : Kehandalan, Pelayanan Dokter Spesialis.
ANALISA PENURUNAN KADAR BESI (Fe) DENGAN METODE WATERFALL AERATOR DAN MULTIPLE PLATFORM AERATOR Munthe, Seri Asnawati; Manurung, Jasmen; Realita, Realita
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.47 KB)

Abstract

Air merupakan masalah yang utama, dalam penyediaan air bersih di kota dan di desa. Adapun air yang sehat harus memenuhi empat kriteria parameter.Kadar Besi (Fe) yang tinggi pada air dapat berakibat buruk bagi kesehatan masyarakat.Besi dapat terakumulasi dalam tubuh melalui absorbsi kulit dan saluran pencernaan.Penelitian ini bertujuan untuk mengeanalisa penurunan kadar besi (Fe) pada air sumur gali dengan metode waterfallaeratordan metode multiple platform aerator.Jenis penelitian yang digunakan bersifat deskriptif.dan design penelitian menggunakan metode Pre-test dan Post-test design.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar besi (fe) sebelum perlakuan dengan menggunakan sistem aerasi dengan metode waterfall aerator diperoleh penurunan  kadar besi (Fe) pada air sumur gali dengan menggunakan metode waterfall aeratorsebesar 90,7 % sedangkan dengan metode multiple platform aerator sebesar 92, 62 %. Kedua metode tersebut  efisien dalam menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur gali. Untuk itu disarankan  bagi masyarakat yang memiliki kadar besi (Fe) yang tinggi dan ingin menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur dapat menggunakan dengan sistem aerasi dengan metode waterfall aerator dan metode multiple platform aerator.
FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PARTISIPASI SUAMI DALAM MENGIKUTI VASEKTOMI DI DESA PALUH SIBAJI KECAMATAN PANTAI LABU TAHUN 2018 Sinaga, Liarosa Veronica
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (589.14 KB)

Abstract

Since the Indonesian population increases, one of the government’s efforts is to hold down its growth by vasectomy procedure. Some factors which influence vasectomy are wife’s support, wife’s knowledge, and family’s economic status. The objective of the research was to find out husband’s participation in having vasectomy at Paluh Sibaji Village, Pantai Labu Sub-district, in 2018. Vasectomy is the cutting off vas deferens, the duct which flow sperm from epididymis in testis seminalis.By the cutting off vas deferens, sperm cannot be ejaculated and the man becomes unproductive since vas deferens is clear from sperm. The research used case-control design which was aimed to find out the correlation of the factor of couple and the economic factor with husband’s participation in vasectomy at Paluh Sibaji Village, in 2018.  The case group consisted of 38 wives whose husbands participated in vasectomy, and the control group consisted of 76 wives whose husbands did not participate in vasectomy (2:1). The result of chi square test showed that there was the correlation among the three factors. Husbands’ participation in vasectomy had significant correlation with wives’ support. They had the closest relation to their husbands, had good knowledge, and had confidence that their husbands would be all right. There was the correlation between family’s economic status and husbands’participation in vasectomy. Family’s bad economic status would choose vasectomy as the contraceptive device since it was done for good. It is recommended that counseling be provided so that information canbe accepted by all people.
ANALISA KANDUNGAN TIMBAL PADA TERASI SERTA GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PEDAGANG TENTANG BAHAYA TIMBAL DI PASAR TRADISIONALKOTA MEDAN TAHUN 2018 Silalahi, Marlinang Isabella
Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.392 KB)

Abstract

Terasi merupakan produk awetan ikan-ikan kecil atau rebon yang diolah melalui proses fermentasi, penggilingan, dan penjemuran berlangsung ±20 hari. Pada produk terasi ditambahkan garam yang berfungsi sebagai bahan pengawet, berbentuk pasta, berwarna hitam coklat, dan ditambah bahan pewarna menjadi warna kemerahan. Di Kota Medan pada tahun 2013 ditemukan terasi yang mengandung timbal, penelitian Ihsan Fahri Angkat di pasar Seikambing ditemukan terasi tidak bermerek mengandung timbal sebesar 1,88mg/kg (ppm) dan di Pasar Aksara ditemukan terasi bermerek mengandung timbal sebesar 1,80mg/kg (ppm) yangmelewati nilai ambang batas BPOM (Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan) sebesar 1,0mg/kg (ppm). Tujuan penelitian untuk mengetahui analisa kandungan timbal pada terasi serta gambaran tingkat pengetahuan dan sikap pedagang tentang bahaya timbal di pasar tradisional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah semua pedagang yang menjual terasi di Pusat Pasar Medan, Pasar Petisah dan Pasar Seikambing dan objek penelitian ini adalah terasi bermerek dan tidak bermerek yang dijual di Pusat Pasar Medan, Pasar Petisah dan Pasar Seikambing. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner pada kelompok subjek dan pada objek diperoleh dari hasil laboratorium. Data objek yang telah diperoleh dianalisis menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom (AAS). Hasil penelitian menunjukkan terdapat kandungan timbal pada terasi berkisar 0,130-0,484 mg/kg. Untuk gambaran tingkat pengetahuan pedagang terhadap terasi memiliki pengetahuan baik sebanyak 18 orang (60%) dan pengetahuan kurang sebanyak 2 orang (6,7%) dan gambaran sikap pedagang terhadap terasi memiliki sikap baik sebanyak 24 orang (80,0%) dan sikap sedang sebanyak 6 orang (20,8). Diharapkan bagi pedagang dan masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan tentang kandungan timbal pada terasi yang beredar di masyarakat agar lebih memilih-memilih terasi yang baik untuk di konsumsi dan mengetahui efek bahaya jika timbal berada di dalam tubuh manusia.

Page 1 of 1 | Total Record : 8