cover
Contact Name
Lestari Nurhajati
Contact Email
lestari.n@lspr.edu
Phone
-
Journal Mail Official
communicarejournal@lspr.edu
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Communicare : Journal of Communication Studies
ISSN : 20895739     EISSN : 25022091     DOI : -
Jurnal Communicare memiliki fokus dalam ranah kajian Ilmu Komunikasi. Ruang lingkup topik dalam Jurnal Communicare secara general adalah semua hal yang berhubungan dengan Ilmu Komunikasi.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies" : 6 Documents clear
Efektifitas Strategi Komunikasi Politik Elit Muhammadiyah DIY dalam Pemenangan Pemilu DPD-RI Tahun 2014 Anang Masduki; Rendra Widyatama
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101005120181

Abstract

Muhammadiyah telah menempatkan anggotanya menjadi wakil di DPD-RI sejak tahun 2004. Pada pemilu tahun 2014, Muhammadiyah DIY kembali mengajukan kadernya sebagai wakil anggota DPD-RI, namun jumlah suara yang diperoleh cenderung turun. Keadaan tersebut membuat elit Muhammadiyah di tingkat PWM DIY perlu menyusun strategi agar tidak lagi terjadi penurunan suara. Dari hasil penelitian pertama, diperoleh beberapa kesimpulan; Pertama, di DIY terdapat persaingan identitas yaitu identitas budaya keraton, ormas Muhammadiyah, NU, dan non muslim, nasionalis, dan abangan. Kedua, terjadi maksimalisasi alat peraga. Ketiga, Muhammadiyah menonjolkan identitas budaya penggunaan peci, dan menggunakan tagline: muda dan cerdas, gesang prasojo, makaryo kagem Ngayogyokarto. Keempat, Muhammadiyah melakukan gerakan melalui pendekatan kultural dan structural, misalnya dengan mengirim sms ke seluruh pimpinan Muhammadiyah se DIY dan warga Muhammadiyah yang bekerja di amal usaha Muhammadiyah. Olehkarenanya, penelitian tersebut memerlukan kesinambungan untuk menganalis efektifitas setrategi komunikasi politik yang dilakukan elit Muhammadiyah DIY memenangkan kader Muhammadiyah saat mengajukan M. Afnan Hadikusumo dalam pemilihan anggota DPD-RI tahun 2014. Tujuan penelitian ini adalah merumuskan strategi komuniikasi politik yang lebih baik dalam konteks pemilihan anggota DPD di masa mendatang, mengingat pemilu-pemilu yang akan datang lebih kompetitif. Penelitian ini akan dilakukan di DIY, dan merupakan penelitian kualitatif dengan penggalian data berupa wawancara mendalam. Adapun subjek penelitian adalah warga dan simpatisan Muhammadiyah. Metode analisis yang digunakan adalah analisis isi. Triangulasi dalam penelitian ini digunakan triangulasi metode dan triangulasi sumber. Adapun hasil penelitiannya adalah, bahwa strategi Komunikasi politik yang dilakukan oleh Tim sukses maupun Afnan sendiri sudah efektif namun masih perlu masifitas dan penajaman. Hal ini terbukti gagasan Afnan yang diusung berupa pendidikan dan kesehatan yang sejak kampanye digelorakan tidak disinggung dan disebut sebagai simbol atau identitas yang mencirikan kekhasan program dan arahan gagasan yang akan diusung Afnan jika terpilih anggota DPD RI.
Strategi Komunikasi KOMINFO dalam Menghadapi Fenomena Penyebaran Ujaran Kebencian Ekky Dwi Pratama; Aprida Sihombing
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101005120186

Abstract

Fenomena Ujaran Kebencian (Hate Speech) saat ini memiliki potensi untuk muncul kembali pada kontestasi politik yaitu pilkada serentak 2018 serta pilpres 2019 dan memiiki dampak yang sangat membahayakan bagi kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia apabila politik SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan) dan ujaran kebencian ini digunakan untuk memenangkan suatu kekuasaan. Oleh karena itu, pemerintah harus segera melakukan tindakan pencegahan untuk menghadapi potensi timbulnya fenomena ini, dalam hal ini Kemenkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika) membuat suatu strategi komunikasi yang di dalamnya terdapat program literasi kepada masyarakat sebagai suatu langkah pencegahan yang dilakukan oleh pemerintah untuk menghadapi fenomena ini. Pendekatan penelitian kualitatif dengan wawancara pada staf di Kemenkominfo dilakukan dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan strategi komunikasi yang dibuat dan dilakukan oleh Kemenkominfo untuk menghadapi fenomena tersebut yakni dengan pemilihan komunikator, memilih dan menetapkan target sasaran, menyusun dan menyampaikan pesan, serta cermat memilih medianya.
Celebrity Endorsement in Social Media to Enhance Brand Image & Brand Loyalty Tyara Citra; Magda Harahap
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101005120182

Abstract

Today, many companies used social media as their marketing tools, small businesses even use social media as their core platform to market their products or services, as for big companies are using it to create their brand image and directly engage with their audience. Celebrity is also perceived to be more credible and trustworthy to be representing a brand that is specifically matched with the celebrity’s image. The first purpose of this paper is to therefore understand the strategy and implementation of using a celebrity endorser through social media activities to enhance brand image and brand loyalty of a fast-moving consumer goods brand. Additionally, this paper is using a comparative approach by comparing in total of ten similar studies conducted to gain insights about celebrity endorsement, social media, brand image and brand loyalty. The paper concludes by discussing the implications of the study based on previous studies and pre-research conducted that can be applied by industrial practitioners to help them achieve their marketing objectives.
Penerapan Pengembangan Teori Technology Acceptance Model (TAM) dan Motivasi Terhadap Intensi Mahasiswa di Jakarta untuk Menggunakan Tablet Hadi Nugroho; Usep Suhud; Rochyati Rochyati
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101005120184

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji model penelitian yang dibangun berdasarkan teori-teori yang ada, dengan pertimbangan apakah model yang diajukan dapat diterapkan/di implementasikan pada penelitian-penelitian selanjutnya. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 202 responden. Kemudian Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling dan teknik pengumpulan data dengan skala Likert 6 skor/point. Data di analisis menggunakan exploratory menggunakan SPSS v23 dan confirmatory factors analysis menggunakan Amos v22. Empat dari lima hipotesis yang diajukan diterima dan selebihnya ditolak, H2 ditolak yang berarti menyimpulkan bahwa mahasiswa di Jakarta setelah memiliki persepsi kemudahan yang positif tidak langsung berdampak terhadap sikap yang possitif pula, melainkan mempengaruhi persepsi manfaat terlebih dahulu baru berdampak pada sikap dari pada peggunaan. Dan berikut hasil hipotesis, H1 memiliki nilai critical ratio 5,533 yang berarti hipotesis diterima. H2 ditolak dikarenakan skor critical ratio -,371 berarti <1,96. Selanjutnya, H3 memiliki nilai critical ratio 1,965 yang berarti hipotesis diterima. Kemudian H4 diterima dengan skor critical ratio 2,070 dan H5 diterima dengan skor 2,142 yaitu >1,96.
Panopticism of Normal Body Discourse in Advertisement Sari Monik Agustin
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101005120185

Abstract

This writing aimed to identify panopticism of normal body discourse to advertisement audiences. In addition, this study also aimed to identify the truth game of the normal body discourse in the media. There are some key concepts used as frameworks, particularly Michel Foucault’s panopticism, discipline of bodies, power relations and discourse relations. It also used a framework of advertisement in critical perspectives and the philosophy of bodies to enrich the analysis. The paradigm of this writing was critical constructionism. This was a descriptive qualitative research and the data collection techniques were depth interviews with obese women based on BMI standards. This study identified Patriarchy Panopticism, a game of truth of normal body discourse, and the discourse of normal healthy body in media, especially in advertisement as the results. Patriarchy panopticism occurs when discourse and discipline resides invisibly, without coercion and productively maintain the discourse through self-surveillance. At the end, media is only a way to enlarge of Patriarchy Panopticism and used to perpetuate the ideology of patriarchy in the society.
STRATEGI HUMAS PEMERINTAH KOTA SURAKARTA DALAM MEMPUBLIKASIKAN SIPA MAHASWARA Tiffany S Mahendra; Jaya Purnawijaya
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 5 No. 1 (2018): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101005120183

Abstract

Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta untukmenjadikansebagaikota budaya melakukan banyak kegiatan yang bernuansa seni-budaya. Salah satunya adalahSolo International Performing Art (SIPA),diadakantiap tahun sejak 2009. SIPAMahaswara adalah pagelaran ke 8 yang dilaksanakan Tahun2016. Humas Pemkot Surakarta memiliki strategi untuk mensukseskan acaratersebut. Strategi yang dilakukan menggunakan berbagai macam media publikasi seperti media online dan media cetak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui wawancara,observasi,dan penelusuran dokumen. Analisis data menggunakan Miles & Huberman, menemukan hasil bahwa Humas Pemkot Surakarta melakukan publikasi secara keseluruhan terhadap kegiatanSIPA.Dalam hal publikasi SIPA Mahaswara, pihak Pemkot Surakarta menggunakan berbagai media seperti brosur, leaflet, poster, flyer, media internal, dan press release. Media internal yang digunakan terdiri dari beberapa macam media seperti media sosial baik milikHumas Pemkot Surakarta, Dinas Pariwisata dan SIPA, buku calender of eventdan papan pengumuman yang diletakan di hotel-hotel yang ada di Solo, website baik dari Pemkot Surakarta dan SIPA, serta aplikasi solo destination yang hanya dapat diunggahdi android.

Page 1 of 1 | Total Record : 6