cover
Contact Name
Dame Evalina Simangunsong
Contact Email
dameevalinas8@gmail.com
Phone
+6281362434160
Journal Mail Official
penelitian@poltekkes-medan.ac.id
Editorial Address
Jl. Jamin Ginting KM 13,5 Kel. Lau Cih Kec. Medan Tuntungan
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist)
ISSN : 26230046     EISSN : 26852764     DOI : 10.36911
Core Subject : Health,
Jurnal PANNMED merupakan jurnal ilmiah yang terbit secara on-line dan menerbitkan artikel atau karya ilmiah hasil penelitian dalam bidang kefarmasian, analis kesehatan, keperawatan, gizi, kebidanan, kesehatan lingkungan, dan keperawatan gigi.
Articles 21 Documents
Search results for , issue "Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015" : 21 Documents clear
KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN PRE OPARATIF EFEKTIF MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN Batubara, Irwan
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.576 KB)

Abstract

Kecemasan pre operasi merupakan suatu respon antisipasi terhadap suatu pengalaman yang dianggap sebagaisuatu ancaman terhadap perannya dalam hidup, integritas tubuh dan kehidupannya sendiri. Pasien pre operasimengalami kecemasan 77,6%, komunikasi terapeutik signifikan menurunkan tingkat kecemasan pasien preoperasi 65,5% (Sawitri, 2004). Di RSUD Kota Padangsidimpuan umumnya pasien operasi terencanamengalami kecemasan, ada yang menjekaskan karena terpaksa, penundaan jadwal operasi dan komunikasiterapeutik belum dilaksanakan terencana. Untuk mengetahui pengaruh Komunikasi terapeutik terhadappenurunan tingkat kecemasan pasien yang akan menjalani opeasi di RSUD Padangsidimpuan. Quasieksperimen. Rancangan dengan rangkaian one group pre test, post test design. Pre test (sebelum intervensi)dan post test (setelah intervensi). Populasi pasien pre operasi terencana yang dirawat di ruang rawat inapbedah Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan, purposif sampling dari bulan September-Oktober2014 berjumlah 30 responden. Analisis data menggunakan uji t berpasangan (paired t-test) memenuhi syaratuji parametrik. Pengaruh komunikasi terapeutik terhadap penurunan tingkat kecemasan pasien pre operatifdari hasil uji t test untuk data berpasangan antara sebelum dan sesudah intervensi komunikasi terapeutikdiperoleh nilai korelasi = 0,658 dengan nilai probabilitas 0,000 atau jauh dibawah 0,05 hal ini menyatakanbahwa kedua variabel mempunyai korelasi yang sangat erat dan benar benar berhubungan secara nyata. Salahsatu syarat uji t berpasangan adalah kedua variabel saling berkorelasi tinggi. Komunikasi terapeutik padapasien pre oparatif efektif menurunkan tingkat kecemasan pasien. Tim perawatan mempersiapkan psikologispasien pre operatif dengan metode komunikasi terapetik yang terencana
PENGARUH PENAMBAHAN MINYAK ATSIRI JAHE TERHADAP BILANGAN PEROKSIDA MINYAK GORENG BEKAS Sinurat 1, Mangoloi; Manalu 2, Togar; Situmeang 3, Suryani M.Florence
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minyak goreng adalah bahan dasar yang mudah berpengaruh dalam proses penggorengan yang dapatmenyebabkan kerusakan struktur minyak goreng tersebut, kerusakan minyak goreng ini dapat jugadiakibatkan oleh pemakaian minyak goreng yang berulang ulang dan penyimpanan pada tempatterbuka sehingga menyebabkan terjadinya oksidasi pada ikatan rangkap minyak. Minyak goreng yangtelah teroksidasi berwarna coklat dan berbau tengik dan dapat menyebabkan penyakit Diare,pengendapan lemak dalam pembuluh darah dan kanker pada manusia. Syarat Mutu standard minyakgoreng yang ditetapkan oleh SNI untuk bilangan peroksida minyak goreng tidak lebih dari = 10mekO2/kg. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bilangan peroksida minyak goreng bekaspenggorengan sebelum dan sesudah penambahan minyak atsiri jahe yang dipakai penjual gorengandisekitar Pasar Gambir Tembung.Sampel minyak goreng bekas diambil dari 10 pedagang gorenganyang ada dipasar Gambir tembung pada bulan Juni 2014.Metode pemeriksaan dilakukan secaraeksperimen laboratorium dengan titrasi iodometri. Untuk menguji normalitas data dilakukan ujiKolmogrov Smirnov. Dari hasil uji tersebut diperoleh nilai masing-masing sebagai berikut : 0.892,0.909, 1.000, 0.951, 0.824 dan 0.597, dimana masing-masing nilai> 0.5, ini berarti seluruh databerdistribusi Normal.Dari hasil lembar uji T independen diperoleh bilangan peroksida minyak gorengbekas sebelum penambahan minyak atsiri jahe 91.945 dan setelah penambahan minyak atsiri jahesebanyak 20 tetes terjadi penurunan bilangan peroksida minyak goreng bekas menjadi 9.79 dengannilai probabilitas (P) = 0.000 (P ˂ 0,05) Dari hasil penelitian maka dapat disimpulkan minyak atsirijahe dapat menurunkan bilangan peroksida minyak goreng bekas
PENGETAHUAN PUS YANG BAIK TENTANG ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) TIDAK BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN PENGGUNAAN AKDR DI DESA CINTA DAMAI KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG rah, Mas
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.955 KB)

Abstract

Indonesia memiliki masalah kependudukan dengan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi. UpayaPemerintah untuk menurunkan tingkat pertumbuhan adalah dengan gerakan KB yang alternatifnya melaluikontrasepsi. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) merupakan metode kontrasepsi yang efektif namunkurang diminati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan terhadaptindakan pasangan usia subur (PUS) dalam penggunaan AKDR Di Desa Cinta Damai Kecamatan Percut SeiTuan.Penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian iniadalah PUS peserta KB aktif di Desa Cinta Damai Kecamatan Percut Sei Tuan dan sampel penelitianberjumlah 88. Cara pengambilan sampel simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwaTingkat Pengetahuan PUS pada umumnya baik sebanyak 68,2%, sikap PUS 37,5% , dan Tindakan PUSterhadap penggunaan AKDR hanyak 9,1%. Umur PUS, jenis pekerjaan, jumlah anak, tingkat pendidikan danSikap PUS berhubungan dengan tindakan penggunaan AKDR (p=0,000), sementara pengetahuan PUS tidakberhubungan dengan tindakan penggunaan AKDR (p=0,283). Disarankan kepada petugas penyuluhkesehatan atau kader kesehatan pada instansi kesehatan setempat yaitu puskesmas melalui posyandu danBKKBN untuk meningkatkan promosi tentang AKDR dengan memperhatikan umur ibu, jenispekerjaaan,jumlah anak dan tingkat pendidikan PUS.
TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA FLIP CHART DAN BONEKA ANIMASI PADA ANAK KELAS V SD NEGERI 105307 SUKARAYA PANCUR BATU TAHUN 2014 Simaremare, Asnita Bungaria
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.298 KB)

Abstract

Penyuluhan merupakan suatu penerangan yang menekankan pada objek tertentu dan hasil yangdiharapkan adalah perubahan perilaku individu atau sekelompok orang. Penyuluhan merupakan suatuusaha menyebarluaskan hal-hal yang baru agar masyarakat tertarik melaksanakannya dalamkehidupan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat pengetahuan anakkelas V SD Negeri 064026 tentang kesehatan gigi dan mulut dengan penyuluhan menggunakan mediaflip chart dan boneka animasi. Jenis penelitiannya adalah deskriptif dengan metode suvei, denganpopulasi anak kelas V yang berjumlah 40 orang. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat pengetahuananak sebelum penyuluhan dengan media flip chart yang mendapat kriteria baik 5 responden , kriteriasedang 10 responden dan kriteria buruk 5 responden. Sebelum penyuluhan dengan media bonekaanimasi yang mendapat kriteria baik 6 responden, kriteria sedang 5 responden dan kriteria buruk 9responden. Sesudah penyuluhan dengan media flip chart yang mendapat kriteria baik 11 responden,kriteria sedang 9 responden dan kriteria buruk tidak ada. Sesudah penyuluhan dengan media bonekaanimasi yang mendapat kriteria baik 19 responden, kriteria sedang 1 responden dan kriteria buruktidak ada. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa penyuluhan dengan menggunakan mediaboneka animasi lebih meningkatkan pengetahuan anak kelas V SD Negeri 064026. Hal inidikarenakan boneka animasi lebih menarik perhatian anak-anak, sehingga pesan dalam penyuluhanlebih dapat dipahami.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN CAKUPAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DI KLINIK SURYANI KECAMATAN MEDAN JOHOR TAHUN 2014 Nurhayati1,, Ida; warda2, Eliza
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (523.183 KB)

Abstract

Pemeriksaan kehamilan adalah pengawasan sebelum persalinan terutama ditujukan pada pertumbuhan danperkembangan janin dalam rahim. Tujuan penelitian ialah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dansikap ibu dengan cakupan pemeriksaan kehamilan di Klinik Suryani Kecamatan Medan Johor Tahun 2014.Jenis penelitian analitik dengan pendekatan crossectional menggunakan data primer, di Klinik SuryaniKecamatan Medan Johor Tahun 2014. Sebanyak 43 orang dengan menggunakan teknik AccidentalSampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu paling banyak ialah pengetahuan baikyaitu 72,1% dan sebesar 65.1% mempunyai sikap positif. Hasil uji chi square menyatakan bahwa terdapathubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap ibu dengan cakupan ANC. Disarankan bagi petugaskesehatan di klinik Suryani Kecamatan Medan Johor agar dapat meningkatkan kualitas dan memberikanpenyuluhan kesehatan mengenai cakupan pemeriksaan kehamilan.
TINGKAT PENGETAHUAN ANAK TENTANG PEMELIHARAAN KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT TERHADAP OHI-S DAN TERJADINYA KARIES PADA SISWA/I KELAS IV SDN 101740 TANJUNG SELAMAT KECAMATAN SUNGGAL TAHUN 2014 Nainggolan, sri Junita
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.66 KB)

Abstract

Pemeliharaan kebersihan gigi dan mulut merupakan upaya untuk mempertahankan kesehatan gigi dan mulutyang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran sikap dan perilaku seseorang dalam kemampuan pemeliharandibidang kesehatan gigi dan mulut. apabila kebersihan gigi dan mulut diabaikan dapat menyebabkankerusakan jaringan gigi dan penyangga gigi. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif dengan metode surveyyang bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan anak tentang pemeliharaan kebersihan gigi dan mulutterhadap OHI-S dan terjadinya karies pada siswa/i kelas IV SDN 101740 Tanjung Selamat KecamatanSunggal Tahun 2014. Populasi berjumlah 30 siswa/i dan sampel adalah total populasi yang diperiksa. Darihasil penelitian diperoleh data sebagai berikut, tingkat pengetahuan tentang menyikat gigi memiliki kriteriapengetahuan baik sebanyak 19 siswa (63,33%). Tingkat pengetahuan tentang diet makanan, ditemukankriteria pengetahuan baik sebanyak 27 siswa (90%). Untuk tingkat pengetahuan tentang alat bantu dalampembersihan gigi hanya 4 siswa (13,33%) yang memiliki kriteria baik. Debris indeks rata-rata sedang (1,536),kalkulus indeks rata-rata baik (0,513), OHI-S rata-rata sedang (2,049) dan 26 siswa yang terkena karies(86,667%).Diharapkan peran orang tua dalam mendidik anak untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut agarterhindar dari penyakit gigi dan mulut
HUBUNGAN PERILAKU PASIEN DALAM PERAWATAN DIABETES MELITUS DENGAN ULKUS DIABETIKUM PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUANG RINDU A1 DAN A2 RSUP H. ADAM MALIK MEDAN TAHUN 2015 Ginting,, Suriani; Arianti, Wiwik Dwi
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.042 KB)

Abstract

Diabetes Melitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh karenaadanya peningkatan kadar glukosa darah akibat penurunan sekresi insulin yang progresif dilatarbelakangioleh resisten insulin dan dapat menimbulkan banyak komplikasi seperti Ulkus Diabetikum jika penderitatidak menjaga pola hidup. Untuk mencegah terjadinya Ulkus Diabetikum dibutuhkan perilaku yangmendukung dari penderita Diabetes Melitus itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubunganperilaku pasien dalam perawatan Diabetes Melitus dengan Ulkus Diabetikum pada pasien Diabetes Melitusdi Ruang Rindu A1 dan A2 RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011. Yang menjadi variabel independenadalah Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan sedangkan variabel dependen adalah Ulkus Diabteikum.Penelitian ini bersifat Deskriptif Analitik dengan menggunakan desain Cross Sectional yang terdiri dari 33sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara melalui kuesioner dan lembarobservasi. Adapun analisa data yang digunakan adalah Univariat, Bivariat (Uji Chi Square), dan Multivariat(Uji Regresi Logistik Ganda). Hasil penelitian berdasarkan analisa bivariat yang menggunakan Uji ChiSquare menunjukkan adanya hubungan pengetahuan (p value = 0,040 < 0,05), sikap (p value = 0,027<0,05), dan tindakan (p value = 0,024 < 0,05) dengan ulkus diabetikum. Sedangkan berdasarkan analisamultivariat yang menggunakan Uji Regresi Logistik Ganda menunjukkan bahwa variabel tindakanmerupakan variabel yang paling dominan berhubungan dengan ulkus diabetikum (OR=6,024). Dengandemikian disarankan kepada pasien untuk mempertahankan perilaku yang mendukung perawatan DiabetesMelitus supaya kejadian Ulkus Diabetikum dapat dicegah.
FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG PENULARAN HIV/AIDS PADA PROSES PERSALINAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN wati, Sus
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.448 KB)

Abstract

Bidan merupakan salah satu resiko tertinggi tertularnya HIV/AIDS, apabila tidak memahami bagaimana carapenanggulangan HIV/AIDS dan kewaspadaan universal yang merupakan upaya untuk mencegahkemungkinan terjadinnya penularan infeksi. Di Sumatera Utara terdapat 3 orang bidan yang terinfeksiHIV/AIDS pada saat menolong proses persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktoryang berhubungan dengan pengetahuan bidan tentang penularan HIV/AIDS pada proses persalinan.Penelitian ini bersifat analitik, populasi penelitian ini adalah seluruh bidan yang bekerja di Rumah SakitUmum Pusat H.Adam Malik Medan berjumlah 54 orang, dan seluruhnya dijadikan sampel.Teknik analisisyang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Dari hasilpenelitian ini yang diperoleh bahwa mayoritas bidan berumur > 35 tahun (79,6%), pendidikan D-III (68,5%),lama bekerja > 10 tahun (81,5%). Dari hasil uji chi-square tidak ada hubungan yang signifikan antaravariabel umur,pendidikan dan lama bekerja dengan tingkat pengetahuan bidan. Berdasarkan penelitianmayoritas bidan berpengetahuan kurang tentang penularan HIV/AIDS pada proses persalinan. Hal inidisebabkan karena bidan kurang mendapatkan informasi tentang penularan HIV/AIDS pada prosespersalinan, sehingga diskriminasi terhadap orang dengan HIV/IADS terjadi khususnya pada ibu yang akanbersalin
FAKTOR-FAKTOR DOMINAN YANG MEMPENGARUHI KEPATUHANI ORANGTUA YANG MEMPUNYAI ANAK DENGAN LEUKEMIA DALAM MENJALANI TERAPI KEMOTERAPI DI RB4 RSUP H.A.MALIK MEDAN TAHUN 2014 Doloksaribu, Tiurlan Mariasima; Manurung, Risma Dumiri
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.72 KB)

Abstract

Leukemia adalah jenis kanker darah, dimana sel darah putih diproduksi melebihi yang seharusnya ada.Leukemia adalah keganasan yang mewakili hampir sepertiga dari semua kanker pada anak, ditandai denganpucat, kelelahan, memar dan ptekie, nyeri tulang, demam, hepatosplenomegali, limfadenopati, anemia,neutropenia, dan trombositopenia. Terapi paling efektif untuk penyembuhannya adalah kemoterapi. Tujuanpenelitian untuk mengetahui faktor-faktor dominan yang mempengaruhi orangtua sebagai support sistemutama bagi anak dalam kepatuhan menjalani kemoterapi. Jenis penelitian deskriptif dengan desain crosssectional. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan analisis univariat dan bivariat dengan ujichi-square. Jumlah sampel 18 responden. Hasil penelitian dengan analisis univariat menunjukkan, tingkatsosial ekonomi responden mayoritas adalah keluarga sejahtera III sebanyak 8 responden (44,4 %), tingkatpengetahuan baik sebanyak 10 responden (55,6%) dan berdasarkan kelompok umur, sebanyak 7 responden(38,88%) kelompok umur 40-49 tahun, 6 responden (33.3%) kelompok umur 30-39 tahun. Analisis bivariat,menurut tingkat sosial ekonomi dari keluarga sejahtera III sebanyak 7 responden (38,8%) patuh, sedangkanyang tidak patuh pada keluarga sejahtera I dan II masing-masing sebanyak 2 responden (11,11%).Responden yang berpengetahuan baik dan patuh mengikuti kemoterapi sebanyak 8 orang (44,4%)sedangkan yang berpengetahuan kurang dan tidak patuh sebanyak 2 responden (11,1%). Berdasarkankelompok umur 30-39 tahun, dari 6 responden sebanyak 5 responden (83,3%) patuh, kelompok usia 50-59tahun dari 2 responden sebanyak 1 responden (50%) tidak patuh. Berdasarkan hasil penelitian, pengetahuanmerupakan faktor paling dominan yang mempengaruhi kepatuhan orangtua dalam menjalankan kemoterapibagi anaknya, sehingga disarankan bagi petugas kesehatan untuk memberikan seluas-luasnya informasitentang penyakit leukemia dan pengobatan yang efektif (kemoterapi) kepada orangtua dengan anak penderitaleukemia dalam menjalankan kemoterapi.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ANEMIA DENGAN KEPATUHAN MEMINUM TABLET ZAT BESI DI RUMAH BERSALIN SAM KAMPUNG BARU MEDAN TAHUN 2014 dan, Wil
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemetrian Kesehatan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.992 KB)

Abstract

Menurut WHO kejadian anemia kehamilan berkisar 20% sampai 89% dengan menetapkan hemoglobin 11gram/% sebagai dasarnya. Hemoglobin kurang dari 11 gram/% pada wanita hamil dapat menimbulkandampak mulai saat dalam kandungan, setelah lahir menimbulkan masalah bagi bayi, seperti berat badan lahirrendah, penurunan status imun, kemungkinan gangguan fisiologis, dan tumbuh kembang bayi. Jenispenelitian ini bersifat analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi dan sampel dari penelitianini adalah ibu hamil sebanyak 58 orang dengan teknik accidental sampling,dengan menggunakan uji Chi-Square. Ibu berpengetahuan kurang sebanyak 22 orang (37,93%). Responden tidak patuh mayoritas padaumur 20-35 tahun sebanyak 22 orang (56,5%), ibu yang berpendidikan SMP sebanyak 12 orang (66,67%),kehamilan secundipara sebanyak 12 orang (63,15%). Hasil uji Chi-Square menyatakan ada hubunganpengetahuan dengan kepatuhan meminum tablet zat besi (x2 = 15,07), ada hubungan umur dengan kepatuhanmeminum tablet zat besi (x2 = 11,46), ada hubungan pendidikan dengan kepatuhan meminum tablet zat besi(x2 = 9,5), ada hubungan paritas dengan kepatuhan meminum tablet zat besi (x2 = 18,24). Ada hubnganpengetahuan ibu hamil tentang anemia kurang dan tidak patuh dalam meminum tablet zat besi.saran:kepadaibu hamil untuk lebih banyak mendapatkan informasi tentang anemia, dan patuh untuk meminum tablet zatbesi

Page 2 of 3 | Total Record : 21


Filter by Year

2015 2015


Filter By Issues
All Issue Vol. 18 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2023 Vol. 18 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2023 Vol. 17 No. 3 (2022): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September- Desember 2022 Vol. 17 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2022 Vol. 17 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode januari -April 2022 Vol. 16 No. 3 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September - Desember 2021 Vol. 16 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2021 Vol. 16 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2021 Vol. 15 No. 3 (2020): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September - Desember 2020 Vol 15 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2020 Vol 14 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2019 Vol. 14 No. 1 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2019 Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2019 Vol 13 No 3 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2019 Vol. 13 No. 2 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2018 Vol. 8 No. 3 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2014 Vol 13 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2018 Vol 13 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2018 Vol. 12 No. 3 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2018 Vol 12 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2018 Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017 Vol. 12 No. 1 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2017 Vol. 11 No. 3 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2017 Vol. 11 No. 2 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2016 Vol. 11 No. 1 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2016 Vol. 10 No. 3 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2016 Vol 10 No 3 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2016 Vol 10 No 2 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2015 Vol 10 No 1 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2015 Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015 Vol 9 No 2 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2014 Vol 9 No 1 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2014 Vol 8 No 3 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2014 Vol 8 No 1 (2013): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2013 Vol 7 No 3 (2013): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2013 Vol 7 No 2 (2012): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2012 More Issue