cover
Contact Name
Dame Evalina Simangunsong
Contact Email
dameevalinas8@gmail.com
Phone
+6281362434160
Journal Mail Official
penelitian@poltekkes-medan.ac.id
Editorial Address
Jl. Jamin Ginting KM 13,5 Kel. Lau Cih Kec. Medan Tuntungan
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist)
ISSN : 26230046     EISSN : 26852764     DOI : 10.36911
Core Subject : Health,
Jurnal PANNMED merupakan jurnal ilmiah yang terbit secara on-line dan menerbitkan artikel atau karya ilmiah hasil penelitian dalam bidang kefarmasian, analis kesehatan, keperawatan, gizi, kebidanan, kesehatan lingkungan, dan keperawatan gigi.
Articles 623 Documents
HUBUNGAN JENIS KELAMIN, USIA DAN SKEMA OKLUSI DENGAN GANGGUAN SENDI TEMPOROMANDIBULAR PADA MAHASISWA FKG USU Ariyani Dallmer; Mira Ginta Sembiring
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.169 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.2

Abstract

Oklusi fungsional terbagi atas gerakan lateral dan protrusif. Kaninus dan gigi posterior berkontak saatpergerakan lateral. Kontak saat gerakan lateral disebut skema oklusi. Hubungan antara skema oklusi danGangguan Sendi Temporomandibular (STM) masih diperdebatkan dalam kedokteran gigi. Etiologigangguan STM terbagi atas faktor perpetuasi seperti jenis kelamin, faktor predisposisi seperti usia dan skemaoklusi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat prevalensi dan hubungan antara jenis kelamin, usia dan skemaoklusi dengan gangguan STM. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan metode cross sectional.Sampel penelitian ini adalah mahasiswa FKG USU. Jumlah sampel sebanyak 100 orang. Subjek diperiksadengan RDC/TMD dan pemeriksaan skema oklusi dengan shim stock. Kemudian dianalisis dengan uji chisquare dan kolmogorov smirnov. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tidak ada hubungan antara jeniskelamin dan skema oklusi dengan gangguan STM, namun terdapat hubungan antara usia dengan gangguanSTM. Penelitian ini juga menunjukkan adanya subjek yang memiliki kombinasi antara skema oklusi canineguidance dan group function.
PENGETAHUAN DAN KESIAPAN REMAJA PUTRI DALAM MENGHADAPI MENARCHE DI SD NEGERI NO 064023 MEDAN TAHUN 2017 Dina Indarsita; Yenni Purba
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.966 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.6

Abstract

Menarche (haid pertama) merupakan menstruasi yang terjadi pertama kali pada seorang remaja, dimana halini umumnya terjadi pada usia antara 10 -16 tahun. Menarche juga salah satu tanda bahwa masa suburseorang remaja telah dimulai. Kesiapan menghadapi menarche adalah keadaan yang menunjukkan bahwaseseorang siap untuk mencapai salah satu kematangan fisik yaitu datangnya menstruasi pertama (menarche),hal ini ditandai dengan adanya pemahaman pengetahuan yang mendalam tentang proses menstruasi sehinggasiap menerima dan mengalami menarche sebagai proses yang normal. Ketidaktahuan remaja tentangmenstruasi dapat mengakibatkan anak sulit untuk menerima menarche. Tujuan dari penelitian ini adalahuntuk mengetahui pengetahuan dan kesiapan remaja putri tentang menarche di SD Negeri No. 064023Medan Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan rancangan crosssectional. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu total sampling dengan jumlah sampelsebanyak 82 orang. Hasil : Penelitian ini menunjukkan pengetahuan dengan kesiapan remaja putrimenghadapi menarche tergantung seberapa banyak sumber informasi yang didapatkan. Karena semakinbanyak informasi semakin banyak pengetahuan remaja tentang menarche. Remaja yang memilikipengetahuan yang cukup kesiapannya menghadapi menarche positif. Simpulan : Pengetahuan remaja putritentang menarche (menstruasi pertama) dikategorikan cukup sebesar 47,6%. Sedangkan kesiapan remajaputri menghadapi menarche ( menstruasi pertama ) diketegorikan positif sebesar 56,1%.
GAMBARAN KARIES YANG TIDAK DIRAWAT DENGAN KUALITAS HIDUP PADA SISWA/I KELAS VII SMP NEGERI 31 MEDAN Asnita Bungaria Simaremare; Rawati Siregar
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.141 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.9

Abstract

Karies gigi merupakan suatu penyakit gigi dan mulut yang terdapat pada setiap orang tanpa memandang umur, bangsa ataupun keadaan ekonomi. Karbohidrat yang tertinggal di dalam mulut dan mikroorganisme merupakan penyebab dari karies gigi. Jika karies gigi tidak dirawat akan menyebabkan pulpitis, ulserasi, fistula, dan abces serta dapat berpengaruh pada kualitas hidup mencakup kehidupan sosial, emosional dan kesejahteraan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian secara deskriptif dengan metode survey yang bertujuan untuk mengetahui Gambaran Karies Yang Tidak Dirawat Dengan Kualitas Hidup PadaSiswa/i Kelas VII di SMP Negeri 31 Medan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 siswa/i. Pengambilan data pengetahuan siswa/i kelas VII diperoleh melalui kuesioner yang diisi langsung oleh siswa/i, sedangkan pemeriksaan status karies diperoleh dengan pemeriksaan langsung kerongga mulut siswa/i untuk mendapatkan status karies gigi ke rongga mulut yang tidak dirawat (DMF-T). Hasil penelitian tingkat kualitas hidup dengan karies yang tidak dirawat diperoleh data sebanyak 32 orang siswa/i (53%) tingkat kualitas hidup sedang, 26 orang siswa/i (43%) tingkat kualitas hidup baik, sedangkan 2 orang siswa/i (4%) tingkat kualitas hidup buruk. Hasil pada penelitian mengenai status karies gigi tetap bahwa jumlah yang diperoleh DMF-T dengan rata-rata 2,4. Berdasarkan hasil penelitian didapat kesimpulan bahwa siswa/i kelas VII di SMP Negeri 31 Medan memiliki tingkat kualitas hidup sedang dengan status karies buruk. Untuk itu disarankan kepada siswa/i agar segera merawat giginya yang telah terkena karies.
EXAMINATION OF CRP (C-Reactive Protein) IN OBESE TEENAGERS IN SMA MUHAMMADIYAH 02 MEDAN Ice Ratnalela Siregar
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.677 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.10

Abstract

C-Reactive Protein (CRP) is one of the acute phase proteins present in normal serum in very little concentrations synthesized in the liver that play a role in inflammation. Obesity is a state of increase in body fat (adipocyte cells) in which adipocytes will try to maintain energy by releasing proinflammatory cytokines one of them interleukin 6 (IL-6), IL-6 release will induce CRP production in the liver. CRP examination on obese students in SMA Muhammadiyah 02 Medan.This research was conducted descriptively by Latex Aglutination method. This research was conducted at the Laboratory of Poltekkes Kemenkes Medan Health Analyst Department in May 2017 after sampling of students in SMA Muhammadiyah 02 Medan. The population of this research is 30 people of total population of 30 samples.Based on the research that has been done, the result of positive CRP examination is 18 percentage samples are 60% and 12 percent negative sample 40%. Based on sex, the result of positive CRP examination were 13 samples of female sex, 44% and 5 positive samples of male were 17%. Suggested on obese students to regularly exercise and live healthy with healthy foods also to avoid disease.
KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN GIGI DAN KEPUASAN PASIEN DI KLINIK GIGI JURUSAN KEPERAWATAN GIGI POLTEKKES KEMENKES RI MEDAN (STUDI DESKRIPTIF) Manta Rosma
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.381 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.11

Abstract

Communication in dental hygiene is the one that is consciously designed for patients’ recovery. In order to perform a good communication in dental hygiene, every nurse requires good knowledge and attitude. This is descriptive research with survey method which objective was to measure the patients’ satisfaction level at Dental Clinic of Dental Hygiene Department, Poltekkes Kemenkes RI (Polytehnic of Health, Minstry of Health of the Republic of Indonesia), Medan. The primary data were gained through questionnaires. The secondary data were obtained from the visit recording book of the patients at Dental Clinic of Dental Hygiene Department, Poltekkes Kemenkes RI Medan. The samples were 40 patients who were selected using purposive sampling technique. The result showed that 17 respondents (42,5%) were satisfied and 23 respondents (57,5%) were dissatisfied. It was concluded that the communication in dental hygiene is very essential. It is recommended that the quality of communication at the Dental Clinic of Dental Hygiene Department, Poltekkes Kemenkes RI Medan be improved , for example by developing students’ ability in communicating with patients and enhancing the adequate facilities in order that the optimal and good oral and dental health service can be achieved.
PROGRAM IPTEK BAGI MASYARAKAT DI POSYANDU LANSIA KELUARGA BESAR WIRAWATI CATUR PANCA SUMATERA UTARA DAN POSYANDU LANSIA BOUGENVILLE TITI KUNING Putri Welda Utami Ritonga; Olivia Avriyanti Hanafiah; Juliana Irmayanti Saragih
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (702.401 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.12

Abstract

Proses menua (lansia) adalah proses alami yang disertai adanya penurunan kondisi fisik, psikologis maupun sosial yang saling berinteraksi satu sama lain. Perubahan secara biologis ini dapat mempengaruhi status gizi lansia yang berkaitan erat dengan menurunnya aktivitas biologis tubuhnya dan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan secara umum maupun kesehatan jiwa secara khusus pada lansia. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup lansia melalui perawatan gigi yang mengganggu seperti gigi goyang dan berlubang, serta pembuatan gigi tiruan. Program ini dilakukan dengan tiga tahap dengan masing-masing tahap dilakukan oleh pakar prostodonsia, psikologi, dan rongga mulut dengan prosedur sesuai bidangnya. Hasil dan capaian yang diperoleh pada program ini terpenuhi sesuai dengan permasalahan yang terdapat pada masing-masing bidang. Kesimpulannya, penyuluhan yang dilakukan memberikan pengaruh positif untuk pengetahuan tentang akibat dan perawatan kehilangan gigi, serta motivasi untuk memakai gigi tiruan menjadi ada.
HUBUNGAN GAYA HIDUP DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN KADAR HAEMOGLOBIN (Hb) PADA ANAK JALANAN DI KOTA MEDAN Ginta Siahaan
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1507.619 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.13

Abstract

According to Law No. 23 The year 2002 about child protection, the rights of the child is part of a compulsory human rights guaranteed, protected and fulfilled by parents, society, government and state.while in Article 4 paragraph 1 mentioned that the children who have no parents are entitled to by the state or the nursery or the body. This research aims to know the relationship between eating habits and Lifestyle with the level of Haemoglobin (Hb) on the Street Children in the City of Medan. This research done in some places where ordinary street children abstain as Simpang Red light Titi Kuning, Aksara, Juanda, Pringgan, Simpang Petisah and Terminal Amplas, and Pinang baris in the city of Medan. Data collection is done for 1 months starting from April 20 s/d 20 May 2013, where the location of this research are expected to represent the community of street children in the city of Medan. The type of this research is cohort studies with cross sectional design (cut bars). The population in this research is the whole street children Simpang Red light Titi Kuning, Aksara, Juanda, Pringgan, Simpang Petisah and Terminal Amplas, and Pinang baris in the city of Medan. estimated 300 people, now samples on the research is part of the population of street children based on the criteria of inclusion where one of the criteria is the street children aged 14 - 24 years. From these criteria get samples as much as 72 people. This research has been approved by the code of conduct research FK USU. Based on the results of research can be concluded that the lifestyle of street children is to have the categories less of 36 people (50%), and eating habits of street children are the most is have less category of 28 people (38.9%) while for the level of haemoglobin (Hb) street children are the most is have low category of 42 people (58%), to see the relationship between the statistical tests with Test Chi-Square, where there is a significant relationship ( p= 0.000 < 0.05 ) between lifestyle with the level of haemoglobin (Hb), whereas there is no significant relationship ( p= 0.096 > 0.05 ) between eating habits with the level of haemoglobin (Hb). The researcher recommends that for an observer of street children should perform routine counseling every month so that the street children can be exposed to about the lifestyle that hygiene, kiebiasaan eat good and orderly pentinhnya eat for street children.
PENGARUH BERKUMUR AIR REBUSAN DAUN KEMANGI TERHADAP PH SALIVA PADA SISWA/I SDN 060933 SIMPANG POS PADANG BULAN MEDAN TAHUN 2017 Ngena Ria
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.435 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.14

Abstract

Kemangi mengandung senyawa flavonoid, eugenol, arginin, etanol, boron, dan minyak atsiri. Kandungan minyak atsiri pada kemangi mampu memberikan rasa khas yang dapat merangsang sekresi saliva saat berkumur air rebusan daun kemangi. Kecepatan sekresi saliva dipengaruhi oleh sifat rangsangan. Sedangkan naik turunnya pH saliva bergantung pada kecepatan sekresi, dimana penurunan pH saliva merupakan faktor pendukung terjadinya karies gigi. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Berkumur Air Rebusan Daun Kemangi Terhadap pH Saliva Pada Siswa/I kelas V SDN 060933 Simpang Pos Padang Bulan Medan Tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik. Metode yang digunakan quaisi experiment, dengan pendekatan cross sectional. Rancangan dalam penelitian ini adalah time design series. Adapun cara pengambilan sampel dengan Purposive Sampling, menggunakan siswa/i kelas V SDN 060933 Simpang Pos Padang Bulan Medan sebanyak 33 siswa, dengan menggunakan Test Paper Dental Saliva pH Indikator untuk mengetahui kriteria pH saliva. Penelitian ini mengunakan uji Wilcoxon Signed Ranks Test dan uji Paired T-test. Hasil penelitian diketahui terjadi perubahan criteria pH saliva yaitu asam dari 39,39% menjadi 9,09, basa dari 39,39% menjadi 54,54% dan netral darri 21,21% menjadi 36,36%. Menunjukkan bahwa ada pengaruh berkumur air rebusan daun kemangi terhadap pH saliva. Hasl uji statistik dengan menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test dihasilkan nilai signifikasi 0,004 (p-value <0,05). Disarankan kepada siswa untuk berkumur menggunakan rebusan daun kemangi sebagai alternatif tindakan pencegahan terjadinya karies.
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU- IBU YANG MEMILIKI KEBIASAAN MEROKOK TENTANG KESEHATAN GIGI DAN MULUT TERHADAP OHI-S DI KELURAHAN TANAH MERAH KECAMATAN BINJAI SELATAN Rosdiana Tiurlan Simaremare
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.607 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.15

Abstract

Smoking habits can cause poor dental and oral. The knowledge of the mothers about oral and dental health is in low level, it is proven by the poor awareness of the mothers in maintaining their oral and dental hygiene. This study is descriptive research and it is to find out the description of the knowledge level of the mothers having smoking habit about dental and mouth health toward OHI-S in Tanah Merah, South Binjai sub-district. This study is conducted in survey method where the number of the samples is 25 people. The result of the research showed the knowledge level of the smoking mothers about dental and mouth health toward OHI-S in Tanah Merah, South Binjai sub –district that is as follow : 9 people (36%) are in good category, 16 people (64 %) are in moderate category and the OHI-S average is 3.4 which is in poor criteria. The conclusion of this research is that the knowledge level of the smoking mothers is in medium category, but the action of maintaining the dental and mouth hygiene is in poor category.
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN ORANG TUA SISWA/I KELAS IV SDN 030329 TENTANG MASA PERGANTIAN GIGI SUSU DENGAN GIGI PERMANEN TERHADAP GIGI BERJEJAL DI DESA TIGA BARU KECAMATAN PEGAGAN HILIR KABUPATEN DAIRI TAHUN 2017 Susy Adrianelly Simaremare
Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist) Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017
Publisher : Poltekkes Kemenkes Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.95 KB) | DOI: 10.36911/pannmed.v12i2.16

Abstract

Memasuki usia sekolah, gigi tetap mulai tumbuh sehingga dalam rongga mulut anak terdapat gigi campuran, yaitu terdapatnya gigi susu dan gigi tetap.Periode gigi bercampur dalam masa pertumbuhannya dapat menimbulkan gigi berjejal, apabila gigi berjejal dibiarkan dapat menyebabkan gangguan fungsi pengunyahan, berbicara dan penampilan. Penelitian bersifat deskriptif dengan metode survey yang bertujuan untuk mengetahui gambaran Tingkat Pengetahuan Orang tua Siswa/i Kelas IV SDN 030329 Tentang Masa Pergantian Gigi Susu dengan Gigi Permanen Terhadap Gigi Berjejal di Desa Tiga Baru Kecamatan Pegagan Hilir Kabupaten Dairi Tahun 2017. Data diperoleh langsung terhadap 30 siswa/i, dan pengambilan sampel dilakukan dengan cara membagikan kuesioner kepada siswa/i untuk diberikan kepada orang tua. Hasil penelitian Tingkat Pengetahuan Orang Tua Tentang Masa Pergantian Gigi Susu dengan Gigi Permanen Terhadap Gigi Berjejal di Desa Tiga Baru Kecamatan Pegagan Hilir Kabupaten Dairi yang menjawab dengan kriteria sedang 20 orang (66,7%),kriteria baik sebanyak 9 orang (30%), dan kriteria buruk sebanyak 1 orang (3,3%).Untuk frekuensi anak kelas IV SD yang tidak memiliki gigi berjejal sebanyak 20 orang (66,7%) dan yang memiliki gigi berjejal sebanyak 10 orang (33,3%). Diharapkan kepada orang tua agar menjaga dan merawat gigi anak sejak dini agar tidak berjejal. Dari Hasil Penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa Pengetahuan orang tua tentang masa pergantian gigi susu dengan gigi permanen terhadap gigi berjejal dengan kriteria sedang adalah sebanyak 20 orang (66,7%). dan Jumlah anak yang tidak memiliki gigi berjejal adalah sebanyak 20 orang (66,7%).Diharapkan kepada siswa/i agar dapat menjaga kebersihan gigi dan mulutnya dengan baik.dan kepada pihak sekolah agar menjalankan program UKGS dalam rangka meningkatkan kesehatan gigi dan mulut yang optimal.

Page 1 of 63 | Total Record : 623


Filter by Year

2012 2023


Filter By Issues
All Issue Vol. 18 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2023 Vol. 18 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2023 Vol. 17 No. 3 (2022): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September- Desember 2022 Vol. 17 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2022 Vol. 17 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode januari -April 2022 Vol. 16 No. 3 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September - Desember 2021 Vol. 16 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2021 Vol. 16 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2021 Vol. 15 No. 3 (2020): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September - Desember 2020 Vol 15 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2020 Vol 14 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2019 Vol. 14 No. 1 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2019 Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2019 Vol 13 No 3 (2019): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2019 Vol. 13 No. 2 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2018 Vol. 8 No. 3 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2014 Vol 13 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2018 Vol 13 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2018 Vol 12 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2018 Vol. 12 No. 3 (2018): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2018 Vol. 12 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2017 Vol. 12 No. 1 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2017 Vol. 11 No. 3 (2017): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2017 Vol. 11 No. 2 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2016 Vol. 11 No. 1 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei - Agustus 2016 Vol. 10 No. 3 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2016 Vol 10 No 3 (2016): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari - April 2016 Vol 10 No 2 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2015 Vol 10 No 1 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2015 Vol 9 No 3 (2015): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2015 Vol 9 No 2 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2014 Vol 9 No 1 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2014 Vol 8 No 3 (2014): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2014 Vol 8 No 1 (2013): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Mei-Agustus 2013 Vol 7 No 3 (2013): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode Januari-April 2013 Vol 7 No 2 (2012): Jurnal Ilmiah PANNMED Periode September-Desember 2012 More Issue