cover
Contact Name
Syahril
Contact Email
syahril@iainbengkulu.ac.id
Phone
+6281271987140
Journal Mail Official
maktabah@iainbengkulu.ac.id
Editorial Address
Rektorat Lantai 2 Jalan Raden Fatah Pagar Dewa IAIN Bengkulu
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Al Maktabah Jurnal kajian Ilmu dan Perpustakaan
ISSN : 25029355     EISSN : 26572346     DOI : http://dx.doi.org/10.29300/mkt
Core Subject : Science,
Jurnal kajian ilmu dan perpustakaan yang diterbitkan oleh Pusat perpustakaan IAIN Bengkulu untuk mewadahi para pustakawan dan peneliti dalam mengembangkan ilmu perpustakaan dan informasi.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2020): Desember" : 8 Documents clear
Strategi Revitalisasi Perpustakaan Kampus Dalam Menciptakan Budaya Literasi tri winda astuti
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3717

Abstract

Abstrak:Strategi pengelolaan perpustakaan kampus dalam menciptakan budaya literasi perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak terutama para petinggi kampus, sehingga dalam menerapkan normatif edukatif strategy yang digunakan dalam pengelolaan revitalisasi perpustakaan dalam menciptakan budaya literasi dapat dilakukan dengan program sudut baca, 15 menit membaca, reading together dan meresume, donor buku, tantangan membaca dan revitalisasi perpustakaan.Dalam rangka melakukan revitalisasi perpustakaan di kampus menuju budaya literasi merupakan suatu terobosan yang positif untuk meningkatkan budaya membaca dan menulis yang tinggi bagi mahasiswa. Revitalisasi perpustakaan merupakan usaha yang dilakukan agar perpustakaan dapat memegang perannya kembali sebagaimana mestinya. Tujuan dari program ini adalah untuk mewujudkan kampus menuju budaya literasi melalui kegiatan pembaharuan pengelolaan perpustakaan kampus, sehingga perpustakaan kampus kembali berperan sebagai jantung ilmu pengetahuan.Kata Kunci : Revitalisasi, Perpustakaan, Perguruan Tinggi
Perilaku Pencarian Informasi Mahasiswa Universitas Islam Indonesia Arif Cahyo Bachtiar
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3731

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku pencarian informasi mahasiswa di Universitas Islam Indonesia (UII). Metode yang digunakan ialah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teori yang digunakan untuk membangun indikator pada penelitian ini ialah teori dari David Ellis yang berisi karakteristik perilaku seseorang sebelum,saat, dan setelah pencarian informasi. Subjek penelitian ialah mahasiswa UII sebanyak 100 mahasiswa yang merupakan sampel dari seluruh mahasiswa aktif di UII. Hasil yang akan dicapai dalam penelitian ini ialah pola atau karakteristik perilaku mahasiswa UII dalam pencarian informasi. Hasil dari penelitian ini ialah Perilaku pencarian informasi mahasiswa Universitas Islam Indonesia sebelum proses pencarian informasi ialah positif. Hal ini dibuktikan dengan skor rata - rata yang di dapat pada tahap ini yaitu 2,95. Perilaku pencarian informasi mahasiswa Universitas Islam Indonesia saat proses pencarian informasi ialah positif. Hal ini dibuktikan dengan skor rata - rata yang di dapat pada tahap ini yaitu 2,65. Perilaku pencarian informasi mahasiswa Universitas Islam Indonesia setelah proses pencarian informasi juga positif. Hal ini ditunjukkan dengan skor rata - rata yang di dapat pada tahap ini yaitu 3,08. Secara keseluruhan, perilaku pencarian informasi mahasiswa Universitas Islam Indonesia menunjukkan ke arah yang positif. Ini ditunjukkan dengan skor rata-rata keseluruhan dari proses sebelum, saat, dan setelah pencarian informasi adalah 2,89. skor ini masuk pada interval 2,52-3,27.
Redesain Layanan Bebas Pinjam Selama Masa Pandemi Covid-19 di Perpustakaan Uin Sunan Ampel Surabaya Hary Supriyatno
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3578

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui redesain layanan bebas pinjam dan perbedaannya dengan layanan bebas pinjam konvensional yang ada di Perpustakaan UIN Sunan Ampel Surabaya dikarenakan pandemic Covid-19. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus, yakni memahami dan meneliti fenomena tertentu yang terjadi secara mendalam didasarkan pada data-data yang terkumpul untuk selanjutnya dilakukan pengolahan dan analisa agar diperoleh pemecahannya. Hasil analisa menyimpulkan bahwa redesain layanan bebas pinjam adalah perubahan prosedur dari konvensional ke online. Ada dua hal yang membedakan keduanya, yakni (1) prosedur layanan yang biasanya manual dengan kunjungan langsung di gedung perpustakaan digantikan dengan pemanfaatan media sosial dan (2) jumlah file upload yang semakin banyak pada layanan bebas pinjam online. Untuk perbedaan layanan pada bebas pinjam konvensional dan online, ditemukan tujuh hal yang ada pada prosedur pelunasan tunggakan pinjaman buku, prosedur pelunasan hutang dan administrasi lainnya, file upload mandiri, proses verifikasi, penerbitan surat keterangan bebas pinjam, prosedur layanan, dan waktu layanan.
Strategi Pengelolaan Dan Preservasi Arsip Media Baru Sebagai Memori Kolektif Dan Nilai Guna Sejarah Pada Dpad Diy Nurul Fadilla
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3637

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengelolaan dan preservasi arsip media baru sebagai memori kolektif dan nilai guna kesejarahan pada Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data dengan cara observasi langsung, wawancara secara mendalam, dan studi kepustakaan (library research). Pada teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif kemudian dilakukan pengecekan dan verifikasi atas data yang ada secara langsung. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pengelolaan dan preservasi arsip media baru sebagai memori kolektif dan nilai guna kesejarahan pada Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY dikatakan sangat baik dan memiliki strategi serta proses yang signifikan berjalan sesuai dengan alur yang telah ditetapkan, terbukti dengan arsip media baru yang dimiliki tertata rapi baik pada data secara soft maupun hard dan selalu dilakukan pencegahan sebelum terjadinya kerusakan terhadap arsip media baru yang dimiliki dengan melakukan preservasi preventif. Selain itu tahapan dalam melakukan pengelolaan dan preservasi arsip media baru dilakukan dengan 1) Proses penyerahan dari pencipta atau pemilik arsip, 2) Proses akuisisi, 3) Proses penyeleksian dan penilaian, 4) Proses pendeskripsian arsip, 5) Proses penyusunan skema arsip, 6) Proses pengelompokkan arsip, 7) Proses penomoran definitif, 8) Proses entri data, 9) Proses penyimpanan, Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam menjalankan strategi preservasi arsip yaitu kartu deskripsi, daftar koleksi, amplop, kertas minyak, silica gel, scanner, kotak arsip, rak arsip, dan almari arsip.
Kebutuhan Informasi Di Tengah Wabah Pandemi Covid 19 Sebuah Pendekatan Kepustakaan Di IAIN Bengkulu Merdansah Merdansah
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3442

Abstract

Coronavirus adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia. Beberapa jenis coronavirus diketahui menyebabkan infeksi saluran nafas pada manusia mulai dari batuk pilek hingga yang lebih serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Kebutuhan informasi adalah suatu kebutuhan data yang telah diolah menjadi yang lebih berguna, lebih berarti dan bermanfat bagi yang menggunakannya. Memahami kebutuhan informasi pemakai memerlukan kerjasama antara pengelola informasi dan pemakai informasi. Memastikan kebutuhan informasi pemakai merupakan suatu fenomenaV yang rumit bahkan pemakai informasi sendiri sangat merasa kesulitan dalam mengungkapkan dan mengidentifikasi kebutuhan mereka, apalagi ditengah masa sulit pandemi sekarang ini. Keyword. Informasi, Coronavirus 19, Perpustakaan
Analisis Kualitas Layanan Perpustakaan Alternatif Wilayah Selatan Kota Yogyakarta Dengan Model Servqual Lia Yuliana; Fauziah Khusnullaili
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3530

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui kualitas layanan perpustakaan Alternatif Wilayah Selatan Kota Yogyakarta berdasarkan model Servqual. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi penelitian ini adalah pemustaka di Perpustakaan Alternatif Wilayah Selatan Kota Yogyakarta. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 0,1 dan n= 4.639. Jumlah sampel penelitian yaitu 99 responden dengan penentuan responden menggunakan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data dengan metode angket, observasi, dokumentasi, dan wawancara. Teknik keabsahan dan analisis data menggunakan uji validitas dan reliabilitas dengan aplikasi SPSS 19.0 dan Microsoft Excel 2010, berikutnya dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan pemustaka terhadap kualitas layanan di perpustakaan Alternatif Wilayah Selatan Kota Yogyakarta pada lima variable yakni bukti fisik sebesar 81, kehandalan sebesar 89%, ketanggapan sebesar 90%, jaminan sebesar 81% serta empati sebesar 84%. Sedangkan rata-rata kepuasan pada kelima aspek yakni 84% dengan kategori sangat puas.
Deseases from Ulu Manuscript at Serawai Etnic in Bengkulu Gaya Mentari
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3635

Abstract

Manuscripts that show the existence of diseases that have appeared in the community is Ulu script. The Ulu Manuscript, which is the object of research in the Museum Negeri Bengkulu collection manuscript labeled A manuscript (3904), manuscript B (4976), manuscript C (5503), and Karangkus manuscript (07.54). The discussion focuses on diseases that have appeared in the Serawai community in the Bengkulu in the mid-18th-19 century. The content of the Ulu manuscript from the Serawai ethnic group can provide an overview of the life of the Serawai people when experiencing and healing themself from the illness. The results show that the diseases which attack the Old Serawai people in their daily life were fever, tinea versicolor, diarrhea, and swelling. Other diseases whose meaning is still unknown and attacking the ancient Serawai people wereparajo, parabula and ntaluy. Therefore, this study can be useful for traditional medical education at presenttime.
Pustakawan Menghadapi Perubahan Di Masa Pandemi Covid-19 Arlan Arlan
Al Maktabah : Jurnal Kajian Ilmu dan Perpustakaan Vol 5, No 2 (2020): Desember
Publisher : Pusat Perpustakaan IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/mkt.v5i2.3620

Abstract

Tulisan ini mendeskripsikan tentang bagaimana pustakawan harus menyikapi perubahan akibat pandemi COVID-19 yang memaksa kita untuk mengubah cara pandang tentang interaksi dengan pemustaka dan layanan perpustakaan serta beradaptasi dan berinovasi menciptakan layanan perpustakaan dengan pendekatan berbeda. Prinsip Five Laws of Library Science  yang dikemukakan oleh Rangganathan (1931) dan dimodifikasi oleh Michael Gorman dalam New Five Laws of Library Science  (1998) hendaknya menjadi panduan pustakawan. dalam berinovasi yang didukung oleh upaya terus menerus dalam peningkatan kualifikasi dan kompetensinya melalui pendidikan dan pelatihan, baik dalam ilmu perpustakaan maupun ilmu penunjang lainnya. Nirliterasi pada generasi muda sebagai salah satu dampak pandemi covid-19 yang paling dikhawatirkan akibat kurangnya akses, keterbatasan koleksi, informasi, dan teknologi, serta rendahnya tingkat pendidikan, dapat menjadi celah inovasi pustakawan yang hendaknya dilakukan dengan semangat kolaboratif dengan institusi perpustakaan, organisasi profesi, pemerintah (daerah, provinsi, nasional) atau bersama komunitas masyarakat secara umum, karena permasalahan yang dihadapi skalanya cukup luas. Inovasi hendaknya didahului dengan pemetaan secara kongkrit mengenai permasalahan yang ada di sekitar sehingga hasil inovasi dapat diterapkan secara terstruktur, bertahap, dan terukur. Karenanya, organisasi profesi pustakawan dapat mengambil peran lebih besar untuk berkontribusi memetakan masalah dan membuat sumbang saran mengenai strategi perbaikan literasi ke depan.Kata kunci: COVID-19, perubahan, inovasi, kolaboratif, nirliterasi.

Page 1 of 1 | Total Record : 8