cover
Contact Name
Usman
Contact Email
usman_health@yahoo.co.id
Phone
+6285335204999
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Jl. Jenderal Ahmad Yani Km. 6, Kota Parepare Sulawesi Selatan 91112
Location
Kota pare pare,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Manusia dan Kesehatan
ISSN : 26145073     EISSN : 26143151     DOI : https://doi.org/10.31850/makes
Jurnal Ilmiah Manusia dan kesehatan merupakan jurnal ilmiah menyajikan hasil penelitian, laporan kasus, makalah ilmiah atau kajian analitis-kritis di bidang manusia dan kesehatan dan artikel dalam bentuk ulasan. Jurnal ini diterbitkan setahun tiga kali: Januari, Mei, dan September.
Articles 266 Documents
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS MADISING NA MARIO KOTA PAREPARE Usman; Ulfa Damayanti Suherman; Ayu Dwi Putri Rusman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.349 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i1.94

Abstract

Pemanfaatan pelayanan ANC oleh sejumlah ibu hamil di Indonesia belum sepenuhnya sesuai dengan pedoman yang ditetapkan.Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor umur, paritas, dukungan suami/keluarga, dukungan tenaga kesehatan, media informasi, dan kondisi ibu hamil dengan pemanfaatan antenatal care di Puskesmas Madising Na Mario Kota Parepare. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan menggunakan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini yaitu pasien ibu hamil yang memeriksakan kandungan di Puskesmas Madising Na Mario Kota Parepare sejumlah 508 ibu hamil. Penentuan sampel dengan menggunakan teknik accidental sampling sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 84 sampel. Hasil penelitian variabel yang menunjukkan ada hubungan dengan pemanfaatan ANC adalah variabel umur (p=0,012; r=0,273), dan variabel yang tidak ada hubungan adalah variabel paritas (p=0,095; r=0,183), variabel dukungan suami/keluarga (p=0,293; r=0,116), variabel dukungan tenaga kesehatan (p=0,605; r=0,057), variabel media informasi (p=0,964; r=0,005), dan variabel kondisi ibu hamil (p=0,861; r=0,19). Oleh karena itu, diharapkan pada penelitian selanjutnya memasukkan lebih banyak variabel mengenai faktor pemanfaatan ANC
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROFESIONALISME PETUGAS KESEHATAN DI PUSKESMAS BAROKO KABUPATEN ENREKANG Abidin Djalla; Rezqi Nur Hafidza; Amir Patintingan
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.785 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i1.97

Abstract

Profesionalisme adalah sifat-sifat (kemampuan, kemahiran, cara pelaksanaan sesuatu dan lain-lain) sebagaimana yang sewajarnya yang terdapat pada atau dilakukan seorang profesional. Profesionalisme merupakan kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar dan juga komitmen dari pada anggota dari sebuah profesi untuk meningkatkan kemampuan dari seorang pekerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara tingkat pendidikan, pelatihan, pengalaman kerja dan jabatan terhadap profesionalisme petugas kesehatan di Puskesmas Baroko. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian survei analitik dengan pendekatan kualitatif, yaitu dinamika hubungan atau pun pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat dikaji pada saat bersamaan yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi profesionalisme petugas kesehatan di Puskesmas Baroko. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan berpengaruh secara signifikan dengan t hitung = 2,647 dan t tabel = 0,43. Pelatihan berpengaruh secara signifikan dengan t hitung = 2,647 dan t tabel = 0,468. Pengalaman kerja berpengaruh secara signifikan dengan t hitung = 2,647 dan t tabel = 0,528. Jabatan berpengaruh secara signifikan dengan t hitung = 2,647 dan t tabel = 1,068.
PERILAKU PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PETUGAS UNIT TRANSFUSI DARAH DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WILAYAH BARAT SELATAN ACEH Ishalyadi
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.082 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i3.98

Abstract

Risiko bagi petugas yang bekerja di Unit Tranfusi Darah adalah terjadi kecelakaan akibat kerja dan tertularnya penyakit akibat kerja, seperti tertular virus HIV, Hepatitis B, maupun penyakit menular lainnya. Untuk mencegah risiko tersebut petugas harus memakai Alat Pelindung Diri. Alat Pelindung Diri terdiri dari sarung tangan, baju pelindung, penutup kepala, masker, kaca mata pelindung dan sepatu merupakan keharusan bagi petugas yang bekerja di Unit Tranfusi Darah. Penelitian ini bertujuan menganalisis perilaku penggunaan Alat Pelindung Diri oleh petugas Unit Tranfusi Darah di Rumah Sakit Umum Daerah Barat Selatan Aceh. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan studi cross sectional dengan besar sampel adalah total populasi yaitu 35 orang. Analisis data secara univariat, bivariat dengan chi square. Penelitian menunjukkan bahwa pada variabel terdapat pengaruh terhadap perilaku penggunaan Alat Pelindung Diri pada variabel Pengetahuan (p=0,007), varibel masa krja (p=0,030) dan variabel hambatan (p=0,002). Diharapkan kepada petugas Unit Tranfusi Darah agar lebih meningkatkan pengetahuan, dan bagi pihak Rumah Sakit agar menyediakan Alat Pelindung Diri yang lengkap dan memenusi standar keselamatan.
PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI, BODY IMAGE, ASUPAN ENERGI DAN STATUS GIZI PADA MAHASISWA GIZI DAN NON GIZI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE Makhrajani Majid; Suherna; Haniarti
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.473 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i1.99

Abstract

Penduduk usia >18 tahun mengalami gizi kurang sebesar 8.7%. Hal ini menunjukkan bahwa permasalahan gizi di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan utama. Pada periode remaja hingga dewasa, seseorang memerlukan asupan gizi yang seimbang. Akan tetapi karena adanya keinginan memiliki tubuh yang ideal menyebabkan periode tersebut rentan terhadap pembatasan asupan makan. Pengetahuan yang baik mengenai gizi dapat mempengaruhi asupan makan seseorangan sehingga akan berdampak pula terhadap status gizinya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perbedaan tingkat penegtahuan gizi, body image, asupan energi dan status gizi pada mahasiswa gizi dan non gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare. Penelitian ini menggunakan cross sectional. Lokasi penelitian ini dilakukan di dalam dan diluar Kampus II Universitas Muhammadiyah Parepare. Populasinya adalah semua mahasiswz Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare yaitu mahasiswa gizi dan non gizi dengan metode pengambilan sampel yaitu accidental sampling dengan jumlah 82 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat Pengetahuan Gizi mempunyai perbedaan antara mahasiswa gizi dan non gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare dengan menggunakan uji Chi-Square diperoleh nilai p (Value) = 0,000 yang berarti lebih kecil dari α-value (0,05), sedangkan body image (dengan nilai p = 0,049 > 0,05 berarti tidak ada perbedaan), asupan energi (dengan nilai p = 0,346 > 0,05 berarti tidak ada perbedaan), dan status gizi (dengan nilai p = 2,916 > 0,05 berarti tidak ada perbedaan) terhadap mahasiswa gizi dan non gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare.
HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN INSIDENSI DIABETES MELLITUS TIPE 2 PADA WANITA USIA DEWASA DI RSUD ANDI MAKKASAU KOTA PAREPARE Henni Kumaladewi Hengky; Mardhatillah N; Haniarti
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.721 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i1.100

Abstract

Diabetes mellitus (DM) merupakan kumpulan gejala yang timbul poada seseorang akibat tubuh mengalami gangguan dalam mengontrol kadar gula darah. Gangguan tersebut dapat disebabkan oleh sekresi hormon insulin yang tidak adekuat, fungsi insulin yang terganggu (resistensi insulin) atau dapat merupakan gabungan dari keduanya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan jumlah, jadwal, dan jenis bahan makanan dengan insidensi diabetes mellitus tipe 2. Desain penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik korelatif yang menggunakan pendekatan cross sectional. Adapun sampel dalam penelitian ini yaitu sebesar 44 orang. Hasil uji statistic dengan menggunakan analisis Chi-Square diperoleh nilai pvalue untuk jumlah, jadwal dan jenis bahan makanan berturut-turut yaitu p= 0,004, 0,017, dan 0,001 dimana nilai p<0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak dapat diartikan bahwa ada hubungan jumlah makanan, jadwal makan dan jenis bahan makanan dengan insidensi diabetes mellitus tipe 2 pada wanita usia dewasa di RSUD Andi Makkasau Kota Parepare. Saran kepada tenaga kesehatan agar lebih giat memberikan penyuluhan tentang pola makan yang baik dan sesuai untuk penderita diabetes agar dapat meningkatkan pengetahuan mengenai pentingnya mengatur jumlah, jenis dan bahan makanan yang dikomsumsi dan ketepatan jadwal dalam meminimalisir insiden diabetes tipe 2.
EFEKTIFITAS TEKNIK GAMBAR PERINGATAN BAHAYA MEROKOK DAN PENDIDIKAN NORMA SUBJEKTIF DENGAN INTENSI BERHENTI MEROKOK Hamdani; Herdianti
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.337 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i3.101

Abstract

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, tembakau membunuh lebih dari 5 juta orang per tahun, dan diproyeksikan akan membunuh 10 juta sampai tahun 2020. Intensi berhenti merokok dipengaruhi oleh norma subyektif dan gambar peringatan bahaya merokok. Untuk Provinsi Jambi jumlah perokok adalah sebanyak 22,9%. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gambar peringatan bahaya merokok dan norma subyektif dengan intensi berhenti merokok mahasiswa STITEKNAS Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Populasi adalah seluruh mahasiswa Stiteknas Kota Jambi yang merokok berjumlah 226 orang. Sampel diambil dengan teknik Accidental Sampling berjumlah 76 orang. Hasil penelitian diketahui intensi berhenti merokok kurang baik 40 (52,6%), gambar peringatan bahaya merokok kurang baik 37 (48,7%) dan norma subjektif kurang baik 34 (44,7%). Terdapat pengaruh antara gambar peringatan bahaya merokok dengan intensi berhenti merokok (r = 0,361 p value = 0,032). Tidak terdapat pengaruh antara norma subjektif dengan intensi berhenti merokok (r = 0,278 p value = 0,117). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh gambar peringatan bahaya merokok dengan intensi berhenti merokok dan tidak ada pengaruh norma subyektif dengan intensi berhenti merokok mahasiswa STITEKNAS Jambi. Kata Kunci : Intensi Berhenti Merokok, Gambar Peringatan Bahaya Merokok, Norma subjektif
PERAN PUSKESMAS DALAM PROGRAM PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT TATANAN RUMAH TANGGA DI KELURAHAN PADAIDI KECAMATAN MATTIRO BULU KABUPATEN PINRANG Herlina; Lisnawati; Muhammad Arsyad
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.967 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i1.102

Abstract

PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan dapat berperan aktif dalam kegiatan–kegiatan kesehatan di masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran pusksmas dalam program PHBS tatanan rumah tangga dan untuk Mengetahui pelaksanaan PHBS dimasyarakat diwilayah kerja puskesmas Mattiro Bulu. Lokasi penelitian dilaksanakan di 3 lingkungan yaitu lingkungan Pao, Barugae dan Karangan, di Kelurahan Padaidi Kecamatan Mattiro Bulu Kabupaten Pinrang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-juli 2017 Penelitian ini menggunakan penelitian survei dengan rancangan deskriptif. Tehnik pengambilan sampel yang di gunakan adalah pendekatan simple random sampling dan terpilih sebanyak 124 Kepala keluarga. Berdasarkan hasil penelitian, dari 124 Masyarakat yang menilai petugas kesehatan di Puskesmas melaksanakan peran untuk program PHBS tatanan rumah tangga sebanyak (60,4%) yang berperang dan sebanyak (39,6%) yang tidak berperan. responden yang mengatakan pelaksanaan program PHBS terlaksana sebanyak (66,1%) dan yang mengatakan tidak dilaksanakan sebanyak (33,9%). Agar masyarakat memberdayakan anggota keluarganya agar tahu, mau dan mampu melaksanakan PHBS dan menerapkannya dikehidupan sehari-hari sampai seterusnya.
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI POSYANDU BUNGA CENGKEH DESA PUNCAK HARAPAN KECAMATAN MAIWA Ratna Suhartini; Haniarti2; Makhrajani Majid
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.886 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i3.103

Abstract

Masalah kurang gizi selain disebabkan oleh berkurangnya jumlah konsumsi karena melemahnya daya beli masyarakat dan mutu gizi yang rendah juga disebabkan oleh masih banyaknya warga masyarakat yang kurang memiliki pengetahuan tentang pentinganya pemenuhan gizi sejak masa balita. Hal ini akan berdampak pada perkembangan balita yang kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak umur 1-3 tahun di posyandu Bunga Cengkeh desa Puncak Harapan. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah anak umur 1-3 tahun. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara total sampling, sampel dalam penelitian ini sebanyak 33 orang. Analisis data dengan menggunakan uji chi square. H0 ditolak jika nilai p>0,05. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak umur 1-3 tahun di posyandu Bunga Cengkeh desa Puncak Harapan (p =0,04). Disarankan agar orang tua dapat tetap memperhatikan asupan nutrisi untuk memperbaiki status gizi batita sehingga perkembangan motoriknya akan sesuai dengan umur meskipun sudah beranjak ke tingkatan umur berikutnya karena salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan motorik kasar adalah status gizi anak. Pihak kader posyandu disarankan memberikan pemahaman mengenai pentingnya status gizi batita dan mendampingi orang tua batita saat dilakukan penyuluhan oleh pihak puskesmas setempat.
IMPLEMENTASI EKSTRAK DAUN RAMBUTAN (Nephelium Lappaceum L.) SEBAGAI PESTISIDA NABATI TERHADAP LARVA NYAMUK AEDES AEGYPTI Rahmi Amir; Yanti Widiastuti
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.827 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i1.104

Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue menjadi masalah kesehatan di Indonesia yang menimbulkan keresahan masyarakat karena perjalanan penyakitnya yang cepat dan dapat mengakibatkan kematian dalam waktu singkat. Setiap tahunnya angka kasus DBD terus meningkat. Pemberantasan larva merupakan kunci strategis program pengendalian vektor. Pengendalian vektor DBD dengan insektisida sintetik tidak aman bagi populasi pengguna dan menimbulkan resistensi vektor. Dampak negative dapat diminimalisir dengan insektisida alami yaitu ekstrak daun rambutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan implementasi ekstrak daun rambutan (Nephelium lappaceum L) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti dengan berbagai konsentrasi yaitu 5 ml, 10 ml, 15 ml, 20 ml dan 25 ml dengan 100 ml air, setiap percobaan dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan cara eksperimental. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun rambutan dapat membunuh larva Aedes aegypti 90% pada konsentrasi 20 ml dan 100% pada konsentrasi 25 ml
ANALISIS PENERAPAN ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN PADA PEMBERIAN PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT NENE MALLOMO KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG Anggie Septie Aningrum AN Anggie Septie Aningrum AN
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (711.728 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i3.105

Abstract

Dalam pelayanan kesehatan perilaku petugas kesehatan harus tunduk pada etika profesi (kode etik profesi) dan juga tunduk pada ketentun hukum, aturan, dan perundang-undangan.. Penelitian ini merumuskan masalah yaitu bagaimana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap, bagaimana penerapan etika dalam pemberian pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap, dan bagaimana penerapan hukum kesehatan dalam pemberian pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap, penerapan etika dalam pemberian pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap, dan mengetahui penerapan hukum kesehatan dalam pemberian pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap. Penelitian ini dengan metode survei deskriptif yang dilakukan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab. Sidrap menggunakan kuesioner yang diberikan ke sampel yaitu 99 pasien rawat inap yang ditentukan dengan teknik Accidental Sampling. Data diolah dengan bantuan aplikasi SPSS 24 dan di analisis secara univariate sehingga menghasilkan frekuensi distribusi setiap variabel. Berdasarkan analisis data didapatkan bahwa Pelayanan kesehatan yang diberikan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab.Sidrap dalam kategori memuaskan pasien, penerapan etika dalam pemberian pelayanan kesehatan sudah baik dan sesuai dengan aturan kode etika dan, Penerapan hukum kesehatan dalam pemberian pelayanan di Rumah Sakit Nene Mallomo Kab. Sidrap sudah baik dan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 1 of 27 | Total Record : 266