cover
Contact Name
Nur Wahidin Ashari
Contact Email
nurwahidin_pmath@uncp.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
nurwahidin_pmath@uncp.ac.id
Editorial Address
Jalan Latammacelling No. 9 B Kota Palopo
Location
Kota palopo,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika
ISSN : 26158132     EISSN : 26157667     DOI : 10.30605/proximal
Core Subject : Education,
Proximal publishes research results, literature studies, and scientific papers on mathematics and mathematics education. Published scientific studies include Mathematics Teaching, Development of Mathematics Education, Mathematical Sciences, Applied Mathematics, Actuarial Mathematics, and related fields.
Articles 203 Documents
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Dalam Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share (TPS) Pada Siswa Kelas IX5 SMP Negeri 24 Makassar Muhammad Takdir
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.799 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development) dengan ujicoba terbatas yang bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran dalam pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share pada pokok bahasan Statistika dan Peluang yang meliputi Buku Siswa, Lembar Kegiatan Siswa, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, dan Tes Hasil Belajar. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IX5 SMP Negeri 24 Makassar. Prosedur pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Thiagarajan atau model 4-D (Define, Design, Develop, dan Disseminate) yang meliputi empat tahap, yaitu tahap pembatasan, tahap perancangan, tahap pengembangan, dan tahap penyebaran. Perangkat pembelajaran dalam pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share yang telah dikembangkan telah divalidasi dan mengalami revisi berulang-ulang kali sehingga didapatkan hasil yang maksimal dan layak untuk digunakan. Hasil dari ujicoba terbatas menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran dengan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share bersifat efektif dan praktis, yaitu (1) skor rata-rata yang diperoleh siswa pada tes hasil belajar adalah 80,09 dari skor ideal 100 dengan standar deviasi 10,10. Dimana 33 dari 35 siswa atau 94,29% memenuhi ketuntasan individu yang menunjukkan bahwa ketuntasan klasikal tercapai.; (2) dengan menggunakan perangkat pembelajaran dengan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share, siswa jadi lebih aktif dalam proses pembelajaran; (3) pada umumnya siswa memberikan respons yang positif terhadap perangkat pembelajaran yang digunakan; (4) guru dapat membimbing kelompok bekerja dan belajar: dan (5) tingkat kemampuan guru dalam mengelola proses pembelajaran dengan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share termasuk dalam kategori sangat tinggi, artinya penampilan guru dapat dipertahankan.
Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Siswa Kelas VIIA SMP Negeri 6 Makassar Inderwati AR
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.211 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika melalui pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) siswa kelas VIIA SMP Negeri 6 Makassar pada Semester II Tahun Pelajaran 2006/2007 sebanyak 9 orang siswa laki-laki dan 21 orang siswa perempuan. Pengambilan data dilakukan dengan tes hasil belajar dan lembar observasi, kemudian dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil analisis yang diperoleh, yaitu: (1) pada tes awal, diperoleh skor rata-rata hasil belajar matematika sebesar 56,00 dengan standar deviasi 16,04 pada skor ideal 100 dan berada pada kategori sedang. (2) pada siklus I, diperoleh skor rata-rata hasil belajar matematika sebesar 63,23 dengan standar deviasi 15,72 pada skor ideal 100 dan berada pada kategori sedang. (3) pada siklus II, diperoleh skor rata-rata hasil belajar matematika sebesar 65,57 dengan standar deviasi 12,82 pada skor ideal 100 dan berada pada kategori tinggi; hal ini berarti bahwa terjadi peningkatan penguasaan siswa terhadap materi pelajaran yang diajarkan sebesar 7,23 pada siklus I dan selanjutnya kembali terjadi peningkatan sebesar 2,34 pada siklus II. (4) sikap murid terhadap terhadap pembelajaran yang dilaksanakan mengalami perubahan positif dilihat dari kehadiran, perhatian, keaktifan, dan rasa percaya diri siswa selama proses pembelajaran. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VIIA SMP Negeri 6 Makassar.
Perbandingan Hasil Belajar Matematika Antara Pola Interaksi Multi Arah dan Dua Arah Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Palopo Iqlima Salahuddin
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (899.614 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan atau persamaan hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan pola interaksi multi arah dengan hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan pola interaksi multi arah. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dalam penelitian ini mengunakan penelitian komparatif. Penelitian komparatif digunakan untuk menguji perbedaan atau persamaan dari dua variabel yang diteliti. Variabel-variabel dalam penelitian komparatif terpisah dimana anggota sampel yang satu tidak menjadi anggota pada sampel lainnya. Hasil yang diperoleh pada saat penelitian menunjukkan bahwa siswa memerlukan lebih banyak pengawasan pada penerapan pola interaksi multi arah dibandingkan dengan penerapan pola interaksi multi arah. Pengelompokan murid pada pola interaksi multi arah memungkinkan siswa lebih banyak interaksi dan dikhawatirkan mereka melakukan tindakan diluar materi pelajaran. Kemampuan guru dalam mengolah kelas sangat dibutuhkan agar siswa dapat berinteraksi sesuai yang diharapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan hasil belajar matematika siswa yang diajar menggunakan pola interaksi multi arah berbeda dengan hasil belajar matematika siswa yang diajar menggunakan pola interaksi dua arah. Perbedaan dibuktikan melalui uji hipotesis kesamaan dua rata-rata. Perbedaan hasil belajar matematika siswa merupakan dampak dari perbedaan perlakuan yang diberikan. Nilai rata-rata siswa yang diajar mengunakan pola interaksi multi arah berbeda dari nilai rata-rata siswa yang diajar menggunakan pola interaksi dua arah.
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Materi Matriks bagi Peserta Didik Kelas XII IPA Menggunakan Metode Penemuan Terbimbing pada SMA PPM Rahmatul Asri Kabupaten Enrekang M Siing
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.747 KB)

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan selama dua siklus, yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi matriks menggunakan metode penemuan terbimbing. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XII IPA SMA PPM Rahmatul Asri sebanyak 29 siswa terdiri jumlah 12 laki – laki dan 17 perempuan pada semester Ganjil Tahun Pelajaran 2016-2017.Pengambilan data dilakukan melalui pengamatan menggunakan lembar observasi dan data hasil belajar diperoleh dengan memberikan tes akhir setiap akhir siklus. Data hasil belajar diperoleh dari hasil siklus I dan hasil siklus II. Nilai rata-rata hasil siklus I adalah 67,39, hasil siklus II 75,62 sehingga ada peningkatan sebesar 8,23 atau sekitar 12,21%. Hal ini menunjukkan bahwa dengan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar. Sedangkan data keaktifan siswa mengalami peningkatan yang cukup signifikan dilihat dari keaktifan mengikuti pembelajaran, menjawab pertanyaan awal, mengajukan pertanyaan selama proses pembelajaran, perhatian terhadap materi pelajaran dan keaktifan dalam kerja kelompok. Jadi pembelajaran Matematika materi matriks menggunakan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Berdasarkan hasil analisis dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi matriks bagi peserta didik kelas XII IPA SMA PPM Rahmatul Asri Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2016-2017.
Pewarnaan Graph Berbasis Algoritma Welch Powell Dalam Pengaturan Jadwal Praktikum Apriyanto Apriyanto
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.762 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan studi kepustakaan (literature review) yaitu menganalisis konsep-konsep yang sesuai dengan persoalan yang dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) model pewarnaan graf yang menggunakan algoritma Welch Powell dalam menyusun jadwal praktikum; (2) aspek terpenting dalam mengatur jadwal praktikum; dan (3) efektivitas algoritma Welch Powell dalam pewarnaan graf. Subjek pada penelitian ini adalah asisten laboratorium software di Program Studi Teknik Informatika Universitas Andi Djemma sebanyak 7 orang. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu: (1) bilangan kromatik pewarnaan graf dalam pengaturan jadwal praktikum adalah k = 3; (2) algoritma Welch Powell sesuai diterapkan dalam pewarnaan graf khususnya dalam mengatur jadwal praktikum; dan (3) aspek terpenting dalam menyusun jadwal praktikum di Laboratorium Software Teknik Informatika adalah matriks ketetanggan sebagai representasi kesediaan asisten.
Efektifitas Pembelajaran Program Linear Berbantuan Geogebra Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Nirfayanti Nirfayanti; Dedy Setyawan
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.087 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan keefektifan pembelajaran program linear berbantuan geogebra terhadap hasil belajar mahasiswa FKIP Universitas Muslim Maros yang ditinjau dari 3 aspek yaitu hasil belajar mahasiswa, aktivitas mahasiswa, dan respons mahasiswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan subjek penelitian mahasiswa FKIP Universitas Muslim Maros yang sedang menempuh mata kuliah program linear pada semester genap tahun ajaran 2017/2018. Subjek pada penelitian ini berjumlah 23 orang yang terdiri dari 2 orang laki-laki dan 21 orang perempuan. Adapun desain penelitian yang digunakan adalah one shot case study. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan maka peneliti menggunakan metode tes berupa tes hasil belajar dan metode non tes yang berupa dokumentasi, angket dan lembar observasi. Selanjutnya, data yang terkumpul akan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa pembelajaran program linear berbantuan geogebra terhadap hasil belajar mahasiswa FKIP Universitas Muslim Maros dikatakan efektif. Hal ini dapat diamati dari nilai rata-rata hasil belajar mahasiswa setelah diberi perlakuan sebesar 88,51 berada pada kategori tinggi dengan persentase ketuntasan hasil belajarnya sebesar 95,65%. Selain itu, keefektifan dapat dilihat dari lembar observasi aktivitas dan respons mahasiswa yang menggunakan software geogebra dalam pembelajaran program linier. Dari lembar observasi tampak bahwa mahasiswa antusias mengikuti kegiatan proses pembelajaran dengan menggunakan software geogebra yakni rata-rata persentase aktivitas mahasiswa dari 5 kategori aktivitas yang diamati mencapai 100%. Dari hasil respons mahasiswa juga menunjukkan persentase nilai respons mahasiswa berada pada kategori baik atau sangat baik yakni mencapai 100%.
Efektivitas Metode Pembelajaran Socrates Kontekstual Berbasis Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar Statistik Dasar Ernawati Ernawati; A. Muhajir Nasir
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.407 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah Pre – Experimental Design dengan bentuk One Group Pretest – Posttest Design untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh dari perlakuan yang diberikan terhadap subjek yang diteliti. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini yaitu 1) bagaimana hasil belajar matematika sebelum diterapkan metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif pada mahasiswa semester II Program studi pendidikan matematika, 2) bagaimana hasil belajar matematika setelah diterapkan metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif pada mahasiswa semester II Program studi pendidikan matematika, dan 3) apakah penerapan metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif efektif diterapkan dalam meningkatkan hasil belajar matematika mahasiswa semester II Program studi pendidikan matematika. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan diteliti, yaitu metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif sebagai variabel X dan hasil belajar matematika sebagai variabel Y. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester II Program studi pendidikan matematika. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes hasil belajar dan pedoman observasi. Data yang ditemukan dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan menggunakan rumus uji t. Hasil analisis data tes hasil belajar menunjukkan bahwa tingkat kemampuan mahasiswa semester II Program studi pendidikan matematika sebelum menerapkan metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif dikategorikan sangat rendah dengan presentase 36,00% dengan rata – rata skor hasil belajarnya 50,2. Hasil belajar setelah diterapkan metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif dikategorikan tinggi dengan presentase sebesar 76,00% dan rata – rata skor hasil belajarnya 86,92. Berdasarkan nilai kriteria ketuntasan minimal . Hasil analisis statistik inferensial dengan menggunakan rumus uji t, dapat diketahui bahwa yaitu Nilai Sig (2-tailed = 0,000) < ½ α (0,025), dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima.. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran socrates Kontekstual berbasis gaya kognitif efektif dalam meningkatkan hasil belajar matematika.
Perbedaan Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Berbantuan Proyek Berdasarkan Kemampuan Awal Matematis Siswa Wiwit Damayanti Lestari
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (372.39 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan proyek dan siswa yang mendapat pembelajaran konvensional berdasarkan kategori kemampuan awal matematis siswa (tinggi, sedang, dan rendah). Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain penelitian kelompok kontrol non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII salah satu SMP Negeri di Cirebon tahun ajaran 2013/2014. Sampel untuk penelitian ini diambil dua kelas sebagai kelas eksperimen yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan proyek dan kelas kontrol yang mendapat pembelajaran konvensional dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa soal tes kemampuan pemecahan masalah matematis. Analisis data dilakukan terhadap skor gain ternormalisasi antara dua kelompok sampel. Analisis data kemampuan pemecahan masalah matematis menggunakan uji ANOVA Dua Jalur. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan proyek dan siswa yang mendapat pembelajaran konvensional berdasarkan kemampuan awal matematis siswa (KAM).
Analisis Pemahaman Konsep Geometri Mahasiswa Ditinjau dari Gaya Kognitif Field Dependent dan Field Independent Marufi Marufi; Rio Fabrika Pasandaran; Ahmad Yogi
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.893 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) pemahaman konsep geometri mahasiswa yang memiliki gaya kognitif field dependent, dan (2) pemahaman konsep geometri mahasiswa yang memiliki gaya kognitif field independent. Penelitian ini dilaksanakan di program studi Pendidikan Matematika FKIP UNCP. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi Pendidikan Matematika FKIP UNCP angkatan 2015 yang terdiri 1 subjek yang memiliki gaya kognitif field dependent dan 1 subjek yang memiliki gaya kognitif field independent. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan data dalam penelitian ini diperoleh dari tes dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman konsep geometri subjek yang memiliki gaya kognitif field dependent hanya memenuhi 4 indikator yaitu: (a) menyatakan secara verbal konsep yang dipelajari, (b) mengklasifikasikan konsep berdasarkan dipenuhi atau tidaknya persyaratan, (c) menerapkan konsep secara algoritma, dan (d) menerapkan konsep dalam berbagai macam bentuk representasi. Indikator yang belum dapat SFD lakukan adalah mengaitkan berbagai konsep (internal dan eksternal matematika). Pemahaman kondep geometri subjek yang memiliki gaya kognitif field independent dapat memenuhi ke lima indikator dari pemahaman konsep yaitu (a) menyatakan secara verbal konsep yang dipelajari, (b) mengklasifikasikan konsep berdasarkan dipenuhi atau tidaknya persyaratan, (c) menerapkan konsep secara algoritma, (d) menerapkan konsep dalam berbagai macam bentuk representasi, dan (e) mengaitkan berbagai konsep (internal dan eksternal matematika).
Pengaruh Kemampuan Awal, Kepercayaan Diri, Motivasi Belajar Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP Iqlima Salahuddin
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.283 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto dengan metode survei korelasional yang bertujuan untuk mengetahui: (1) deskripsi kemampuan awal matematika siswa, (2) deskripsi kepercayaan diri siswa, (3) deskripsi motivasi belajar siswa, (4) deskripsi kemampuan komunikasi matematis, (5) pengaruh langsung antara kemampuan awal, kepercayaan diri, dan motivasi belajar terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, (6) pengaruh tidak langsung antara kemampuan awal, kepercayaan diri, dan motivasi belajar terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa. penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VIII SMP Negeri di kota Palopo. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP di kota Palopo. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 80 siswa. Instrumen yang digunakan adalah soal kemampuan awal, angket kepercayaan diri, angket motivasi, dan soal kemampuan komunikasi matematis siswa yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh langsung yang signifikan antara kepercayaan diri siswa terhadap kemampuan awal siswa, (2) terdapat pengaruh langsung yang signifikan antara motivasi belajar siswa terhadap kemampuan awal siswa, (3) Tidak terdapat pengaruh langsung antara kepercayaan diri siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, (4) tidak terdapat pengaruh langsung antara motivasi belajar siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, (5) terdapat pengaruh langsung yang signifikan antara kemampuan awal siswa siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, (6) terdapat pengaruh tidak langsung yang signifikan antara kepercayaan diri siswa melalui kemampuan awal siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, dan (7) Terdapat pengaruh tidak langsung yang signifikan antara motivasi belajar siswa melalui kemampuan awal siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa.

Page 2 of 21 | Total Record : 203