cover
Contact Name
Wahyu Budi Sabtiawan
Contact Email
wahyusabtiawan@unesa.ac.id
Phone
+6281335090992
Journal Mail Official
jurnal.abdi@unesa.ac.id
Editorial Address
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Negeri Surabaya, Kampus Ketintang
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Abdi: Media Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 24605514     EISSN : 25026518     DOI : http://dx.doi.org/10.26740/ja.v6n2
Jurnal ABDI – The ABDI Journal only accepts manuscripts which are based on community services. The journal was published by Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Surabaya. It is published periodically, twice a year, in June and January.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)" : 20 Documents clear
Pengembangan Konsep Pemasaran Hasil Industri Kreatif Kerajinan Ukir Patung Dan Wanci di Masa Pandemi Covid-19 I Gede Bobix Indra Mahendra; I Wayan Sukadana
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.12531

Abstract

Program kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu œPengembangan Konsep Pemasaran Hasil Industri Kreatif Kerajinan ukir Patung dan Wanci di Masa Pandemi Covid-19 bertujuan untuk melaksanakan kegiatan Pengabdian  yang dilaksanakan oleh Undiknas. Terbentuknya judul tersebut dikarenakan dari hasil observasi yang telah dilakukan banyak masyarakat yang khusunya pengerajin di desa katung yang terkena imbas akibat dari penyebaran virus corona tepatnya pada pemasaran produk kerajinan mereka. Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis mengemukakan solusi dalam bentuk program kerja untuk mengatasi permasalahan pemasaran yang dirasakan oleh pengerajin industry kreatif kerajinan ukir patung dan wanci di Desa Katung. Dalam hal ini, penulis akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu mengenai program yang akan diimplementasikan lalu dilanjutkan dengan pelatihan dan pengembangan program. Dengan berjalannya program yang telah dirancang diharapkan masyarakat terdampak pandemic covid-19 menjadi lebih baik dalam hal pemasaran dan juga ekonominya dmasa pandemic covid-19Kata kunci: Pengabdian, Kerajinan, Covid-19
Pelatihan Online Pembuatan Nyi Jemarut (Kombinasi Kunyit, Jeruk Purut, dan Madu) untuk Meningkatkan Imunitas Keluarga di masa Pandemi Covid-19 Dwi Anggorowati Rahayu, M.Si; Reni Ambarwati; Isnawati Isnawati; Rinie Pratiwi Puspitawati; Nur Kuswanti
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.11098

Abstract

Pada awal 2020, dunia digemparkan dengan mewabahnya penyakit menular jenis baru yang dikenal dengan nama Covid-19. Laju fluktuasi Covid 19 mengalami peningkatan drastis dan hingga saat ini belum ditemukan obat/vaksin untuk menekan infeksi yang ditimbulkannya. Hasil inovasi produk herbal melalui pengolahan kunyit, jeruk purut dan madu yang disingkat dengan nama NyiJemarut. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menambah wawasan tentang imunitas dan Covid-19, keterampilan pembuatan Nyi Jemarut dan pemasarannya. Sasaran kegiatan PKM ini adalah masyarakat, yaitu ibu-ibu PKK dan remaja putri menjadi berdaya dalam memanfaatkan potensi tanaman herbal di lingkungan sekitar berupa kunyit dan jeruk purut dengan meningkatkan keterampilan dalam proses pembuatannya serta peluang Ecopreneurship. Pelaksanaan kegiatan PKM telah dilaksanakan pada 2 Agustus 2020 secara online melalui WhatsApp group. Kegiatan PKM ini telah terlaksana dengan baik melalui pengukuran indikator keberhasilan program: (1) kegiatan PKM terlaksana dengan baik; (2) peserta memberikan respons positif terhadap pelaksanaan pelatihan; (3) peserta memiliki keterampilan pembuatan NyiJemarut. Hasil pelaksanaan PKM terlihat antusiasme yang sangat tinggi dari peserta. PKM membuka peluang usaha pembuatan dan pemasaran produk inovasi ramuan herbal yang dijalankan. 
Pendampingan Pengembangan Pembelajaran Seni Tari di SD Mela Darmayanti; Non Dwishiera C.A; Pupun Nuryani; Dwi Heryanto; Ani Hendriani
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.11164

Abstract

Pembelajaran seni tari turut mengembang tugas dalam mencapai tujuan pendidikan nasional. Kegiatan dalam pembelajaran seni tari hakikatnya dapat mengembangkan kreativitas siswa, dan menjadi media pengekspresian diri dalam rangka mengembangkan kemampuan intelektual siswa. Peran pendidikan seni tari tersebut harus difahami oleh setiap guru SD, sehingga guru SD harus memiliki kesiapan dalam pembelajaran seni tari. Namun berdasarkan hasil kuisioner, 46% guru SD di Jawa Barat menyatakan kondisi pembelajaran seni tari yang dilakukan kurang optimal, karena guru kurang memahami model pembelajaran yang dapat mengembangkan kreativitas siswa melalui pembelajaran seni tari, terlebih di dalam kondisi pembelajaran jarak Jauh saat ini. Sebagai salah satu upaya dalam mengatasi permasalahan tersebut, maka tim PkM melaksanakan kegiatan PkM dengan metode workshop (pelatihan) dan pendampingan tentang model pembelajaran tari pendidikan serta pembuatan media digital dalam pembelajaran seni tari pada guru-guru SD di Jawa barat. Hasil kegiatan menunjukan, peserta pelatihan (guru) merasa sangat puas dengan kegiatan yang telah dilaksanakan, dan sebagian besar peserta pelatihan memahami materi terkait model pembelajaran tari pendidikan dan memahami pembuatan media digital untuk pembelajaran seni tari.
WORKSHOP PEMANFAATAN LASER DAN TEKNOLOGI 4.0 UNTUK MENDAYAGUNAKAN FUNGSI LABORATORIUM FISIKA BAGI GURU SMK DAN SMA DI KABUPATEN JEMBER Retna Apsari; Moh. Yasin; Samian; supadi; Herri Trilaksana; Pujiyanto
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.12467

Abstract

Revolusi Industri 4.0 sudah di depan mata. Dengan adanya pandemi COVID 19 kita dipaksa untuk mengaplikasikan teknologi 4.0, suka maupun tidak suka. Kita semua harus segera merubah paradigma. Selama ini siswa siswi SMK dan SMA di Indonesia, termasuk Kabupaten Jember pada khususnya, kurang menyukai pembelajaran fisika apalagi praktikumnya di laboratorium. Metode pembelajaran yang kurang interaktif dan kurang membuminya aplikasi yang dipilih membuat fisika jauh dari hati anak didik dan guru-gurunya. Dengan adanya pandemi COVID 19, ilmu fisika dan aplikasinya mulai dilirik oleh seluruh kalangan. Bagaimana sinar UV dapat mematikan bakteri dan virus, bagaimana sinar UV dapat digunakan sebagai sterilisasi bakteri, bagaimana pengaturan waktu berjemur yang efektif dan efisien sehingga COVID 19 dapat matikan, bagaimana IOT dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang optimal, dan bagaimana teknologi 4.0 dipakai sebagai supporting utama dalam segala aspek proses kehidupan. Tujuan utama pengmas ini memberikan delivery materi praktikum dan materi hasil penelitian dosen dalam bidang aplikasi laser dan teknologi 4.0 di level perguruan tinggi yang dapat dimanfaatkan maksimal oleh guru-guru SMK dan SMA. Diharapkan materi yang disampaikan dapat didistribusikan ke anak-anak didik di bangku SMK dan SMA, sehingga akan muncul generasi-generasi hebat dari Kabupaten Jember. Harapannya potensi lokal Jember dapat hadir dan menghiasi produk-produk nasional dan internasional terutama produk-produk yang terkait dengan sterilisasi air minum, sterilisasi ikan hasil nelayan dengan menggunakan teknologi yang akan disampaikan pada pengmas ini. Teknologi yang akan disampaikan pada workshop ini adalah Laser UV dan Laser merah, difraksi laser, mekanisme interaksi laser terhadap jaringan, spektrofotometer, dan sensor fiber optic untuk aplikasi kesehatan dan ketahanan pangan.
PEMAHAMAN PELESTARIAN ALAM WARGA PINTUBESI DI KAB DELISERDANG Lukgimin Aziz; Nurliani Siregar; Elirani Gea; Hasahatan Hutahaean
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.13851

Abstract

Conservation of nature, maintaining the balance of the ecosystem is an inseparable part of the divine mandate of God. Preserving nature and the balance of ecosystems means that we have done part of the faith. Community service by providing education on nature conservation is carried out to give residents a better understanding. The activity was carried out by selecting a group of residents in Pintubesi, especially Hindus. This implementation is based on the location of Pintubesi hamlet, Laurakit village in Deliserdang district, around (surrounded) nature with green forests. The life of the majority of residents is not farming, and a small number of broiler breeders. Therefore, to support nature conservation and maintain ecosystems, it is necessary to provide understanding to the residents there. The implementation of the activity uses the extension method by preparing materials and some practical materials during the extension. Meanwhile, residents were selected from a Hindu community to provide concentration and focus on counseling and monitoring after the counseling. From several counseling sessions, pleasant results were obtained regarding the understanding and awareness of participants in preserving nature and the role of humans in maintaining the balance of the ecosystem. Participants enthusiastically participated in each counseling session and arrived on time. Awareness and responsibility for conserving the surrounding nature are united by maintaining one's own farmland. Preserving and maintaining nature has been asked to become a lifestyle.
Penerapan Teknologi Tepat Guna Kompor Roket Biomassa Sebagai Solusi untuk Penghematan Penggunaan Kayu Bakar Adi Setiawan; Ahmad Nayan; Mulkia Farhan; Yogi Arieandi
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.14182

Abstract

Kompor merupakan salah satu peralatan yang menghasilkan panas yang tinggi yang dihasilkan dari proses pembakaran untuk kebutuhan rumah tangga seperti memasak dan memanaskan bahan makanan. Di daerah terpencil dan sering mengalami kelangkaan bahan bakar gas, diperlukan suatu teknologi tepat guna kompor roket biomassa sebagai alternatif alat memasak yang murah dan aman dalam pengoperasian. Desa Pantan Sinaku, Kabupaten Bener Meriah, Aceh merupakan salah satu daerah terpencil yang membutuhkan teknologi ini. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat, persoalan ini coba diatasi melalui beberapa tahapan kegiatan mulai dari (i) menyusun desain dan kebutuhan material untuk kompor roket, (ii) menguji-coba kompor dengan metode water boiling test (WBT) dan (iii) memperkenalkan teknologi kompor roket ke masyarakat. Pada pengujian awal kompor roket biomassa, diambil nilai hasil uji pembakaran tempurung kelapa dengan metode hot start, cold start dan simmer. Selanjutnya saat di lokasi, diuji penggunaan bahan bakar berupa kayu mangga dan kayu ranting kering. Dari hasil uji kompor roket diperoleh bahan bakar kayu mangga memiliki nilai efisiensi thermal paling tinggi yaitu 36% saat cold start, 42% hot start dan 41% simmer. Sedangkan nilai efisiensi termal terendah didapat saat memasak air menggunakan bahan bakar tempurung kelapa dengan nilai efisiensi 22% cold start, 18% hot start dan 25% simmer. Memasak dengan kayu ranting memiliki nilai efisiensi termal mencapai 31% cold start, 25% hot start dan 50% simmer. Teknologi yang diperkenalkan ini mendapat minat dan respon yang positif dari warga Desa Pantan Sinaku.
PEMANFAATAN MESIN PENCACAH JANGGEL JAGUNG SEBAGAI CAMPURAN NUTRISI PAKAN TERNAK KAMBING RUMINANSIA DI KELURAHAN SUMBEREJO: PEMANFAATAN MESIN PENCACAH JANGGEL JAGUNG SEBAGAI CAMPURAN NUTRISI PAKAN TERNAK KAMBING RUMINANSIA DI KELURAHAN SUMBEREJO anggra fiveriati; Anis Usfah; Abdul Rohman
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.14818

Abstract

Goat farming is one type of work that the majority of Banyuwangi residents do. The economic value of raising goats is quite high. However, its development in caring for livestock has experienced difficulties due to high feed costs and reduced grass or leaf limitations. This impact causes the feed supply to livestock to decrease; with this impact, farmers have to allocate time to forage for livestock (Ramban/ruminants) by taking green plants, so it is very inefficient for today's society. There must be innovations to replace mandatory feed (Ramban) with alternative feeds to overcome the dependence on a feed from browsers. In the stage of this community service activity, starting from the initial stage, namely, the service team designed a corn cob chopper, in the second stage, the service team held socialization on the utilization of corn cob waste as a basic ingredient for animal feed by using silage, the next stage was training on the operation and maintenance of the corn cob chopper. Followed by training in the manufacture of animal feed, and at the last stage, the service team held regular monitoring to ensure partners could use the corn cob chopper and make good animal feed. The benefits of this service activity are aimed at increasing the amount of animal feed production to meet the feed of the members of the farmer group. In addition, in one manufacturing process, it can meet animal feed for the next few days.
Penguatan Pendidikan Lingkungan Hidup dan Pengembangan Rumah Bibit di Desa Ngesrepbalong untuk Konservasi Gunung Ungaran Satya Budi Nugraha; Nana Kariada Tri Martuti; Tzabit Azinar Ahmad; Danang Dwi Saputro; Inaya Sari Melati
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.14883

Abstract

Collaboration between the Village Government and various stakeholders to increase community participation in conserving the environment needs to be done. Ngesrepbalong Village, located in Limbangan District, Kendal Regency, has a wealth of diverse natural potential. This community service activity aims to strengthen knowledge and the role of the community in environmental conservation in their area. Activities are carried out using community education and consultation methods. The implementation of strengthening environmental education targets groups of teenagers and children. Activities include the introduction and practice of composting, planting trees, and bird watching. The hope is to strengthen the mindset of teenagers and children as future generations who participate in preserving nature. Meanwhile, the development of the Handarbeni Seedling House seeks to strengthen its role as a means of educating perennials and supporting the Mount Ungaran conservation program. Its activities include identifying the type and number of plant seeds and compiling plant barcodes containing local names, scientific names, plant benefits, and conservation status. These two programs are small efforts that need to be carried out sustainably to realize nature conservation in the forest environment, especially on the slopes of Mount Ungaran.
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN EKOWISATA MANGROVE DI PANTAI BANCARAN BANGKALAN Herlina Fitrihidajati; Fida Rachmadiarti; Tarzan Purnomo; Reni Ambarwati
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.14888

Abstract

Abstract Mangrove ecotourism at Bancaran Beach Bangkalan is a new destination managed by a group of tourism-aware youth (Pokdarwis) with topography of mangrove, estuary and sea. Observation results showed that the facilities and infrastructure in this new ecotourism were not adequate, such as mangrove plants that don’t yet present a name so that it’s difficult to be recognized by tourists both in type and benefit and parking lots and toilets that only use the property of the RPH. The problem is the manager wants to develop it but doesn't have a plan or picture yet. Therefore, it’s necessary to provide assistance by the Unesa Biology PKM Team in order to develop it so that Ecotourism is more attractive, provides comfort and educates visitors, and improves the welfare of the surrounding community. The method used in this activity includes 3 stages, namely preparation, implementation, and monitoring. In the implementation of the PKM team, they provide assistance in the form of developing a mangrove ecotourism model through inspection and inventory of vegetation as well as the facilities and infrastructure that will be developed. The resulting design can be used as a document by Pokdarwis to develop it by offering the development plan through funding assistance to BUMN or the local government. Keywords:bancaran, mangrove ecotourism, mentoring, development
PELATIHAN PENULISAN BLOG BAGI PARA GURU SMA NEGERI 1 WIDODAREN NGAWI ardhi wijayanto; Bambang Harjito
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): Vol.8, No.1(2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abdi.v8i1.15005

Abstract

The Covid-19 pandemic has caused restrictions on community activities, including teaching and learning activities in schools that must be held online. This is also experienced by SMA Negeri 1 Widodaren Ngawi which carries out Distance Learning (PJJ) activities. PJJ activities in schools have a number of challenges ranging from limited facilities and infrastructure, the lack of maximum interaction between teachers and students, and the difficulty of teachers to monitor the condition of their students. For this reason, the creativity of teachers in implementing PJJ is required, one form of this creativity is how to convey material to the students. Submission of material in distance learning is done using information technology. Blogs can be an alternative medium for delivering learning materials. As an online medium, blogs have the advantage that they can be accessed anytime, from anywhere, and by anyone through an internet connection. Therefore, blogs are considered suitable as a medium to support distance learning activities. At SMA Negeri 1 Widodaren, only a few teachers use blogs as a medium to deliver learning materials. In this community service activity, teachers will be given training to create and manage blogs as a medium for delivering learning materials to students. After being given the training, all the teachers can create a blog to share the subject matter.

Page 1 of 2 | Total Record : 20