cover
Contact Name
Hamid Mukhlis
Contact Email
me@hamidmukhlis.id
Phone
+6281325790254
Journal Mail Official
me@hamidmukhlis.id
Editorial Address
Jalan A. Yani 1A Tambahrejo Gadingrejo Kab. Pringsewu Kode Pos: 35372, Phone: 0729 7081587
Location
Kab. pringsewu,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan
ISSN : 25024825     EISSN : 25029495     DOI : 10.30604/jika
Core Subject : Health,
Jurnal Aisyah: Jurnal Ilmu Kesehatan (JIKA), with registered number ISSN 2502-4825 (Print) and ISSN 2502-9495 (Online), is an international peer-reviewed journal published two times a year (June and December) by Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) Lampung. JIKA is intended to be the journal for publishing articles reporting the results of research on Health Science field especially Nursing and Midwifery, as well as with their development through interdisciplinary and multidisciplinary approach. The submission process of the manuscript is open throughout the year. All submitted manuscripts will go through the blind peer review and editorial review before being granted with acceptance for publication.
Articles 56 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1: March, 2022" : 56 Documents clear
The Effect of Electronic Nursing Documentation (END) Implementation on Nursing Services Toward Patients’ Satisfaction Rika Agustina; Yunita Anggriani; Inggit Primadevi
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1163.146 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.842

Abstract

Services in nursing are developing nowadays, one of which is the documentation of nurses’ performance by means of computers. Documentation of nursing services is carried out 24 hours for inpatients. The complex and continuous workload of nurses in service requires tools that support their work to create professional service documentation. This study aims to examine the design of the nursing care documentation model using a computer including assessment, nursing diagnosis, planning, implementation and evaluation. The variables tested in this study were patients’satisfaction, nurses’performance, syar'i ethics and the Electronic Nursing Documentation (END) program. A quantitative designed were used with a cross-sectional approach. The samples were 420 patients. Respondent was obtained through multistage sampling. The independent variable was the surgical patient with criteria aged 17-50 years, postoperative day 2-3, no complications, the patient was conscious, could read and write and was willing to be a respondent. The dependent variable was nurses’ performance and patients’ satisfaction. Data collection was performed using a questionnaire and was analyzed with SEM version 22. The results of this study indicated that nurses can provide comprehensive nursing care for patients by using digital documentation  (Electronic Nursing Documentation application). The use of Electronic Nursing Documentation (END) can increase patients’ satisfaction through syar'i ethics and good nurses’ performance. Of all the variables tested in model development, syar'i ethics affect improved patients’ satisfaction.SEM test results obtained GFI (Goodness of Fit Index) values which should be within the expected Cut of Value range (p-Value less than 0.05). The use of END in nursing services and supported by syar'i ethics and proper nurses’ performance can increase patients’ satisfaction post-surgery.   Abstrak: Pelayanan keperawatan telah berkembang saat ini, salah satunya adalah pendokumentasian kinerja perawat melalui komputer. Pendokumentasian pelayanan keperawatan dilakukan 24 jam untuk pasien rawat inap. Beban kerja perawat yang kompleks dan berkesinambungan dalam pelayanan membutuhkan alat yang mendukung pekerjaannya untuk membuat dokumentasi pelayanan yang profesional. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji rancangan model dokumentasi asuhan keperawatan dengan menggunakan komputer meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Variabel yang diuji dalam penelitian ini adalah kepuasan pasien, kinerja perawat, etika syar'i dan program Electronic Nursing Documentation (END). Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel sebanyak 420 pasien. Responden diperoleh melalui multistage sampling. Variabel bebas adalah pasien bedah dengan kriteria usia 17-50 tahun, hari ke 2-3 pasca operasi, tidak ada komplikasi, pasien sadar, dapat membaca dan menulis dan bersedia menjadi responden. Variabel terikat adalah kinerja perawat dan kepuasan pasien. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan SEM versi 22.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perawat dapat memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif kepada pasien dengan menggunakan dokumentasi digital (aplikasi Electronic Nursing Documentation). Penggunaan Electronic Nursing Documentation (END) dapat meningkatkan kepuasan pasien melalui etika syar'i dan kinerja perawat yang baik. Dari semua variabel yang diuji dalam pengembangan model, etika syar'i berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan pasien. Hasil uji SEM diperoleh nilai GFI (Goodness of Fit Index)  berada dalam rentang Cut of Value yang diharapkan (p Value 0,05). Penggunaan END dalam pelayanan keperawatan dan didukung dengan etika syar'i dan kinerja perawat yang baik dapat meningkatkan kepuasan pasien pasca operasi.
Independent Anemia Care Monitoring Card Improves Iron Tablets Compliance and Hemoglobin Baiq Iin Rumintang; St Halimatusyaadiah; Lina Sundayani; Apri Sulistianingsih
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (774.26 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.892

Abstract

Anemia is still a problem for pregnant women. One of the efforts for its management is compliance with the consumption of blood-added tablets (TTD). The self-monitoring card for anemia care is an easy intervention to help mothers improve adherence to iron tablets consumption. This study aims to determine the comparison of the effectiveness of the use of the Mandiri Monitoring Card “Caring for Anemia on the adherence of pregnant women to take TTD (Mixed-Method Study in Mataram City and Pringsewu Regency). This study uses a mixed-method design with a sequential model approach using quantitative methods (quasi-experimental studies) followed by qualitative (structured interviews). Research subjects in the quantitative method consisted of 30 people each in the intervention group (Mataram City and Pringsewu Regency) and 30 each in the control group (Mataram City and Pringsewu Regency). Qualitative research of five people each for Mataram City and Pringsewu Regency. Data analysis used unpaired T-test as well as transcription and categorization analysis. The results were obtained. The results of the test at the end of the study showed that there was a significant difference between the intervention group and the control group on the adherence to TTD consumption in Mataram City and Pringsewu Regency (P less than 0.05). There was no significant difference in hemoglobin levels of pregnant women in the intervention group compared to the control group in both Mataram City and Pringsewu Regency (P-Value more than 0.05). In the control group, the increase in hemoglobin levels was more positive in two places. In contrast to the intervention group in Mataram City which showed almost no increase in hemoglobin levels in pregnant women (-0.007±1.08), compared to the intervention group in Pringsewu District (0.37±0.72)). This study shows that the monitoring card prevents pregnant women from experiencing hemodilution at the peak of pregnancy so that their hemoglobin does not decrease.Anemia masih menjadi masalah bagi ibu hamil. Salah satu upaya untuk penatalaksanaanya adalah dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (TTD). Kartu pantau mandiri peduli anemia sebuah intervensi yang mudah untuk membantu ibu meningkatkan kepatuhan konsumsi TTD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbandingan Efektifitas Penggunaan Kartu Pantau Mandiri “Peduli Anemia terhadap kepatuhan ibu hamil minum TTD (Studi Mixed Method di Kota Mataram dan Kabupaten Pringsewu). Penelitian ini menggunakan desain mixed method dengan pendekatan model sequential dengan menggunakan metode quantitative (quasi experimental studies) dilanjutkan qualitative (wawancara terstruktur). Subjek penelitian pada metode kuantitatif terdiri dari masing-masing 30 orang kelompok intervensi (Kota Mataram dan Kabupaten Pringsewu) dan masing masing 30 orang kelompok control (kota mataram dan Kabupaten Pringsewu). Penelitian Kualitatif masing-masing lima orang untuk Kota Mataram dan Kabupaten Pringsewu. Analsis data menggunakan uji T tidak berpasangan serta analisis transkripsi dan kategorisasi. Hasil penelitian didapatkan. Hasil uji pada akhir penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna kelompok intervensi dan kelompok control pada kepatuhan konsumsi TTD pada Kota Mataram dan Kabupaten Pringsewu (P less than 0,05). Tidak ada perbedaan bermakna kadar hemoglobin ibu hamil pada kelompok intervensi dibanding kelompok control baik di Kota Mataram Maupun Kabupaten Pringsewu (P Value more than 0,05). Pada kelompok control peningkatan kadar hemoglobin lebih kea rah positif di dua tempat. Berbeda dengan kelompok intervensi di Kota Mataram yang menunjukkan hamper tidak ada peningkatan kadar hemoglobin pada Ibu Hamil (-0,007±1,08) , dibandingkan .kelompok intervensi Kabupaten Pringsewu (0,37±0,72)). Pada studi ini menunjukkan bahwa kartu pantau membuat ibu hamil tidak mengalami hemodilusi di puncak kehamilan sehingga hemoglobin tidak menurun.
Effects of Ambon Banana Juice on Glucose Levels and Lipid Profile in Diabetic Rats Iis Tri Utami; Nopi Anggista Putri; Beniqna Maharani Besmaya; Yuni Sulistiawati; Maulia Isnaini
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1192.219 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.844

Abstract

Consumption of fruit juice is an alternative for diabetic patients who cannot consume fresh. Banana is one of the recommended fruits for diabetic patients because it has flavonoid content. This study aims to evaluate the effect of Ambon banana juice on fasting blood glucose (FBG), triglycerides, and total cholesterol levels in diabetic Wistar rats. The type of research is an experimental laboratory study with a pre-posttest design. The research sample was 21 male Wistar rats divided into 3 groups, T1 (control), T2 (10% fructose), and T3 (4 ml of Ambon banana juice) which were administered for 21 days. The FBG, triglycerides, and total cholesterol levels were examined using the colourimetric enzymatic method. The data were analyzed using one-way ANOVA, and post hoc tests. Ambon banana juice can improve FBG levels compared to control (p less than 0.01). Ambon banana juice can increase triglyceride levels but is significantly different from T2 (p less than 0.01). Ambon banana juice did not significantly increase total cholesterol levels compared to T2 (p less than 0.01). In conclusion, Ambon banana juice was demonstrated to decrease FBG and did not increase triglyceride and total cholesterol levels.Konsumsi jus buah merupakan alternatif bagi penderita diabetes yang tidak dapat mengkonsumsi buah segar. Pisang termasuk jenis buah yang direkomendasikan penderita diabetes, karena memiliki senyawa flavonoid. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi efek jus pisang Ambon terhadap glukosa darah puasa (GDP), kadar trigliserida dan kolesterol total pada tikus diabetes. Jenis penelitian yaitu eksperimental laboratorik dengan desain pre-post test. Sampel penelitian berjumlah 21 ekor wistar jantan yang dibagi dalam 3 kelompok, T1 (kontrol), T2 (10% fruktosa), dan T3 (4ml jus pisang Ambon) yang diberikan selama 21 hari. Kadar GDP, trigliserida dan kolesterol total diukur menggunakan metode kolorimetri enzimatik. Data dianalisis menggunakan one-way ANOVA dan tes post hoc. Jus pisang ambon dapat membantu menurunkan kadar GDP dibanding kontrol (p kurang dari 0,01). Jus pisang Ambon dapat meningkatkan kadar trigliserida tetapi signifikan berbeda dibanding T2 (p kurang dari 0,01). Jus pisang ambon tidak signifikan meningkatkan kadar kolesterol total dibanding T2 (p kurang dari 0,01). Oleh karena itu, jus pisang ambon dapat membantu menurunkan kadar GDP dan tidak meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol total.
Lived Experiences of The Recovery Process of People with Schizophrenia During a Pandemic Dharma, I Dewa Gede Candra; Ahsan, Ahsan; Lestari, Retno
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.8 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.820

Abstract

The existence of social restrictions and activities during the pandemic in the last two years may have hampered the recovery process of people with schizophrenia. The Denpasar City Empowered House Rehabilitation Center is designed as a place for people with schizophrenia in the community to recover, become independent, and be productive. Several studies have attempted to explain how people with schizophrenia recover, but little is known about how this happens during pandemics. Therefore, this study used interpretive phenomenological methods to explore and understand the meaning of life for people with schizophrenia. The participants were 5 people with schizophrenia who were at the Denpasar Empowered House. Furthermore, interviews were conducted using in-depth techniques. The interview data were transcribed verbatim and analyzed using the Creswell approach. The results obtained 8 themes, namely: (1) Feeling cared for by others, (2) Accepted by the community, (3) Having a positive self-identity, (4) Ngayah helping the recovery process, (5) More helpful to explore self-ability, (6) To recover, (7) Enjoy active socializing, and (8) Situations that affect self-ability. It can be concluded that the participants interpret the recovery process as a goal to return to being part of the community during a pandemic.Abstrak: Adanya pembatasan dan aktivitas sosial selama pandemi dalam dua tahun terakhir dapat menghambat proses pemulihan penderita skizofrenia. Pusat Rehabilitasi Rumah Berdaya Kota Denpasar dirancang sebagai wadah bagi penderita skizofrenia di masyarakat untuk pulih, mandiri, dan produktif. Beberapa penelitian telah menjelaskan bagaimana penderita skizofrenia dapat pulih, tetapi sedikit yang diketahui tentang bagaimana proses pemulihan penderita terjadi selama pandemi. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan metode interpretif fenomenologis yang bertujuan untuk menggali dan memahami makna hidup bagi penderita skizofrenia. Partisipan adalah 5 orang penderita skizofrenia yang berada di Rumah Berdaya Denpasar. Selanjutnya, wawancara dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara mendalam. Data wawancara ditranskripsikan secara verbatim dan dianalisis menggunakan pendekatan Creswell. Hasil yang diperoleh yaitu sebanyak 8 tema: (1) Merasa diperhatikan oleh orang lain, (2) Diterima oleh masyarakat, (3) Memiliki identitas diri yang positif, (4) Ngayah membantu proses pemulihan, (5) Lebih bermanfaat untuk mengeksplorasi kemampuan diri, (6) Untuk memulihkan diri, (7) Menikmati bersosialisasi secara aktif, dan (8) Situasi yang mempengaruhi kemampuan diri. Kesimpulan penelitian ini adalah penderita skizofrenia dapat memaknai proses pemulihan sebagai tujuan untuk kembali menjadi bagian dari masyarakat selama pandemi.
Correlational Analysis of Physiological and Psychological Factors with Fatigue on Chronic Kidney Disease Patients Undergoing Hemodialysis Prastiwi, Firman; Wihastuti, Titin Andri; Ismail, Dina Dewi Sartika Lestari
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.641 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.803

Abstract

Fatigue is a major problem commonly experienced by chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis. However, currently, the factors that correlate with fatigue in chronic kidney diseases patients undergoing hemodialysis are not comprehensive studies and there are still contradictory results from previous studies in Indonesia. This study aims to investigate the correlational analysis of physiological and psychological factors with fatigue on chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis. This studi use a cross-sectional study with a sample count of 80 patients undergoing hemodialysis in Yarsi Public Hospital Pontianak, Indonesia. The sampling was carried out using the total sampling approach. A FACIT fatigue scale tool and depression and anxiety stress scale (DASS) 42 were employed to measure fatigue and depression, while hemoglobin and urea levels were taken based on medical history. The Spearman’s Rho test shows the physiological factor from the urea level had an insignificant correlation with fatigue (p-value 0.585). The physiological factor of hemoglobin level had a weak positive correlation (p-value 0.001 and r= 0.349) with fatigue. The psychological factor of depression had a strong negative correlation (p-value 0.000 and r = -0.812) with fatigue. The psychological factor of depression was the dominant factor causing fatigue than other factors based on the standardized coefficient beta value of -0.717. Factors that correlate with fatigue on chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis are hemoglobin levels and depression. The most dominant factor influencing fatigue in chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis is depression.Abstrak: Kelelahan merupakan masalah utama yang sering dialami oleh pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis. Namun, saat ini faktor-faktor yang berkorelasi dengan kelelahan pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis belum diteliti secara komprehensif dan masih terdapat hasil yang kontradiktif dengan penelitian-penelitian sebelumnya di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis korelasi faktor fisiologis dan psikologis dengan kelelahan pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis. Penelitian ini menggunakan studi potong lintang dengan jumlah sampel 80 pasien yang menjalani hemodialisis di RSU Yarsi Pontianak, Indonesia. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan pendekatan total sampling. Alat FACIT Fatigue Scale dan depression and anxiety stress scale (DASS) 42 digunakan untuk mengukur kelelahan dan depresi, sementara kadar hemoglobin dan urea diambil berdasarkan riwayat medis. Uji Spearman's Rho menunjukkan faktor fisiologis dari kadar urea tidak terdapat korelasi dengan kelelahan (p-value 0,585). Faktor fisiologis kadar hemoglobin memiliki korelasi positif yang lemah (p value 0,001 dan r= 0,349) dengan kelelahan. Faktor psikologis depresi memiliki korelasi negatif yang kuat (p-value 0,000 dan r = -0,812) dengan kelelahan. Faktor psikologis depresi merupakan faktor dominan penyebab kelelahan dibandingkan faktor lainnya berdasarkan nilai koefisien standar beta sebesar -0,717. Faktor yang berhubungan dengan kelelahan pada pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis adalah kadar hemoglobin dan depresi. Faktor yang paling dominan mempengaruhi kelelahan pada pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis adalah depresi.
The Need for Palliative Care Education and Training in Liberia and Indonesia: A Literature Review Stephens, Moses Tende; Rochmawati, Erna
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (750.404 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.881

Abstract

Palliative care education is still in its infancy in some countries, including Liberia and Indonesia. The palliative care education resources for health care professionals in Liberia and Indonesia have not been emerging into the tutorial curriculum for advancement. The purpose of this review was to identify the availability of palliative care education and factors that influences palliative care education in Liberia and Indonesia. In this study, the researcher performed a literature review of articles found in Scopus, PubMed, Google Scholar, and Science Direct, published until December 2021. And then, the eligible studies investigating the need for palliative care education and training in Liberia and Indonesia were included in the study. The quality of the studies was assessed using a critical appraisal tool from the Joanna Briggs Institute, and PRISMA was used to analyze the finding data. And for the results after a comprehensive review, this review included fourteen eligible papers. After intensive study, the paper concluded that three unique common factors affect palliative care education in developing countries. Those factors included poor infrastructure, lack of governmental support, and the unavailability of a palliative care curriculum. Likewise, those articles show the slow development of PC education in Liberia. This literature review shows the lack of palliative care education in Liberia and Indonesia. As identified, there is a gap in palliative care education and training that needs to be answered. Therefore, there is a need to invest in human resources and palliative care education resources because of its slow Improvement.  Pendidikan perawatan paliatif masih dalam tahap awal di beberapa negara, termasuk Liberia dan Indonesia. Sumber daya pendidikan perawatan paliatif untuk profesional perawatan kesehatan di Liberia dan Indonesia belum muncul ke dalam kurikulum tutorial untuk kemajuan. Tujuan dari tinjauan ini adalah untuk mengidentifikasi ketersediaan pendidikan perawatan paliatif dan faktor-faktor yang mempengaruhi pendidikan perawatan paliatif di Liberia dan Indonesia. Dalam studi ini, peneliti melakukan tinjauan literatur artikel yang ditemukan di Scopus, PubMed, Google Scholar, dan Science Direct, yang diterbitkan hingga Desember 2021. Kemudian, studi yang memenuhi syarat yang menyelidiki perlunya pendidikan dan pelatihan perawatan paliatif di Liberia dan Indonesia adalah termasuk dalam studi. Kualitas studi dinilai menggunakan alat penilaian kritis dari Joanna Briggs Institute, dan PRISMA digunakan untuk menganalisis data temuan. Dan untuk hasil setelah tinjauan komprehensif, tinjauan ini mencakup empat belas makalah yang memenuhi syarat. Setelah studi intensif, makalah menyimpulkan bahwa tiga faktor umum yang unik mempengaruhi pendidikan perawatan paliatif di negara berkembang. Faktor-faktor tersebut termasuk infrastruktur yang buruk, kurangnya dukungan pemerintah, dan tidak tersedianya kurikulum perawatan paliatif. Demikian juga, artikel-artikel tersebut menunjukkan lambatnya perkembangan pendidikan PC di Liberia. Tinjauan pustaka ini menunjukkan kurangnya pendidikan perawatan paliatif di Liberia dan Indonesia. Seperti yang teridentifikasi, ada kesenjangan dalam pendidikan dan pelatihan perawatan paliatif yang perlu dijawab. Oleh karena itu, ada kebutuhan untuk berinvestasi dalam sumber daya manusia dan sumber daya pendidikan perawatan paliatif karena Peningkatannya yang lambat.
Breastfeeding Education for Third Trimester Pregnant as an Effort for the Success of Exclusive Breastfeeding Nuryati, Elmi; Hashim, Faridah; Ponnampalam, Paramjothi
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.487 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.839

Abstract

Good and effective health education will help families to create a healthy and intelligent generation. One of them is education about exclusive breastfeeding because breast milk is the basis or foundation of life and the best food for babies. This study aimed to determine the effect of breastfeeding education on pregnant women in the third trimester with the practice of exclusive breastfeeding in the Pringsewu Regency. The type of comparative analytic research with the research design used is quasi-experimental. The sample consisted of 126 respondents from 9 sub-districts in the Pringsewu district with the criteria for pregnant women in the third trimester, primipara and multipara, living in rural areas. The Source of data is primary data that was observed for six months postpartum mothers. Analysis of the data used is the t-test. The results showed that mothers who could breastfeed exclusively were 88.1%. There is a relationship between breastfeeding education in third-trimester pregnant women and the practice of exclusive breastfeeding with a p-value of 0.001 (less than 0.05). This finding means that preparing mothers in the third trimester of pregnancy through breastfeeding education is very effective for successful breastfeeding. In this case, midwives and health professional is very important to provide education during pregnancy check-ups.  Abstrak: Pendidikan kesehatan yang baik dan efektif akan membantu keluarga untuk menciptakan generasi yang sehat dan cerdas. Salah satunya adalah pendidikan tentang ASI ekslusive, karena ASI merupakan dasar atau pondasi kehidupan dan makanan terbaik bagi bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan menyusui pada ibu hamil trimester III dengan praktik pemberian ASI eksklusif di Kabupaten Pringsewu. Jenis penelitian analitik komparatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah quasy eksperimen. Sampel berjumlah 126 responden yang berasal dari 9 kecamatan di kabupaten Pringsewu dengan kriteria ibu hamil trimester 3, primi dan multipara, tinggal di daerah pedesaan. Sumber data adalah data primer yang di observasi selama 6 bulan ibu post partum. Analisis data yang digunakan adalah uji t test. Hasil penelitian menunjukkan ibu yang mampu memberikan asi secara ekslusive sebesar 88,1%. Ada pengaruh pendidikan menyusui pada ibu hamil trimester 3 dengan praktik pemberian asi ekslusive dengan nilai p value 0,001 (kurang dari 0,05). Temuan ini bermakna bahwa mempersiapkan ibu pada kehamilan trimester 3 melalui pendidikan menyusui sangat efektif untuk keberhasilan menyusui. Dalam hal ini peran bidan dan tenaga kesehatan lainnya sangat penting untuk memberikan edukasi saat pemeriksaan kehamilan.
Prolonged Labor Characteristics: A Study in Gorontalo Wulansari, Ika; Yusuf, Nur Ayun; Haji Jafar, Cindy Puspita Sari
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (634.786 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.754

Abstract

Prolonged labor is one of the common labor complications. The present work is devoted to exploring the characteristics of prolonged labor in Gorontalo. A total of 58 respondents were involved in this descriptive research. Further, this study relied on a retrospective approach. The result showed that the majority of primigravid women experienced prolonged labor (53.4%, n= 31), most of them were in the risky age group (25.9%, n= 15). The percentage of weak contraction in the prolonged labor cases was 87.9% (n= 51). Regarding the conditions of the newborns, the percentage of abnormal position and malpresentation in the prolonged labor case was 12.1% (n= 7) and 5.2% (n= 3), respectively.  The abnormal weight was 2500 - 4000 grams, 8.6% of them were born in prolonged labor cases (n = 5). Such results confirm the need for the communication, information, education, and motivation approach for women as preventive measures of prolonged labor. This is specifically of importance paramount to those who are in the middle of antenatal care visits. Abstrak: Partus lama merupakan salah satu komplikasi persalinan yang sering terjadi pada ibu bersalin. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan karakteristik kejadian partus lama pada ibu bersalin di Provinsi Gorontalo. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Jumlah sampel adalah 58 ibu bersalin.Hasil penelitian didapatkan ibu primigravida mayoritas mengalami partus lama 53,4% (n= 31), ibu bersalin dengan usia beresiko mengalami partus lama 25,9% (n=15), letak janin tidak normal (kurang dari 2 x 10, kurang dari 40) mengalami partus lama 12,1% (n=7), presentasi janin malpresentasi terhadap kejadian partus lama 5,2% (n= 3), ibu bersalin dengan kontraksi yang lemah mengalami partus lama 87,9% (n=51),  dan berat badan bayi lahir abnormal (2500-4000 gram) dengan kejadian partus lama 8,6% (n= 5), Oleh karena itubagi ibu hamil diperlukan komunikasi, informasi, edukasi, dan motivasiterkait pencegahan terhadap persalinan dengan kejadian partus lama, khusunya bagi ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan secara berkala atau Ante Natal Care yang teratur terhadap kehamilannya ke pelayanan kesehatan.
Blood Vitamin D Levels in Hypercholesterolemic Patients Hermawan, Dessy; Muhani, Nova; Arisandi, Syafik
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.248 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.818

Abstract

The prevalence of hypercholesterolemia in Indonesia is currently still high, even though hypercholesterolemia is correlated with non-communicable diseases such as hypertension, heart disease, diabetes mellitus and so on. Recent studies have reported an association between low levels of vitamin D and increased cholesterol levels. This is interesting, if it is true that vitamin D is related to cholesterol levels, then people who live in tropical areas like Indonesia, should have low cholesterol levels. The purpose of this study was to analyze the relationship between vitamin D levels and total cholesterol levels in medical students of Malahayati University class of 2017. The design of this research is an analytical survey with a case-control approach. The case sample was a total of medical students class 2017 who suffered from hypercholesterolemia as many as 26 people. The control sample was 26 students who had normal cholesterol levels, so the total sample was 52 students. The results showed that there were a significant relationship between cholesterol levels and blood vitamin D levels (0.005), Body Mass Index/BMI (0.001), waist circumference (0.005), exercise regularity (0.016) and outdoor activity habits (0.001). Suggestion: it is necessary to maintain vitamin D levels in the blood by consuming foods containing vitamin D and being active and exercising outdoors to be exposed to ultraviolet B rays from the sun.Abstrak: Prevalensi hiperkolesterolemia di Indonesia, saat ini masih tinggi, padahal hiperkolesterolemia berkorelasi dengan penyakit tidak menular seperti hipertensi, penyakit jantung, diabetes mellitus dan sebagainya. Penelitian terbaru melaporkan adanya hubungan antara rendahnya kadar vitamin D dengan peningkatan kadar kolesterol. Hal ini menarik, jika benar vitamin D berhubungan dengan kadar kolesterol, maka seharusnya orang-orang yang tingggal di daerah tropis seperti Indonesia, akan memiliki kadar kolesterol yang rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperlajari hubungan antara kadar vitamin D dengan kadar kolesterol total pada mahasiswa kedokteran Universitas Malahayati angkatan 2017. Design penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan case control. Adapun sampel kasus adalah total mahasiswa kedokteran angkatan 2017 yang mengalami hiperkolesterolemia sebanyak 26 orang dan yang menjadi sampel kontrol adalah 26 mahasiswa yang memiliki kadar kolesterol normal, sehingga total sampel sebanyak 52 orang. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara kadar kolesterol dengan kadar vitamin D (0.005), Indeks Massa Tubuh/IMT (0.001), lingkar perut (0.005), keteraturan olah raga (0.016) dan kebiasaan beraktifitas di luar ruangan (0.001). Sedangkan jenis kelamin dan besaran uang jajan tidak berhubungan secara bermakna dengan kadar kolesterol. Saran: perlu menjaga kadar vitamin D dalam darah dengan mengkonsumsi makanan mengandung vitamin D dan berakatifitas serta berolah raga di luar ruangan agar terpapar sinar ultraviolet B dari sinar matahari.
Analysis of Factors Affecting Islamic Performance of Nurses in Central Surgery Installation of Sultan Agung Islamic Hospital Maharani, Virgi Mayang; Jati, Sutopo Patria; Nugraheni, Sri Achadi
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 1: March, 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.914 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i1.790

Abstract

Islamic performance of nurses in the Central Surgical Installation (CSI) Sultan Agung Islamic Hospital (SAIH) is one of the important aspects in assessing performance as a sharia hospital. This study aims to determine the relationship between leadership, job design, supervision, motivation, personal values of religiosity, personal values of spirituality and job satisfaction on the Islamic performance of CSI SAIH nurses. The research method used is observational with a cross-sectional design. The sample used is a nurse implementing CSI SAIH with saturated sampling. The research was analyzed by a bivariate test with chi-square and multivariate logistic regression test. The results of this study showed that there was a significant relationship between leadership (OR 4.898 p=0.026), job design (OR 2.494 p=0.231) supervision (OR 18.909 p=0.002), motivation (OR 2.571 p = 0.234), personal religiosity (OR 4.333 p = 0.041), personal spirituality value (OR 5.455 p = 0.023), job satisfaction (OR 7.292 p = 0.022) on the Islamic performance of nurses. Multivariate analysis obtained supervision variable (OR 26,351 p=0,009) and personal spiritual value (OR 7,519 p=0,019). The variables of leadership, supervision, personal values of religiosity, personal values of spirituality and job satisfaction have an effect on Islamic performance. The supervision variable is the most influential variable on Islamic performance.Abstrak: Kinerja islami perawat Instalasi Bedah Sentral (IBS) Rumah Sakit Islam Sultan Agung (RSISA) merupakan salah satu aspek penting dalam penilaian kinerja sebagai rumah sakit syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepemimpinan, desain pekerjaan, supervisi, motivasi, nilai pribadi religusitas, nilai pribadi spiritualitas dan kepuasan kerja terhadap kinerja islami perawat IBS RSISA. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional dengan desain cross sectional. Sampel yang digunakan adalah perawat pelaksana IBS RSISA dengan pengambilan sampel jenuh. Instrumen penelitian yang digunakan adalah dengan kuesioner yang akan diolah dan dianalisis dengan uji bivariat dengan chi square dan multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil penelitian ini didapatkan ada hubungan yang bermakna antara kepemimpinan (OR 4,898, p=0,026), desain pekerjaan (OR 2,494, p=0,231) supervisi (OR 18,909, p=0,002), motivasi (OR 2,571, p = 0,234), nilai pribadi religiusitas (OR 4,333, p=0,041), nilai pribadi spiritualitas (OR 5,455, p=0,023), kepuasan kerja (OR 7,292, p=0,022) terhadap kinerja islami perawat. Analisis multivariat didapatkan variabel supervisi (OR 26,351, p=0,009) dan nilai pribadi spiritual (OR 7,519, p=0,019). Variabel kepemimpinan, supervisi, nilai pribadi religiusitas, nilai pribadi spiritualitas serta kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja islami. Variabel supervisi merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap kinerja islami.