cover
Contact Name
Muhammad Shohibul Ihsan
Contact Email
jips@unwmataram.ac.id
Phone
+6281805745584
Journal Mail Official
ihsan@unwmataram.ac.id
Editorial Address
Jalan Kaktus Nomor 1-3 Mataram-Nusa Tenggara Barat
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Sains
ISSN : -     EISSN : 27219119     DOI : https://doi.org/10.51673/jips
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Sains (JIPS) merupakan wadah publikasi ilmiah bagi dosen, guru, mahasiswa dan peneliti dalam bidang Sains dan di bidang pendidikan Kimia, Fisika dan Biologi. Semua manuskrip yang dikirimkan akan dikenakan proses review setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh oleh editor. Focus and Scope Ilmu Lingkungan Sains Pendidikan Kimia Pendidikan Fisika Pendidikan Biologi
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 1 (2022): April" : 12 Documents clear
Pengembangan AR (Augmented Reality) Mangrove Berbasis Website Pada Materi Keanekaragaman Hayati Muhammad Aris Mulya Firmansyah; Dwi Ratnasari; Mahrawi Mahrawi; Indria Wahyuni
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (932.053 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i2.915

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran Augmented Reality (AR) berbasis web pada materi mangrove keanekaragaman hayati (RovAR), dan menilai kelayakan media dari para ahli dan sampel. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development. Sampel penelitian terdiri dari 20 peserta didik kelas X IPA. Proses pengembangan media pembelajaran RovAR dilakukan dengan menganalisis berbagai masalah dan potensi inovasi pengembangan media yang diperoleh dari sekolah maupun studi literatur, melakukan pengumpulan data awal pendukung proses pengembangan media, mendesain produk media dengan membuat desain arsitektur sistem, storyboard, dan visualisasi desain sistem. Aplikasi yang digunakan yakni Blender, Sketchfab.com, Affinity Designer, Zapwork Designer, Zapwork Studio dan Wordpress.com. Hasil analisis uji ahli menunjukkan hasil nilai rerata dari tim ahli materi sebesar 72% dan dari tim ahli media sebesar 82,2% dengan kategori media baik. Hasil uji respon peserta didik menunjukkan skor interpretasi kelayakan media dari penggunaan instrumen SUS sebesar 80,125 yang artinya RovAR adalah media yang bagus dan peserta didik menerima dengan baik adanya media pembelajaran RovAR sebagai media yang layak digunakan untuk membantu pemahaman peserta didik terhadap materi mangrove pada materi keanekaragaman hayati.
UJI ANTIOKSIDAN (E)-1-(4-KLOROFENIL)-3-P-TOLILPROP-2-EN-1-ON DAN (E)-1-(4-KLOROFENIL)-3-(4-ISOPROPILFENIL)PROP-2-EN-1-ON Eti Meirina Brahmana; Dahlia Dahlia; Rena Lestari; Jismi Mubarak; Ria Karno; Arief Anthonius Purnama
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (728.804 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i1.916

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antioksidan (E)-1-(4-klorofenil)-3-p-tolilprop-2-en-1-on (C1) dan (E)-1-(4-klorofenil)-3-(4-isopropilfenil)prop-2-en-1-on (C2). Penelitian ini bermanfaat sebagai langkah awal dalam pencarian alternatif senyawa antioksidan dan antibiotik baru dari senyawa kalkon. Pengujian bioaktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH. DPPH merupakan metode yang cepat, sederhana, dan tidak membutuhkan biaya tinggi dalam menentukan kemampuan antioksidan menggunakan radikal bebas 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazil (DPPH). Metode ini sering digunakan untuk menguji senyawa yang berperan sebagai free radical scavengers atau donor hidrogen dan mengevaluasi aktivitas antioksidannya, serta mengkuantifikasi jumlah kompleks radikal-antioksidan yang terbentuk. Bioaktivitas antioksidan senyawa kalkon (E)-1-(4-klorofenil)-3-p-tolilprop-2-en-1-on memiliki nilai IC50 533,9000 ppm dan senyawa kalkon (E)-1-(4-klorofenil)-3-(4-isopropilfenil)prop-2-en-1-on memiliki nilai IC50 718,9054 ppm. Kemampuan senyawa kalkon (E)-1-(4-klorofenil)-3-p-tolilprop-2-en-1-on dan (E)-1-(4-klorofenil)-3-(4-isopropilfenil)prop-2-en-1-on tergolong antioksidan lemah [12]. Kata Kunci : Antioksidan, DPPH, Kalkon
The INVENTARISASI JENIS AVES DI KAWASAN TAMAN NASIONAL UJUNG KULON Ayu Rizqi Maulidah
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (677.749 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i1.933

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui inventarisasi jenis aves di kawasan Taman Nasional Ujung Kulon. Metode yang digunakan adalah ecounter rates (tingkat pertemuan) dan metode IPA (Indices Puntuels d’Abondence) atau Point Count. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai dengan Juni. Pengambilan data berupa foto/gambar dilakukan 2 kali dalam sehari, yaitu pagi hari pukul 06.00 – 11.00 WIB dan sore hari pukul 15.00 – 18.00 WIB. Pengamatan dilakukan pada 4 stasiun dengan ciri ekosistem yang berbeda, stasiun 1 Pulau Handeleum dengan tipe ekosistem hutan pantai dan lumpur, stasiun 2 Cigenteur dengan tipe ekosistem oleh hutan mangrove, stasiun 3 Pulau Peucang dengan tipe ekosistem hutan hujan tropis dan stasiun 4 Cidaon dengan tipe ekosistem padang pengembalaan. Berdasarkan hasil pengamatan dari keempat stasiun ditemukan 20 jenis aves, stasiun 1 sebanyak 8 aves, stasiun 2 sebanyak 5 aves, stasiun 3 sebanyak 11 aves dan stasiun 4 sebanyak 7 aves. Pada stasiun 1 dan 3 lebih banyak ditemukan aves karena habitat air pantai, hutan lumpur dan hutan hujan tropis merupakan habitat yang mendukung adanya sumber pakan yang melumpah dan banyaknya jenis pohon yang berfungsi untuk belindung dan tempat tinggal. Aves akan berada pada habitat yang memiliki sumberdaya yang melimpah untuk menyokong kebutuhan hidupnya. Sehingga dapat dikatakan bahwa tingkat inventarisasi burung yang tinggi dalam suatu wilayah menunjukkan bahwa wilayah tersebut memiliki kondisi lingkungan yang baik.
The KEANEKARAGAMAN MAMALIA KECIL DI TAMAN NASIONAL UJUNG KULON Nabila Fitriani Derajat
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (751.232 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i1.934

Abstract

Mamalia kecil merupakan jenis-jenis mamalia yang memiliki berat dewasa di bawah 5 kg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman mamalia kecil di Taman Nasional Ujung Kulon dan untuk mengetahui apakah hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai suplemen kurikulum berbasis potensi lokal. Rancangan penelitiab yang digunakan untuk memperoleh data di lapangan, yaitu dengan metode jelajah, trapping dan wawancara. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Lokasi penelitian dibagi menjadi 4 stasiun. Hasil pengamatan diidentifikasi dengan buku panduan lapangan serta dicocokan dengan dokumentasi foto spesies yang ditemukan di lapangan. Ditemukan 7 spesies dari 7 famili. Data dianalisis dengan menggunakan rumus indeks keanekaragaman Shannon-Wienner. Indeks keanekaragaman mamalia kecil diperoleh H’ = 1,463127. Hal ini menunjukkan bahwa keanekaragaman mamalia kecil di Taman Nasional Ujung Kulon termasuk ke dalam kategori sedang.
THE USE OF HEARING MEDIA IN INCREASING RESTATION STUDY BIOLOGY STUDENTS CLASS XI IPA SMA NW MATARAM SCHOOL YEAR 2020/2021 mahnep mahnep; Raden Didi Kuswara
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (764.181 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i1.936

Abstract

Berdasarkan pengalaman dan pengamatan, bahwa proses pembelajaran biologi di SMA NW Mataram, umumnya masih menggunakan pola pendekatan yang bersifat klasikal, guru lebih mendominasi proses pembelajaran dengan metode ceramah, membaca, mengerjakan tugas-tugas dan latihan menjawab soal-soal, sedangkan siswa hanya duduk, mendengar, mencatat, menghafal dan mengerjakan latihan soal. Sehingga penulis mencoba alternatif dalam menggunakan media dalam proses pembelajaran, salah satunya dengan media pandang dengar yaitu pembelajaran dengan alat bantu VCD, televisi dan kaset CD karya Harun Yahya berjudul “keajaiban penciptaan manusia”.Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan prestasi belajar siswa dengan bantuan media pandang dengar dan meningkatkan pemahaman siswa tentang kompetensi dasar yang ada pada mata pelajaran biologi. Dalam penelitian ini yang menjadi subyek penelitian adalah siswa SMA NW Mataram, kelas XI IPA semester (genap), tahun pelajaran 2020/2021. Siswa berjumlah 24 orang yang terdiri dari laki-laki berjumlah 9 orang dan perempuan 15 orang. Berdasarkan hasil evaluasi selama ini, peneliti menemukan nilai ulangan harian tiap siswa ≤ 6,5, rata-rata di kelas XI IPA mencapai kentuntasan belajar 45 %. Hasil penelitian menunjukan berdasarkan hasil evaluasi belajar siswa, rata-rata nilai test pada siklus I adalah 6,12 dengan prosentase kelulusan klasikal adalah 81,82 %,. Selanjutnya rata-rata test pada siklus II adalah 6,50 dengan persentase kelulusan klasikal 90,48 %, terjadi peningkatan baik pada nilai rata-rata maupun persentase kelulusan. Berikutnya rata-rata nilai test siklus III adalah 7,62 dengan persentase kelulusan klasikal 95,65 %, juga terjadi kenaikan yang signifikan. Demikian juga dengan hasil penilian observasi pada kegiatan guru dalam pembelajaran, secara umum menunjukkan hasil kategori sangat baik yaitu mencapai 80,56 % dan 88,89% pada siklus I dan II, kemudian 94,44 % pada siklus III. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan media pandang dengar pada pembelajaran biologi dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dan dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang kompetensi dasar yang ada pada mata pelajaran biologi.
ANTIOXIDANT ACTIVITY TEST OF ETHANOL EXTRACT OF BANGLE RHIZOME (ZINGIBER CASSUMUNAR ROXB) USING ABTS METHOD [2,2-AZINOBIS (3-ETHYLBENZOTHIAZOLINE)-6-SULFONIC ACID] Muhammad Natsir Djide; Fhahri Mubarak; Rikayani Natasya
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (665.773 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i1.941

Abstract

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menghambat atau mencegah kerusakan akibat oksidasi radikal bebas. Rimpang bangle (Zingiber cassumunar Roxb.) mengandung senyawa polifenol yang memiliki aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak rimpang bangle dalam meredam radikal ABTS [2,2’-azino-bis-(3-etilbenzotiazolin)-6-asam sulfonat]. Rimpang bangle di maserasi dengan etanol 96%. Ekstrak diidentifikasi senyawa flavanoid dan dilakukan uji aktivitas antioksidan dengan metode ABTS dengan pembanding kuersetin. Hasil uji aktivitas antioksidan rimpang bangle memiliki nilai IC50 sebesar 25,320 ppm yang tergolong antioksidan sangat kuat sedangkan kontrol postif kuersetin diperoleh nilai IC50 3,394 ppm yang termasuk kategori sangat kuat. Ekstrak rimpang bangle memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat dalam meredam radikal bebas.
Pengembangan AR (Augmented Reality) Mangrove Berbasis Website Pada Materi Keanekaragaman Hayati Muhammad Aris Mulya Firmansyah; Dwi Ratnasari; Mahrawi Mahrawi; Indria Wahyuni
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v3i2.915

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran Augmented Reality (AR) berbasis web pada materi mangrove keanekaragaman hayati (RovAR), dan menilai kelayakan media dari para ahli dan sampel. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development. Sampel penelitian terdiri dari 20 peserta didik kelas X IPA. Proses pengembangan media pembelajaran RovAR dilakukan dengan menganalisis berbagai masalah dan potensi inovasi pengembangan media yang diperoleh dari sekolah maupun studi literatur, melakukan pengumpulan data awal pendukung proses pengembangan media, mendesain produk media dengan membuat desain arsitektur sistem, storyboard, dan visualisasi desain sistem. Aplikasi yang digunakan yakni Blender, Sketchfab.com, Affinity Designer, Zapwork Designer, Zapwork Studio dan Wordpress.com. Hasil analisis uji ahli menunjukkan hasil nilai rerata dari tim ahli materi sebesar 72% dan dari tim ahli media sebesar 82,2% dengan kategori media baik. Hasil uji respon peserta didik menunjukkan skor interpretasi kelayakan media dari penggunaan instrumen SUS sebesar 80,125 yang artinya RovAR adalah media yang bagus dan peserta didik menerima dengan baik adanya media pembelajaran RovAR sebagai media yang layak digunakan untuk membantu pemahaman peserta didik terhadap materi mangrove pada materi keanekaragaman hayati.
UJI ANTIOKSIDAN (E)-1-(4-KLOROFENIL)-3-P-TOLILPROP-2-EN-1-ON DAN (E)-1-(4-KLOROFENIL)-3-(4-ISOPROPILFENIL)PROP-2-EN-1-ON Eti Meirina Brahmana; Dahlia Dahlia; Rena Lestari; Jismi Mubarak; Ria Karno; Arief Anthonius Purnama
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v3i1.916

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antioksidan (E)-1-(4-klorofenil)-3-p-tolilprop-2-en-1-on (C1) dan (E)-1-(4-klorofenil)-3-(4-isopropilfenil)prop-2-en-1-on (C2). Penelitian ini bermanfaat sebagai langkah awal dalam pencarian alternatif senyawa antioksidan dan antibiotik baru dari senyawa kalkon. Pengujian bioaktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH. DPPH merupakan metode yang cepat, sederhana, dan tidak membutuhkan biaya tinggi dalam menentukan kemampuan antioksidan menggunakan radikal bebas 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazil (DPPH). Metode ini sering digunakan untuk menguji senyawa yang berperan sebagai free radical scavengers atau donor hidrogen dan mengevaluasi aktivitas antioksidannya, serta mengkuantifikasi jumlah kompleks radikal-antioksidan yang terbentuk. Bioaktivitas antioksidan senyawa kalkon (E)-1-(4-klorofenil)-3-p-tolilprop-2-en-1-on memiliki nilai IC50 533,9000 ppm dan senyawa kalkon (E)-1-(4-klorofenil)-3-(4-isopropilfenil)prop-2-en-1-on memiliki nilai IC50 718,9054 ppm. Kemampuan senyawa kalkon (E)-1-(4-klorofenil)-3-p-tolilprop-2-en-1-on dan (E)-1-(4-klorofenil)-3-(4-isopropilfenil)prop-2-en-1-on tergolong antioksidan lemah [12]. Kata Kunci : Antioksidan, DPPH, Kalkon
The INVENTARISASI JENIS AVES DI KAWASAN TAMAN NASIONAL UJUNG KULON Ayu Rizqi Maulidah
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v3i1.933

Abstract

This study aims to determine the inventory of aves species in the Ujung Kulon National Park area. The methods used is ecounter rates (meeting rate) and the IPA (Indices Puntuels d'Abondence) or Point Count method. This research was conducted from May to June. Data collection in the form of photos/images is carried out twice a day, in the morning at 06.00 - 11.00 AM and in the afternoon at 15.00 - 18.00 PM. The observations were made at four stations with different ecosystem type: station 1 is Handeleum Island with ecosystem type of coastal and mud forest, station 2 is Cigenteur with vegetation type of mangrove forest, station 3 is Peucang Island with ecosystem type of tropical rain forest and Station 4 is Cidaon with ecosystem type of pasture. Based on observations from the four stations, it found 20 species of aves. Station 1 with amount eight aves species, station 2 with amount of five aves species, station 3 with amount of eleven aves species and station 4 with amount of seven aves species. Particularly, in the stations 1 and 3, more aves were found because coastal water habitats, mud forests and tropical rain forests are habitats that support the availability of abundant food sources also there were many types of trees that serve as shelter and inhabitation. The aves will be in a habitat that has abundant resources to support their needs. Therefore, it can be said that a high level of aves inventory in an area indicates that the area has good environmental conditions.
The KEANEKARAGAMAN MAMALIA KECIL DI TAMAN NASIONAL UJUNG KULON Nabila Fitriani Derajat
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v3i1.934

Abstract

Mamalia kecil merupakan jenis-jenis mamalia yang memiliki berat dewasa di bawah 5 kg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman mamalia kecil di Taman Nasional Ujung Kulon dan untuk mengetahui apakah hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai suplemen kurikulum berbasis potensi lokal. Rancangan penelitiab yang digunakan untuk memperoleh data di lapangan, yaitu dengan metode jelajah, trapping dan wawancara. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Lokasi penelitian dibagi menjadi 4 stasiun. Hasil pengamatan diidentifikasi dengan buku panduan lapangan serta dicocokan dengan dokumentasi foto spesies yang ditemukan di lapangan. Ditemukan 7 spesies dari 7 famili. Data dianalisis dengan menggunakan rumus indeks keanekaragaman Shannon-Wienner. Indeks keanekaragaman mamalia kecil diperoleh H’ = 1,463127. Hal ini menunjukkan bahwa keanekaragaman mamalia kecil di Taman Nasional Ujung Kulon termasuk ke dalam kategori sedang.

Page 1 of 2 | Total Record : 12