cover
Contact Name
Dinar Pratama
Contact Email
sustainablejurnal@gmail.com
Phone
+6285266038611
Journal Mail Official
sustainablejurnal@gmail.com
Editorial Address
https://jurnal.lp2msasbabel.ac.id/index.php/sus/about/editorialTeam
Location
Kab. bangka,
Kepulauan bangka belitung
INDONESIA
Sustainable: Jurnal Kajian Mutu Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 26550695     DOI : https://doi.org/10.32923
Core Subject : Education, Social,
Sustainable Journal is a high-quality open-access peer-reviewed research journal that is published by the Quality Assurance of Bangka Belitung State Islamic Institute (LPM - IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung). Sustainable Journal is providing a platform that welcomes and acknowledges high quality empirical original research papers about the quality of education written by researchers, academicians, professionals, and practitioners.
Articles 33 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2022): Sustainable" : 33 Documents clear
Al-Ghazali dan Pendidikan Akhlak Muhammad Ikhsan Ghozali; Zamroni Zamroni
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2255

Abstract

Tulisan ini mencoba untuk sedikit mengungkap tentang pendidikan akhlak dalam perspektif Al-Ghazali. Pemikiran Al-Ghazali digunakan karena ia adalah salah satu pemikir Muslim terbesar. Banyak pakar menilai bahwa pemikiran Al-Ghazali ini memberikan pengaruh yang signifikan bagi para pemikir Muslim setelahnya, bahkan sampai sekarang. Pemikiran Al-Ghazali tetang akhlak dan pendidikan akhlak disandarkan pada Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dengan begitu, pandangannya tidak terlepas dari pandangannya tentang manusia yang banyak mewarnai pemikirannya dalam bidang apa pun. Meskipun sebagian bernuansa normatif, namun beberapa bagian pandangannya terlihat sangat praktis. Maka tidak mengherankan apabila pemikiran Al-Ghazali ini masih kerap digunakan dalam konteks reformasi pendidikan, khususnya di era globalisasi yang penuh tantangan seperti sekarang.
Analisis Pengelolaan Tunjangan Guru Honorer: Studi Dinas Pendidikan Bangka Tengah Muhammad Ghozali; Diyan Ekawati; Erni Munastiwi
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2437

Abstract

Pada lembaga pendidikan terdapat dua jenis guru dalam hal tunjangan yakni tunjangan guru PNS dan guru honorer. Guru honorer adalah tenaga pendidik yang berhak mendapatkan honorium baik perbulan maupun triwulan. Pengelolaan tunjangan merupakan cara mengolah dan mengatur suatu pembayaran yang akan diterima seseorang pekerja agar dapat mesejahteraan kehidupan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian tahapan analisis data yakni reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan dan memberi informasi terkait pengelolaan tunjangan guru honorer di Kabupaten Bangka Tengah. Hasil penelitian menunjukkan pengeloaan yang dilakukan Dinas Pendidikan meliputi perencanaan mulai dari mendata jumlah guru honorer dan mengelola atau memisahkan antara sumber dana APBD dan APBN yang dialokasikan ke guru honorer pada tahun sebelum tahun yang dianggarkan. Pengelompokan tunjangan guru terkait memfilter antara guru tetap dan guru tidak tetap, kemudian untuk kuota sengaja dilebihkan agar meminimalisir terjadinya penambahan guru baru serta memisahkan dan mengelompokkan guru penerima sumber dana dari APBD atau APBN. Pelaksanaan pembayaran dilakukan langsung dengan mentranfer ke nomor rekening masing-masing guru. Pengawasan oleh pihak internal (Kepala Dinas Pendidikan, Bidang Guru Dan Tenaga Kependidikan, Kepala Sekolah) dan eksternal (Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan).
Starategi Pengembangan Mutu dan Akreditasi di Madrasah Dalam Menghadapi Revolusi 5.0 Khoirul Amri; Safiyah Riyantini; Salfen Hasri; Sohiron Sohiron
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2509

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk manganalisis Starategi pengembangan mutu dan kreditasi di Di Madrasah Dalam menghadapi revolusi 5.0. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Dalam istilah penelitian ini disebut sebagai penelitian study literature, dengan cara menelaah jurnal, buku, laporan penelitan, majalah dan literatur lainnya yang sesuai dengan pembahasan yang dikaji dalam penelitian ini. Dalam pengumpulan data kajian study literature, penulis melakukan; Pertama, melalui kajian kepustakaan yang sesuai dengan bahan yang diteliti. Kedua, setelah data diperoleh, maka penulis menganalisis data-data tersebut sesuai dengan pemahaman penulis dalam melakukan kajian ini. (Harahap, 2020)Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan bahawa, Starategi pengembangan mutu di Di Madrasah Dalam menghadapi revolusi 5.0, dilakukan dengan berbaigai setrategi yaiut: Peningkatan kemampuan mengajar guru, Optimalisasi penggunaan media dan sarana pendidikan, Pelaksanaan super visi secara rutin, Menjalin kerja sama dengan masyarakat, dan Penerapan disiplin yang ketat. Starategi pengembangan kreditasi di Di Madrasah Dalam menghadapi revolusi 5.0 yaitu; Persiapan Sarana dan Prasarana, Persiapan Administrasi, (Dokumen Kurikulum, Dokumen Perencanaan Pembelajaran, Dokumen Penilaian, Dokumen Supervisi, Dokumen Bimbingan Konseling, Dokumen Rencana Kerja Sekolah, Dokumen Keuangan, dan Dokumen Kesiswaan) dan Persiapan Pelaksanaan Visitasi
Pelaksanaan Full Day School dan Pra Full Day School: Studi Kasus Di SDIT Albina Pangkalpinang dan SD Muhammadiyah Pangkalpinang Gustin Gustin; Ratna Dewi; Satria Budiman; Pung Purwadi; Ria Budiarti
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2546

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan full day school di SDIT Albina Pangkalpinang dan pelaksanaan pra full day school di SD Muhammadiyah Pangkalpinang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif. Berdasarkan data yang dianalisis dengan menggunakan deskripsi data kuisioner ditemukan bahwa analisis pelaksanaan full day school di SDIT Albina Pangkalpinang dan pra full day school di SD Muhammadiyah pangkalpinang bahwa pada kategori sangat tinggi 34 siswa yaitu 55%, kategori tinggi sebanyak 19 siswa yaitu 31%, kategori rendah sebanyak 9 siswa yaitu 14%, dan kategori sangat rendah sebanyak 0 siswa yaitu 0%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase terbesar perolehan skor tersebut berada pada kategori sangat tinggi, hal tersebut menunjukan kondisi yang baik. Output yang idealnya dari pelaksanaan program full day school dan pra full day school yaitu Mengoptimalkan satuan kurikulum pembelajaran dengan waktu belajar siswa, Menyediakan fasilitas olahraga dan mendukung kegiatan pengembangan diri, Peningkatan program ekstrakurikuler dan pemantapan dalam menerapkan budaya sekolah dengan landasan pendidikan karakter bagi peserta didik, Menentukan standart waktu untuk kegiatan ekstrakurikuler, Menyediakan kantin sekolah yang dikelola oleh sekolah, agar pemantauan gizi peserta didik teratur, Adanya kesepakatan dan komitmen sekolah dengan warga sekolah.
Teori Humanistik Maslow dan Kompetensi Pedagogik Muhammad Insan Jauhari; Karyono Karyono
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2585

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis teori humanistik Maslow terhadap kompetensi pedagogik pendidik, guna mebemukan titik temu antara cangkupan isi dari teori Maslow dengan kompetensi pendidik yang diatur berdasarkan Undang-Undang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang berjenis kajian pustaka (library research) yakni mengkaji kandungan teori humanistik Maslow yang terkait dengan kompetensi pedagogik. Pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi yakni berasal dari literatur atau sumber-sumber lainnya yang berkaitan dengan permasalahan. Hasil penelitian tesis ini ialah: pertama, teori humanistik Maslow menitikberatkan pada pemenuhan kebutuhan manusia secara hierarkis. Menurut Maslow, Kebutuhan tersebut memiliki lima tingkatan yakni kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan rasa kasih sayang, kebutuhan penghargaan dan kebutuhan aktualisasi diri. Kedua, implikasi dari teori humanistik Maslow terhadap kompetensi pedagogik pendidik ialah lebih kepada spirit pendidik dalam melakukan proses pembelajaran, dengan adanya upaya pendidik dalam mengetahui dan memahami segala kebutuhan anak didik dalam kegiatan pembelajaran melalui ragam cara sesuai dengan tingkatan kebutuhan yang dibutuhkan.
Kapabilitas Kepemimpinan dan Akuntabilitas LPM dalam Menjamin Mutu Penelitian dan PkM di IAKN Tarutung Frainskoy Rio Naibaho; Binur Panjaitan; Wensdy Sitindaon
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2606

Abstract

Keberhasilan dalam mentransformasi sebuah pendidikan tinggi ke tingkat yang lebih tinggi lagi, merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa. Transformasi ini membutuhkan nilai akrediasi yang unggul melalui Laporan Evaluasi Diri (LED). Salah satu komponen dalam LED adalah mutu dan kualitas tridarma. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dosen IAKN Tarutung terhadap akuntabilitas LPM dalam menjamin mutu penelitian dan PkM. Subjek dalam penelitian ini adalah dosen IAKN Tarutung dengan usia 28-40 tahun sebanyak 50 orang atau sekitar 30%. Pertanyaan survey melalui google form diklasifikasian kedalam 8 kategori. Hasil dari penelitian ini menunjukkan keinginan dan kepedulian para dosen untuk pelaksanaan penelitian dan PkM sudah sangat baik. Akan tetapi kapabilitas kepemimpinan dalam memberikan motivasi masih dalam kategori cukup. Motivasi berupa ketersediaan sarana dan prasana, pemberian insentif peneliti, keterlibatan pihak eksternal, transparansi kompetisi, ketetapan regulasi, serta keterlibatan LPM dalam pengawasan perencanaan, pengawasan porses, pengawasan isi, evaluasi dan pelaporan, dan pengawasan standar pelaksana.
Konsep Pendidikan Akhlak Ibnu Miskawaih Mohammad Ramli; Della Noer Zamzami
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2669

Abstract

Penelitian ini berisikan mengenai konsep pendidikan akhlak Ibnu Miskawaih, yang mana penelitian ini mengkaji pemikiran Ibnu Miskawaih yang berkenanan dengan pendidikan akhlak. Selain itu penelitian ini juga membahas apakah konsep pendidikan Ibnu Miskawaih masih relevan jika digunakan pada saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep pendidikan Ibnu Miskawaih serta relevansinya. Penelitian ini merupakan penelitian kajian pustaka yang menggunakan jenis data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi yang mana data yang didapat merupakan kata-kata yang berasal dari sumber-sumber terpercaya seperti buku jurnal dan lainnya. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif, teknik analisis data bahasa inklusif dan analogal, dan analisis induksi dan deduksi. Hasil penelitian ini adalah Ibnu Miskawaih menjelaskan bahwa seseorang harus membersihkan jiwanya terlebih dahulu sehingga akhlak yang baik akan dengan mudah untuk tertanam dalam diri. Dalam buku Tahdzib Al-Akhlak manusia hendaklah memiliki empat pokok akhlak yang mana empat pokok tersebut adalah kunci untuk mendapatkan akhlak yang baik lainnya. Konsep pendidikan akhlak Ibnu Miskawaih masih sangat relevan jika digunakan pada saat ini karena masih sejalan dengan konsep pendidikan nasional yang ingin melahirkan generasi yang berakhlak mulia.
Kajian Project Based Blended Learning Sebagai Model Pembelajaran Pasca Pandemi dan Bentuk Implementasi Kurikulum Merdeka Mahfudz Reza Fahlevi
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2714

Abstract

Penerapan model Project Based Learning (PjBL) merupakan salah satu program prioritas pada Kurikulum Merdeka (2022). Dengan perkembangan zaman serta percepatan digitalisasi akibat pandemi, saat ini penerapan model PjBL dapat dikombinasikan dengan Blended Learning sehingga tercipta model Project Based Blended Learning (PjB2L). Sekarang cukup banyak penelitian yang mengungkapkan tentang keberhasilan penerapan model PjB2L untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Tujuan studi ini adalah untuk menjabarkan hasil telaah secara teoritis tentang ragam penerapan model PjB2L diberbagai level studi, dimulai dari Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi. Studi ini merupakah penelitian dengan metode kualitatif menggunakan pendekatan studi pustaka yang melibatkan berbagai literatur. Berdasarkan hasil kajian pustaka dalam tulisan ini didapat simpulan bahwa penerapan model PjB2L mayoritas dinyatakan berhasil dan memberi dampak positif pada perbaikan hasil belajar. Adapun faktor-faktor yang perlu diperhatikan diantaranya adalah:(1) modifikasi fase-fase model PjBL dan blended learning ke dalam PjB2L, fase yang diungkapkan dalam tulisan ini memuat dua jenis yakni sebelas fase dan enam fase, (2) karakteristik peserta didik yang akan terlibat dalam penerapan model PjB2L, yang bisa saja melibatkan siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa, hingga para guru sebagai pesertanya, kemudian faktor terakhir, (3) pemilihan platform yang akan digunakan dalam blended learning, sehingga PjB2L sukses diterapkan dan memberi dampak positif dalam pembelajaran.
Bullying di Pesantren: Jenis, Bentuk, Faktor, dan Upaya Pencegahannya Emilda Emilda
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2751

Abstract

Bullying merupakan perilaku agresif yang mengandung unsur negative, yang sering terjadi pada kalangan remaja di lingkungan pesantren atau sekolah, dilakukan pada teman yang dianggap dalam posisi lemah atau dengan juniornya sebagai korban. Bullying merupakan perbuatan atau sikap yang membuat orang lain tersakiti, perbuatan ini dilakukan oleh seseorang, dua ataupun berkelompok, dilakukan berulang dalam kurun waktu yang lama dengan cara menghina, mencemooh, memukul, memedang. Bullying adalah masalah global yang bisa terjadi di semua lembaga pendidikan, tidak terkecuali di Pesantren. Bullying dalam pesantren terjadi dalam bentuk fisik, verbal dan social, yang disebabkan oleh adanya faktor internal maupun eksternal. Bullying banyak menimbulkan dampak yang sanggat negative oleh pelakunya atau korbannya, baik dari segi kehidupan individu, sosial maupun akademis. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui jenis, bentuk, faktor-faktor, dan upaya pencegahan maraknya bullying dalam lingkungan pesantren di Indonesia. Artikel ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data yang digunakan berasal dari berbagai jurnal, buku, jurnal, serta hasil kajian terkait dengan bullying di lembaga-lembaga pendidikan. Teknik analisis data yang digunakan teknik analisis data kualitatif Miles dkk. yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bullying dalam pesantren terjadi dalam bentuk fisik, verbal dan sosial, yang secara umum disebabkan oleh faktor dari dalam (internal) dan faktor dari luar (eksternal). Bullying menimbulkan banyak dampak negatif baik dari pihak pelaku apalagi dari pihak korban bullying itu sendiri, baik dari segi kehidupan individu, sosial maupun akademis.
Blended Learning Model Pembelajaran Pasca Pandemi Muh Yamin
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i2.2762

Abstract

Penyebaran virus covid-19 secara radikal telah merubah konsep pendidikan tradisional, pembelajaran yang dahulunya dilaksanakan secara face to face dimana peserta didik dan pendidik harus hadir secara fisik di ruang kelas kini telah bergeser. Layanan pendidikan harus beradaptasi menyesuaikan dengan kondisi terkini. Perkembangan teknologi komunikasi dalam dunia pendidikan sangat pesat mulai dari perkembangan media pembelajaran yang berbasis digital hingga penggunaan LMS dan aplikasi vidio confrence yang mendukung proses pembelajaran dilaksanakan secara jarak jauh. Oleh karena itu diperlukan suatu metode pembelajaran yang dapat mengkombinasikan antara pembelajaran tatap muka dan pembelajaran jarak jauh. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran blended learning dan pengaruhnya terhadap peserta didik sehingga para pendidik dapat tertarik untuk mengembangkan serta menerapkan model pembelajaran blended learning. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research) yakni mengumpulkan dan mereduksi hasil penelitian yang relevan dengan pokok pembahasan. Hasil penelitian ini menggambarkan Model pembelajaran blended learning adalah model pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran selain itu, metode ini juga mengkombinasikan antara pembelajaran langsung, pembelajaran jarak jauh dan pembelajaran mandiri sehingga menghasilkan aspek pedagogik yang berkesinambungan antara satu dengan lainnya. Pelaksanaan pembelajaran blended learning dapat dilaksanakan dengan menggunakan berbagai macam platform LMS. Pelaksanaan pembelajaran dengan metode blended learning dapat meningkatkan keaktifan, hasil belajar serta dapat meningkatkan literasi digital peserta didik.

Page 1 of 4 | Total Record : 33