cover
Contact Name
Kiki Mikail
Contact Email
kikimikail@radenfatah.ac.id
Phone
+6281281976980
Journal Mail Official
kikimikail@radenfatah.ac.id
Editorial Address
Jl.Prof.K.H.Zainal Abidin Fikri KM.3,5 Palembang Sumatera Selatan,30126 Indonesia
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Ampera : A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
ISSN : -     EISSN : 27209741     DOI : -
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization published by Department of Islamic Politic Faculty of Adab and Humanities Raden Fatah State Islamic University 3 issues/years provides critical analyses of contemporary political phenomena and is the journal of record for the discipline of political science and islamic civilization reporting on research, teaching, and professional development.
Articles 70 Documents
Sikap Politik Masyarakat Muslim Kecamatan Ilir Timur II Kota Palembang dalam Pileg Tahun 2019 Ahmad Syafi'i Arief; Mohammad Syawaludin; Leo Andi Guna
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 1 No 3 (2020): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v1i3.7432

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Sikap Politik Masyarakat Muslim di Kecamatan Ilir Timur II Dalam Pemilihan Umum Legislatif Kota Palembang Tahun 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat muslim di Kecamatan Ilir Timur II Kota Palembang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling sebanyak 100 masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan alat ukur skala likert. Keseluruhan perhitungan statistik dilakukan dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS versi 20.00 for windows. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa komponen sikap politik terdiri dari komponen kognitif, afektif, evaluatif, Komponen kognitif ialah yang menyangkut pengetahuan masyarakat muslim tentang politik dan kepercayaan pada politik, peranan nya. komponen afektif masyarakat muslim di Kecamatan Ilir Timur II adalah dengan melihat perasaan masyarakat muslim terhadap dirinya sebagai pemilih, sikap terhadap kadidat calon anggota legislatif, sikap terhadap partai pengusung, penilaian terhadap penyelengara. komponen evaluatif adalah keputusan dan pendapat tentang objek-objek politikyang secara tipikal melihatkan kombinasi standar nilai dan kriteria dengan informasi dan perasaan.
Pengaruh Penggunaan Facebook Terhadap Hasil Pemilihan Presiden 2019 Delco Adia Putra; Yazwardi Yazwardi; Muhammad Sirajudin Fikri
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7427

Abstract

Media Sosial Facebook sebagai Ruang Komunikasi Politik dalam pemilihan Presiden tahun 2019. Latar belakang masalah penelitian karena media merupakan masalah yang menjadi sorotan publik dan perlu mendapatkan perhatian untuk menanggulanginya. Penelitian ini berusaha menjawab bentuk pemanfaatan media sosial dalam pemilihan pemilihan Presiden tahun 2019, serta efektifitas komunikasi politik dalam media sosial facebook dalam konstalasi politik,. Jenis penelitian menggunakan tipe penelitian kualitatif yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif. Sumber data yang diperoleh yaitu data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan melalui kajian literatur pustaka. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisa secara kualitatif yang selanjutnya disajikan secara deskriptif. Adapun kerangka konseptual dan teoritis yang penulis gunakan yaitu teori komunikasi politik dan konsep media social.Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial seperti facebook sangat berpengaruh pada komunikasi politik serta pemanfaatan media sosial berperan besar dalam Pemilihan pemilihan Presiden tahun 2019. Masing-masing tim sukses calon presiden beradu strategi kampanye melalui internet, terutama media sosial. Namun pemanfaatan media sosial untuk kampanye politik ternyata belum stabil, nampaknya belum bisa mengoptimalkan manfaat internet dan media sosial. Padahal media sosial ini selain sebagai sarana bersosialisasi atau pemasaran secara online, bisa dimanfaatkan pula sebagai alat kampanye politik yang terbilang praktis. Media sosial facebook sangat efektif dalam mengarahkan pemilih dalam memilih kandidat tertentu. Masing-masing kandidat memanfaatkan rekayasa media sosial dengan membuat grup-grup facebook. Media sosial facebook menjadi sarana bersosialisasi untuk mendulang suara dalam kontestasi politik serta menentukan opini yang menjadi perbincangan masyarakat.
Perilaku Politik Budaya Jawa dalam Warga Buay Madang Timur Kabupaten OKU Timur Riana Hartati; Masyhur Masyhur; Yulion Zalpa
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7429

Abstract

penelitian ini dibuat dengan rumusan masalah bagaimana budaya masyarakat Jawa dalam memilih pemimpin, serta bagaimana hubungan budaya Jawa dan perilaku warga desa Tanjung Mas Kecamatan Buay Madang Timur Kabupaten OKU Timur. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, yang mana pada jenis penelitian ini digunakan untuk mendeskripsikan gambaran pada permasalahan yang ada di lokasi penelitian untuk menjawab rumusan masalah, kemudian teknik penelitian menggunakan cara observasi, wawancara yang dilakukan kepada masyarakat desa Tanjung Mas untuk mendapatkan informasi dan dokumentasi yang dilakukan di kantor desa Tanjung Mas yang digunakan untuk data tambahan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa hubungan budaya Jawa dan Perilaku Politik warga desa Tanjung Mas saling berhubungan,hal ini dibuktikan dengan masih terjaga dan diterapkannya tradisi suku Jawa didesa Tanjung Mas dan kekerabatan yang erat menjadi salah satu segi yang dilihat dalam memilih seorang pemimpin yang secara teori perilaku memilih terdapat dalam pendekatan sosiologis, yang mana dalam pendekatan ini dalam memilih seorang pemimpin atau kandikat melihat dari segi suku, keluarga (kekerabatan), agama, etnis dan ekonomi
Institusionalisasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Kota Palembang Agung Pratama Putra; Norhuda Norhuda; Nico Oktario Adytyas
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7515

Abstract

This research is entitled "INSTITUTIONALIZATION OF ISLAMIC POLITICAL PARTIES IN PALEMBANG CITY: A Case Study of the Prosperous Justice Party (PKS) and the United Development Party (PPP)". This research explains that the institutionalization of Islamic political parties in Palembang City can affect the results of the legislative elections and the existence of voters, which at the time of the 2019 legislative elections in Palembang City, the votes and seats of Islamic political parties experienced very significant changes in terms of the number of votes. and legislative seats. Islamic political parties that experienced an increase in the number of votes and legislative seats, namely the Prosperous Justice Party (PKS) when the 2014 legislative general election received three seats but in the 2019 legislative general election it got five seats, while the Islamic political parties which experienced a decrease in the number of votes and legislative seats, namely the Party The Development Association (PPP) when the 2014 legislative election won two seats, but in the 2019 legislative general election, it only got one seat. The reason the author chose the title Institutionalization of Islamic Political Parties in Palembang City is due to the extent to which Islamic parties have or have not been institutionalized, this research on the institutionalization of political parties uses the theory of Vicky Randall and Lars Svasand political parties are considered institutionalized if there are four degrees of institutionalization such as Degree of System, Degree of Value Identity , Degree of Decision Autonomy and Degree of Public Knowledge. Based on the theory used, the results of this study, among others, prove that PKS can be said to have been institutionalized and PPP has not been institutionalized based on the four degrees of political party institutionalization theory concept according to Vicky Randall and Lars Svasand. So that it can be directly proven by the results of research findings where the institutionalization of PKS and PPP parties has similarities and differences between the two Islamic political parties in absorbing the people's aspirations and fighting for the interests of Muslims in Palembang City.
Strategi Kampanye Caleg Kiagus Ishak (PAN) dan Syafruddin (PPP) dalam Pileg 2019 Kota Palembang Muhammad Zuhdi
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7516

Abstract

Seeing from the phenomenon of legislative candidates who use various political campaign strategy methods used in competing in the legislative general election is very important, so in this study the author examines the problem of winning strategies that have been carried out by the incumbent legislative candidate from the PAN Party named Kiagus Ishak. Yasin and H. RM. Syafruddin, SE, .MM from the PPP Party as a new legislative candidate running where the two legislative candidates are both local male legislative candidates who come from Palembang aristocratic descent in winning the 2019 legislative elections in Palembang City what caused the success and the failure of the two legislative candidates. This study aims to determine the winning strategy used by the two candidates in their election area. Based on the theory used. The defensive strategy is used when the legislative candidates want to retain the majority or if the vote is achieved, they want to be preserved. This strategy was developed by legislative candidates as a way to maintain votes from the support surrounding the local community. The offensive political strategy is a political campaign strategy used to influence voters, what must be sold or displayed is the difference to the prevailing conditions at that time and the benefits that can be expected from it so that new voter groups can be formed in addition to existing voters. The results of the research conducted by the researchers, among others, were able to find that although both of them both bear the title of clan from the native area of ​​Palembang City, several factors were also found that led to the effectiveness of the strategies used by the two local male legislative candidates above, both Incumbent and incumbent candidates, namely Kiagus Ishak Yasin and a local legislative candidate, a local newcomer, H. RM. Syafruddin, SE, .MM so that it had a direct impact on the legislative candidates who won, namely Kgs Ishak Yasin from the PAN Party and there were also legislative candidates who failed to be elected or lost to H. RM. Syafruddin, SE, .MM from the PPP Party.
Elite Agama dalam Pileg 2009-2014 : Analisis Terhadap Peran Pondok Pesantren Raudhatul Ulum Sakatiga Haikal Sani
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7598

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan faktor-faktror yang membuat transformasinya dari tokoh agama menjadi politisi. Tempat penelitian ini adalah di Pondok Pesantren Raudhatul Ulum Sakatiga. Penelitian ini menggunakan Teknik pengumpulana data melalui wawancara langsung kepada ketiga narasumber. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa yang mempengaruhi para kiai di Pondok Pesantren Raudhatul Ulum Sakatiga untuk terjun kedunia politik karena mereka memiliki konep dakwah dalam kehidupan, karena Nabi Muhammad SAW menjadi panutan bagi seluruh ummat manusia dibumi ini, bukan hanya untuk merubah akhlak manusia dan untuk mengajak manusia masuk Islam, Nabi Muhammad SAW pun mengajarkan bagaimana berpolitik yang benar, bagaimana cara membuat kebijakan yang benar-benar untuk kemaslahatan ummat. Sehingga membuat mereka termotivasi untuk terjun kedunia politik, ditambah lagi bagi mereka jiakalu orang buta politik maka negara ini akan sama seperti negara yang ditimur tengah.
Perebutan Pengaruh Kheji dan Centeng dalam Pencalonan Kades Terusan MUBA Sumsel Dede Purwira
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7599

Abstract

Kheji dan centeng adalah kedua tokoh elit lokal yang berada di Desa Terusan Kecamatan Sanga Desa yang memiliki pengaruh yang besar di desa Terusan sehingga kedua tokoh ini menjadi acuan tokoh politik dalam meningkatkan elektabilitasnya. Kheji adalah sosok yang dikenal sebagai salah satu tokoh agama yang terpandang karena keperibadian dan sifat sopan santun yang diterapkan dalam kesehari-hariannya. Sedangkan centeng adalah tokoh yang di segani masyarakat karena sifat arogan dan memiliki kekuatan fisik seperti kekebalan dan ilmu lainnya.Berdasarkan uraian diatas permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana dengan perebutan pengaruh antara kheji dan centeng dalam meningkatkan elektabilitas dari suatu calon kades di Desa Terusan Kecamatan Sanga Desa Kabupaten Musi Banyuasin Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana kedua tokoh ini bisa menjadi orang yang berpengaruh di Desa Terusan Kecamatan Sanga Desa Kabupaten Musi Banyuasin. Kegunaan penelitian ini diharapkan nantinya agar dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat desa Terusan bagaimana pengaruh yang di berikan oleh kedua tokoh elit lokal ini. Berdasarkan penelitian yang peneliti lakukan di Desa Terusan dapat diambil kesimpulan bahwa kedua tokoh ini memiliki pengaruh dan posisi yang startegis di desa Terusan sehingga kedua tokoh ini mampu merubah perilaku dan pilihan orang lain dengan pengaruh yang dimiliki
Kajian Naskah Kitab Qawa’id al-‘Aqaid Wa Huwa Tsaaniy Min Kitab Ihya Ulumuddin Milik Sultan Mahmud Badaruddin II Ahmad Syukri; Habiburrahman Habiburrahman
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 1 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i1.7711

Abstract

Abstract The development of Palembang as a Malay Islamic civilized city that advanced in the early 19th century AD, one of which is drawn from the attention of the Sultan of Palembang to religious texts In this paper examines the description of the manuscript of the Kitab of Qowaidil Aqoid Ma Huwa Tsaniy min Kitab Ihya Ulumuddin owned by Sultan Mahmud Badaruddin II. The method of philology research uses a single edition model, using the workings of the diplomatic edition. This manuscript's writing in Arabic is included in Ilmu Kalam, which needs a particular explanation from Ulama Ilmu Kalam. The illumination of the manuscript appears simple, using European paper. From colophon, we can see the amount of attention and appreciation of Sultan Mahmud Badaruddin II to Palembang Sultanate collection's religious manuscripts.
Strategi dan Marketing Politik Caleg Anwar Al Sadat Dalam Pileg 2019 Dapil Palembang II Sumsel Muhamad Sepriansyah; Yazwardi Yazwardi; Yulion Zalpa
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 2 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i2.7864

Abstract

The election of legislative candidates is a legitimate link between the people and the government in a democratic society. Political strategy is a political force that will occupy a power in the future, the strategy used is to use battle to win wars and aims to achieve peace. The purpose of this study was to determine the strategy carried out by M. Anwar Al Syadat in the 2019 legislative elections in the Palembang II electoral district. This research is field research or "field research" which is carried out in the real world. The results of field research show that the strategy carried out by M. Anwar Al Syadat in the 2019 legislative election uses a political marketing strategy, namely first, showing a political product which contains the vision and mission and excellent work programs of M. Anwar Al Syadat and the winning team. to be shown to the community in the 9 Districts where the campaign is. Second, this promotion is carried out by means of direct dialogue with the community and through social media such as Facebook and Instagram. Third, determine the price during the campaign, both in the campaign funding process and in building the image price of the legislative candidates. Fourth, the place for the campaign, which at that time was not only focused on 1 sub-district, but all sub-districts in the electoral district of Palembang II.
Politik Identitas: Peran Politik Etnis Tionghoa dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Palembang Tahun 2018 Muhammad Yoga Anugrah; Muhammad Syawaludin
Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization Vol 2 No 2 (2021): Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization
Publisher : Program Studi Politik Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ampera.v2i2.7966

Abstract

Penelitian ini membahas peranana etnis Tionghoa yang berada di kota Palembang dalam pemilihan walikota dan wakil wlikota tahun 2018 yang tergabung dalam organisasi PITI (Persatuan Islam Tionghoa Indonesia). Orgsnisasi PITI tidak seperti organisasi lainya yang menyatakan dukungan secara langsung dan terbuka dalam mendukung salah satu pasangan colon. Dapat dikatakan bahwa organisai PITI yang berada di kota Palembang namapaknya kurang teralu membuka terhadap kegiatan politik atau tergolong tertutup. Karena dari segi jumlah PITI tidak memiliki banyak anggota seperti organisasi masyarakat lainya. Adapun rumusan masalah pada penelitian ini, yaitu: Pertama, Bagaimana partisipasi politik etnis Tionghoa dalam pemilihan walikota dan wakil walikota Palembang tahun 2018. Kedua, Faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi etnis Tionghoa dalam pemilihan walikota dan wakil walikota Palembang tahun 2018. Metode dalam penelitian ini termasuk metode kualitatif deskriftif dan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara langsung dengan narasumber sebagai sumber primer. Selain itu, sebagai sumber sekunder informasi diperoleh melalui buku, jural, dan tulisan-tulisan ilmiah terdahulu. Adapun wawancara dilakukan dengan wakil ketua umum, bendahara, dan anggota PITI kota Palembang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa paartisipasi politik oraganisasi PITI dalam pemilihan walikota dan wakil walikota Palembang tahun 2018 bersikap netral terhadap pilihan politiknya. Namun, netral yang dimaksud ialah secara organisasi PITI tidak mengajak anggotanya memilih salah satu kandidat calon dari keempat pasangan calon, akan tetapi anggota bebas untuk menentukan pilihannya dan mempengaruhi teman-temannya asalkan tidak dalam kegiatan resmi organisasi PITI. Selanjutnya adapun faktor yang mempengaruhi partisipasi politik PITI ialah kurang terbukanya terhadap pasangan calon ataupun tim sukses calon, sehingga PITI dapat dikatakan masih bersika malu-malu bahkan cendrung tertutup dalam kegiatan pemilihan tersebut.