cover
Contact Name
Mustakim Sagita
Contact Email
mustakim_sagita@unigha.ac.id
Phone
+6281360046356
Journal Mail Official
lppm@unigha.ac.id
Editorial Address
Biro Rektor Lt. 1, Ruang LPPM Universitas Jabal Ghafur Jalan Sigli-Lamlo, Glee Gapui, Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh Kode Pos 24171
Location
Kab. pidie,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Real Riset
ISSN : 26851024     EISSN : 27747263     DOI : -
Jurnal Real Riset (JRR) eISSN 2774-7263, pISSN 2685-1024, merupakan salah satu wadah mempublikasikan tulisan hasil penelitian bagi para dosen Universitas Jabal Ghafur dan peneliti lainnya diberbagai bidang ke ilmuan yang berasal dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta lainnya di Indonesia.Jurnal Real riset memuat laporan hasil-hasil penelitian di laboratorium, hasil penelitian/survey lapangan, tulisan ilmiah populer, makalah suntingan dan review buku teks/ bahagian dari buku dalam berbagai disiplin ilmu (multi disiplin)
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022" : 10 Documents clear
ANALISIS HUKUM PERSAINGAN USAHA DI INDONESIA DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2019 Tarmizi Tarmizi
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In the Reformation Era, there has been a fundamental change in the field of economic and business law, which is characterized among others by the birth of Law No. 5 of 1999 on the Prohibition of Monopoly Practices and Unfair Business Competition. In the law has been regulated a number of prohibitions on monopoly practices and or other unhealthy business competition, in the hopes of providing guarantees of legal certainty and equal protection to every business actor or group of business actors in trying. The provisions of the Law are actually good enough in regulating the provisions of competition law in Indonesia, but the regulation tends to still have a dimension of physical trade. In this case, Law No. 5 of 1999 does not yet have specific arrangements related to e-commerce. Furthermore, in addition to facing the potential for anti-competitive practices, the enforcement of competition law in the field of e-commerce also still faces other challenges such as with regard to the issue of the adoption of the principle of extraterritoriality in Law No. 5 of 2019.Keywords: Law, Competition, Enactment
IDENTIFIKASI KETAHANAN BEBERAPA VARIETAS JAGUNG TERHADAP CEKAMAN HARA Bukhari Bukhari; Nuryulsen Safridar
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cekaman hara terjadi pada tanaman yang ditanam di tanah marginal lahan kering ultisol, keadaan tersebut mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman yang disebabkan oleh rendahnya kation-kation yang dapat dipertukarkan. Cekaman hara umumnya berpengaruh terhadap fisiologi tanaman yang terlihat pada pertumbuhan dan produksinya yang semakin menurun.  Perkembangan pesat di bidang pemuliaan yang dilakukan oleh lembaga pusat penelitian dan pengembangan tanaman cerealia Maros Sulawesi Selatan telah menghasilkan varietas jagung unggul komposit maupun hibrida yang tahan terhadap berbagai factor lingkungan yang kondsi ektrim dan serba terbatas seperti kondisi lahan kering tanah ultisol, namun jumlahnya masih terbatas dan belum teruji pada lahan kering tanah ultisol yang pada umumnya miskin unsur hara. Tujuan penelitian ini adalah untuk memilih varietas jagung yang tahan dan peka terhadap cekaman abiotik.  Terhadap varietas jagung yang peka diprediksikan dapat diperbaiki dengan memakai  bahan organik jerami padi dan biochar  yang hasilnya varietas jagung yang tadinya peka, dengan pemberian bahan organik jerami padi dan biochar dapat ditanam pada tanah ultisol sungguhpun tanah tersebut miskin unsur hara P, K dan Mg, sehingga dapat memenuhi kebutuhan jagung yang semakin bertambah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), pola faktorial yang terdiri dari dua faktor yakni faktor pertama adalah varietas dan faktor kedua adalah perlakuan cekaman hara. Dari hasil penelitian tersebut diperoleh varietas Anoman 1 sebagai varietas yang paling tahan terhadap Cekaman hara,  Sedang yang tidak tahan terhadap cekaman hara adalah Varietas Lamuru dan Arjuna yang nantinya akan diteliti lebih lanjut untuk meningkatkan ketahanannya dengan memakai jerami padi dan Biochar.Kata Kunci : Ketahanan , Varietas, Jagung, Cekaman dan Hara
DANA DESA DALAM PENGEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA DI DESA KEUTAPANG, KABUPATEN PIDIE Nelliyana Nelliyana; Rusydi A Gani
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu upaya pemerintah pusat dalam mempercepat pembangunan di wilayah tertinggal, terdalam dan terluar adalah melalui Kebijakan Dana Desa. Salah satu kewajiban pasca dikeluarkannya UU No 6 Tahun 2014 adalah implementasi BUMDes (Badan Usaha Milik Desa). Penelitian bertujuan untuk menganalisis kontribusi Dana Desa dalam pengembangan BUMDes di Desa Keutapang, Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan aparat desa dan pengelola BUMDes dan observasi lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam dana desa di Desa Keutapang telah berkontribusi dalam pengembangan BUMDes. Pada tahun 2020 Pemerintah Desa Keutapang menganggarkan biaya untuk Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Produksi Usaha Pertanian/peternakan/perikanan sebesar Rp. 12.265.000,00. Kemudian Anggaran untuk Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Pemasaran (Pembangunan pertokoan dan Koperasi) sebesar Rp. 104.700.000,00, dan Kegiatan Pendirian dan Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat (untuk Belanja Modal Peralatan dan Mesin lainnya serta Belanja Modal Hewan dan Ternak) sebesar Rp. 39.999.997,00. Unit usaha yang dimiliki BUMDes Bungong Jumpa meliputi: 1) Pengelolaan Pasar, 2) Unit Produk dan Jasa, 3) Industri Rumah Tangga. Salah satu strategi pemasaran BUMDes adalah melalui penjualan secara online melalui website BUMDes.Kata Kunci : Dana Desa Bumdes Desa Keutapang
IMPLEMENTASI PREDIKSI KELULUSAN MAHASISWA MENGUNAKAN METODE ID3 BERDASARKAN IPK Yuswardi Yuswardi; Husaini Husaini; Rauzatul Jannah
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seorang mahasiswa dinyatakan lulus tepat waktu jika dapat menyelesaikan pendidikan selama minimal 8 semester atau 4 tahun. Untuk mewujudkan hal tersebut, perkembangan nilai Indeks Prestasi sangat membantu dalam proses penyelesaian lulus suatu mahasiswa. Dengan memantau hasil belajar di Universitas berupa nilai IP tiap semester, seorang mahasiswa dapat dinyatakan lulus tepat waktu atau tidak. Pada penelitian ini dibuat aplikasi untuk Memprediksi kegiatan mahasiswa dan tingkat kelulusan mahasiswa. Harapan dengan adanya metode ini semua mahasiswa dapat diprediksi kegiatannya saat kelulusan kuliah dan tingkat kecepatan studinya, sehingga kepada mereka dapat diberikan early warning atau peringatan dini agar lebih memperbaiki sistem belajarnya lagi. Pohon Keputusan merupakan salah satu teknik terkenal dalam data mining dan merupakan salah satu metode yang populer dalam menentukan keputusan suatu kasus. Hal ini karena metode ini tidak memerlukan proses pengelolaan pengetahuan terlebih dahulu dan dapat menyelesaikan dengan sederhana kasus-kasus yang memiliki dimensi yang besar. ID3 merupakan algoritma pohon keputusan yang sering digunakan untuk membuat suatu pohon keputusan karena memiliki tingkat akurasi yang tinggi dalam menentukan keputusan. Algoritma pohon keputusan ID3 untuk memprediksi kelulusan mahasiswa berdasarkan IP di Fakultas Teknik. Dari penelitian yang dilakukan, diketahui yang digunakan sebagai data master disini adalah mahasiswa Fakultas teknik di universitas Jabal Ghafur sebanyak 30 dan yang menjadi datatesting disini adalah mahasiswa semester 7 sebanyak 30. Disini 60 data dihitung secara manual menggunakan metode ID3 dan 30 data dihitung di program aplikasi. Hasil akhir dari penelitian ini membuktikan bahwa algoritma ID3 memiliki tingkat akurasi dengan nilairata-rata sebesar 85%.Kata kunci: Pohon Keputusan, Kegiatan, Kelulusan, ID3.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MOL BUAH DAN JENIS MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAWANG PUTIH (Allium sativum L) Karnilawati Karnilawati; Cut Mulia Sari; Asmaul Husna
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bawang Putih adalah tanaman umbi yang kaya akan manfaat seperti sebagai rempah dan juga merupakan tanaman obat obatan sehingga tanaman ini terus dibudidaya dan ditingkatkan produksinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interval waktu pemberian mol buah dan media tanam terhadap pertumbuhan tanaman bawang putih sehingga mendapatkan nilai yang optimum. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jabal Ghafur Sigli. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial 4x4 dengan 3 ulangan. Faktor pertama Interval waktu pemberian mol buah terdiri dari 4 taraf yaitu. Faktor kedua Perlakuan jenis media tanamn terdiri dari 4 taraf. Dengan demikian diperoleh 16 perlakuan dengan 3 ulangan sehingga secara keseluruhan terdapat 48 satuan percobaan. Mol buah berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun dan kelembaban tanah. Jenis media tanam berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman umur 30 HST, berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 45 HST dan pada kelembaban tanah, berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman umur 15 dan 45 HST, jumlah daun umur 15 dan 30 HST. Perlakuan terbaik dijumpai pada perlakuan J0. Terdapat interaksi yang sangat nyata antara Mol buah dan jenis media tanam terhadap tinggi tanaman umur 30 HST pada kombinasi perlakuan M0J0 dan jumlah daun tanaman umur 45 HST pada kombinasi perlakuan M2J0.Kata Kunci : Mol Buah, Media Tanam, Bawang Putih
PENGARUH NAUNGAN DAN KANDUNGAN NUTRISI GOOD-PLANT TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.) SECARA HIDROPONIK Jamilah Jamilah; Bukhari Bukhari
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana respon tanaman Selada (Lactuca sativa L) yang ditanam secara hidroponik terhadap pengaruh naungan dan nutrisi good-plant. Penelitian ini dilaksanakan dikebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jabal Ghafur. Waktu penelitian ini dari bulan Maret s/d April 2017. Bahan yang digunakan pada penelitian ini diantaranya: nutrisi good-plant, benih selada, pH up-down, air, rockwol, dan kain flannel. Alat yang digunakan pada penelitian ini diantaranya: TDS (Total Dissolved Solids) meter, pH meter, trai semai, solder, netpot, styrofoam, mulsa plastik sebagai pelapis sterofom, gelas ukur, bambu, paranet, camera, alat tulis, papan infomasi dan Screenhouse yang dibangun menggunakan bambu sebagai kerangka, beratap plastik UV trasparan dan dipagari menggunakan paranet dan didalamnya dilengkapi dengan rak antar ulangan dengan ketinggian 80 cm, serta alat-alat lain yang menunjang penelitian. Penelitian ini menggunakan Rancangan split plot design, terdiri dari dua faktor yang diteliti, yaitu faktor naungan (N) dan faktor konsentrasi nutrisi good-plant (G). Dengan demikian terdapat 9 kombinasi perlakuan dengan 3 ulangan sehingga secara keseluruhan di peroleh 27 satuan percobaan, tiap satuan percobaan ditanami 6 tanaman sehinga di peroleh 162 satuan. Parameter yang diamati terdiri dari: Tinggi Tanaman, dihitung pada saat tanaman berumur 10, 20 dan 30 HST (hari setelah tanam) dalam satuan cm. Jumlah daun, dihitung pada saat tanaman berumur 10, 20 dan 30 hari setelah tanam (HST). Panjang daun, pada umur 10, 20 dan 30 HST dalam satuan cm. dan Berat berangkasan basah, dilakukan pada akhir pengamatan dengan cara memanen tanaman kemudian di timbang dalam satuan gram. Naungan berpengaruh sangat nyata terhadap parameter panjang daun pada umur 20 HST. Berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman pada umur 10, 20 dan 30 HST, panjang daun pada umur 10 dan 30 HST dan jumlah daun pada umur 30 HST dan berpengaruh tidak nyata terhadap parameter jumlah daun pada umur 10 dan 20 HST dan berat berangkasan basah umur 30 HST. Pertumbuhan terbaik dijumpai pada N1. Nutrisi Good-plant berpengaruh sangat nyata terhadap parameter tinggi tanaman dan panjang daun pada umur 10 dan 20 HST dan jumlah daun pada umur 20 HST. Berpengaruh nyata terhadap jumlah daun pada umur 10 HST dan berpengaruh tidak nyata pada semua parameter yang diamati pada umur 30 HST. Pertumbuhan terbaik dijumpai pada G2. Sedangkan perpaduan antara Naungan dan Nutrisi Good-plant Tidak terdapat interaksi terhadap semua perlakuan.Kata Kunci : Hidroponik, Naungan, Nutrisi Good-plant dan tanaman selada.
EKSTRAK DAUN PEPAYA UNTUK PENGENDALIAN HAMA ULAT DAUN PADA KACANG TANAH (Arachis hypogea L) DENGAN INTERVAL WAKTU APLIKASI BERBEDA Mawardiana Mawardiana; Karnilawati Karnilawati; Wintan Sari
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan pestisida nabati alami pada pengendalian berbagai hama dan penyakit yang menganggu tanaman budidaya sangat jarang dilakukan oleh petani disebabkan banyak faktor salah satunya pestisida nabati tidak praktis walaupun manfaatnya baik untuk kesehatan dan keampuhannya juga telah banyak terbukti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas ekstrak daun papaya dan waktu aplikasi yang tepat dalam pengendalian hama ulat daun pada kacang tanah. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tuengkluet kecamatan Trieggadeng Kabupaten Pidie jaya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial, ada 2 faktor yang diteliti yaitu faktor ekstrak papaya (N) dan waktu aplikasi (W) Faktor ekstrak papaya terdiri dari 3 taraf yaitu N1 = 50 ml/l air. N2 = 100 ml/l air, M3 = 150 ml/l air.dan faktor waktu aplikasi terdiri dari 3 tarap yaitu W1 = 10 HST, W2 = 20 HST , Z3 = 30 HST. Parameter yang diamati : intensitas serangan hama, persentase mortalitas serangan hama, produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun papaya dan waktu aplikasi berpengaruh nyata terhadap intensitas serangan hama dan persentase mortalitas serangan hama, namun keduanya tidak berpengaruh terhadap produksi.Pemberian ekstrak daun papaya dapat meningkatkan persentase mortalitas hama mencapai 62,22 % dan persentase mortalitas hama mencapai 60 % saat ekstrak papaya di aplikasi pada 10 HST.Kata kunci : Daun Papaya, Ulat Daun, Kacang
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN BERDASARKAN UMUR SAPI DI BPTU HPT INDRAPURI Sri Rahayu; Aidilof Aidilof; Rahmadani Rahmadani
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan inseminasi buatan di Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak berdasarkan umur ternak sapi. Penelitian ini dilakukan di Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Indrapuri Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar Propinsi Aceh. Variabel yang diamati dalam adalah Service per Conception (S/C), Conception Rate (C/R), pada ternak sapi Aceh yang berumur 2 s.d 4 tahun dan 4 tahun. Dari hasil penelitian, diperoleh nilai rata-rata S/C ternak umur 2 s.d 4 tahun di BPTU-HPT Indrapuri adalah 1,5, sedangkan  nilai rata-rata S/C ternak umur 4 tahun di peroleh nilai rata-rata S/C 1,1. Dengan demikian, nilai S/C ternak umur 2 s.d 4 tahun dan ternak umur 4 tahun termasuk kategori normal. Kisaran S/C yang normal adalah 1,6 sampai 2,0. Untuk Angka kebuntingan atau conception rate ternak sapi yang dicapai di BPTU-HPT Indrapuri untuk ternak umur 2 s.d 4 dengan jumlah ternak 6 ekor adalah sebesar 66,7%. Sedangkan CR untuk ternak umur 4 dengan jumlah ternak 33 ekor adalah 94,7 %. Dengan demikian, nilai CR yang ternak umur 2 s.d 4 tahun dan ternak umur 4 tahun memiliki nilai CR yang tinggi. Kata kunci   : Service per Conception (S/C) dan Conception Rate (C/R), IB, BPTU HPT Indrapuri
PENDEKATAN DIFFERENTIATED INSTRUCTION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR CAPTION SISWA KELAS XII MIPA-1 DI SMAN 1 PEUKAN BARO Lindawati Lindawati
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menerapkan pendekatan Differentiated Instruction sebagai salah satu alternative pendekatan dalam proses pembelajaran yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar Caption siswa kelas XII MIPA1 SMA Negeri 1 Peukan Baro yang berjumlah 24 siswa. Instrument yang digunakan terdiri dari hasil tes akhir lembar observasi, dan angket. Berdasarkan analisis data dari hasil tes akhir dan temuan-temuan selama penelitian tindakan ini, dapat disimpulkan bahwa pada siklus 1, terjadi peningkatan persentase ketuntasan belajar Caption yaitu 54,13%, meningkat 16,63 % dari kondisi awal. Dan setelah siklus II dilakukan, terlihat peningkatan persentase ketuntasan menjadi 79,17%, yaitu meningkat 25,04 % dari Siklus 1. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan Differentiated Instruction efektif dalam meningkatkan hasil belajar Caption siswa kelas XII MIPA 1 SMA Negeri 1 Peukan BaroKata Kunci. Differentiated Instruction, hasil belajar, Caption
MODEL PEMBELAJARAN APTITUDE TREATMENT INTERACTION (ATI) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA PADA MATERI PROGRAM LINIER DI SMAN 1 PADANG TIJI Hery Saputra; Raisna Raisna
Jurnal Real Riset Vol 4, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Jurnal Real Riset

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran ATI (Aptitude Treatment Interaction) dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa pada materi program linier. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah kelas XI SMA Negeri 1 Padang Tiji, sementara sampel penelitian ini kelas XI IPA 2 sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen. Sampel penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik cluster sampling. Metode pengumpulan data menggunakan pre test dan post test. Analisis data menggunakan uji perbedaan dua rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ada perbedaan yang signifikan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction terhadap kemampuan pemecahan masalah pada materi Program Linier peserta didik kelas XI SMAN 1 Padang Tiji. Hal ini ditunjukkan oleh perhitungan uji perbedaan dua rata-rata diperoleh Ttabel = 2,02 Thitung = 0,34358 maka H­0 ditolak dan Ha diterimaKata kunci: ATI (Aptitude Treatment Interaction), Kemampuan Pemecahan Masalah

Page 1 of 1 | Total Record : 10