cover
Contact Name
safriana
Contact Email
safriana@unimal.ac.id
Phone
+628116813047
Journal Mail Official
safriana@unimal.ac.id
Editorial Address
Kampus Utama Cot Tengku Nie Reuleut, Muara Batu, Aceh Utara, Provinsi Aceh, Indonesia Telp : +62.645.41373, Fax : +62.645.44450 Email : relativitasjurnal@gmail.com | safriana@unimal.ac.id Hp/WA: +628116813047 atau +62852 6088 0453
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Relativitas : Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
ISSN : 26544172     EISSN : 26558793     DOI : 10.29103/relativitas.v2i1.1790
Physics Learning Development of physics teaching materials Development of teaching media physics Development of models and methods of teaching physics Development of physical learning evaluation Physics Learning Curriculum Pedagogic Physics Difficulties Students in learning Physics Development of Professionalism of physics teachers ICT-based physics learning, and other issues in the field of physics education
Articles 100 Documents
KLASIFIKASI BERAS LOKAL DI KARAWANG BERBASIS ELECTRONIC NOSE MENGGUNAKAN LARIK SENSOR MQ Fauji, Najmudin; Ibrahim, Ibrahim; Widianto, Eri; Efelina, Vita; Hanifi, Rizal
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 2, No 2 (2019): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat hanya menggunakan cara konvensional untuk mengklasifikasikan beras-beras yang ada dengan cara melihat tekstur dari beras atau dengan cara mencium aroma yang dihasilkannya. Kurangnya pengawasan pada sektor distribusi serta minimnya kepedulian sebagian besar masyarakat terhadap kualitas beras yang dibelinya membuka kesempatan bagi oknum-oknum untuk meraup keuntungan dengan mencampurkan beras berkualitas biasa ke dalam beras berkualitas baik. Sehingga perlu dibuat suatu sistem yang dapat melakukan klasifikasi berdasarkan aroma beras dan pengecekan kualitas dari beras tersebut. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan pembuatan sistem hidung elektronik (electronic nose) yang secara efektif dan cerdas dalam mengklasifikasi jenis beras. Electronic nose (e-nose) adalah instrumen yang terdiri dari sensor kimia elektronik dan sistem pengenalan pola yang dapat mengenali aroma sederhana maupun kompleks. Sensor gas yang digunakan untuk klasifikas beras bertipe MQ sebagai pengindera, untuk selanjutnya diekstraksi ciri dan dikenali polanya untuk identifikasi. Dalam penelitian ini dibuat alat klasifikasi beras dengan larik sensor gas MQ berbasis Arduino uno. Hasil yang diperoleh mendapatkan data referensi beras jenis A dan B pada sensor MQ137, MQ135, MQ3, MQ8, MQ7 dan MQ136. Beras jenis A dab B mendapatkan hasil beruntun (688,439,470,485,319,337) dan (704,437,484,459,317,346).
KLASIFIKASI BERAS LOKAL DI KARAWANG BERBASIS ELECTRONIC NOSE MENGGUNAKAN LARIK SENSOR MQ Najmudin Fauji; Ibrahim Ibrahim; Eri Widianto; Vita Efelina; Rizal Hanifi
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 2, No 2 (2019): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat hanya menggunakan cara konvensional untuk mengklasifikasikan beras-beras yang ada dengan cara melihat tekstur dari beras atau dengan cara mencium aroma yang dihasilkannya. Kurangnya pengawasan pada sektor distribusi serta minimnya kepedulian sebagian besar masyarakat terhadap kualitas beras yang dibelinya membuka kesempatan bagi oknum-oknum untuk meraup keuntungan dengan mencampurkan beras berkualitas biasa ke dalam beras berkualitas baik. Sehingga perlu dibuat suatu sistem yang dapat melakukan klasifikasi berdasarkan aroma beras dan pengecekan kualitas dari beras tersebut. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan pembuatan sistem hidung elektronik (electronic nose) yang secara efektif dan cerdas dalam mengklasifikasi jenis beras. Electronic nose (e-nose) adalah instrumen yang terdiri dari sensor kimia elektronik dan sistem pengenalan pola yang dapat mengenali aroma sederhana maupun kompleks. Sensor gas yang digunakan untuk klasifikas beras bertipe MQ sebagai pengindera, untuk selanjutnya diekstraksi ciri dan dikenali polanya untuk identifikasi. Dalam penelitian ini dibuat alat klasifikasi beras dengan larik sensor gas MQ berbasis Arduino uno. Hasil yang diperoleh mendapatkan data referensi beras jenis A dan B pada sensor MQ137, MQ135, MQ3, MQ8, MQ7 dan MQ136. Beras jenis A dab B mendapatkan hasil beruntun (688,439,470,485,319,337) dan (704,437,484,459,317,346).
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA Sakdiah, Halimatus
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1192

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran learning cycle terhadap hasil belajar fisika pada siswa kelas X. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian  adalah seluruh siswa kelas X di SMA N 4 Sungai Penuh yang terdiri dari 5 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling dengan mengambil 2 kelas dari 5 kelas secara acak yaitu kelas X-3 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 30 orang dan kelas X-2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar yang telah dilakukan uji validitas isi dan ramalan dalam bentuk essay dengan jumlah 10 soal. Dari hasil penelitian diperoleh kedua kelas berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan analisis  uji-t dua pihak diperoleh thitung = 5,51 dan ttabel = 1,67, sehingga thitung > ttabel, oleh karena itu Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran learning cycle dengan hasil belajar siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dalam penggunaan model pembelajaran learning cycle terhadap hasil belajar fisika siswa..  Kata Kunci: Learning Cycle, Hasil Belajar
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA Halimatus Sakdiah
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1192

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran learning cycle terhadap hasil belajar fisika pada siswa kelas X. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian  adalah seluruh siswa kelas X di SMA N 4 Sungai Penuh yang terdiri dari 5 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling dengan mengambil 2 kelas dari 5 kelas secara acak yaitu kelas X-3 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 30 orang dan kelas X-2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar yang telah dilakukan uji validitas isi dan ramalan dalam bentuk essay dengan jumlah 10 soal. Dari hasil penelitian diperoleh kedua kelas berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan analisis  uji-t dua pihak diperoleh thitung = 5,51 dan ttabel = 1,67, sehingga thitung > ttabel, oleh karena itu Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran learning cycle dengan hasil belajar siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dalam penggunaan model pembelajaran learning cycle terhadap hasil belajar fisika siswa..  Kata Kunci: Learning Cycle, Hasil Belajar
ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS MAHASISWA PENDIDIKAN FISIKA DALAM MERANGKAI RANGKAIAN ELEKTRONIKA SEDERHANA Hadiya, Izkar
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1193

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengukur Keterampilan Proses Sains (KPS) yang merupakan  keterampilan penting dalam praktikum pada materi sains. KPS yang tinggi menunjukkan bahwa mahasiswa telah mencapai tujuan pembelajaran yaitu penguasaan konsep yaitu materi elektonika dasar. Penelitian ini menggunakan desain One-Shot Case Study yaitu menerapkan project base learning (PBL) dalam merangkai rangkaian elektronika sederhana. Selanjutnya mengukur KPS mahasiswa berdasarkan soal KPS yang diberikan pada akhir pembelajaran. Purposive sample digunakan adalah mahasiswa fisika yang mengambil Mata kuliah elektronika dasar sebanyak 30 orang. KPS mahasiswa yang diukur meliputi mengidentifikasi variabel, mengungkapkan pengertian variabel, menginterpretasi data, mengklasifikasi data, menghubungkan antar data, memformulasikan model, menarik kesimpulan, dan menyatakan praduga sementara. Hasil penelitian menujukkan bahwa KPS mahasiswa secara keseluruhan 80.0 ± SD 7.886 atau berada dalam kategori baik. Kata Kunci : Keterampilan Proses Sains, Rangkaian elektronika, Project Base Learning
ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS MAHASISWA PENDIDIKAN FISIKA DALAM MERANGKAI RANGKAIAN ELEKTRONIKA SEDERHANA Izkar Hadiya
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1193

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengukur Keterampilan Proses Sains (KPS) yang merupakan  keterampilan penting dalam praktikum pada materi sains. KPS yang tinggi menunjukkan bahwa mahasiswa telah mencapai tujuan pembelajaran yaitu penguasaan konsep yaitu materi elektonika dasar. Penelitian ini menggunakan desain One-Shot Case Study yaitu menerapkan project base learning (PBL) dalam merangkai rangkaian elektronika sederhana. Selanjutnya mengukur KPS mahasiswa berdasarkan soal KPS yang diberikan pada akhir pembelajaran. Purposive sample digunakan adalah mahasiswa fisika yang mengambil Mata kuliah elektronika dasar sebanyak 30 orang. KPS mahasiswa yang diukur meliputi mengidentifikasi variabel, mengungkapkan pengertian variabel, menginterpretasi data, mengklasifikasi data, menghubungkan antar data, memformulasikan model, menarik kesimpulan, dan menyatakan praduga sementara. Hasil penelitian menujukkan bahwa KPS mahasiswa secara keseluruhan 80.0 ± SD 7.886 atau berada dalam kategori baik. Kata Kunci : Keterampilan Proses Sains, Rangkaian elektronika, Project Base Learning
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PELATIHAN BERBASIS METODE PRAKTIKUM Maurita, Siska
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pelatihan berbasis metode praktikum di SMAN 1 Meulaboh T. P 2016/ 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah Eksperimen, dan desain penelitian adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMAN 1 Meulaboh yang terdiri dari enam kelas setiap kelas berjumlah 40 siswa, dan kelompok sampel ditentukan dengan teknik random sampling sehingga diperoleh dua kelas yang menjadi sampel penelitian. Instrumen yang digunakan adalah tes bentuk pilihan berganda yang telah ditentukan validitas dan reliabilitasnya sebanyak 20 soal.Kemudian pada sampel diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen menggunakan model pelatihan berbasis metode praktikum dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Pada awal pembelajaran siswa diberikan pretes dengan hasil rata – rata kelas eksperimen 28,4 dan kelas kontrol 27,8. Setelah pembelajaran selesai diperoleh postes dengan hasil rata – rata kelas eksperimen 81,5 dan kelas kontrol 69,1. Dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa  ada perbedaan hasil belajar antara kelas eksperimen yang menggunakan model pelatihan berbasis metode praktikum dan kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional selama kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Meulaboh T.P 2016 / 2017Kata Kunci: model pelatihan, metode praktikum.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PELATIHAN BERBASIS METODE PRAKTIKUM Siska Maurita
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pelatihan berbasis metode praktikum di SMAN 1 Meulaboh T. P 2016/ 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah Eksperimen, dan desain penelitian adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMAN 1 Meulaboh yang terdiri dari enam kelas setiap kelas berjumlah 40 siswa, dan kelompok sampel ditentukan dengan teknik random sampling sehingga diperoleh dua kelas yang menjadi sampel penelitian. Instrumen yang digunakan adalah tes bentuk pilihan berganda yang telah ditentukan validitas dan reliabilitasnya sebanyak 20 soal.Kemudian pada sampel diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen menggunakan model pelatihan berbasis metode praktikum dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Pada awal pembelajaran siswa diberikan pretes dengan hasil rata – rata kelas eksperimen 28,4 dan kelas kontrol 27,8. Setelah pembelajaran selesai diperoleh postes dengan hasil rata – rata kelas eksperimen 81,5 dan kelas kontrol 69,1. Dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa  ada perbedaan hasil belajar antara kelas eksperimen yang menggunakan model pelatihan berbasis metode praktikum dan kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional selama kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Meulaboh T.P 2016 / 2017Kata Kunci: model pelatihan, metode praktikum.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA Zahara, Syarifah Rita
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1195

Abstract

Penelitian difokuskan pada pengaruh PBL terhadap keterampilan proses sains siswa dan prestasi belajar fisika siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan ketrampilan proses sains siswa dengan menggunakan model Problem Based Learning dalam pembelajaran fisika, (2) menguji pengaruh model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap prestasi belajar fisika siswa dalam pembelajaran fisika. Jenis penelitian ini adalah percobaan dengan menggunakan post-test only control design. Sampel penelitiannya adalah X1A sebagai kelas eksperimen dan X12B sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data adalah observasi, uji, dokumentasi, wawancara dan portofolio. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan Independent Sample T-Test oleh SPSS versi 16. Hasil penelitian ini adalah (1) rata-rata nilai keterampilan proses sains siswa adalah 78, (2) prestasi fisika siswa diperoleh hasil analisis Independen. -Sample T-test Sig. (1-tailed) sebesar 0,002. Penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) keterampilan proses sains siswa rata-rata dalam kriteria yang baik, (2) ada pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap prestasi belajar fisika Kata kunci : model pembelajaran berbasis masalah, keterampilan proses sains, prestasi fisika.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA Syarifah Rita Zahara
Relativitas: Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Riset Inovasi Pembelajaran Fisika
Publisher : Department of Physics Education, Faculty of Teacher Training and Education, UNIVERSITAS MA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/relativitas.v1i1.1195

Abstract

Penelitian difokuskan pada pengaruh PBL terhadap keterampilan proses sains siswa dan prestasi belajar fisika siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan ketrampilan proses sains siswa dengan menggunakan model Problem Based Learning dalam pembelajaran fisika, (2) menguji pengaruh model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap prestasi belajar fisika siswa dalam pembelajaran fisika. Jenis penelitian ini adalah percobaan dengan menggunakan post-test only control design. Sampel penelitiannya adalah X1A sebagai kelas eksperimen dan X12B sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data adalah observasi, uji, dokumentasi, wawancara dan portofolio. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan Independent Sample T-Test oleh SPSS versi 16. Hasil penelitian ini adalah (1) rata-rata nilai keterampilan proses sains siswa adalah 78, (2) prestasi fisika siswa diperoleh hasil analisis Independen. -Sample T-test Sig. (1-tailed) sebesar 0,002. Penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) keterampilan proses sains siswa rata-rata dalam kriteria yang baik, (2) ada pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap prestasi belajar fisika Kata kunci : model pembelajaran berbasis masalah, keterampilan proses sains, prestasi fisika.

Page 1 of 10 | Total Record : 100