cover
Contact Name
Irma Arifah
Contact Email
zonalinguafranca@gmail.com
Phone
+6285649164910
Journal Mail Official
diklastri@stkippgritrenggalek.ac.id
Editorial Address
Jl. Supriyadi 22 Trenggalek Jawa Timur – Indonesia Kode Pos 66319
Location
Kab. trenggalek,
Jawa timur
INDONESIA
DIKLASTRI
Published by STKIP PGRI TRENGGALEK
ISSN : -     EISSN : 27743160     DOI : -
Core Subject : Education, Art,
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia particularly focuses on the main problems in the development of the areas as follows:1. Indonesian; 2. Indonesian literature; 3. Linguistics; 4. Education & learning of Indonesian language & literature
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa" : 6 Documents clear
DIKSI DAN GAYA BAHASA DALAM NOVEL WAKTU AKU SAMA MIKA : (KAJIAN STILISTIKA) Rahayu Rizky Prathamie; Nurrudin Nurrudin; Miftahulkhairah Anwar
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis majas atau gaya bahasa yang digunakan penulis dalam novel Waktu Aku sama Mika. Pendekatan yang digunakan yaitu stilistika. Metode penelitiannya kualitatif. data analisis disajikan secara deskriptif berdasarkan klasifikasi pengkategorian majas atau gaya bahasa yang digunakan.  Berdasarkan hasil analisis novel tersebut, didapatkan data berupa (1) Majas perbandingan yang terdiri dari 3 kutipan majas simbolik, 3 kutipan majas metonimia, 1 kutipan untuk majas sinekdoke totem pro parte, 1 kutipan majas simile, 6 kutipan majas hiperbola dan 1 kutipan untuk majas senestesia. (2) Majas penegasan, terdapat 3 kutipan pada majas enumerasio, 1-majas asidenton, 19-majas pararelisme, 1-majas repetisi, 1-pleonasme, 8-retorika, 41-majas eksklamasio. (3) Pada majas pertentangan, hanya terdapat 1 permajasan yang digunakan, yaitu majas paradoks, dengan 1 kutipan. Kemudian (4) Majas sindiran terdapat 1 permajasan yang digunakan, yaitu majas sarkasme dengan 3 kutipan dari ungkapan sarkasme yang ditemukan pada novel Waktu Aku sama Mika.  
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI BEBAS MELALUI TEKNIK “TERAPI KATA” PESERTA DIDIK KELAS VIII H TAHUN PELAJARAN 2016-2017 SMP NEGERI 1 TUGU Sulastri Sulastri
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru dituntut memiliki keberanian untuk mengubah paradigma proses belajar mengajar dari teacher centre oriented menjadi student centre oriented. Penelitian ini menggunakan Pembelajaran Kontekstual Model Inkuiri dengan teknik “Terapi Kata” pada standar kompetensi “Mengungkapkan pikiran dan perasaan dalam puisi bebas” dengan memilih kompetensi dasar “Menulis puisi bebas dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai dan Menulis puisi bebas dengan memperhatikan unsur persajakan”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampaun menulis puisi bebas melalui teknik “Terapi Kata”. Metode Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan dengan model Kemmis dan Taggart. Pembelajaran Teknik “Terapi Kata” ini dirancang dalam dua siklus. Hasil penelitian pada siklus I hasil pembelajaran siswa belum mencapai ketuntasan. Siswa yang mencapai ketuntasan sebanyak 12 anak dengan 44,44%. Pada siklus II hasil pembelajaran siswa sudah mencapai ketuntasan. Siswa yang telah tuntas sebanyak 22 anak dengan sebesar 81,48%. Terjadi peningkatan dari 70.83 pada siklus I menjadi 79,47 pada siklus II. Hal ini berararti bahwa hasil belajar Siswa meningkat 8,64. Kesimpulan penelitian ini adalah pembelajaran Teknik “Terapi Kata” dapat meningkatkan kemampuan menulis puisi bebas kelas VIII H semester 2 Tahun Pelajaran 2016--2017 di SMP Negeri 1 Tugu.
PENGGUNAAN BAHASA PROKEM DI KALANGAN MAHASISWA SEMESTER VIII PRODI PBSI STKIP PGRI TRENGGALEK Elfandi Helfika; Dwi Kuncorowati
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penggunaan bahasa prokem di kalangan mahasiswa semester VIII prodi PBSI STKIP Trenggalek. Tujuan utama penelitian ini adalah mendeskripsikan penggunaan bentuk dan fungsi bahasa prokem di kalangan mahasiswa semester VIII prodi PBSI STKIP PGRI Trenggalek. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah mahasiswa semester VIII prodi PBSI STKIP PGRI Trenggalek, dengan data berupa pemakaian bahasa yang mengandung bahasa prokem.Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan teknik menyimak, teknik mencatat, teknik perekaman, metode observasi dan untuk menganalisis data peneliti menggunakan teknik padan intralingual.Hasil penelitian ini adalah pertama, berdasarkan bentuk bahasa prokem yang digunakan adalah, (a) dari aspek kata berwujud kata tunggal dan kata kompleks, (b) dari aspek kalimat berwujud kalimat tunggal, (c) dari aspek bunyi berwujud diftongisasi, monoftongisasi, zeroisasi, disimilasi dan anaptiksis, (d) dari aspek makna berwujud makna denotatif dan makna konotatif. Kedua, berdasarkan fungsi penggunaan bahasa prokem yaitu, (a) dari aspek kata berfungsi untuk merahasiakan pembicaraan, menyindir, menciptakan rasa humor, mengungkapkan rasa marah, (b) dari aspek kalimat berfungsi untuk mengkritik, menasehati, menyampaikan informasi, bertanya, (c) dari aspek bunyi berfungsi untuk mengakrabkan, mengungkapkan rasa marah, mengajak, mengejek, merahasiakan pembicaraan, (d) dari aspek makna berfungsi untuk megungkapkan rasa tak acuh, mengejek, menyindir, bertanya.  
PROSES KREATIF SUTRADARA TRIAS UNTUNG KURNIAWAN DALAM PEMENTASAN SOSIODRAMA TRILOGI SOEDIRMAN “PERBURUAN” KARYA WIDI SUHARTO Prasetyo Agung Wartiko Aji; Bangkit Adi Swasono
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan menjelaskan proses kreatif Trias Untung Kurniawan dalam Pementasan Sosiodrama Trilogi Soedirman “Perburuan” Karya Widi Suharto. Analisis dilakukan terhadap proses kreatif dan kegiatan yang mempengaruhi proses kreatif Trias Untung Kurniawan dalam Pementasan Sosiodrama Trilogi Soedirman “Perburuan” Karya Widi Suharto. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Tahap-tahap dalam penelitian ini meliputi tahap persiapan, tahap proses produksi. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses kreatif Trias Untung Kurniawan dalam Pementasan Sosiodrama Trilogi Soedirman “Perburuan” Karya Widi Suharto dibagi menjadi dua tahapan, yaitu tahap sebelum penggarapan dan tahap proses produksi. Proses kreatif sebelum memulai penggarapaan merupakan proses kreatif dalam mempersiapkan suatu pementasan yang melalui empat tahapan meliputi, tahapan memilih naskah, tahap mendapatkan izin penulis, tahap memilih sutradara, tahap mempelajari dan menganalisis naskah drama. Proses kreatif ketika penggarapan (proses produksi) merupakan suatu proses dalm menuangkan konsep ke dalam sebuah pementasan atau pagelaran. Dalam proses tersebut terdapat lima tahapan meliputi tahapan, tahap mencari bentuk, tahap pengembangan, tahap pemantapan, tahap latihan umum, dan tahap pagelaran.
ANALISIS KRITIK SASTRA CERPEN “SERAGAM” KARYA ARIS KURNIAWAN BASUKI: KAJIAN MIMETIK Etty Umamy
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cerita pendek sebagai salah satu jenis karya sastra ternyata dapat memberikan manfaat kepada pembacanya. Diantaranya dapat memberikan pengalaman pengganti, kenikmatan, mengembangkan imajinasi, mengembangkan pengertian tentang perilaku manusia, dan dapat menyuguhkan pengalaman yang universal. Pengalaman yang universal itu sangat berkaitan dengan hidup dan kehidupan manusia serta kemanusiaan. Hal tersebut ditujukan untuk membangun realitas sastra serupa dengan kenyataan dunia yang memang seakan-akan tidak dibuat-buat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan mimetik. Dalam mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan teknik pustaka. Selanjutnya teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif mencakup reduksi data, sajian data, dan verifikasi serta simpulan. Setelah data dianalisis, data divalidasi dengan teknik triangulasi peneliti. Berdasarkan hasil analisis, maka dapat disimpulkan bahwa dalam cerpen “Seragam” Karya Aris Kurniawan Basuki banyak mengandung fenomena sosial, yaitu mencakup (1) persahabatan masa sekolah, (2) pengorbanan dalam persahabatan, dan (3) ketulusan dalam persahabatan. Selain itu, fenomena sosial dalam cerpen “Seragam” Karya Aris Kurniawan Basuki mempunyai hubungan dengan dunia nyata.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA KULIAH TEORI SASTRA MENGUNAKAN APLIKASI KVISOFT FLIPBOOK MAKER DI STKIP-PGRI LUBUKLINGGAU Juwati Juwati; Syaiful Abid; Adi Rohman; Tri Repico Indani
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik,Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini didasari belum dikembangkannya bahan ajar digital yaitu aplikasai Kvisoft FlipBook Maker. Sementara metode dalam penelitian ini adalah Research and Development (R&D). Hasil dan pembahasan dalam penelitian ini didapat dari hasil analisis kebutuhan bahan ajar, mahasiswa dan dosen sama-sama mengharapkan bahan ajar hasil pengembangan yang lengkap, materi tersusun secara sistematis, menarik, dan mudah dipahami dengan bahasa yang komunikatif. Sementara untuk menarik mahasiswa menggunakan bahan ajar, bahan ajar yang dikembangkan dikemas melalui aplikasi Kvisof Flipbook Maker yang dapat dibaca di mana saja dan kapan saja mereka inginkan melalui smartphone atau gaway, dengan tampilan atau desain bahan ajar yang dapat membuka lembar per halamannya layaknya membaca buku cetak. Prototipe bahan ajar didasarkan pada hasil analisis kebutuhan mahasiswa dan dosen. Tahap selanjutnya peneliti melakukan realisasi kontesktual dan realisasi pedagogik. Setelah tahap realisasi kontekstual dan pedagogik, tahap selanjutnya adalah produk bahan ajar. Bahan ajar yang dihasilkan berjudul “Buku Ajar Teori Sastra”. Uji kevalidan bahan ajar hasil pengembangan “Buku Ajar Teori Sastra” dilakukan dengan memberikan lembar penilaian evaluasi ahli. Berdasarkan hasil analisis angket dari tiga ahli bahwa bahan ajar “Buku Ajar Teori Sastra” tergolong kategori baik atau layak. Hal tersebut dinyatakan perolehan skor 84 atau 84%, artinya bahan ajar yang dikembangkan layak dan dapat memfasilitasi kebutuhan mahasiswa dalam pembelajaran mata kuliah teori sastra

Page 1 of 1 | Total Record : 6