cover
Contact Name
Euis Erlin
Contact Email
erlineuis@yahoo.com
Phone
+6281320658573
Journal Mail Official
bioed.unigal@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Galuh Jln. R.E. Martadinata No. 150 Ciamis Jawa Barat
Location
Kab. ciamis,
Jawa barat
INDONESIA
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Published by Universitas Galuh
ISSN : 23390468     EISSN : 26865424     DOI : http://dx.doi.org/10.25157/jpb.v9i2
Jurnal Bioed ini memuat hasil penelitian atau kajian teoritis yang berkaitan dengan pengembangan dan peningkatan Pendidikan Biologi (kurikulum, pembelajaran, laboratorium, dan lingkungan) atau telaah kritis dan penuangan ide-ide orisinal dalam ruang lingkup pendidikan Biologi. Bioed diterbitkan secara berkala dua kali dalam setahun (Maret dan September).
Articles 70 Documents
ANALISIS SIKAP SISWA TERHADAP MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SECARA DARING Sri Sulastri; Taupik sopyan; Yoyon Sutresna
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 9, No 2 (2021): BIOED : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.906 KB) | DOI: 10.25157/jpb.v9i2.6384

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sikap siswa terhadap model pembelajaran Discovery Learning secara daring. Waktu Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas.. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI yang berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik sampling jenuh. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif . Instrumen yang digunakan adalah angket untuk mengukur sikap siswa terhadap model pembelajaran Discovery Learning secara daring yang terdiri dari 20 pernyataan .Data yang diperoleh dari angket adalah data ordinal. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis regresi ordinal. Hasil penelitian menunjukan bahwa sikap siswa dalam merespon model pembelajaran Discovery Learning secara daring memiliki kriteria baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan model pembelajaran Discovery Learning secara daring , baik digunakan pada pembelajaran biologi. Kata Kunci : Discovery Learning , pembelajaran daring, sikap siswa
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN ABAD 21 DENGAN MODEL INQUIRY LEVELS DALAM PEMBELAJARAN IPA Herlina, Linlin
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 7, No 1 (2019): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.375 KB) | DOI: 10.25157/jpb.v7i1.4302

Abstract

This study aim to describe 21st Century skills improvement through the Demand Level Learning Model. The formulation of the problem in this study is: can the Demand Level Learning Model improve 21st century skills? The Classroom Action Research (CAR) was conducted in two cycles. Each learning cycle consists of four sides, namely: (a) action planning; (b) action implementation (c) action observation; and (d) reflection. The subjects of this study were students of class VII C of SMP 7 Banjarsari, Ciamis Regency with a total of 22 students. Data analysis was performed during the study from the beginning to the end of the study. Based on the results of research and discussion, it can be concluded that there is an improvement in 21st century skills, namely critical thinking, communication skills (oral and written), leadership abilities, collaboration, adaptability, productivity and accountability capabilities, and the ability to access, analyze, and synthesize information.Keywords: 21st Century Skills, Inquiry Levels Model, Science Learning
HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN STRUKTUR MAKRO & MIKRO DENGAN PENGUASAAN JUDUL TEKS Adun Rusyana
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 8, No 1 (2020): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.832 KB) | DOI: 10.25157/jpb.v8i1.5990

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) menganalisis kelebihan dan kekurangan mahasiswa yang memiliki keterampilan superior berpikir kreatif dalam penguasaan judul teks, struktur makro, dan struktur mikro,  (2) menguji hubungan antara penguasaan struktur makro & mikro dengan penguasaan judul teks. Hipotesis dalam penelitian ini adalah: (1) penguasaan struktur makro mempunyai hubungan yang signifikan dengan penguasaan struktur mikro, (2) penguasaan struktur makro mempunyai hubungan yang signifikan dengan penguasan judul teks, (3) penguasaan struktur mikro mempunyai hubungan yang signifikan dengan penguasaan judul teks, (4) penguasaan struktur makros & mikro berhubungan secara simultan dan signifikan dengan penguasaan judul teks. Subjek penelitian terdiri atas mahasiswa Prodi. Biologi semester VI pada salah satu PTS Swasta di wilayah Provinsi Jawa Barat tahun akademik 2019 (N=28). Metoda penelitian ini adalah deskriptif analitik dan uji korelasi ganda. Simpulan dalam penelitian ini adalah: (1) Mahasiswa yang memiliki keterampilan superior berpikir kreatif memiliki keunggulan dalam penguasaan struktur makro dan lemah dalam penguasaan struktur mikro & judul teks, (2) Tetdapat hubungan yang signifikan anatra penguasaan struktur makro dan mikro, (3) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara penguasaan struktur makro dan judul teks, (4) tidak terdapat hubungan yang signifikan antara penguasaan struktur mikro dan judul teks, (4) penguasaan struktur makros & mikro tidak berhubungan secara simultan dan tidak signifikan dengan penguasaan judul teks.
PENGARUH MODEL LEARNING CYCLE 5E TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMA Fuji Astuti Aprilia; Euis Erlin; Warsono Warsono
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 9, No 1 (2021): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.167 KB) | DOI: 10.25157/jpb.v9i1.5326

Abstract

Pentingnya keterampilan proses sains sebagai pendekatan dalam pembelajaran IPA maupun Biologi. Namun, pada pelaksanaannya keterampilan proses sains masih kurang berkembang. Hal tersebut disebabkan oleh kurangnya efektivitas penggunaan model pembelajaran yang dapat merangsang peserta didik belajar secara aktif dalam melakukan aktivitas ilmiah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Learning Cycle 5E terhadap keterampilan proses sains pada materi pencemaran lingkungan siswa MAN 2 Ciamis. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Februari sampai Juli 2020. Populasi penelitian ini seluruh siswa-siswi kelas X MAN 2 Ciamis pada semester genap tahun ajaran 2019/2020. Sampel yang digunakan kelas X MIPA 3 yang berjumlah 26 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purpose sampling. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain one-group pretest-postest design. Hasil analisis menunjukkan Model Learning Cycle 5E berpengaruh terhadap keterampilan sains. Hal ini ditunjukkan melalui hasil uji hipotesis dengan menggunakan perhitungan uji median bahwa
PENGARUH INKUIRI PICTORIAL RIDDLE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI PENGARUH AKTIVITAS MANUSIA TERHADAP PERUBAHAN DAN PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS X SMA INFORMATIKA CIAMIS Fitri Indriani; Adun Rusyana; warsono warsono
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 10, No 1 (2022): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v10i1.7450

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : Pengaruh model pembelajaran inkuiri tipe pictorial riddle terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi pengaruh aktivitas manusia terhadap perubahan dan pencemaran lingkungan. Jenis penelitian ini adalah quasy eksperiment dengan One Grup Pretest-Postest Design. penelitian meliputi variabel bebas berupa Model Inkuiri tipe Pictorial Riddle serta variabel terikat berupa kemampuan berpikir kritis. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas X SMA Informatika Ciamis yang berjumlah lima kelas sebanyak 120 orang. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas X IPA 4 sebanyak satu kelas berjumlah 23 orang. Teknik pengambilan sampel dengan Purvosive Sample.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes berupa soal Pretest dan soal Postest. Teknik analisis data untuk pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Inkuiri tipe Pictorial Riddle dapat berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis. Terlihat dari hasil uji t diperoleh harga nilai thitung (6,3) > ttabel (1,717). Kata kunci: Model pembelajaran Inkuiri tipe Pictorial Riddle, Keterampilan berpikir kritis
ANALISIS EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA SEBAGAI SARANA PRAKTIKUM UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS MELALUI METODE EKSPERIMEN dian rosdiani; Euis Erlin
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 10, No 1 (2022): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v10i1.7447

Abstract

Pengelolaan laboratorium merupakan kegiatan yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan  dan  pengawasan.  Kegiatan praktikum di laboratorium merupakan  aspek pelaksanaan dari pengelolaan laboratorium. Penelitian ini bertujuan  untuk mengetahui efektivitas penggunaan laboratorium dalam meningkatkan keterampilan proses sains melalui metode praktikum. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif melalui pendekatan studi documenter. Data penelitian untuk mengukur keterampilan proses sains diperoleh dari dokumen-dokumen yaitu dokumen skor hasil kegiatan praktikum yang diperoleh dari salah satu SMP di Kabupaten Kuningan yang meliputi skor cara menggunakan mikroskop, skor diskusi hasil pengamatan ( komunikasi lisan) dan skor laporan hasil praktikum ( komunikasi tertulis). Dokumen ini merupakan skor  praktikum mata pelajaran IPA siswa SMP kelas 7 yang berjumlah 32 orang pada praktikum Struktur tumbuhan.  Kuesioner diberikan kepada guru IPA untuk menjaring data keefektifan penggunaan laboratorium IPA. Data dianalisis dengan cara menghitung skor rata-rata untuk menentukan kriteria keterampilan proses sains dan menghitung persentase skor kuesioner untuk menentukan kriteria keefektifan penggunaan laboratorium ditinjau dari pemberdayaan dan pengelolaan laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor cara menggunakan mikroskop adalah 65, skor komunikasi lisan 56, skor komunikasi tertulis 62, sedangkan skor keefektifan penggunaan laboratorium 60%. Kesimpulan bahwa Keterampilan proses sains yang mencakup penggunaan mikroskop memiliki kriteria cukup, komunikasi lisan memiliki kriteria kurang, komunikasi tertulis memiliki kriteria cukup dan keefektifan penggunaan laboratorium memiliki kriteria cukup.Kata Kunci : Laboratorium, keterampilan proses sains, praktikum
PENGARUH MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS SISWA SMA NEGERI 3 CIAMIS PADA MATERI LIMBAH DAN DAUR ULANG LIMBAH Ira Trulila; Endang Hardi
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 10, No 1 (2022): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v10i1.7354

Abstract

Berdasarkan hasil wawancara  dengan Guru Biologi kelas X di SMA Negeri 3 Ciamis  taraf  berpikir analitis siswa sangat kurang atau rendah. Pembelajaran yang selama ini digunakan Guru Biologi masih kurang menumbuhkan berpikir analitis siswa.  Penelitian  ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Project Based Learning (PjBL) terhadap kemampuan berpikir analitis siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, sehingga yang terpilih kelas X MIA 3 sebanyak 26 orang. Metode yang digunakan yaitu metode quasi experiment (eksperimen semu) dengan  one group pretest-postest design. Instrumen yang digunakan berupa  soal essai untuk mengukur kemampuan berpikir analitis siswa sebanyak 10 soal. Dari hasil perhitungan diperoleh 2hitung dibandingkan  2daftar ternyata2hitung = 1,90 <20,99(3) = 11,41 dengan demikian data berdistribusi normal. Karena data berdistribusi normal maka untuk uji hipotesisnya menggunakan uji Z, pada taraf nyata α 1% diperoleh nilai Zhitung   >  Z0,4900 atau 2,5 > 2,33 maka dengan demikian terima hipotesis terdapat pengaruh yang nyata model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) terhadap kemampuan berpikir analitis siswa. Berdasarkan perhitungan dan hasil pengolahan data tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model Project Based Learning (PjBL) terhadap kemampuan berpikir analitis siswa pada pokok bahasan limbah dan daur ulang limbah.Kata Kunci : Berpikir analitis, Project Based Learning (PjBL)
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP MELALUI METODE OBSERVASI DENGAN LKS WORD SQUARE Euis Atik Sartika
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 10, No 1 (2022): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v10i1.7350

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar  siswa kelas VII-C SMP Negeri 3 Darma melalui penerapan Metode Observasi dengan LKS Word Square pada materi Klasifikasi Makhluk Hidup. Objek proses dalam penelitian ini adalah aktivitas dan respons siswa dalam memahami materi Klasifikasi Makhluk Hidup, sedangkan objek produk dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa dalam materi Klasifikasi Makhluk Hidup. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes, observasi,  dan angket. Data dianalisis dengan teknik  deskriptif kuantitatif - kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaa metode observasi yang divariasikan dengan LKS Word Square dapat meningkatkan hasil belajar siswa VII-C SMP Negeri 3 Darma dalam materi Klasifikasi Makhluk Hidup yang ditandai dengan perolehan skor rata-rata hasil belajar siswa sebesar 60,97 pada siklus I, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 14,19 menjadi 75,16.  Beberapa langkah yang dapat ditempuh dalam penggunaan metode observasi yang divariasikan dengan LKS Word Square, yakni memotivasi siswa, memberi penguatan, mengelola kelas dan membuat suasana pembelajaran menyenangkan, mengomunikasikan langkah-langkah pembelajaran dengan bahasa yang mudah dipahami siswa, membuat media pembelajaran sendiri, pemiliham metode dan variasi pembelajaran yang tepat, aktif melakukan interaksi. Kata Kunci: Klasifikasi Makhluk Hidup, Metode Observasi, LKS Word Square
ANALISIS KERAPATAN LENTI SEL PADA TUMBUHAN DI EKOSISTEM MANGROVE KECAMATAN KAMPUNG LAUT Desi Ratnasari; Romdah Romansyah
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 10, No 1 (2022): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v10i1.7169

Abstract

Kerapatan lenti sel ditemukan pada tumbuhan yang hidup di ekosistem mangrove, hal ini karena tumbuhan mengalami modifikasi fisiologi untuk menyesuaikan dengan habitatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kerapatan dan perbedaan karakteristik lenti sel di ekosistem mangrove Kecamatan Kampung Laut. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2018 di Ekosistem Kecamatan Kampung Laut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif. Spesies tumbuhan yang diamati meliputi 10 yaitu Api-api (Avicenia officinalis), Pedada (Sonneratia caseolaris), Bakau putih (Rhizopora mucronata), Ketapang (Terminalia catappa), Daruju bunga putih (Acanthus ebracteadus),  Daruju berduri (Acanthus ilifalius), Nypa (Nypa fructicans), Nyomlang/permot (Passiflora foetida), Warakas daun lebar (Acrosthicum spesiosum), Warakas daun panjang (Acrosthicum aureum). Pada Api-api (Avicenia officinalis) kerapatan lenti sel terdapat pada organ akar 1,9 ,  Pedada (Sonneratia caseolaris) kerapatan lenti sel terdapat pada organ batang 1,5 , Bakau putih (Rhizopora mucronata) kerapatan lenti sel terdapat pada organ akar 1,4  ,Ketapang (Terminalia catappa) kerapatan lenti sel terdapat pada organ batang 13 , Daruju bunga putih (Acanthus ebracteadus)kerapatan lenti sel terdapat pada organ akar 0,9 , Daruju berduri (Acanthus ilifalius kerapatan lenti sel terdapat pada organ akar 1,6 , dan pada Nypa (Nypa fructicans), Nyomlang/permot (Passiflora foetida), Warakas daun lebar (Acrosthicum spesiosum), Warakas daun panjang (Acrosthicum aureum) tidak memiliki lenti sel. dan perbedaan Karakteristik ukuran dan warna lenti sel pada kesepuluh spesies tumbuhan di ekosistem mangrove yang diamati, kemungkinan bahwa setiap genetik spesies tumbuhan berbeda. Tetapi tekstur rata-rata keras. 
PENGARUH AIR SULING DAUN KEMANGI (Ocimum americanum) DAN SELASIH (Ocimum basilicum) TERHADAP KETERTARIKAN LALAT BUAH BACTROCERA SP (TEPHRITIDAE) DI PERKEBUNAN BUAH MANGGA DESA SIDAMUKTI KABUPATEN MAJALENGKA Jeti Rachmawati; Taupik Sopyan; Romdah Romansyah; Feri Bakhtiar Rinaldi
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 10, No 1 (2022): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v10i1.7348

Abstract

Salah satu kendala dalam pengembangan pertanaman mangga adalah serangan lalat buah. Upaya pengendalian serangan lalat buah dengan teknik sederhana seperti pembungkusan buah dan pengasapan dirasakan kurang berhasil sehingga petani menggunakan insektisida sintetik. Penggunaan insektisida sintetik yang tidak sesuai aturan dapat memunculkan masalah lain berupa pencemaran pangan dan lingkungan. Upaya pengendalian lalat buah yang berwawasan lingkungan, salah satunya dengan menggunakan atraktan nabati berupa senyawa metil eugenol yang terdapat pada daun Ocimum americanum, dan Ocimum basilicum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun selasih dan daun kemangi terhadap ketertarikan hama lalat buah di pertanaman mangga.  Penelitian dilakukan di perkebunan mangga desa Sidamukti Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka, Jawa Barat menggunakan metode  eksperimen yang disusun dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Bahan yang digunakan adalah air suling daun kemangi dan selasih yang diteteskan pada kapas dan diletakkan pada perangkap model vertikal Parameter yang diamati adalah jumlah lalat buah yang masuk kedalam perangkap.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa air suling daun kemangi dan selasih memberikan pengaruh yang berbeda terhadap ketertarikan hama lalat buah. Jumlah lalat buah yang tertarik pada air suling daun selasih lebih tinggi dibanding dengan air suling daun kemangi. Kata Kunci: Atraktan, Bactrocera sp, Ocimum americanum, Ocimum basilicum