cover
Contact Name
Alan Alfiansyah Putra Karo Karo
Contact Email
alanalfiansyahputra03@gmail.com
Phone
+6285206640908
Journal Mail Official
alanalfiansyahputra03@gmail.com
Editorial Address
Jl. Alumunium Raya No. 77 Tanjung Mulia 20241, Sumatera Utara, Indonesia
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
ISSN : -     EISSN : 27461610     DOI : https://doi.org/10.22145/jumper.v2i1.225
Core Subject : Health, Education,
JUMPER (Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga) merupakan kumpulan yang berasal dari tugas akhir mahasiswa ataupun hasil penelitian mahasiswa di bidang Pendidikan Olahraga. JUMPER (Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga) terbit setahun dua kali yaitu pada bulan Mei dan Oktober.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 60 Documents
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SD Melalui Model Pembelajaran Make a Match pada Materi Permainan Tradisional Monica Septinia Widhayanty; Bambang Ferianto Tjahyo; Sucipto
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1062

Abstract

Permainan tradisional Indonesia merupakan konsep tradisi warisan budaya yang diwariskan oleh nenek moyang kepada setiap generasi sesuai dengan kearifan lokal. Sayangnya, saat ini seolah semakin menghilang di masyarakat karena berbagai faktor seperti: kurangnya lahan untuk memainkannya, dan gadget lebih menarik dari permainan tradisional sehingga keinginan dari masyarakat bahkan ana-anak sangat sedikit untuk mengetahui dan mempelajarinya. Maka dari itu keberadaan mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan merupakan salah satu wadah untuk siswa agar lebih mengenal permainan tradisional dengan lebih menyenangkan melalui salah satu materi yang akan dipelajari. Penelitian ini adalah penilitian Tindakan Kelas yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana hasil belajar dengan model pembelajaran Make a Match, indikator dari hasil belajar adalah meningkatnya presentase hasil belajar siswa, dengan hal tersebut dapat digunakan untuk melihat seberapa berpengaruh tidaknya sebuah proses pembelajaran melalui pembelajaran dengan model tersebut. Hasil yang di peroleh dari penelitian ini adalah hasil dari penggunaan model pembelajaran make a match dapat meningkatkan presentase hasil belajar pada materi permainan siswa kelas VI UPT SDN 223 Gresik dengan jumlah 22 siswa yang diperoleh saat observasi yang dilakukan. Dapat disimpulkan bahwa pelestarian tradisi permainan tradisional dengan berbagai macam media sangat penting salah satu nya make a match ini terlebih pada anak-anak.
Pengaruh Latihan Imagery Terhadap Akurasi Service Floating Bolavoli Pada Extrakulikuler Bolavoli MA Sunan Bonang Parengan Hasan Saifudin; Hilmy Aliriad; Mohamad Da’i; Suntoro; M. Alif Yusuf Herminda; Sintia Nila
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1063

Abstract

PeneIitian ini bertujuan untuk memperjelas hal-hal berikut. (1) Pengaruh berbeda antara latihan imagery yang sifatnya internal dan external terhadap akurasi service pada anggota putra. (2) Dampak yang berbeda konsentrasi tinggi serta rendahnya terhadap ketepatan floating; (3) lnteraksi kedua metode pelatihan & fokus pada akurasi floating service, Metode peneIitian adaIah percobaan dengan desain faktorial 2×2. SampeI peneIitian mencakup 36 atIet yang dipilih dengan teknik target. Ukur akurasi servis bolavoli dengan AAHPER Service Accuracy, alat ukur konsentrasi memakai Grid Concentration Test. Teknik analisis data menggunakan ANOVA dua arah. Hasilnya, (1) adanya metode berbeda yang berpengaruh met0de pelatihan intern dan ekstern imagery terhadap hasiI floating service, dengan met0de pelatihan internaI imagery Iebih unggul daripada metode pelatihan eksternal -imagery, hasil servis floating antara atlet dengan k0nsentrasi tinggi dan k0nsentrasi rendah, atlet dengan -konsentrasi tinggi tampil lebih baik dibanding dengan atlet dengan konsentrasi rendah.Terdapat interaksi dengan konsentrasi rendahi. H) Hasil Service Floating Atlet.
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Kebugaran Jasmani Melalui Pendekatan Bermain Muzamil Dwi Nur Afandi; Sasminta Christina Yuli Hartati; Nasikin
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1065

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar peningkatan kebugaran jasmani melalui pendekatan bermain siswa kelas IV SD Negeri Manukan Wetan IV /616 pada tahun pembelajaran 2022/2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). Adapun subjek yang digunakan adalah siswa kelas IV SD Negeri Manukan Wetan IV /616. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah aspek kognitif menggunakan alat tes pilihan ganda, aspek psikomotorik menggunakan alat tes unjuk kerja. Kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif. Hal tersebut dapat dilihat dengan data yang diperoleh dari hasil analisis peningkatan hasi belajar kebugaran jasmani dari siklus I ke siklus II, dan berlanjut pada siklus III. Pada aspek pengetahuan siklus I presentase ketuntasan sebesar 40%, pada siklus II presentase ketuntasan sebesar 63%, pada siklus III presentase ketuntasan sebesar 85%. Pada aspek keterampilan siklus I presentase ketuntasan sebesar 43%, pada siklus II presentase ketuntasan sebesar 60%, pada siklus III presentase ketuntasan sebesar 80%. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa pendekatan bermain dapat meningkatkan kebugaran jasmani pada peserta didik kelas IV SD Negeri Manukan Wetan IV/616.
Pengaruh Latihan Shooting Menggunakan Penghalang Terhadap Kemampuan Shooting Game Pada Atlet Petanque Kabupaten Brebes Oky Joko Setyawan; Deden Akbar Izzuddin; M. Arief Setiawan
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1072

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Belum maksimalnya kemampuan shooting game yang dimiliki oleh atlet petanque Kabupaten Brebes, mengingat belum adanya model persiapan latihan untuk lebih mengembangkan kemampuan shooting. Dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Efek Penerapan Latihan Shooting Menggunakan Penghalang Terhadap Kemampuan Shooting game pada Atlet Petanque Kabupaten Brebes. Tujuan latihan menggunakan penghalang adalah agar atlet terbiasa melakukan lemparan secara boules to boules. Metode penelitian ini jenis eksperimen dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan desain penelitianya “One-Group Pretest-Posttest Design” yaitu desain penelitian yang terdapat pretest sebelum diberi perlakuan dan posttest setelah diberi perlakuan. Subjek dalam penelitian ini yaitu atlet petanque Kabupaten Brebes berjumlah 30 orang. Sampel dipilih menggunakan teknik Total Sampling. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan shooting game dengan jarak 6 m, 7 m, 8 m dan 9 m yaitu tes menembak bola ke sasaran untuk mengetahui kemampuan shooting, Analisis hipotesis pertama dari data pre-test dan data post-tes. Berdasarkan hasil analisis data bahwa latihan shooting menggunakan penghalang yang semulanya rata-rata pretest 4.33 meningkat pada saat rata-rata posttest menjadi 8.17, jumlah peningkatannya sebesar 3.84 menunjukan bahwa latihan shooting menggunakan penghalang memberikan peningkatan ketrampilan menghasilkan yang lebih baik , maka diterima dan ditolak, Maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan metode latihan shooting menggunakkan penghalang terhadap kemampuan shooting game.
Peningkatan Pembelajaran Gerak Dasar Lari Menggunakan Metode Bermain Kelas III B Sekolah Dasar Sawunggaling VIII389 Surabaya Enrico Alvista Brilliant Arsyendi; Abdul Rachman Syam Tuasikal; Moedajanah
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1079

Abstract

Permasalahan yang dihadapi dalam penerapan materi aktivitas gerak pada peserta didik memerlukan sebuah upaya dan metode yang tepat. Tujuan penelitian ini untuk menigkatkan pembelajaran gerak dasar lari dengan metode bermain. Metode penelitian ini menggunakan penekatan kuantitatif dan desain penelitian penelitian tindakan kelas (PTK) model Kurt Lewin. Teknik pengambilan subjek penelitian dilakukan dengan purposive sampling pada peserta didik kelas tiga SD Sawunggaling VIII Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan hasil perhitungan diperoleh rata-rata yaitu pada Siklus I 36,49%, Siklus II 48,39% dan Siklus III 74,80%. Dengan indicator pencapaian yaitu 70%, maka penelitian dalam siklus III termasuk dalam kategori tinggi. Penerapan metode bermain dalam kegiatan belajar mengajar dapat membantu peningkatan pembelajaran gerak dasar lari. Sehingga nantinya dapat berpengaruh besar pada peningkatan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Keselahan (PJOK).
Pengaruh Variasi Ladder Drill Dalam Peningkatan Kelincahan Keterampilan Menggiring Bola Wahyana Mujari Wahid
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1394

Abstract

Hasil oberservasi awal menunjukkan pemain sepak bola Permana Wonomulyo pada saat berlatih, terlihat bahwa kemampuan menggiring bola dari beberapa pemain masih kurang maksimal, hal itu terlihat pada saat pemain menggiring bola, bola terkadang terlepas dari kontrol kaki. Hal ini disebabkan oleh perkenaan bola pada kaki yang kurang tepat saat menggiring bola. Selain itu, masih ada pemain yang terlihat kaku dalam menggiring bola, sehingga susah melewati lawan, kelincahan pemain sewaktu menggiring bola juga belum maksimal sehingga pada saat menggiring bola mudah direbut oleh lawan. Kurang maksimalnya keterampilan menggiring bola yang dimiliki pemain salah satu penyebabnya adalah kurangnya melakukan latihan khusus untuk meningkatkan kemampuan fisik seperti kelincahan yang sangat berguna disaat menggiring bola. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh variasi ladder drill dalam peningkatan kelincahan keterampilan menggiring bola. Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode eksperimen dengan desain penelitian one group pre-post test design. Berdasarkan hasil analisis data yang di peroleh sebelum melakukan latihan (pre-test) diperoleh nilai rata-rata adalah 14.74 dalam satuan waktu (s) sedangkan nilai rata-rata setelah melakukan latihan (post-test) adalah 12.15 (s). Uji hipotesis diperoleh nilai P value sebesar 0,000 atau (P<0.05), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan variasi ladder drill dalam peningkatan kelincahan keterampilan menggiring bola. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa latihan variasi ladder drill dapat meningkatkan kelincahan menggiring bola pemain sepak bola Permana Wonomulyo yang melibatkan 30 sampel.
Perbandingan Roller Massage Dan Teknik Kompres Dalam Sport Massage Terhadap Ekstremitas Bawah Jayadi
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1443

Abstract

Teknik roller massage dan kompres adalah bagian dari sport massage. Seiring perjalanannya selalu digunakan dalam kegiatan olahraga elit dan modern. Efek yang dirasakan dapat mempengaruhi psikologi seperti mengurangi depresi, stres, kecemasan, kelelahan serta meningkatkan rileksasi setelah masa pemulihan cidera. Penelitian ini berkiinginan untuk membandingkan kedua teknik dalam penggunaan alat roller massage dan penggunaan tekanan terhadap permukaan tangan. Metode dalam penelitian ini dengan deskripsi melalui analisis survei dengan bantuan google formulir yang diberikan kepada sampel dengan berjumlah 41 orang . Instrumen pengumpulan dengan perlakuan roller massage dan teknik kompres. Analisis data penelitian ini menggunakan angket survei kuesioner dengan tingkat kepuasan responden yang disimpulkan melalui persentase. Hasil dalam penelitian ini menyatakan tingkat kepuasan 70,7 % perlakuan roller massage, sedangkan untuk teknik kompres 29,3% dari tingkat kepuasan. Kesimpulan terdapat perbandingan antara roller massage dan teknik kompres berdasarkan nilai perentase teknik roller massage lebih dominan dalam penggunaan terhadap ekstremitas bawah pada otot hamstring.
Survei Kondisi Fisik Tim Bolavoli Putra Porprov Kabupaten Lamongan Tahun 2022 Ahmad Robi Fanani; Imam Hariadi; Yulingga Nanda Hanief
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1312

Abstract

Kegagalan pada Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) 2019 diprediksi karena kondisi fisik yang masih kurang untuk bersaing di event tertinggi Jawa Timur. Dengan adanya profil kondisi fisik diharapkan dapat memberikan evaluasi pada instansi terkait tentang pentingnnya kodisi fisik yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kondisi fisik atlet bolavoli tim PORPROV Kabupaten Lamongan. Metode yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Sampel seluruh atlet bolavoli putra PORPROV Kabupaten Lamongan yang berjumlah 18 orang dengan rata-rata usia 20±1,6, berat badan 67,1±4,1, tinggi badan 171,2±4,3, dan IMT 22,9±1,6. Data diperoleh melalui tes dan pengukuran. Data profil kondisi fisik yang diukur yaitu kekuatan otot lengan, kekuatan otot perut, daya tahan, daya ledak otot tungkai, daya ledak otot lengan, kelincahan, kelentukan, koordinasi, dan keseimbangan. Hasil komponen kondisi fisik dengan kategori baik sekali yaitu daya ledak otot tungkai, kategori baik yaitu daya ledak otot lengan, kelincahan, kelentukan, dan keseimbangan, kategori cukup yaitu kekuatan otot lengan, kekuatan otot perut, dan koordinasi, kategori kurang sekali yaitu daya tahan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tingkat kondisi fisik atlet bolavoli putra PORPROV Kabupaten Lamongan tahun 2022 dalam kategori cukup.
Perbandingan Antara Terapi Self-Myofascial Release (SMR) Dengan Stretching Propioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF) Terhadap Fleksibilitas Atlet Atletik Nomor Lari Jarak Pendek PASI Kabupaten Karawang Ahmad Rifaldi; R. Retna Kinanti Dewi; Qorry Armen Gemael
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ke-efektifan di antara metode terapi self-myofascial release dengan alat roller foam dan metode peregangan propioceptive neuromuscular facilitation (PNF) untuk peningkatan fleksibilitas tubuh. Penelitian ini termasuk eksperimen pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental Design dengan Nonequivalent Control Grup Design. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet nomor lari PASI Kabupaten Karawang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan purposive sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi sehingga didapat sample sejumlah 22 sampel. Sampel penelitian kemudian dibagi menjadi 2 kelompok menggunakan ordinal pairing. Instrumen dalam penelitian ini adalah Sit and Reach Box. Analisis data menggunakan uji t (independent sampel t test). Dari hasil penelitian diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada kelompok terapi SMR diperoleh nilai t hitung (t-hitung 1,603 < t-tabel 2,086), menunjukkan tidak ada perbedaan rata-rata hasil intervensi terapi SMR. Sedangkan pada kelompok peregangan PNF diperoleh nilai (t-hitung 2,181 > t-tabel 2,086), menunjukkan ada perbedaan rata-rata hasil intervensi terapi PNF. dilanjut dengan uji hasil N-gain score dari hasil mean pada kelompok SMR sebesar 2,91<40 kelompok PNF sebesar 12,23<40 yang menyatakan bahwa kedua metode tidak efektif, kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa peningkatan fleksibilitas dengan metode peregangan PNF menghasilkan kenaikan yang lebih baik daripada terapi SMR.
Peran Latihan Otot Tungkai dalam Peningkatan Power dan Ketepatan Pukulan pada Pemain Tenis Lapangan Panca Sanjaya Telaumbanua; Nurkadri; M Aldi Probowo; Dio Firdaus Saragih; Nelson Sanjaya Mendrofa; M Faiz Alfikri Nasution
Jumper : Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 4 No 1 (2023): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v4i1.1545

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran yang dimainkan oleh latihan otot tungkai dalam meningkatkan kekuatan (power) dan ketepatan pukulan pada pemain tenis lapangan. Dalam dunia tenis yang sangat kompetitif, memiliki kekuatan fisik yang optimal dan kemampuan untuk mengendalikan pukulan adalah faktor kunci untuk sukses. Penelitian ini menggunakan pendekatan gabungan, termasuk survei, pengukuran fisik, dan analisis statistik. Kami mengamati kelompok pemain tenis lapangan yang mengikuti program latihan otot tungkai selama periode tertentu, sementara kelompok lainnya tidak melakukan latihan khusus tersebut. Para peserta diuji untuk kekuatan otot tungkai, kemudian mereka diminta untuk bermain dalam situasi yang mensimulasikan pertandingan tenis lapangan sebenarnya. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pemain yang menjalani program latihan otot tungkai secara konsisten mengalami peningkatan yang signifikan dalam kekuatan otot tungkai mereka. Selain itu, mereka juga menunjukkan peningkatan dalam kemampuan mengontrol dan mengarahkan pukulan mereka dengan lebih baik, menghasilkan pukulan yang lebih kuat dan lebih tepat sasaran. Temuan ini memberikan dukungan kuat terhadap pentingnya latihan otot tungkai dalam meningkatkan kinerja pemain tenis lapangan.