cover
Contact Name
Yasinta Maria Fono
Contact Email
yasintamariafono@gmail.com
Phone
+6285338387959
Journal Mail Official
jurnal.jcp@gmail.com
Editorial Address
Jalan Trans Bajawa, Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada, NTT
Location
Kab. ngada,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
Jurnal Citra Pendidikan
Published by STKIP Citra Bakti
ISSN : 27751589     EISSN : 27751589     DOI : -
Jurnal Citra Pendidikan (JCP) adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti. Jurnal Citra Pendidikan (JCP) didekasikan untuk karya tulis berupa kajian pustaka, hasil penelitian, dan kajian meta-analisis dalam bidang pendidikan dan ilmu pendidikan (pendidikan dasar, pendidikan anak usia dini, pendidikan matematika, pendidikan musik dan pendidikan IPA). JCP menggunakan Turnitin untuk mengecek plagiasi naskah artikel. JCP diterbitkan 4 kali dalam setahun yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 219 Documents
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PERMAINAN TRADISIONAL KAYUNG (ANGKA PAYUNG) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR SIMBOLIK ANAK USIA 4-5 TAHUN Galuh Resa Wulandari
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1839

Abstract

Jenis penelitian ini merupakan penelitian desain dan pengembangan. Tujuan pengembangan model pembelajaran berbasis permainan tradisional Kayung (Angka Payung) ini yaitu untuk merancang strategi pembelajaran matematika anak usia dini yang tepat agar dapat meningkatkan perkembangan kognitf anak meningkat terutama dalam hal kemampuan berfikir simbolik pada anak usia 4-5 tahun di TK Nada Ashobah. Subjek penelitian ini yaitu anak usia 4-5 tahun kelompok A di TK Nada Ashobah. Pengembangan permainan sendiri melalui beberapa tahap yaitu: 1) analyze, 2) design, 3) development, 4) implementation, dan 5) evaluation. Sedangkan model pembelajaran berbasis permainan kayung terdiri dari empat tahapan yaitu 1) tahap persiapan, 2) pra permainan, 3) saat permainan, dan 4) penutup/setelah permainan. Hasil penelitian ini yaitu moel pembelajaran berbasis permainan kayung (angka kayung) ini dapat diterapkan dengan mudah pada anak. Dengan menggunakan model pembejaran ini membantu meningkatkan pemahaman dan pengetahuan anak terkait dengan pengenalan simbol angka dan konsep dasar berhitung.
EFEKTIFITAS METODE JARIMATIKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PERKALIAN BAGI SISWA SEKOLAH DASAR Herlina Amelia Jaelani; Dya Qurotul A`yun
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1885

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode jarimatika dalam meningkatkan kemampuan perkalian bagi siswa sekolah dasar. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan metode, wawancara dan tes. Teknik analisis dalam penelitian ini adalah menggunakan model menurut Miles dan Huberman yakni reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode jarimatika dapat meningkatkan kemampuan perkalian siswa, hasil tes menunjukkan bahwa 3 dari 5 siswa memiliki keterampilan berhitung yang baik. Selain itu, terdapat 3 kriteria keefektifan metode pembelajaran. Pertama, ketuntasan hasil belajar siswa menunjukkan bahwa 3 dari 5 siswa mencapai kriteria ketuntasan. Kedua, terdapat peningkatan dan perbedaan nilai yang dapat dilihat dari kegiatan mengerjakan tes. Ketiga, metode pembelajaran dikatakan efektif apabila dapat meningkatkan minat dan motivasi siswa Setelah melakukan proses pembelajaran menggunakan metode jarimatika, siswa merasa senang dan mudah untuk menyelesaikannya.
KETERAMPILAN GURU MENGELOLA KELAS DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Haulah Nahwa Tunnisa; Nurfuadi
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1892

Abstract

Pengelolaan kelas yang efektif dapat berdampak positif terhadap semangat belajar siswa. Artikel ini membahas tentang pentingnya pengelolaan kelas yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Artikel ini berisi tentang upaya guru dalam memotivasi belajar siswa. Artikel ini didasarkan pada tinjauan literatur dari sumber-sumber yang relevan. Hasil dari tinjauan literatur menunjukkan bahwa pengelolaan kelas yang efektif dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan menumbuhkan semangat belajar siswa. Artikel ini diharapkan dapat memberikan panduan bagi guru dalam memotivasi belajar siswa melalui pengelolaan kelas.
STIMULASI ASPEK SOSIAL-EMOSIONAL PADA ANAK USIA DINI Irma Sulistiawati; Uswatun Hasanah Ahmad; Sari Pratama Gulo; Khairani Kurniawan Putri
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1900

Abstract

Anak yang memiliki keterampilan sosial-emosional yang baik cenderung bisa beradaptasi dengan lingkungan dan berhasil dalam pembelajaran. Namun, kondisi pandemi COVID-19 telah membuat interaksi sosial anak menjadi sangat terbatas. Studi ini adalah kajian literatur untuk mengetahui pentingnya kematangan sosial-emosional anak usia dini dalam persiapan memasuki Sekolah Dasar dan bagaimana cara stimulasinya. Studi ini diawali dengan menetapkan beberapa kata kunci yang relevan dengan topik penelitian, menerapkan kriteria inklusi pada artikel yang akan dicari, pencarian artikel, dan diakhiri dengan penulisan kajian literatur. Pada kondisi pandemi COVID-19, stimulasi berbasis rumah menjadi hal yang penting untuk dioptimalkan. Keterlibatan orangtua dan significant others, sebagai sistem terdekat anak (mikrosistem), sangat dibutuhkan agar anak bisa mencapai perkembangan sosial-emosional sesuai tahapan usianya. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah dapat menjadi masukan bagi orangtua untuk terlibat aktif dalam memberikan stimulasi perkembangan sosial-emosional anak. Harapannya, stimulasi berbasis rumah ini akan dilakukan oleh orangtua secara konsisten, bukan hanya dalam kondisi pandemi COVID-19.
PENGEMBANGAN DAN PEMANFAATAN BAHAN AJAR E-MODUL DALAM PROSES PEMBELAJARAN Yunita Lastri
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1914

Abstract

guru membutuhkan bahan ajar yang dapat berkontribusi dalam meningkatkan efesiensi dan efektivitas belajar siswa. Bahan ajar mempunyai peran yang signifikan bagi guru maupun siswa dalam proses pembelajaran. Perkembangan teknologi saat ini membuat perubahan terhadap bahan ajar salah satunya pengembangan bahan ajar digital yaitu e-modul atau modul elektronik. Artikel ini mejelaskan tentang arti dan karakteristik e-modul, manfaat e-modul, kelebihan dan kekurangan e-modul, prinsip pengembangan e-modul serta komponen e-modul. Pemanfaatan e-modul dalam proses pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan minat dan motivasi siswa dalam belajar. Bahan ajar yang berkualitas dapat membantu dan memudahkan siswa dalam memahami materi dengan baik dan tentunya akan mendapatkan hasil belajar yang baik. Kata Kunci: Bahan ajar, E-modul, Proses pembelajaran
GADGET DAN PERKEMBANGAN KARAKTER SOSIAL ANAK USIA SEKOLAH DASAR Amrina Rosyada; Zulkarnain Syah
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1956

Abstract

Gadget merupakan salah satu wujud benda dari adanya perkembangan teknologi masa kini, di mana gadget ini memiliki berbagai jenis dan fitur yang sesuai dengan kebutuhan seorang individu. Dengan adanya berbagai fitur tersebut dapat mempermudah dan membantu individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Namun, pengunaan gadget yang berlebihan pada anak dapat mempengaruhi perkembangan karater sosialnya. Beberapa karakter sosial tersebut diantaranya kejujuran, kedisiplinan, toleransi, kerja keras, bersahabat atau komunikatif, peduli lingkungan dan sosial serta tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan gadget yang berlebihan terhadap perkembangan karakter sosial anak usia sekolah dasar. Metode yang digunakan peneliti yaitu library research (Studi Pustaka). Adapun hasil penelitian ini menjelaskan bahwa penggunaan gadget yang berlebihan ini dapat mempengaruhi karakter sosial anak usia sekolah dasar. Di mana sebagian anak usia sekolah dasar menjadi pribadi yang individualistis, memiliki sikap yang intoleran dan suka melalaikan segala hal. Oleh karena itu, perlunya kesadaran para orang tua untuk bisa mengontrol dan memberikan batasan-batasan tertentu kepada anak dalam pengunaan gadget tersebut
PEMANFAATAN TEKNOLOGI DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK USIA DINI Mochamad Yogie Alfikri; Muhammad Ilham Fajar
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.1967

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemanfaatan teknologi bagi anak usia dini baik dalam lingkungan keluarga maupun dalam lingkungan sekolah. Di era globalisasi saat ini kondisi karakter pada anak sangat mengkhawatirkan, sehingga menjadi tugas besar bagi orang tua, instansi pemerintah dan juga guru untuk menanggapi permasalahan ini. Penanaman karakter anak harus dimulai sejak dini. Salah satu hal penting dalam menghadapi tantangan dunia masa depan adalah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mengembangkan nilai-nilai pendidikan karakter anak usia dini Perkembangan teknologi seperti internet membuat pembelajaran menjadi tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Di samping itu dampak negatif juga harus dipikirkan untuk menghindari penyalahgunaan teknologi tersebut.
DAMPAK BULLYING TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA DINI Septi Yani; Sin Siti Mar'atul Hasanah; Azmi Gina Nurul Aeni; Audri Arlina Rumapea; Kefin Septian
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.2054

Abstract

Abstrak Bullying adalah kekerasan fisik, mental dan spiritual. Bullying dapat terjadi di mana saja, baik di lingkungan sekolah, taman bermain, dan juga lingkungan rumah. Objek kekerasan ini biasanya di lakukan pada orang yang lebih lemah dari penyerangnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak bullying terhadap aspek perkembangan sosial emosional anak usia dini. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan studi kasus, yaitu mengamati topik penelitian secara keseluruhan dan mengumpulkan data terkait dengan penelitian, serta memperoleh sumber data untuk peneliti dapat menjawab permasalahan ini. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa kekerasan atau bullying pada anak usia dini berdampak besar pada perkembangan anak, dampak negatif dari bullying ini dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan pada anak, tidak hanya dalam perkembangan sosial, tetapi juga pada perkembangan emosional yang ditunjukkan anak. Kata kunci : Bullying; Perkembangan sosial emosional; Anak usia dini
PENDIDIKAN DALAM RUMAH TANGGA DAN PEMBINAAN ANAK Lu’luil Maknunatusy Syarifah; Siti Nur Rahmawati; Ana Rahmawati
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.2066

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam pendidikan anak dan pembinaan anak. Pendidikan dalam keluarga merupakan dasar bagi pendidikan anak selanjutnya, atau dapat pula dikatakan bahwa keluarga merupakan peletak dasar bagi pendidikan yang pertama dan utama. Dikatakan demikian karena segala pengetahuan, kecerdasan, intelektual, maupun minat anak diperoleh pertama-tama dari orang tua (keluarga) dan anggota keluarga lainnya. Oleh karena itu orang tua harus menanamkan nilai-nilai yang sangat diperlukan bagi perkembangan kepribadian anak-anaknya, sehingga anak akan tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, tangguh dan memiliki sifat-sifat kepribadian yang baik pula, seperti tidak mudah marah, emosional, mampu beradaptasi dan lain sebagainya.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Ayu Widowati
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i3.2067

Abstract

Abstrak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisa pengaruh model pembelajaran kooperatif Make A Match terhadap hasil belajar matematika siswa kelas XI IPS SMA Yaspen Tugu Ibu Depok pada mata materi turunan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, responden dalam penelitian ini sebanyak 60 siswa dengan rincian 30 siswa dari XI IPS 1 dan 30 siswa dari kelas XI IPS 2 SMA Yaspen Tugu Ibu 1 Depok. Dari sampel sebanyak 60 siswa tersebut diperoleh nilai atau skor hasil belajar matematika siswa yang menggunakan model pembelajaran Make A Match (kelas eksperimen) dan yang menggunakan metode diskusi (kelas kontrol). Karena 5,37 > 1,684 atau thitung > ttabel maka Ho ditolak yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar matematika siswa yang menggunakan metode Make A Match dengan hasil belajar matematika siswa yang menggunakan metode diskusi atau hasil belajar matematika siswa yang menggunakan metode pembelajaran Make A Match lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan diskusi.