cover
Contact Name
Irfana Tri Wijayanti
Contact Email
info@stikesbup.ac.id
Phone
+62295384984
Journal Mail Official
p3m@stikesbup.ac.id
Editorial Address
Jalan Ki Ageng Selo No. 15, Pati
Location
Kab. pati,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan
ISSN : 20874154     EISSN : 27748669     DOI : https://doi.org/10.52299/jks
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) merupakan wadah atau sarana yang menerbitkan tulisan ilmiah hasil-hasil penelitian maupun nonhasil penelitian di bidang ilmu-ilmu kebidanan khususnya dan ilmu-ilmu kesehatan pada umumnya yang belum pernah diterbitkan atau sedang dalam proses penerbitan di jurnal-jurnal ilmiah lain. Redaksi berhak mengubah tulisan tanpa mengubah maksud atau substansi dari naskah yang dikirimkan. Naskah yang belum layak diterbitkan dalam Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan tidak dikembalikan kepada pengirimnya, kecuali atas permintaan dari penulis yang bersangkutan.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)" : 6 Documents clear
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN MINAT IBU HAMIL TM II DAN III TERHADAP PRENATAL GENTLE YOGA Aris Noviani; Siskana Dewi Rosita
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.023 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.83

Abstract

Kehamilan merupakan sebuah proses alamiah pada manusia tanpa kondisi yang patologis, ibu hamil dapat melakukan prenatal gentle yoga untuk menjaga kesehatan selama kehamilan. Banyaknya promosi tentang prenatal gentle yoga tidak serta langsung menarik minat para ibu hamil padahal banyak manfaat yang bisa didapatkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan pengetahuan dengan minat ibu hamil trimester II dan III terhadap prenatal gentle yoga di Desa Madegondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Jenis penelitian ini adalah Analitik Correlational dengan rancangan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester II dan III di Desa Madegondo Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo sejumlah 30 ibu hamil. Sampel penelitian sejumlah 30 ibu hamil, diambil secara Proporsional Random Sampling. Variabel independent penelitian ini adalah pengetahuan ibu hamil tentang prenatal gentle yoga dan variabel dependent penelitian ini adalah minat ibu hamil terhadapa prenatal gentle yoga. Instrument penelitiannya menggunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan Editing, Coding, Scoring, Tabulating dan Uji statistik Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan ibu hamil tentang senam yoga didapatkan 20 responden berpengetahuan cukup (66,7%), sedangkan minat ibu hamil dalam penerapan senam yoga didapatkan 19 responden minat sedang (63,3%). Uji statistik Spearman Rank menunjukkan bahwa ρ value = 0,000< α (0,05), sehingga H1 diterima. Kesimpulan penelitian ini ada hubungan pengetahuan dengan minat ibu hamil TM II dan III terhadap prenatal gentle yoga di Desa Madegondo Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo.
PENGARUH PENGETAHUAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP SELF EFFICACY IBU DALAM MELAKUKAN BABY MASSAGE DAN BABY GYM DI DESA MADEGONDO KECAMATAN GROGOL KABUPATEN SUKOHARJO Gipfel Remedina; Fitria Hayu Palupi
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.464 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.84

Abstract

Pijat bayi biasa disebut dengan stimulus touch. Pijat bayi dapat diartikan sebagai sentuhan komunikasi yang nyaman antara ibu dan bayi. Jadi, pijat bayi ini merupakan suatu pengungkapan rasa kasih sayang antara orang tua dengan anak lewat sentuhan pada kulit yang dapat memberikan dampak yang luar biasa. Sentuhan dan pijat pada bayi setelah kelahiran dapat memberikan jaminan adanya kontak tubuh berkelanjutan yang dapat mempertahankan perasaan nyaman pada bayi. Sentuhan dan pijat menghasilkan perubahan fisiologis yang menguntungkan berupa peningkatan pertumbuhan, peningkatan daya tahan tubuh, dan kecerdasan emosi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh pengetahuan dan Pendidikan tehadap self efficacy ibu dalam melakukan baby massage dan baby gym di Desa Madegondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi balita di Desa Madegondo Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo sejumlah 29 orang. Sampel penelitian berjumlah 29 orang, di ambil secara total sampling. Variable independent penelitian ini adalah pengetahuan dan Pendidikan dan variable dependen penelitian ini adalah self efficacy ibu dalam melakukan baby massage dan baby gym. Intrumen penelitian menggunakan kuesioner. Pengolahan data Editing, Coding, Scoring, Tabulating. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pendidikan akademi memiliki tingkat self efficacy baik sebanyak 37,93% (11 responden), sedangkan tingkat pengetahuan sangat baik memiliki tingkat self efficacy baik sebanyak 31,03 % (9 responden). Uji statistic menunjukkan bahwa Hasil penelitian Fhitung lebih kecil dari pada F tabel (0,385 < 4,21 < 7,67 ). maka disimpulkan Ho diterima dan Ha ditolak. yang artinya tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan pendidikan dengan self efficacy. Kesimpulan penelitian ini tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan Pendidikan dengan self efficacy ibu dalam melakukan baby massage dan baby gym di desa madegondo kecamatan grogolkabupaten sukoharjo
GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SUAMI DALAM MEMBERIKAN DUKUNGAN KB TUBEKTOMI PADA IBU Lia Alfa Shaliha; Uswatun Kasanah; Sifa Altika
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.286 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.85

Abstract

Keluarga kecil yang berkualitas dapat diawali dengan adanya jumlah dan jarak kehamilan yang sehat. Untuk mengatur jumlah anak tersebut diperlukan alat kontrasepsi. Metode kontrasepsi tubektomi merupakan salah satu metode kontrasepsi yang paling efektif dan aman. Tubektomi tidak mencapai angka yang maksimal, untuk itu diperlukan dukungan suami agar metode kontrasepsi tersebut diminati masyarakat. Penelitian ini merupakan studi deskriptif dengan pendekatan cross sectional, yang bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi suami dalam memebrikan dukungan tubektomi istri. Teknik pengambilan sampel dengan total sampling sebanyak 34 responden di wilayah Puskesmas Kradenan II. Data primer diperoleh dari penyebaran kuesioner. Data sekunder diperoleh medical record atau catatan medis. Analisis data univariat yaitu menganalisa Variabel secara diskriptif dengan menghitung distribusi frekuensi dan proporsinya untuk mengetahui karakteristik dari suatu obyek. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa responden yang berumur 30-40 tahun sebanyak 23,5%, umur 41-50 tahun sebanyak 47,05%, dan umur 51-60 29,4%, responden yang tidak tamat SD sebayak 8,82%, SD sebanyak 14,7%, SMP atau Mts atau sederajat 44,12%, SMA 29,41%, Perguruan Tinggi sebanyak 2,94% responden dengan Paritas Multipara 52,94% dan Grandemultipara sebanyak 47,06%, responden yang bekerja sebagai PNS sebanyak 17,960%, swasta 32,35%, buruh 8,82%, petani 17,60%, pedagang 23,50%. Responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik sebanyak 58,82%, cukup sebesar 35,29%, kurang sebesar 5,88%. Responden yang bersikap positif tentang pemilihan metode MOW sebesar 88,23% dan bersikap negatif sebesar 11,77%. Responden dengan budaya sosial rendah sebanyak 29,41% dan sosial budaya sedang 55,88% sosial budaya tinggi 14,71%. Saran : bagi tenaga kesehatan kususnya bidan diharapkan lebih meningkatkan pelaksanaan Komunikasi, Informasi, Edukasi (KIE) mengenai kontrasepsi kontrasepsi tujuan, manfaat, indikasi, kontraindukasi, dan macam-macam metode kontrasepsi.
HUBUNGAN KENAIKAN BERAT BADAN DENGAN LAMA PEMAKAIAN KB SUNTIK 3 BULAN PADA PUS DI DESA JATIJAJAR RW 01 KECAMATAN BERGAS KABUPATEN SEMARANG Widyah Setiyowati; Titik Kurniawati; Atika Rizky Suryani
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.81 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.86

Abstract

Menurut UU No.10 tahun 1992 Keluarga berencana adalah upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kelahiran, pembinaan ketabahan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil, bahagia, dan sejahtera. Pengguna KB di Desa Jatijajar RW 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang sebanyak 148 jiwa terdiri atas IUD 8 jiwa, MOP 0 jiwa, MOW 2 jiwa, implant 1 jiwa, suntik 1 bulan 38 jiwa, suntik 3 bulan 89 jiwa, pil 4 jiwa, kondom 5 jiwa. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan lama pemakaian KB suntik 3 bulan dengan kejadian kenaikan berat badan pada akseptor KB. Jenis penelitian ini adalah survey dengan menggunakan rancangan penelitian korelasi. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 89 ibu yang mengunakan KB suntik 3 bulan. Jumlah sampel 47 responden dengan tekhnik simple random sampling. Pengujian hipotesisnya menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami kenaikan berat badan 35 (74,5%) dan sebagaian besar responden telah memakai KB suntik 3 bulan ≥ 1 tahun yaitu sebanyak 38n (80,9%). Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan perhitungan Chi Square dengan α = 0,05 diperoleh nilai ρ sebesar 0,014, maka ada hubungan lama penggunaan dengan kenaikan berat badan. Saran yang diberikan kepada masyarakat khususnya ibu hendaknya aktif mencari informasi kepada tenaga kesehatan mengenai alat kontrasepsi yang akan dipakai agar dapat mengetahui efek samping kontrasepsi dan cara
EFEKTIVITAS PELATIHAN PIJAT TUINA TERHADAP PENGETAHUAN IBU BALITA DI DUSUN SETAN DESA MAGUWOHARJO, KELURAHAN DEPOK, KABUPATEN SLEMAN Ester Ratnaningsih; Harliana Riska; Inez Faradila Azmy
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.796 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.87

Abstract

Masa balita merupakan golden period atau masa keemasan proses tumbuh kembang yang berlangsung sangat pesat. Periode ini dapat diwujudkan apabila anak memperoleh asupan gizi yang optimal. Upaya untuk mengatasi kesulitan makan pada balita dapat dilakukan dengan cara non farmakologi melalui pijat tui na. Tujuan penelitian ini adalah melihat pengaruh efektifitas pelatihan pijat tuina terhadap pengetahuan ibu balita. Metode penelitian ini adalah pre-eksperiment dengan desain one group pre test post test design. Pengambilan sample dengan teknik incidental sampling sehingga di dapatkan 23 ibu balita di Dusun Setan di Desa Maguwoharjo, Kelurahan Depok, Kabupaten Sleman. Instrument untuk mengukur pengetahuan ibu balita dalam penelitian ini merupakan kuesioner. Data yang terkumpul dianalisis dengan uji Paired sample t test. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pengetahuan ibu sebelum dan sesudah pelatihan. Sebelum pelatihan persentase pengetahuan dalam kategori kurang (97%), sedangkan setelah pelatihan persentase pengetahuan meningkat menjadi baik (22%) dan cukup (48%). Kesimpulan hasil uji statistik adalah ada pengaruh pelatihan pijat tuina terhadap pengetahuan ibu melakukan pijat tuina dengan nilai signifikan 0.000<0,05. Dengan demikian bahwa pelatihan pijat tuina mampu meningkatkan pengetahuan ibu balita.
MANFAAT ASUHAN SWEDISH MASSAGE PADA LANSIA YANG MENGKONSUMSI OLAHAN TOGA DI SAAT PANDEMI COVID-19 TERHADAP STRES LANSIA Naomi Parmila Hesti Savitri; Wiwit Desi Intarti
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.23 KB) | DOI: 10.52299/jks.v12i2.88

Abstract

Kecemasan yang terjadi pada lansia karena adanya peningkatan kasus di masa pandemic Covid-19 berdampak pada perubahan fisik, ketegangan dan tanda-tanda vital. Upaya mandiri yang dilakukan lansia adalah rutin mengkonsumsi olahan TOGA sebagai upaya peningkatan imunitas. Meskipun terdapat manfaat dari konsumsi olahan TOGA namun tidak signifikan mengatasi keluhan fisik dan kecemasan pada lansia sehingga diperlukan upaya agar lansia tetap rileks dan bugar melalui asuhan Swedish massage. Metode penelitian merupakan eksperimen lapangan dengan rancangan penelitian one group pretest posttest design. Analisis data menggunakan uji paired sample t-test pada CI 95%. Hasil penelitian menunjukkan dari uji paired samples test Thitung systol =8,004 > Ttabel 2,093; Thitung diastol = 11,159 > Ttabel 2,093; Thitung nadi=6,676 > Ttabel 2,093; Thitung respirasi=6,257>Ttabel 2,093 nilai signifikansi 2-tailed (p < 0.05). Teknik Swedish massage merupakan teknik pemijatan yang akan merangsang saraf eferen untuk melepaskan histamine dan asetilkolin sehingga memberikan reflek vasodilatasi vena, arteriol dan mengurangi aktivitas saraf simpatis sehingga terjadi penurunan resistensi vaskuler perifer yang berdampak pada penurunan tekanan darah dan denyut nadi. Simpulan penelitian adalah terdapat manfaat Swedish massage pada lansia yang mengkonsumsi olahan TOGA saat pandemi covid-19 terhadap stress lansia.

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol. 14 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 14 No. 1 (2023): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 13 No. 2 (2022): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 13 No. 1 (2022): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 12 No. 1 (2021): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 11 No. 2 (2020): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 11 No. 1 (2020): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health Vol. 10 No. 2 (2019): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 10 No. 1 (2019): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 9 No. 2 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 9 No. 1 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 8 No. 2 (2017): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 8 No. 1 (2017): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 7 No. 2 (2016): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 7 No. 1 (2016): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) More Issue